Anda di halaman 1dari 8

KELOMPOK 3

MENGAMATI BENTUK-BENUK PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA

Disusun oleh :
Ketua kelompok : Nur Aida Rafisah
Anggota : - Nur Sakia
- Muh Denis
- Muh Fahri

SMPN 5 WONOMULYO
Tahun Ajaran 2022/2023
Pengertian perubahan evolusi dan revolusi serta contohnya –

Perubahan sosial budaya bisa dilihat berdasarkan cepat atau


lambatnya perubahan yang berlangsung. Berdasarkan pandangan
tersebut maka perubahan sosial budaya terbagi me4njadi dua yaitu
perubahan sosial evolusi dan revolusi. Apa itu perubahan evolusi
revolusi? Mungkin teman-teman ada yang sudah tahu seperti arti
perubahan evolusi dan revolusi , namun jika belum tahu pengertian
perubahan sosial evolusi dan revolusi, maka kamu bisa menyimak
pembahasan yang kami tulis pada kesempatan kali ini yaitu tentang
pengertian perubahan sosial budaya secara evolusi dan revolusi
beserta contohnya. Langsung saja berikut ini adalah penjelasan
tentang pengertian dan contoh perubahan evolusi dan revolusi
Perubahan Kecil

Perubahan kecil adalah bagian daripada arti perubahan sosial yang


tidak berpengaruh signifikan terhadap kehidupan masyarakat secara
keseluruhan. Dimana untuk terjadinya perubahan kecil tidak tersebut
akan merubah struktur sosial masyarakat.

Sehingga dengan kata lain, bagian daripada perubahan kecil adalah


perubahan sosial yang tidak menyangkut seluruh unsur masyarakat
dan tidak menyebabkan perubahan tipe Lembaga sosial yang ada di
masyarakat karena biasanya terjadi dalam lingkup individu dan
dilakukan oleh perorangan.
Perubahan Yang Pengaruhnya Besar

Perubahan besar adalah perubahan yang terjadi pada unsur-unsur


struktur sosial yang memberi pengaruh langsung atau berarti bagi
masyarakat. Industrialisasi merupakan salah satu contoh dari bentuk
perubahan besar, dimana industrialisasi merupakan proses perubahan
sosial ekonomi yang mengubah system mata pencaharian masyarakat
agraris menjadi masyarakat industri. Pengelolaan pertanian dengan
pemakaian alat pertanian dari mesin (traktor) pada masyarakat agraris
merupakan perubahan yang membawa pengaruh besar.
Contoh Perubahan Sosial Direncanakan

Berikut ini terdapat beberapa contoh perubahan sosial yang


direncanakan dan bis akita rasakan manfaatnya bahkan berbentuk
progress atau mendatangkan kemajuan untuk masyarakat.

Berikut ini adalah contoh perubahan sosial yang direncanakan :

1.Pembangunan MRT di Jakarta untuk mendorong masyarakat agar


lebih sering menggunakan Transportasi publik sehingga bisa
mengurangi kendaraan pribadi dan mengurangi jejak karbon.
2.Program memberikan imunisasi campak untuk balita demi
mengurangi angka kemtian anak-anak balita karena penyakit campak.
Apalagi mereka yang tinggalnya di daerah terpencil dan pedalaman
hutan.
3.Memberikan himbauan kepada masyarakat agar membawa bayi
mereka ke puskesmas untuk segera di suntik vaksin polio.
4.Pembangunan Pelabuhan perikanan yang berlokasi di pantai Sine,
Tulungagung sehingga memudahkan sejumlah nelayan ada tinggal di
pesisir Teluk Sine.
5.Penggunaan Aplikasi Grap Car untuk mempermudah transportasi
dimana penumpang akan sesuai lokasi yang sudag ditentukan. Bahkan
tanpa perlu berdesak-desakan seperti angkutan umum.
6.Penggunaan Aplikasi Go-Jek menjadi solusi utama mengatasi
kemacetan di kota-kota besar sehingga banyak masyarakat yang
dimudahkan dengan perubahan seperti ini.
7.Tersedianya program Bidik Misi yang tersedia dihampir seluruh
perguruan Tinggi baik Negeri ataupun Swasta. Dengn begitu mereka
yang miliki keterbatasan ekonomi bisa tetap melanjutkan
pendidikannya.
8.Penggunaan tenaga surya sebagai alternatif untuk masyarakat yang
belum mendapatkan listrik sehingga mereka masih bisa mendapatkan
peerangan seperti masyarakat lainnya yang tinggal di perkotaan.
9.Munculnya internet yang mampu mengubah car akita
berkomunikasi, bahkan masyarakat saat ini sudah bergantung untuk
menggunakan internet. Segala sesuatunya menjadi lebih mudah dan
cepat karena adanya jaringan internet.
10.Munculnya roko elektronik atau yang sering disebut vape, bisa
dikatakan rokok elektronik ini menjadi sarana untuk mereka yang
ingin berhenti merokok. Namun jika itu benar terjadi tentunya sangat
bagus sekali untuk masyarakat banyak.
11.Penggunaan media online yang dijadikan sebagai sarana dalam
menjalankan kegiatan ekonomi seperti jual beli online dengan begitu
masyarakat hanya perlu memesan dari rumah dan barang akan
dikirimkan sesuai alamat anda.
12.Adanya pelaksanaan program Keluarga Berencana atau KB guna
memperbaiki Kesehatan serta kesejahteraan ibu, anak, keluarga dan
bangsa.
13.Munculnya teknologi dompet online yang membantu masyarakat
saat melakukan transaksi tanpa perlu bingung jika tidak membawa
uang atau dompet.
14.Tersedianya e-library di Perguruan Tinggi Swasta maupun Negeri
guna mempermudah para Mahasiswa mendapatkan referensi yang
mereka perlukan tanpa harus mengunjungi perpustakaan.
15.Munculnya fasilitas canggih yakni transaksi tanpa kartu atau biasa
dikenal dengan Cardless yang hanya disediakan oleh beberapa bank
saja guna mempermudah nasabah saat menarik atau menyerotkan
uang lewat ATM tanpa perlu memakai kartu ATM tersebut.

Contoh Perubahan Sosial Tidak


Direncanakan

Inilah contoh perubahan sosial yang tidak direncanakan/dikehendaki


antara lain yaitu :

1. Kerusuhan yang muncul pada saat mulai pergantian rezim


pemerintah tidak ada menghendaki terjadinya perubahan sosial
seperti ini.
2. Dahulu daerah Desa Bagelen Gedong Tataan jarang sekali
terjadi banjir, sekarang jika hujan lebat secara terus menerus
kampung Desa tersebut sering sekali terjadi banjir.
3. Terjadinya Urbanisasi masyarakat dari desa menuju ke kota
yang tiak dapat di kontrol oleh pemerintah.
4. Adanya sikap individualisme khas terhadap masyarakat yang
tinggal di daerah Perkotaan.

5. Munculnya internet yang bisa mempermudah penyampaian


informasi kemana saja namun saat ini justru banyak orang
memanfaatkan internet untuk melakukan kegiatan kejahatan.
6. Munculnya permukiman kumuh akibat ledakan penduduk di
kota-kota besar akibat kelahiran yang tidak terkendali sehingga
terjadi ketidakseimbangan antara pertambahan penduduk
dengan kemampuan pemerintah dalam menyediakan
pemukiman baru untuk masyarakat.
7. Munculnya perilaku menyimpang karena tidak adanya norma
pada masyarakat migran di perkotaan.

Anda mungkin juga menyukai