Anda di halaman 1dari 12

PCP

(Progressive Cavity Pump)

Kelompok 1
Anggota Kelompok
1. Nurul Anniza (1321184037) 9. Chairyah Utami (1321184052)
2. Nanda A Syahal (1321184040) 10. Rika A P Bahari (1321184053)
3. Nurulia F Kalidupa (1321184041) 11. Syarifhatul Hasannah (1321184055)
4. Maura N Tahalea (1321184042) 12. Jesika V S Telussa (1321184059)
5. Chelsia Tuasuun (1321184046) 13. Gledys E Limba (1321184060)
6. Chandra Aldriyanto (1321184047) 14. Makdalena V Tomahua (1321184061)
7. Marditya A Siahaya (1321184048) 15. M Rahmat Dzikrullah (1321184064)
8. Faisal Ridi (1321184049) 16. Dwi A Sari (1321184065) (Ketua Kelompok)

Sub Materi
Pengertian
Prinsip kerja
Peralatan atas permukaan
Peralatan bawah permukaan
Pengertian

PCP adalah salah satu jenis pompa yang


menggunakan metode artificial lift dengan
gerakan rotary pump yang terdiri dari dua
komponen yaitu rotor dan stator.

Gambar PCP
Prinsip Kerja PCP

Rotor

Stator

Fluida Formasi

Gambar Rotor dan Stator


Prinsip Kerja
PCP berkerja dengan mengandalkan dua elemen
utama yaitu rotor dan stator.
Prinsip kerja pompa PCP adalah dengan menggunakan
prinsip ruang (cavities) yang bergerak ke atas
membawa cairan, untuk hal ini digunakan rotor yang
meliuk yang diputar di dalam stator yang meliuk juga
yang tepat bersentuhan dengan rotor dalam
membentuk suatu ruang yang bergerak, sehingga
cairan dari dasar sumur akan naik ke permukaan
dengan kecepatan yang tetap dan sangat tergantung
Gambar Prinsip Kerja
dari putaran (RPM) serta laju produksi yang diinginkan.
Peralatan PCP di atas Permukaan
Prime Mover
Prime Mover yaitu penggerak yang
berada di permukaan untuk
menggerakkan rotor di lubang sumur.

Well Head
Gambar Prime Mover dan Well Head
Berfungsi untuk mematikan dan
menghidupkan aliran dari sumur.
Peralatan PCP di atas Permukaan
Drive Head Assembly
Adalah rangkaian peralatan yang menuruskan tenaga
dari Prime Mover dengan tali kipas (V-Belt) untuk
memutar rod dan pompa ulir. Letaknya diatas well head
yang dilengkapi dengan well head frame untuk
disambungkan ke well head. Drive Head Assembly
Gambar Drive Head Assembly
terdiri dari:
1. Backstop Break Assembly
2. Spiral Bevel Gear Reducer Assembly
3. Stuffing Box Assembly
4. Drive Shaft
Gambar Stuffing Box Gambar Drive Shaft
Peralatan PCP di Bawah Permukaan
Gas Anchor
Gambar Gas Anchor
merupakan tambahan yang dipasang pada
bagian bawah stator dan rotor dengan
fungsi memisahkan gas dari minyak agar
tidak ikut masuk ke dalam pompa.

Tubing Anchor
merupakan tambahan yang dipasang pada
Gambar Tubing Anchor
bagian bawah stator dan rotor dengan fungsi
untuk meredam getaran pada tubing saat
pompa dioperasionalkan / dijalankan pada
putaran (RPM) tertentu.
Peralatan PCP di Bawah Permukaan
Centralizer
merupakan alat tambahan yang dipasang pada tubing yang
berfungsi untuk menjaga tubing tetap berada di tengah-
tengah lubang bor dan mencegah gesekan langsung antara
tubing dengan dinding casing. Biasanya centralizer ini
diaplikasikan pada deviated well dengan kemiringan yang Gambar Centralizer
kecil.

Sucker Rod
Merupakan penghubung antara rotor dengan peralatan
penggerak yang ada dipermukaan.Fungsinya adalah
melanjutkan gerak berputar dari drive head ke rotor. Panjang
sucker rod berkisar antara 25 – 30 ft.

Gambar Sucker Rod


Peralatan PCP di Bawah Permukaan
Rotor
Rotor ini bentuknya seperti ulir dan merupakan
salah satu bagian PCP yang berputar yang
fungsinya mengangkat fluida yang akan Rotor
diproduksi. Stator

Stator
Terletak diatas gas anchor yang dihubungkan dengan
Gambar Rotor dan Stator
tubing produksi dan berfungsi sebagai dudukan dari
rotor. Stator terbuat dari bahan campuran synthetic
elastomer dengan steel tube yang tahan terhadapkorosi
dan abrasi
Thank you!

Anda mungkin juga menyukai