Rekapitulasi
Pelaksanaan
Reakreditasi, Survailen,
dan Asesmen
Laboratorium
Lingkungan – Oktober
2022
Adam Romulo, S.Si., M.T.
Draft Laporan Rekapitulasi Pelaksanaan Reakreditasi, Survailen, dan Asesmen Laboratorium Lingkungan – Oktober
2022
•••
“Quality is never
an accident. it is
Draft Laporan Rekapitulasi always the result
Pelaksanaan Reakreditasi, of intelligent
Survailen, dan Asesmen effort.”
Laboratorium Lingkungan – --John Ruskin
Oktober 2022
Adam Romulo, S.Si., M.T.
“Kualitas tidak
Pengantar
Akreditasi merupakan pengakuan pihak ketiga (badan akreditasi) terhadap lembaga pernah sekedar
penilaian kesesuaian yang telah menunjukkan kompetensinya dalam melakukan
pekerjaan penilaian kesesuaian tertentu. Akreditasi merupakan pengakuan independen sebuah
dan formal atas kompetensi laboratorium. Saat ini, kriteria yang harus dipenuhi
laboratorium agar dapat diterima dalam lingkup internasional adalah ISO/IEC 17025 : kebetulan. Ia
2017.
Beberapa aspek yang dinilai dalam akreditasi laboratorium adalah sebagai berikut:
adalah hasil dari
• Standard dan prosedur upaya yang
• Kesesuaian, kalibrasi, dan pemeliharaan peralatan
• Kondisi lingkungan cerdas.”
• Sampling, penanganan, dan transportasi contoh uji
•
•
Jaminan mutu hasil uji
Elemen-elemen quality management system dari ISO 9001
--John Ruskin
Masa berlaku akreditasi adalah 4 (empat) tahun. Selama masa berlaku akreditasi,
badan akreditasi (dalam hal ini Komite Akreditasi Nasional – KAN) melakukan
kunjungan pengawasan dan survalien. Survailen yang pertama dilaksanakan tidak lebih
dari 12 (dua belas) bulan dihitung dari tanggal penetapan akreditasi. Selambat-
Pengantar 1
Draft Laporan Rekapitulasi Pelaksanaan Reakreditasi, Survailen, dan Asesmen Laboratorium Lingkungan – Oktober
2022
•••
lambatnya 9 (sembilan) bulan sebelum masa akreditasi habis, laboratoorium harus sudah diasesmen ulang jika
mengajukan permintaan reakreditasi.
Tulisan ini merupakan draft laporan terkait kegiatan manajemen mutu laboratorium pengujian UPTD Laboratorium
Lingkungan Hidup (LLH) – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jawa Barat, khususnya pada kegiatan reakreditasi,
survailen, atau asesmen laboratorium lingkungan. UPTD LLH – DLH Provinsi Jawa Barat merupakan laboratorium
lingkungan yang telah terakreditasi oleh KAN dengan nomor akreditasi LP-346-IDN.
1. Siti Rohmah/ SR (Ketua/ QMS, Teknik Sampling dan Pengujian Air, Lab. Lingkungan);
2. Eti Sumiati/ES (Anggota/ Teknik Pengujian Air Secara Titrimetri, Gravimetri dan Spektrofometri UV-Vis, Lab
Lingkungan);
3. Tina Rosmalina/ TR (Anggota/ Teknik Pengujian Air Secara Elektrometri dan AAS).
Kegiatan asesmen ini berjalan lancar dan ditutup pada hari kedua. Melalui asesmen laboratorium ini, didapatkan
sebanyak 35 temuan (0 kategori 1, 30 kategori 2, dan 5 kategori observasi). Dari 35 temuan ketidak sesuaian yang ada, 7
(tujuh) di antaranya adalah temuan terkait aspek quality management system. Adapun selebihnya, terdapat 28 temuan
ketidaksesuaian dari aspek teknis pengujian.
KAN memberikan waktu 2 (dua) bulan kepada laboratorium untuk menjawab temuan-temnuan yang ada dengan
melakukan tindakan perbaikan disertai dengan semua bukti pendukungnya. Kan juga memberikan tambahan waktu
selama 1 (satu) bulan jika dalam waktu 2 bulan yang telah diberikan sebelumnya masih ada kekurangan-kekurangan yang
perlu diperbaiki. Direncanakan, dalam 3 (tiga) bulan (Oktober, November, dan Desember 2022), keseluruhan temuan
yang ada sudah dapat dijawab secara maksimal.
Sampai dengan akhir Oktober 2022, terdapat 14 empat belas)temuan yang sudah berhasil dijawab dari total 35 temuan.
Ke-empat belas temuan yang berhasil dijawab tersebut adalah sebanyak 10 (sepuluh) temuan dari bagian pengujian dan
4 (empat) temuan dari bagian mutu. Dengan demikian, tersisa waktu sebanyak 2 (dua) bulan untuk menjawab 21 (dua
puluh satu) temuan yang tersisa.
Lain-Lain
--n/a--
Dokumentasi
Terlampir di halaman-halaman selanjutnya, eviden di file terpisah.
Dokumentasi 3
Histori Tindakan Perbaikan LKS
Status : Memenuhi
Kategori ketidaksesuaian: 2
Klausul ketidaksesuaian : 6.4.4
8. Asesor: Raden Tina Rosmalina No. Tgl Tgl Hasil Verifikasi
Surveilen Verifikasi Perbaikan
Lab belum membuat daftar bahan acuan dan stándar acuan yang
dimiliki lab agar memudahkan dalam mengendalikan bahan dan
stándar acuan
1. 05/10/2022 26/09/2022 VTP 1, 5 Oktober 2022 AP : Memenuhi. Koreksi
: Memenuhi TK : Memenuhi
Status : Memenuhi
Kategori ketidaksesuaian: 2
Klausul ketidaksesuaian : 6.5
9. Asesor: Raden Tina Rosmalina No. Tgl Tgl Hasil Verifikasi
Surveilen Verifikasi Perbaikan
1. Pada verifikasi métode seluruh parameter logam pada air limbah,
air permukaan, dan air bersih :
1. Lab tidak mencantumkan data absorbansi pada presisi,
sehingga data tidak tertelusur.
2. Formating tabel pada perhitungan presisi dan akurasi
membingungkan, kebeterimaan akurasi ditulis dibawah kolom
presisi.
3. Lab belum melakukan pembuktian MDL dan LOQ.
2. Lab tidak mengidentifikasi dengan baik parameter logam (terlarut
atau total).
3. Pada verifikasi logam Mn presisi sampel berkumpul pada titik
tertinggi linieritas sehingga tidak dapat dipastikan bahwa
konsentrasi sampel linier. Lab tidak menerapkan konsep angka
penting
4. Verifikasi pH pada air limbah, air permukaan, dan air bersih :
1.
1. Pengujian presisi menggunakan buffer pH yang merupakan
stándar, bukan sampel sehingga tidak mewakili keadaan sampel
karena tidak mengandung matrik sampel air
2. Keberteriman presisi tidak tertelusur. Terdapat angka 0,005
tetapi tidak ada keterangan angka tersebut diperoleh dari mana.
3. Lab belum melakukan linieritas.
5. Pada presisi logam Cu dan Zn total pada air limbah, konsentrasi
yang ditampilkan adalah konsentrasi setelah pengenceran sehingga
jauh diatas linieritas, dan tidak ada informasi konsentrasi plot kurva
kalibrasi dan faktor pengenceran sehingga tidak tertelusur.
6. Lab belum melakukan verifikasi métoda untuk :
1.Logam Fe terlarut, Mn terlarut, Zn total pada air limbah
2.Logam Mn, Fe, Cu, Zn, pada air bersih.
Status : Memenuhi
Kategori ketidaksesuaian: 2
Klausul ketidaksesuaian : 8.6.2
32. Asesor: Siti Rohmah No. Tgl Tgl Hasil Verifikasi
Surveilen: Verifikasi Perbaikan
Prosedur audit internal dilakukan mengacu pada PR-8.8, T-R:3-0,
tetapi kategori ketidaksesuaian mayor dan minor tidak didefinisikan
secara jelas.
1. 02/10/2022 26/09/2022 VTP1-2/10/22; TP1-26/9/22 Akan ditinjau pada
kunjungan KAN berikutnya
Status : Memenuhi
Kategori ketidaksesuaian: Observasi
Klausul ketidaksesuaian : 8.8.1
33. Asesor: Siti Rohmah No. Tgl Tgl Hasil Verifikasi
Surveilen: Verifikasi Perbaikan
Tinjauan manajemen (kaji ulang manajemen/KUM) terakhir
dilakukan pada Maret 2021, dalam rekamannya masih ditemukan
ketidaksesuaian:
1. Bukti tindak lanjut hasil KUM butir 11 belum relevan (program 1. 27/10/2022 13/10/2022 VTP1-27/10/22; TP1-14/10/22 AP: Not OK.
kalibrasi, rencana perawatan peralatan, program pelatihan); Penyebab mendasarnya yang mana? K: 1. Not
2. Jangka waktu (time line) penyelesaian tindak lanjut KUM belum OK. Mohon dikirimkan bukti perbaikan hasil
ditetapkan dalam FR-3-KUM-K, R-0) KUM butir 11; 2. OK TK: Sesuaikan dengan AP