1. Ektraksi DNA
Sampel isolat bakteri dimasukkan dalam tabung 1,5 ml ditambahkan 200 µL PBS buffer
suhu 60ᵒC selama 30 menit, selama inkubasi divorteks tiap 5 menit. Kemudian 200 µL
GSB buffer dimasukkan kedalam tabung dan divorteks, selanjutnya diinkubasi pada suhu
60ᵒC selama 5 menit selama inkubasi divoerteks tiap 2 menit. Ditambahkan 200 µL
etanol absolut dan divorteks selama 10 detik., selanjutnya disiapkan tabung GS coloumb
kemudian dilakukan sentrifugasi pada kecepatan 14.000 rpm selama 1 menit. Cairan
dalam tabung koleksi dibuang dan tabung koleksi dipasang kembali, lalu 400 µL W1
kecepatan 12.000 rpm selama 1 menit. Selanjutnya GS coloumb dipindahkan pada tabung
koleksi baru, lalu 600 µL wash buffer + etanol ditambahkan ke dalam GS coloumb
kemudian disentrifugasi pada kecepatan 12.000 rpm selama 1 menit. Selanjutnya tabung
12.000 selama 2 menit dalam keadaan kering. Selanjutnya GS coloumb ditransfer pada
tabung 1,5 Ml steril 100 µL elution buffer dimasukkan kedalam GS coloumb dan
PCR dilakukan dengan menggunakan kit reagen My Taq HS dalam volume reaksi 25 µL
yang terdiri atas 12,5 µL master mix, 1 µL masing - masing primer, 8,5 µL water free
nuclease dan 2 µL DNA tamplate. Proses amplifikasi dilakukan dalam mesin PCR
dengan kondisi pra denaturasi pada suhu 94 ᵒC selama 5 menit, denaturasi pada suhu 94
ᵒC selama 30 detik, penempelan pada suhu 55 ᵒC selama 1 menit, dan pemanjangan pada
suhu 72 ᵒC selama 1 menit 30 detik dan final extension 72ᵒC selama 7 menit. Siklus ini
hasil amplifikasi DNA dilakukan proses elektroforesis terhadap produk PCR pada gel
agarosa 2%. Gel agarosa dibuat dengan cara melarutkan 0,60 gr agarosa dalam 30 ml
buffer TAE Ph 8 dipanaskan sampai mendidi. Setelah dihomogenkan adan agar dingin
dituang ke dalam baki gel agarosa, sisir elektroforesis dipadang pada salah satu ujung
baki gel agarosa. Setelah gel memadat, sisir dilepas dengan hati-hati. Posisi baki diatur
dan buffer 1X TAE pH 8,0 500 Ml dituang ke dalam tangki elektroforesis. Selanjutnya
campuran 10 µL sampel DNA dimasukkan ke dalam sumur gel agarosa, Voltase, arus
dan waktu running diatur 80 V, 45 A dan 45 menit. Setelah elektroforesis selesai, gel
tervisualisasi.