Anda di halaman 1dari 16

BAB I

PENDAHULUAN
.

1.1 Latar Belakang


Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) adalah salah satu bentuk satuan
pendidikan formal yang menyelenggarakan pendidikan meneghah sebagai
lanjutan dari SMP/MTS atau dalam bentuk lain yang sederajat atau lanjutan dari
hasil belajar yang diakui sama/setara SMP/MTS. (UU No 20 Tahun 2013, Pasal
18 Ayat [3] ). Pendidikan kejuruan merupakan pendidikan menengah yang
mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang tertentu.
Pada dasarnya pendidikan kejuruan dibangun dengan tujuan untuk
membentuk tenaga kerja yang terampil, kompetitif dan berkompetensi sejak dini.
Sehingga peserta didik lulusan sekolah menengah kejuruan (SMK) sudah siap
bekerja sesuai bidangnya. Kelebihan lain dari anak SMK yaitu siap untuk bekerja.
Peluang bekerja lebi besar dibandingkan anak SMA. Karena anak SMK bisa
bekerja dengan cepat dari skill yang dimilikinya sejak duduk dibangku sekolah.
Manajemen Administrasi perkantoran adalah salah satu kegiatan
pengolahan data yang disertai dengan informasi yang dikerjakan secara teratur,
sistematis dan kontiyu dengan mengikuti berbagai kegiatan organisasi agar tujuan
organisasi yang bersangkutan bisa tercapai dengan baik.
Manajemen perkantoran adalah upaya pengarahan pada aktivitas atau
kegiatan ketata usahaan dari suatu kantor secara menyeluruh agar bisa mencapai
tujuan seefisien mungkin dan harus diadakan penataan agar pekerja ini bisa
dilakukan dengan baik. Upaya penataan agar pekerja ini bisa dilakukan dengan
baik. Upaya penataan ataupun prmgrlolaan atas suatu pekerjaan dikantor ini
disebut dengan manajemen perkantoran.
Fungsi perencanaan dalam Manajemen Perkantoran merupakan fungsi
yang akan menentukan serangkaian Tindakan untuk mencapai suatu hasil yang
diinginkan. Kegiatan yang dilakukan dalam manajemen perkantoran ilalah tata
penyelenggaraan, pelaksanaan secara efisien, pengendalian, pengawasan,
pengarahan, perencanaan, pengorganisasain, dan pengerakan.
1.2 Landasan Hukum

Landasan hukum sebagaimana didalam amandemen Undang – Undang


Sistem Pendidikan Nasional No. 20 tahun 2003, bahwa tanggung jawab
pendidikan harus melibatkan peran serta masyarakat. Oleh karena itu keterlibatan
Dunia Usaha/Dunia Industri secara integral untuk memajukan pendidikan dalam
proses mencerdaskan anak bangsa adalah suatu bagian yang sangat di harapkan,
karena pada akhirnya akan dapat mendorong pertumbuhan pembangunan secara
nasional.

Selain itu di dalam PP No. 29 tahun 1990 Pasal 3 ayat (2) tentang:
Pendidikan Menengah Kejuruan mengutamakan penyiapan siswa untuk memasuki
lapangan kerja serta mengembangkan sikap propessional untuk dapat bekerja
dalam bidang tertentu. Hal ini sejalan dengan kebijakan Link and match yang di
cadangkan pada dasarnya merupakan cara memandang bahwa pendidikan bagian
intergral dari kehidupan masyarakat, oleh karena itu pendidikan harus di rancang
dan di lakasanakn dalam kaitan yang harmonis, selaras dengan aspirasi kebutuhan
yang tumbuh dan berkembang di masyarakat.

Hasil Kesepakatan Bersama Orang Tua/Wali Murid yang telah


memberikan izin untuk melaksanakan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) dalam
situasi saat ini. Keputusan Sekolah tentang Pelaksanaan Prakerin periode
TA.2021/2022 (No.01/PKL/SMK-PKS/X/21).

1.3 Pengertian Prakerin

Prakerin (Praktik Kerja Industri) adalah seuatu kegiatan pendidikan yang


wajib diikuti untuk siswa/siswi SMK, pelatihan dan pembelajaran yang dilaksakan
didunia industri atau dunia kerja dalam upaya pendekatanataupun untuk
meningkatkan mutu siswa/siswi sekolah menengah kejuruan (SMK) dengan
kompetensi (kemampuan)siswa sesuai bidangnya dan juga menambah bekal
masa-masa mendatang guna memasuki dunia kerja yang semakin banyak serta
ketat dalam persainganya.
Dalam pelaksanaan Praktik Kerja Industri ini diharapkan setiap
siswa/siswi mampu mengikuti serta memahami kegiatan kerja yang dilakukan
didunia usaha ataupun di dunia industri agar mendapatkan sesuatu yang baik dan
berguna bagi dirinya serta mampu menunjukan kinerjanya secara maksimal apa
yang telah dilakukanya selama berada didunia usaha atau dunia industry.

1.4 Landasan Prakerin

Adapun tujuan prakerin secara khusus tentang prakerin bagi siswa, setelah
selesai melaksanakan praktik kerja industri, diharapkan siswa dapat:

1. Memiliki wawasan yang luas tentang kegiatan lingkungan kerja industri

2. Memiliki kemampuan bekerja yang sesuai dengan standar kerja Dunia


Usaha/Dunia Industri.

3. Memilliki disiplin dan inisiatif kerja yng tinggi sesuaai tuntutan DU/DI

4. Memiliki ketekunan, dan keuletan dalam bekerja.

5. Memiliki kretifitas dan motivasi kerja dalam mengembangkan keahliannya


sesuai dengan profesi yang digelutinya.

6. Memperhatikan kualitas dan tanggung jawab kepekerjaan sesuai dengan


tuntutan profesi.

1.5 Tujuan Prakerin

Pelaksanaan Prakti Kerja Industri (Prakerin) diselenggarakan sekolah


menengah kejuruan dengan tujuan:

1. Meningkatkan mutu dan melevanasi pendidikan pendidikan melalui peran


dunia industri/usaha.

2. Menghasilkan tamatan yang memiliki pengetahuan, keterampilan dan etos


kerja yang sesuai dengan tuntunan lapangan kerja.
3. Menghasilkan tamatan yang memiliki pengetahuan, keterampilan dan
sikap yang menjadi bakat dasar pengembangan dirinya secara
berkelanjutan.

4. Memberikan pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja


sebagai bagian dari proses pendidikan.

5. Meningkatkan efisiensi penyelenggaraan pendidikan menengah kejuruan


melalui pendaya gunaan sumber daya pendidikan yang ada di dunia kerja.

1.6 Syarat Prakerin

 Lunas administrasi PRAKERIN

 Absen praktikum keujuruan baik

 Surat keterangan sehat (jika diperlukan DU/DI)

1.7 Prosedur Pelaksanaan Prakerin

PROSEDUR PELAKSANAAN PARKERIN 4

Lolos Syarata Mendapatkan Mendapatkan


PRAKERIN Perusahaan Tempat Pembimbing PKL dari
(Diumumkan Kaprog) PKL dari Kaprog Kaprog

Mendapatkan Modul
Berangkat PKL di Antar Mengurus SPPD Ke
dan Seragam PKL dari
Pembimbing Sekretaris PKL
Kaprog

Monitoring PKL Oleh Penjemputan PKL Pembuatan Laporan


Pembimbing Oleh Pembimbing PKL Oleh Siswa
1.8 Sanksi Prakerin

1. Jika alfa dari tempat prakerin tanpa keterangan jelas = sp 1


2. Jika tempat prakerin melaporkan kesekolah tentang sikap siswa yang tidak
baik = sp2
3. Jika tempat prakerin tidak mau lagi membimbing siswa prakerin karna
bermasalah = ditarik dari tempat pkl dan siswa mendapat nilai (0).

1.9 Alasan Prakerin


Bertujuan untuk membuat siswa dapat magang disuatu tempat kerja
terbaik dibidang usaha maupun industry, memperoleh ilmu pengetahuan dasar
yang akan mereka terapkan di dalam dunia usaha atau dunia industry setelah
lulus.

1. Dapat membentuk etos kerja yang baik bagis siswa siswi prakerin.
2. Menambah dan mengembangkan ilmu pengetahuan dasar yang dimiliki
siswa siswi prakerin di bidangnya masing-masing.
3. Diharapkan dapaet mengimplementasikan materi yang selama ini di
dapatkan disekolah sehingga dapat diterapkan dengan baik.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian Manajemen


Secara umum, manajemen adalah suatu proses di mana seseorang dapat
mengatur segala sesuatu yang dikerjakan oleh indivindu atau kelompok.
Manajemn perlu dilakukan guna mencapai tujuan atau target dari individu atauoun
keelompok tersebut secara kooperatif meenggunakan sumber daya yang tersedia.

Dari pengertian tersebut, ilmu manajemen dapat diartikan sebagai


kemampuan dalam mengatur sesuatu agar tujuan yang ingin dicapai dapat
terpenuhi. Sebetulnya, hal ini sudah sering terjadi di kehidupan nyata. Setiap
orang juga pasti pernah mempraktikan ilmu manajemen secara tidak langsung
setiap harinya.

Selain itu, manajemen juga dapat diartikan menurut etimologinya.


Manajemen berarti sebagai seni mengatur dan melaksanakan, berdasarkan Bahasa
prancis kuno. Manajmen juga dapat diartikan sebagai usaha perencanaan,
kordinasi, serta pengaturan sumber daya yang ada demi mencapai tujuan secara
efektif dan efisien. Manajemen juga berasal dari Bahasa inggris ‘manage’ yang
memiliki arti mengatur, merencanakan, mengelola, megusahakan dan memimpin.

Dapat menerapkan ilmu manajemen, di harapkan sesuatu yang sedang


dikerjakan dapat selesai tepat waktu dan tanpa ada hal yang menjadi sia-sia.
Tujuan tercapai karena terogarnisir secara baik

 Manajemen Menurut Para Ahli


 Menurut Ricky W. Grifin, sebuah proses perencanaan, proses
organisasi, proses kordinasi, dan proses kontrol terhadap sumber

daya untuk mencapai tujuan dengan efektif dan efisien.


 Menurut Andrew F. Sikula, kegiatan untuk merencanakan,
mengatur, mengorganisasikan, mengendalikan, menempatkan,
memberi motivasi, komunikasi dan mengambil keputusan yang
dilakukan oleh sebuah organisasi.
 Menurut Renville Siagian, kegiatan untuk merencanakan,
mengatur, mengorganisasikan, mengendalikan, menempatkan,
memberi motivasi, komunikasi dan mengambil keputusan yang
dilakukan oleh sebuah organisasi.

 Dasar – Dasar Manajemen


1. Planning (Perencanaan)

Fungsi dasar pertama dari manajemen adalah perencanaan dan pembuatan


keputusan. Pada dasarnya perencanaan atau planning adalah menentukan
tujuan organisasi dan memutuskan cara yang terbaik untuk mencapainya.

2. Organizing (Pengorganisasian)

Fungsi manajemen selanjutnya adalah mengorganisasian orang-orang yang


tepat dan sumber daya lainnya untuk menjalankan perencanaan yang
ditetapkan. Pada dasarnya, yang dimaksud dengan pengorganisasian adalah
mendelegasikan tugas-tugas yang telah di tetapkan dalam perencanaan kepada
individu ataupun kelompok yang terdapat dalam organisasi yang
bersangkutan.

3. Leading (Pemimpi)

Fungsi ketiga manajemen adalah pimpinan yang menyebut fungsi


manajemen sebagai pengarahan (Directing). Leading dalam manajemen
adalah serangkaian proses yang digunakan agar setiap anggota yang berada
dalam organisasi dapat bekerja sama dan merencanakan untuk mencapai
tujuan/sasaran organisasi.
4. Controling (Pengendalian)

Fungsi manajemen yang terakhir ini adalah pengendalian fungsi ini


penghimpun informasi-informasi yang digunakan untuk melakukan
pengukuran terhadap kinerja organisasi, memantau perkembangan tugas yang
telah direncanakan sebelumnya dan mengambil tindakan korektif terhadap
penyimpanan.

2.3 Hubungan Masyarakat

Public Relation Humas adalah sesuatu yang terdiri dari semua bentuk
komunikasi yang terencana baik ke dalam maupun keluar yang bertujuan untuk
mendapatkan citra positif dan dukungan dari masyarakat, antara suatu organisasi
dengan semua khalayaknya dalam rangka mencapai tujuan yang baik antara
organisasi dan public.

2.4 Pelayanan Prima

Pelayanan prima merupakan pelayana yang diberikan kepada pelanggan


dengan menggunakan pendekatan sikap (attitude), perhatian (attention), dan
tindakan (action).

1. Pelayana prima berdasarkan sikap (attitude). Adalah pemberian


pelayanan kepada para pelanggan dengan fokus pada perbaikan sikap
(attitude) tentang pelayanan. Pelayanan prima dengan sikap ini meliputi:

- pelayanan dengan penampilan serasi

- pelayanan dengan pikiran positif

- pelayana prima dengan sikap menghargai

2. Pelayanan prima berdasarkan perhatian (attention)

Adalah pelayanan prima berdasarkan perhatian yang mencakup tiga


prinsip pokok yaitu:

- mendengarkan dan memahami kebutuhan


- mengamati dan mendengar perilaku para pelanggan

- mencurahkan perhatian penuh pada pelanggan

3. Pelayanan prima berdasarkan tindakan (action)

Adalah melaksanakan pelayan prima berdasrkan tindakan yang terdiri dari:

- mencatat pesanan pelanggan

- mencatat kebutuhan pelanggan

- menegskan kembali kebutuhan pelanggan

- mewujdkan kebutuhan pelanggan

- menyatakan terimakasih kepada pelanggan dengan harapan pelanggan


kembali

2.5 Kearsipan

Kearsipan adalah pengelola catatan rekaman kegiatan atau sumber


informasi yang memiliki nilai kegunaan dengan teratur dan terencana baik itu
arsip yang dibuat maupun diterima, agar mudah ditemukan kembali jika di
perlukan. Adapun 5 macam sistem penyimpanan arsip :

1. Penyimpanan arsip sistem abjad


Arsip sistem abjad adalah system penyimpanan dan penemuan
kembali arsip yang disusun berdasarkan pengelompokan nama
orang/badan/organisasi.
2. Penyimpanan arsip sistem tanggal
Arsip sistem tanggal adalah sistem penyimpanan dan penemuan
kembali arsip yang disusun berdasarkan tahun, bulan, dan tanggal arsip
dibuat.
3. Penyimpanan arsip sistem wilayah
Arsip sistem wilayah atau sering disebut dengan sistem geografis
adalah sistem penyimpanan dokumen yang berdasarkan kepada
pengelompokan menurut nama tempat.
4. Penyimpanan arsip sistem nomor
Arsip sistem nomor adalah sistem penyimpanan warkat yang
berdasarkan kode nomor sebagai pengganti dari nama orang atau nama
badan.
5. Penyimpanan arsip sistem subjek/pokok masalah
Arsip sistem subjek merupakan suatu sistem penyimpanan arsip
berdasarkan masalah dimana surat-surat dikelompokkan keadaan dalam
daftar indeks untuk ditentukan masalah-masalah yang pada umumnya
terjadi.
BAB III
PROFIL PERUSAHAAN
3.1 Sejarah Perusahaan

PT Asri Pancawarna adalah perusahaan swasta PMDN ( Penanaman


Modal Dalam Negeri ) yang bergerak dalam bidang Industri Granit
(Homogeneous Tile) khususnya keramik lantai jenis polish dan glossy. PT Asri
Pancawarna sekarang berkedudukan di Karawang yang anggaran dasarnya dimuat
dalam akta tertanggal 14 (empat belas) April 2004 Nomor 51 yang dibuat
dihadapan Eliwaty Tjitra, SH. Notaris di Jakarta. PT Asri Pancawarna dinyatakan
sebagai pemenang lelang eksekusi tahap 2 PT Komindo Centuriraya pada tanggal
13 Juni 2005 di Pengadilan Negeri Kabupaten Karawang. Dengan alamat pabrik
di Jalan Interchange Cikampek Barat No.6 Desa Dawuan Tengah, Kec.
Cikampek Kab. Karawang Kode Pos 41373 dengan nomor Telepon (0264)310704
dan nomor Faksimile (0264)310709.

PT Asri Pancawarna dengan luas ± 17 Hektar mampu menyerap tenaga


kerja ± 750 orang lebih dan mulai produksi sejak tanggal 01 Juli 2005 terus
melakukan penelitian dan pengembangan untuk menciptakan variasi – variasi
produk yang mampu sejajar dengan perusahaan keramik lain untuk memenuhi
permintaan pasar yang terus meningkat akan bahan bangunan khususnya granit,
adapun merek dagang PT Asri Pancawarna adalah Indogress untuk jenis granit
polish dan Decogress untuk jenis granit glossy dengan variasi ukuran mulai dari
30 ×30 cm, 40 × 40 cm. 60 × 60 cm. 80 × 80 cm, 100 × 100 cm, dan 60 × 120 cm
sehingga pada setiap tanggal 01 Juli diperingati sebagai hari jadi PT Asri
Pancawarna.

Dalam usaha pemasaran dilakukan promosi ke berbagai daerah baik lokal


maupun tujuan ekspor demgan mengadakan pameran variasi type dan jenis
produk, adapun untuk pemasaran tujuan antar pulau seperti ke pulau Sumatera dan
Kalimantan sedangkan untuk tujuan antar kota seperti Jakarta, Bandung,
Semarang dan Surabaya maupun kota – kota lainnya. Dengan
3.2 Visi Dan Misi Perusahaan
Visi : Menjadi perusahaan terbaik di Industry Granit /
Homogeneous Tile di Indonesia dalam aspek pertumbuhan
profitabilitas dan kepuasan konsumen dalam waktu 3 tahun
sehingga siap menghadapi persaingan regional maupun global

Misi : 1. Meningkatkan kemampuan SDM yang berkompeten


dengan menciptakan lingkungan kerja yang baik untuk tercapainya
kepuasan pelanggan.
2. Meningkatkan kepedulian dan tanggung jawab kinerja
seluruh karyawan untuk meningkatkan profitability perusahaan
menuju ke tingkat keuangan yang sehat sehingga dapat
meningkatkan kesejahteraan seluruh karyawan.
3. Menjadi perusahaan yang kuat dengan menjaga konsistensi
kualitas sehingga siap menghadapi persaingan regional maupun
global.

3.3 Alamat Perusahaan

Jl. Interchange Cikampek Barat No. 6 Dawuan Tengah, Cikampek,


Karawang 41373

3.4 Struktur Organisasi Perusahaan


3.4 Produk Dan Harga Granit

Granit adalah jenis batuan intrusif,ferlsik,igneus yang


umum dan banyak ditemukan.sebagian besar granit bertekstur
keras dan kuat,dan oleh karna itu banyak dingunakan sebagai
batuan untuk konstruksi.Kepadatan rata-rata granit adalah 2,75
gr/cm3 dengan jangkauan antara 1,74 dan 2,80. Kata granit
berasal dari bahasa granum.
Meja granit sebagai bidang acuan dalam proses
pengukuran. Dalam bidang industry dan rekayasa,granit banyak
dipakai sebagai bidang acuan dalam berbagai pengukuran dan
alat pengukur.Hal ini dikarenakan granit bersifat kedap air,kaku
(rigid), non higroskopis dan memiliki koefiensi termal yang
sangat rendah.Salah satu penerapannya adalah pada mesin
pengukur koordinat (Coordinate Meansuring Machine).
1. Granit OAKWOOD Series

Grey Oakwood Black Oakwoood Golden


Oakwood

2. Granit SALT & PPER Series

Blue Salt Black Gold Baltic Grey

Masing-masing granit memiliki harga-harga yang berbeda-


beda,yang membedakan harga granit yang di produksi PT. Asri
Pancawarna yaitu dari ukuran,motif dan sebagainya dan harga-
harga granit yang di produksi PT. Asri Pancawarna dapat dilihat
di tabel dibawah ini.
1. Granit Oakwood

30 x 30 10 x 10

Group/Series Surface Type 1 Box = 1M² (11 1 Box = 0,5M² (10


pcs) pcs)
Plint Stepnose Plint

Grey
410,000 447,000 318,000
oakwood

Golden
Oakwood Matt 410,000 447,000 318,000
oakwood

Black
410,000 447,000 318,000
oakwood
2. Granit Salt & Papper

30 x 30 10 x 10

Group/Series Surface Type 1 Box = 1M² (11 1 Box = 0,5M² (10


pcs) pcs)
Plint Stepnose Plint

Blue salt 623,000 660,000 426,000

Golden
Oakwood Matt 415,000 426,000 326,000
oakwood

Black
355,000 395,000 291,000
oakwood
BAB IV

PELAKSANAAN PRAKERIN

4.1 Jadwal Prakerin


Diperusahaan PT. Asri Pancawarna memiliki jadwal prakerin
masuk dan keluarnya mulai jam 08.00-16.00 dan jadwal prakerin mulai
tanggal 04 Agustus 2022 sampai tanggal 04 Oktober 2022 dan agar jelas
dapat dilihat table jadwal prakerin dibawah ini.

Nama Siswa Hari Jam Masuk(wib) Istirahat Jam Keluar

Zainah Kamilah Senin 08.00 12.00-13.00 16.00


Selasa 08.00 12.00-13.00 16.00
Rabu 08.00 12.00-13.00 16.00
Kamis 08.00 12.00-13.00 16.00
Jum’at 08.00 12.00-13.00 16.00
Sabtu Libur Libur Libur
Minggu Libur Libur Libur

Anda mungkin juga menyukai