Puasa ayyamul bidh termasuk salah satu puasa sunnah yang dianjurkan untuk dikerjakan setiap
bulan safar, yakni di pertengahan bulan Safaar tanggal 13, 14 dan 15.
Puasa sunnah senin kamis juga dianjurkan untuk dikerjakan di setiap bulan, termasuk pada bulan
safar. Sebab, pelaporan amal manusia dilakukan pada hari tersebut. Yakni Senin dan Kamis.
“Berbagai amalan dihadapkan pada Allah pada hari Senin dan Kamis, maka aku suka jika
amalanku dihadapkan sedangkan aku sedang berpuasa.” (HR. Tirmidzi : 747)
3. Memperbanyak Sholawat
Membaca sholawat sudah menjadi anjuran untuk dikerjakan oleh umat Islam. Terlebih di bulan
Safar yang memiliki banyak nilai kebaikan didalamnya.
“Barangsiapa yang membaca satu huruf dari Al Quran maka dia mendapat satu pahala
kebaikan. Dan setiap satu pahala itu dilipatkan menjadi 10 kali.” (HR. At Tirmidzi dan At
Thabrani).
5. Shalat Duha
Sholat duha merupakan amalan yang bisa membantu membuka pintu rezeki seseorang. Selain
itu, Shalat Duha juga bisa dikerjakan setiap pagi hari pada waktu yang telah ditentukan. Tentu
saja mengerjakan amalan shalat Duha dapat dilakukan di Bulan Safar maupun bulan lainnya.
Terdapat keutamaan bagi muslim yang melaksanakan shalat Duha.
“Salat Duha itu salat orang yang kembali kepada Allah, setelah orang-orang mulai lupa dan
sibuk bekerja, yaitu pada waktu anak-anak unta bangun karena panas tempat berbaringnya.”
(HR Muslim).
6. Memperbanyak baca Al-Qur’an
“Barangsiapa yang membaca satu huruf dari Al Quran maka dia mendapat satu pahala
kebaikan. Dan setiap satu pahala itu dilipatkan menjadi 10 kali.” (HR. At Tirmidzi dan At
Thabrani).