KELOMPOK 7 :
1.Ary Gunawan
2.M.Ramdhan Maulana
3.Muhjiyanto
4.Zandren Y P
2022/2023
DAFTAR ISI
Daftar Isi...........................................................................................................1
BAB 1.PENDAHULUAN................................................................................2
1.3 Manfaat...............................................................................................3
1.4 Luaran.................................................................................................3
2.2 Arduino...............................................................................................4
2.4 Relay...................................................................................................6
BAB 4 PENUTUP............................................................................................12
4.1 Kesimpulan..........................................................................................12
1
BAB 1 PENDAHULUAN
Alat ini akan mendeteksi apakah tanah tempat bercocok tanam itu kering
sehingga alat dapat mengontrol penyiraman secara otomatis saat tanah kekurangan
unsur air. Jadi petani tidak perlu melakukan penyiraman secara manual. Sehingga
tanaman bisa tetap tumbuh dengan subur walau sedang musim kemarau. Selain
membantu para petani alat ini bisa juga dipasang pada perkebunan, persemaian bibit,
taman-taman di perkotaan, hotel, perkantoran, dan di rumah-rumah yang memiliki
taman atau tanaman yang perlu penyiraman secara rutin. Sebagian petani di Indonesia
masih tergantung dengan musim hujan untuk bercocok tanam. Hal ini menyebabkan
produksi hasil petanian tidak bisa stabil setiap saat. Pada musim kemarau harga-harga
hasil pertanian dapat mengalami kenaikan yang sangat signifikan karena produksinya
yang sedikit. Hal inilah yang menyebabkan petani banyak mengalami kerugian dan
akhirnya frustasi karena kecewa. Saat musim kemarau para petani yang ingin tetap
bercocok tanam harus mengeluarkan tenaga dan biaya ekstra melakukan penyiraman
secara manual agar tanamannya bias tumbuh subur dan bias panen. Untuk mengatasi
kendala tersebut maka diperlukan suatu alat penyiram tanaman otomatis yang bisa
bekerja baik pada musim kemarau maupun musim penghujan.
2
1.2 Identifikasi Masalah
a) Meningkatkan pendapatan para petani karena dengan alat ini petani dalam
bercocok tanam tidak bergantung lagi dengan musim hujan. Sehingga
produksi akan stabil baik di musim hujan maupun musim kemarau.
1.4 Luaran
3
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
1. Arduino + Kabel
2. Sensor Kelembapan
3. Relay
4. Pompa Air + Filter
5. Kabel Jumper
6. Media Tanah
7. Selang 1.5M
2.2 Arduino
Banyak pemula yang belajar megenal robotika dan elektronika lewat Arduino
karena mudah dipelajari Tapi tidak hanya pemula, para hobbyist atau professional
pun ikut senang mengembangkan aplikasi elektronik menggunaka arduino
Selain itu dalam board arduino sendiri sudah dapat loader yang berupa USB
sehingga memudahkan ketika memprogram mikrokontroler didalam
arduino.Sedangka pada kebanyakan board mikrokontroler yang lain masih
membutuhkan rangkaia loader terpisah utuk memasukkan program ketika
memprogram mikrokontroler. Port USB tersebut selain untuk loader ketika
memprogram, dapat juga difungsikan sebagai port komunikasi serial. Gambar
Arduino dapat dilihat pada gambar berikut ini
4
Arduino menyediakan 20 pin I/O yang terdiri dari 6 pin input analog dan 14 pin
digital input/output. Untuk 6 pin analog sendiri bias juga difungsikan sebagai output
digital jika diperlukan output digital tambahan selain 14 pin yang sudah tersedia.
Untuk mengubah pi analog menjadi digital cukup mengubah konfigurasi pin pada
program
Dalam Board kita bias lihat pin digital diberi keterangan 0-13. Jadi untuk
menggunakan pin analog menjadi output digital.pin analog yang pada keterangan
board 0-5 kita ubah menjadi pin 14-16. Sifat open source arduino juga banyak
memberikan keuntungan tersendiri untuk kita dalam meggunakan board dini. Karena
dengan sifat open source komponen yang kita pakai tidak hanya tergatung pada satu
merek, namun memungkinkan kita bisa memakai semua komponen yang ada
dipasaran
5
Menurut Erricson Zet Kafiar dkk, (2018) Sensor kelembaban tanah
merupakan perpaduan atau kombinasi antara Yl-39 dengan Yl-69. Oleh karena
itu, sensor ini mempunyai 4 pin yakni GND (ground), VCC (3,3-5 volt), AO
(keluaran analog yang dapat dibaca oleh Arduino), dan DO (pengaturan
sensitvitasnya dapat menggunakan knb pengatur, dan diperoleh hasil berupa
logika digital HIGH atau LOW pada tingkatan kelembaban tertentu).
Moisture Sensor merupakan sensor kelembaban yang berfungsi untuk
mendeteksi kelembaban dan dapat mengukur tingkat kebasahan atau kelembaban
tanah, sehingga berguna dalam hal pemantau perkembangan media tanaman.
Resistansi akan lebih kecil jika air yang berada didalam tanah sangat banyak
namun sebaliknya resistansi akan lebih besar jika air yang berada didalam tanah
sedikit (tanah kering) (Deddy Prayaman dkk, 2018)
2.4 Relay
6
2.5 Pompa Air
7
2.6 Kabel Jumper
Kabel jumper adalah suatu istilah kabel yang ber-diameter kecil yang di
dalam dunia elektronika digunakan untuk menghubungkan dua titik atau lebih dan
dapat juga untuk menghubungkan 2 komponen elektronika
1. Male to Male
2. Male to Female
3. Female to Male
Untuk mengatasi kendala musim kemarau dan agar petani tetap bisa
bercocok tanam pada musim kemarau maka diperlukan suatu produk alat pertanian
berbasis teknologi informasi dan komunikasi berupa chip mircrocontroller
yang diprogram sehingga dapat mengontrol penyiraman tanaman secara otomatis
berdasarkan kelembaban tanah yang dideteksi menggunakan sensor kelembaban
tanah buatan dalam negeri.
8
Alat ini akan mendeteksi apakah tanah tempat bercocok tanam itu kering
sehingga alat dapat mengontrol penyiraman secara otomatis saat tanah kekurangan
unsur air. Jadi petani tidak perlu melakukan penyiraman secara manual. Sehingga
tanaman bisa tetap tumbuh dengan subur walau sedang musim kemarau. Contoh
Gambar alat penyiram otomatis dapat dilihat pada gambar berikut ini
Selain membantu para petani alat ini bisa juga dipasang pada perkebunan,
persemaian bibit, taman-taman di perkotaan, hotel, perkantoran, dan di rumah-rumah
yang memiliki taman atau tanaman yang perlu penyiraman secara rutin. Sebagian
petani di Indonesia masih tergantung dengan musim hujan untuk bercocok tanam. Hal
ini menyebabkan produksi hasil petanian tidak bisa stabil setiap saat. Pada musim
kemarau harga-harga hasil pertanian dapat mengalami kenaikan yang sangat
signifikan karena produksinya yang sedikit.
9
2.8 Alur Diagram (Flowchart)
Mulai
Pengecekan
level
kelembapan
Tidak
Tingkat
kelembapan
rendah ?
Pompa air
hidup
Tingkat
Tidak
kelembapan
cukup?
Selesai
10
BAB 3 RANCANGAN ANGGARAN BIAYA
11
BAB 4 PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Demikian proposal Project alat penyiram tanaman otomatis ini kami buat.
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang membantu penyusunan
proposal ini. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
berkenan membaca proposal ini. Semoga proposal yang kamu ajukan dapat
dipertimbangkan, diterima, dan bermanfaat.
12