Anda di halaman 1dari 20

KKN TEMATIK INFRASTRUKTUR

PENINGKATAN KUALITAS INFRASTRUKTUR PERMUKIMAN MELALUI PEMBERDAYAAN


MASYARAKAT DESA/KELURAHAN BERBASIS MANAJEMEN PENGELOLAAN SAMPAH
BERKELANJUTAN

OLEH

Ketua : Elvie Fatmah Mokodongan, S.T., M.T


Anggota 1 : Nur Mutmainnah, S.T., M.Ars

Biaya Melalui Dana PNBP LPPM UNG TA 2023

PROGRAM STUDI ARSITEKTUR


JURUSAN TEKNIK ARSITEKTUR
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO
JUNI 2023
Lembar Pengesahan
Daftar Isi
RINGKASAN

Potensi timbulan sampah yang dihasilkan di Provinsi Gorontalo sebesar 246.397,112


ton. Sumber sampah yang paling dominan berasal dari rumah tangga (48%), dari pasar
tradisional 24% dan 9% berasal dari kawasan komersial. Pengelolaan sampah di
kawasan permukiman dan perumahan yang tidak dilakukan secara bijak dan
berkelanjutan akan berdampak pada penurunan kualitas permukiman. Hal ini akan
memberikan dampak jangka panjang terhadap masyarakat yang bermukiman pada
kawasan tersebut seperti terganggunya kesehatan, pencemaran lingkungan (tanah, air
dan udara), kenyamanan masyarakat berkurang, dan terjadi kekumuhan. Oleh karena
itu perlu dilaksanakan progam pengabdian masyarakat melalui KKN Infrastruktur
Permukiman yang bertujuan untuk menciptakan permukiman berkualitas melalui
pengelolaan sampah berkelanjutan, diharapkan menjadi solusi alternatif yang
ditawarkan untuk atasi permasalahan permukiman khusunya pada kawasan
permukiman kumuh maupun yang kawasan permukiman berpotensi kumuh. Kegiatan
ini akan dilaksanakan selama 4 bulan di Desa Torosiaje Jaya Kecamatan Popayato
Kabupaten Pohuwato. Desa ini merupakan kawasan permukiman diatas laut yang
dihuni oleh Suku Bajau yang memiliki salah satu permasalahan permukiman yaitu
tingkat sanitasi buruk dan pengelolaan sampah yang tidak berkelanjutan sehingga
berdampak buruk pada ekosistem disekitarnya.

Kata Kunci: Permukiman, Perumahan, Pengelolaan Sampah, Infrastruktur


A. Pendahuluan
Perumahan umumnya dikaitkan dengan rumah atau kumpulan rumah beserta
prasarana dan sarana lingkungannya. Perumahan menitiberatkan pada fisik atau
benda mati, yaitu houses dan land settlement. Sedangkan pemukiman memberikan
kesan tentang pemukim atau kumpulan pemukim beserta sikap dan perilakunya di
dalam lingkungan, sehingga pemukiman menitikberatkan pada sesuatu yang bukan
bersifat fisik atau benda mati yaitu manusia (human). Oleh karena itu, perumahan
dan pemukiman merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan dan sangat erat
hubungannya, pada hakekatnya saling melengkapi.
Pelaksanaan fasilitasi dan stimulasi pengelolaan sampah ramah lingkungan
dengan pola 3R pada kawasan permukiman dan perumahan dengan menitikberatkan
pada peran masyarakat belum berjalan secara optimal diakibatkan oleh masih
terbatasnya sarana dan prasarana persampahan serta masih kurangnya partisipasi
masyarakat.
Jumlah penduduk Provinsi Gorontalo pada Tahun 2022 sebanyak 1.192.737
jiwa yang tersebar pada 5 wilayah kabupaten dan 1 wilayah kota. Penduduk tersebut
menempati kawasan permukiman dan perumahan yang sebagai besar lokasi
merupakan pesisir Teluk Tomini.
Berdasarkan data dari Kebijakan dan Strategi Daerah Provinsi Gorontalo dalam
Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga,
potensi timbulan sampah yang dihasilkan di Provinsi Gorontalo sebesar 246.397,112
ton. Data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menyebutkan bahwa
sumber sampah yang paling dominan berasal dari rumah tangga (48%), dari pasar
tradisional 24% dan 9% berasal dari kawasan komersial. Pengelolaan sampah di
kawasan permukiman dan perumahan yang tidak dilakukan secara bijak dan
berkelanjutan akan berdampak pada penurunan kualitas permukiman. Hal ini akan
memberikan dampak jangka panjang terhadap masyarakat yang bermukiman pada
kawasan tersebut seperti terganggunya kesehatan, pencemaran lingkungan (tanah,
air dan udara), kenyamanan masyarakat berkurang, dan terjadi kekumuhan.
Universitas Negeri Gorontalo telah melakukan kerjasama dengan Kementerian
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk pelaksanaan KKN Tematik
Infrastruktur yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas permukiman melalui sektor
SPAM, Sistem Pengelolaan Limbah Domestik/Pengelolaan Persampahan,
Pengembangan Kawasan Permukiman dan Perumahan, serta informasi standar dan
teknologi peningkatan kualitas Rumah Layak Huni. Pelaksanaan KKN Tematik
Infrastruktur pada periode I ini akan difokuskan pada Pengelolaan Persampahan yang
merupakan permasalahan global saat ini di seluruh kawasan permukiman dan
perumahan dan merupakan salah satu indikator kawasan kumuh.

B. Permasalahan dan Solusi

B.1. Permasalahan Prioritas


Desa Torosiaje Jaya berada pada Kawasan Teluk Tomini merupakan Desa
Wisata yang banyak dikunjungi oleh masyarakat yang ada di Provinsi Gorontalo dan
sekitarnya. Hal ini berpengaruh pada tingginya timbulan sampah yang dihasilkan pada
kawasan ini yang terdiri atas hunian di atas air. Sampah yang dihasilkan bukan hanya
oleh masyarakat desa namun juga oleh pengunjung pada kawasan ini. Kondisi ini
menjadi salah satu masalah yang membutuhkan penanganan dan langkah strategis
yang harus dilakukan oleh penduduk bersama Pemerintah Desa setempat.
Pengelolaan persampahan pada kawasan permukiman dan perumahan harus
memperhatikan sarana dan prasarana yang dibutuhkan serta pengetahuan
masyarakat terkait dengan pengelolaan sampah. Berdasaran hal tersebut KKN
Tematik Infrastruktur Universitas Negeri Gorontalo dan Pemerintah Desa Torosiaje
Jaya Kecamatan Popayato Kabupaten Pohuwato menyiapkan program yakni
Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pelatihan Pengelolaan Sampah pada Kawasan
Permukiman dan Perumahan dengan konsep Manajemen Pengelolaan Sampah
Berkelanjutan.
B.2. Solusi
Adapun tujuan umum pelaksanaan kegiatan program KKN Tematik
Infrastruktur adalah permukiman berkualitas melalui pengelolaan sampah
berkelanjutan, diharapkan menjadi solusi alternatif yang ditawarkan untuk atasi
permasalahan permukiman khususnya pada kawasan permukiman di Desa Torosiaje
Jaya.
Selain itu, kegiatan Manajemen Pengelolaan Sampah Berkelanjutan melalui
program KKN Tematik Infrastruktur akan mendukung pencapaian Tujua
Pembangunan Berkelanjutan khususnya pada Tujuan ke 6, Air dan Sanitasi Layak,
Tujuan ke 11 Kota dan Permukiman Berkelanjutan serta Tujuan ke 12 Konsumsi dan
Produksi yang bertanggung jawab.
C. Metode
C.1. Persiapan dan Pembekalan
Mekanisme pelaksanaan kegiatan KKN Tematik Infrastruktur ini meliputi
tahapan sebagai berikut :
1. Perekrutan mahasiswa peserta KKN
2. Melakukan koordinasi dengan Pemerintah Desa di Kabupaten Boalemo,
Kabupaten Pohuwato dan Kota Gorontalo
3. Workshop DPL oleh Kementerian PUPR
4. Melakukan pembekalan (coaching) terhadap mahasiswa
5. Penyiapan sarana dan perlengkapan
6. Kegiatan KKN Tematik oleh mahasiswa sebanyak 15 orang

C.2. Uraian Program KKN Tematik


Dalam mengatasi persoalan-persoalan sebagaimana yang telah dijelaskan
pada sub-bab sebelumnya, program KKN Tematik Infrastruktur dilaksanakan selama 4
bulan, bersama 2 atau 3 orang DPL dan 15 orang mahasiswa, diharapkan dapat
menjadi solusi alternatif yang ditawarkan untuk meningkatkan kualitas kawasan
permukiman dan perumahan serta meningkatkan pengetahuan masyarakat Desa
Torosiaje Jaya dalam mengelola dan mengolah sampah.
Gambar 1. Diagram Sistem Pengelolaan Sampah di Permukiman
Tahapan program kegiatan yang akan dilaksanakan pada kegiatan KKN
Tematik Infrastruktur sebagai berikut:
1. Pendidikan dan Pelatihan
Pada kegiatan ini akan dilakukan melalui edukasi Perilaku Hidup Sehat dan
Bersih, pelatihan pengelolaan sampah dengan konsep 3R berbasis kawasan
2. Pendampingan Perencanaan Infrastruktrur Persampahan
Peningkatan kualitas permukiman dilakukan melalui kegiatan pendampingan
masyarakat dalam perencanaan infrastruktur persampahan pada kawasan
permukiman dan perumahan, pendampingan masyarakat dalam proses
pembentukan Kelompok Pemanfaat dan Pemelihara Infrastruktur persampahan
Permukiman dan Perumahan..
3. BimTek Pemanfaatan Teknologi Tepat Guna dalam Pengelolaan Sampah
Pemanfaatan Teknologi Tepat Guna dapat dilakukan melalui workhsop
pembuatan komposter, budidaya magot, pemanfaatan ecobrick, dll.
4. Inovasi Pemanfaatan bagian depan rumah tinggal (teras dan ruang terbuka
lainnya) untuk menanam tanaman.
Pelatihan menanam tanaman di halaman dan kebun masyarakat; untuk
menanam Barito, sayur dan Toga. Kegiatan ini merupakan bagian dari hasil
pemanfaatan sampah anorganik sebagai media tanam dan sampah organik sebagai
kompos.
5. Pelatihan dan pendampingan pemanfaatan sampah sebagai bahan kerajinan.
Kegiatan ini merupakan bagian dari pemanfaatan sampah anorganik sebagai
bentuk implementasi 3R (Reuse, Reduce dan Recycle) menjadi produk kerajian yang
bernilai ekonomi sehingga bisa berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat
dan meningkatkan keterampilan bagi kelompok masyarakat tidak berpenghasilan
atau berpenghasilan rendah.

C.3 Rencana Aksi Program


Rencana Aksi Program Kegiatan dilaksanakan kepada aparat dan perangkat
desa dan Kelompok yang menjadi mitra dalam kegiatan ini merupakan kelompok
yang dianggap produktif dan bisa berkembang serta memiliki peran, motivasi dalam
memanfaatkan mengambangkan potensi Desa dengan memperhatikan pendidikan,
kesehatan, taat hukum, mau meningkatkan perekonomiannya dan mampu
memperhatikan lingkungannya, namun dengan sarana dan prasarana yang belum
memadai dan kurangnya pengetahuan sumber daya manusia yang terlibat maka
proses pelaksanaan kegiatannya akan dikerjakan tim dosen pengabdian. Pelaksanaan
program melibatkan mahasiswa dalam kegiatan MBKM (Merdeka Belajar Kampus
Merdeka) yang direkognisi ke dalam 20 SKS. Kegiatan MBKM yang dapat dilakukan
yaitu Proyek Desa, KKN (Kuliah Kerja Nyata) Tematik Infrastruktur. Mahasiswa yang
akan terlibat dalam KKN Tematik Infrastruktur di Desa Torosiaje Jaya sebanyak 15
mahasiswa.
Tabel 1. Rencana Aksi Mahasiswa dan DPL dalam KKNT
Tahapan
No. Uraian Kegiatan Waktu Sasaran
Kegiatan
1. Survey awal 1. Melakukan survey potensi 7 hari - Aparat desa
dan permasalahan - Tokoh
pengelolaan sampah pada masyarakat
kawasan permukiman dan - Ibu-ibu
perumahan dasawisma
2. Melakukan wawancara dan - Karang Taruna
pendekatan kepada kepada
masyarakat dan aparat desa
2. Asesmen 1. Identifikasi dan menganilisis 10 hari - Aparat desa
Kebutuhan kebutuhan masyarakat - Masyarakat
Masyarakat terkait pengelolaan sampah - Kelompok
kawasan permukiman dan Masyarakat
perumahan (sarana dan - Tokoh Adat
prasarana, pengetahuan dan
keterampilan)
2. Observasi secara mendalam
pada lokasi permukiman
3. Koordinasi 1. Melakukan koordinasi 6 hari - Aparat desa
program dengan aparat desa
- Tokoh
terkait program desa dalam
masyarakat
pengelolaan sampah.
- Ibu-ibu PKK
2. Menyusun rencana aksi
dan
program bersama aparat
dasawisma
desa, karang taruna, tokoh-
- Karang Taruna
tokoh masyarakat dan dengan
ibu-ibu PKK serta dasawisma
sehingga kegiatan KKNT
memiliki keberlanjutan
program yang jelas dan
terukur.
4. FGD Pemaparan Program Kerja 1 hari - Masyarakat
kepada Pemerintah Desa - Pemerintah
Desa
5. Pelaksanaan 1. Melakukan root of problem 90 hari - Aparat desa
program mapping - Ibu-ibu PKK
2. Melakukan pendampingan dan
pada kelompok pengelola dasawisma
kawasan - Karang
ekowisata/kelompok taruna
masyarakat lainnya - KPP
(pembentukan KPP)
3. Melakukan capacity building
tentang inovasi
pemanfaatan sampah
bernilai ekonomi
4. Melakukan pendampingan
pembuatan rencana
kebutuhan sarpras
6. Monitoring Monev pencapaian target dan 1 hari Mahasiswa KKN
luaran KKNT
7. Evaluasi Evaluasi pelaksanaan program 1 hari Mahasiswa KKN
8. Seminar Seminar hasil kegiatan KKNT. 1 hari - DPL
- LPPM
- Pemerintah
Desa
Penarikan 1. Ramah tamah dengan 2 hari Mahasiswa KKN
Mahasiswa aparat desa dan masyarakat
9. KKNT Desa Torosiaje Jaya
2. Penjemputan mahasiswa
KKNT kembali ke UNG

Kerjasama antara mahasiswa KKN dengan pemerintah desa diharapkan dapat


melahirkan komitmen bersama untuk mewujudkan target dari program ini. Adapun
metode pemberdayaan selain teori dan praktek tetapi juga diberikan contoh-contoh
best practice pengelolaan persampahan berkelanjutan.
Adapun volume kerja mahasiswa dihitung dalam bentuk jam kerja efektif
mahasiswa (JKEM) yaitu 384 jam kerja efektif dalam 120 hari. Rata-rata jam kerja
efektif mahasiswa (JKEM) per hari adalah 6 jam seperti di Tabel 2.
Tabel 2. Uraian Pekerjaan, Program dan Volume (dalam 120 hari)

Volume
No Uraian Pekerjaan Program Keterangan
(JKEM)
1 Survey awal Pemetaan kondisi awal dan 22,4 15 orang
(7 hari) permasalahan persampahan mahasiswa
pada Kawasan Permukiman di
Desa Torosiaje Jaya
2 Asesmen Kebutuhan Identifikasi kebutuhan 32 15 orang
Masyarakat (10 hari) pengelolaan persampahan mahasiswa
kawasan permukiman dan
perumahan
3 Pemetaan akar Penyusunan program kegiatan 15 orang
masalah dan KKNT tentang penyiapan 19,2 mahasiswa
Koordinasi untuk sarana dan prasarana kawasan
sinergitas program ekowisata khususnya dalam
dengan aparat desa proses pengelolaan
(6 hari)
4 Pelaksanaan Pelaksaan program sesuai 288 5 orang
program dengan rencana aksi dan road mahasiswa
(90 hari) map yang dirumuskan bersama per
kelompok
5 FGD, Monitoring, Monev dan presentasi hasil 12,8 15 orang
Evaluasi, Seminar (4 program kegiatan mahasiswa
hari)
6 Pengantaran dan Penjemputan dan pelepasan 9,6 15 orang
Penarikan kembali dari Desa Torosiaje Jaya mahasiswa
ke kampus UNG (3
hari)
Total untuk 120 hari 348
Dalam kegiatan KKN Tematik Infrastruktur ini secara umum semua mahasiswa
KKN bekerja dan berperan aktif serta bekerja sama dalam mewujudkan target dan
luaran program ini. Namun demi keberhasilan luaran program yang yang dapat
meningkatkan kualitas lingkungan dan kesejahteraan masyarakat, maka sangat
diharapkan adanya pertimbangan dari pihak LPPM dalam mendistribusikan
mahasisiwa KKN dari latar belakang jurusan yang berbeda seperti yang dicantumkan
pada Tabel 3.
Tabel 3. Komposisi calon mahasiswa KKN berdasarkan Bidang Studi
Jumlah
mahasiswa
Program Studi/Fakultas Justifikasi
yang dibutuhkan
(org)
Untuk pendataan dan evaluasi
Arsitektur/ FT data permasalahan sarana dan 5
prasarana
Untuk melakukan
Pendidikan Geografi/FMIPA 2
pendampingan
Teknik Sipil/FT Melakukan pendampingan 3
Kesmas/FOK Melakukan pendampingan
3
Untuk sosialisasi dan
Sistem Informasi/FT 2
pendokumentasian program
TOTAL 15

D. Jadwal Pelaksanaan dan Rangkuman Anggaran

D.1 Jadwal Kegiatan


Pelaksanaan kegiatan KKN Tematik atasi stunting direncanakan pada bulan Juli
s.d November Tahun 2023. Adapun Jadwal Kegiatan disajikan pada Tabel 4 sebagai
berikut.

Tabel 4. Jadwal kegiatan KKN Tematik

No Jenis Kegiatan Waktu Pelaksanaan September - Desember 2022


Bulan I Bulan 2 Bulan 3 Bulan 4
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 1 2 3 4
1 Persiapan
2 Koordinasi Tim dan
pemerintas desa
3 Perekrutmen Mahasiswa
KKN
4 Coching mahasiswa KKN
5 Pelaksanaan KKN
Tematik
6 Monitoring dan Evaluasi
Mahasiswa KKN
7 Pemantauan
Keberlanjutan Program
8 Penarikan mahasiswa
KKN
9 Pembuatan Laporan
Kegiatan KKN
10 Pengadaan Laporan KKN

Tabel 5. Rangkuman Anggaran

Anggaran biaya yang dibutuhkan dalam melaksanakan KKNT di Desa Torosiaje


Jaya Jaya Kecamatan Popayato Kabupaten Pohuwato ini adalah sekitar Rp. 12.500.000
(Tabel 5) yang bersumber dari Dana PNBP-UNG Tahun Anggaran 2022.
Tabel 6. Rangkuman Anggaran
No Uraian Kegiatan Jumlah (Rp)
1 Honorarium narasumber 2.500.000
2 Bahan dan Alat 2.500.000
3 Penyelenggaran program yaitu pelatihan 3.000.000
dan pendampingan
4 Perjalanan dan Konsumsi 5.950.000
5 Pelaporan dan luaran 1.050.000
TOTAL 13.000.000.-
( Terhitung : Lima belas juta rupiah )
E. Luaran dan Target Capaian
Tabel 6. Luaran dan Target Capaian

IKU
No Luaran Target Capaian Target Capaian IKU
Terkait
1 MBKM 150 Mahasiswa IKU 2 4000 Mahasiswa
2 HAKI 2 Dosen IKU 3 155 Dosen
3 Seminar Nasional 1 dokumen IKU 5 40 Dosen
4 Publikasi 1 artikel IKU 5 4 Dosen
Nasional/Internasional

F. Tim Pelaksana Dosen

Tabel 7. Tim Pelaksana Dosen

No. Nama Institusi/Asal Posisi dalam Uraian Tugas


prodi Tim
1. Elvie Fatmah Prodi Ketua Bertanggung
Mokodongan Arsitektur/Teknik jawab terhadap
seluruh
pelaksanaan
program,
pelaporan dan
luaran program
2. Nur Mutmainnah Prodi Bertanggung
Arsitektur/Teknik jawab terhadap
pendampingan
pengelolaan
sampah, dan
luaran program

H. Daftar Pustaka

Peraturan Gubernur Gorontalo Nomor 20 Tahun 2019. Kebijakan dan Strategi Provinsi
Gorontalo Dalam Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis
Sampah Rumah Tangga.
Rasyid, Abdul Rachman, dkk. (2019). Peningkatan Kualitas Infrastruktur Permukiman
Melalui Pemberdayaan Masyarakat Desa/Kelurahan Berbasis Data Base
Digital Keruangan (SPASIAL) Di Kabupaten Wajo. Jurnal Tepat (Teknologi
Terapan Untuk Pengabdian Masyarakat), Volume 2, Nomor 1, Tahun 2019.
Standar Nasional Indonesia. Pengelolaan Sampah di Permukiman. Badan Standarisasi
Nasional, 2008.
TOR KKN Tematik Infrastruktur tahun 2023
Lampiran 1. Biodata Pengusul Ketua
Lampiran 1. Biodata Pengusul
1. Ketua Tim Pengusul
A. IDENTITAS DIRI
1 Nama Lengkap Elvie Fatmah Mokodongan, S.T., M.T
2 Jabatan Fungsional Lektor
3 Jabatan Struktural -
4 NIP 198006022005012001
5 Tempat/Tgl Lahir Manado/ 2 Juni 1980
6 Alamat Rumah Citra Garden Blok F 5 Jl Semangka, Kel. Libuo Kec. Dungingi Kota
Gorontalo
7 Mobile Phone 081394440206
8 Alamat Kantor Jl. Jend.Sudirman No.6 Kota Gorontalo
9 Telp/Faks 0435-821125/ 0435-821183
10 e-mail elvie_mokodongan@ung.ac.id
11 Lulusan yang telah D3 = 17 Orang
dihasilkan S1 = 11 Orang
12 Mata kuliah yang 1. 1. Dasar Desain
Diampu 2. 2. Desain Arsitektur I
3. 3. Desain Arsitektur III
4. 4. Desain Arsitektur V
5. 5. Tipologi Morfologi Kota
6. 6. Arsitektur Kota

B. RIWAYAT PENDIDIKAN
S-1 S-2
Perguruan Tinggi Universitas Sam Ratulangi Institut Teknologi Bandung
Bidang Ilmu Arsitektur Rancang Kota
Tahun masuk-lulus 1998-2004 2008-2011
Judul Perancangan Terminal Udara Peningkatan Kualitas Ruang
skripsi/thesis/disertasi Djalaluddin di Gorontalo Terbuka Publik di Kawasan Kota
Tua Gorontalo
Nama 1. Ir. Dj. Poedjowibowo 1. Dr. Ir. Woerjantari Kartidjo, M.T
Pembimbing/Promotor2. Ir. Patrice P. Paath 2. Prof. Ir. Haryo Winarso, M.Eng.,
Ph.D
.
C. PENGALAMAN PENELITIAN DALAM 5 TAHUN TERAKHIR
Pendanaan
No Tahun Judul Penelitian
Sumber Jumlah (Rp).
Prinsip Desain Koridor Komersial di Kawasan Kota Mandiri
1. 2016 7.000.000,-
Tua Gorontalo
Penataan Hunian Kawasan Bantaran Sungai Bone Mandiri
2. 2018 5.000.000,-
Kota Gorontalo
Peningkatan Kualitas Lingkungan dan Mandiri
Infrastruktur di Kelurahan Dembe Jaya Kelurahan
3. 2019 5.000.000,-
Dembe II dan Kelurahan Dulomo Utara
Kecamatan Kota Utara Kota Gorontalo
D. PENGALAMAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DALAM 5 TAHUN TERAKHIR
Pendanaan
No Tahun Judul Pengabdian Kepada Masyarakat
Sumber Jumlah (Rp).
Peningkatan Kualitas Lingkungan dan LPPM
Infrastruktur di Kelurahan Dembe Jaya
6. 2019 7.000.000,-
Kelurahan Dembe II dan Kelurahan Dulomo
Utara Kecamatan Kota Utara Kota Gorontalo

E. PENGALAMAN PENULISAN ARTIKEL DALAM JURNAL/PROSIDING 5 TAHUN TERAKHIR


No Judul Artikel Ilmiah Volume/Nomor/Tahun Nama Jurnal
Identifikasi Ruang Terbuka Hijau di Vol. 01/No 02 Mei Jurnal "Ideas" ISSN :
1. Kota Gorontalo 2015 2442-367X Universitas
Negeri Gorontalo
2.
3.

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian
dengan kenyataan, saya sanggup menerima resikonya.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk dapat digunakan sebagaimana
mestinya.

Gorontalo, 7 Juli 2023


Pengusul,

(Elvie Fatmah Mokodongan, S.T., M.T)


NIP. 198006022005012001
Anggota 1
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Nur Mutmainnah, S.T.,M.Ars
2 Jabatan Fungsional Asisten Ahli
3 Jabatan Struktural -
4 NIP 199103122022032005
5 Tempat/Tgl Lahir Parepare, 12 Maret 1991
6 Alamat Rumah Perumahan Alya Residence Blok F/10, Kecamatan Kota Utara,
Kelurahan Dulomo Selatan, Kota Gorontalo
7 Mobile Phone 081354630436
8 Alamat Kantor Jl. Jend.Sudirman No.6 Kota Gorontalo
9 Telp/Faks 0435-821125/ 0435-821183
10 e-mail nur_mutmainnah@ung.ac.id
11 Lulusan yang telah -
dihasilkan
12 Mata kuliah yang 1. Sains dan Teknologi Arsitektur 1 & 2
Diampu 2. Teknik Presentasi dan Teknik Komunikasi Arsitektur
3. Sistem Kelengkapan Bangunan
4. Dasar Desain
5. Desain Arsitektur 1
6. Desain Arsitektur 5
7. BIM
8. RAB
9. Arsitektur Tropis
10. Etika Profesi

B. Riwayat Pendidikan
S1 S2 S3
Universitas Hasanuddin, Universitas Hasanuddin,
Nama Perguruan Tinggi -
Makassar Makassar
BidangI lmu Arsitektur Sains dan Teknologi Bangunan -
Tahun Masuk-Lulus 2009-2013 2015-2019 -
Pengaruh Usaha Berbasis Evaluasi Kualitas Udara pada
RumahTangga (UBR) Ruang Kelas di Wilayah Pesisir,
terhadap Perubahan Pola Dataran Rendah, dan
Judul Skripsi/Tesis/
Tata Ruang RumahTinggal Pengunungan Kabupaten -
Disertasi
(studi kasus: Kelurahan Pangkep (Studi Kasus : SMP
Tamalanrea Jaya Kecamatan Negeri di Kab. Pangkep)
Tamalanrea Kota Makassar)
Nama Pembimbing/ Dr. Eng. Rosady Mulyadi, S.T.,
Ir. Hj. Yusni Mustari, M.Si -
Promotor M.T

C. Pengalaman Penelitian Dalam 5 Tahun Terakhir


(Bukan Skripsi, Tesis, maupun Disertasi)
Pendanaan
No. Tahun JudulPenelitian Sumber Jml (Juta Rp)
1.
D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 TahunTerakhir
Judul Pengabdian Kepada Pendanaan
No. Tahun Sumber* Jml (Juta Rp)
Masyarakat
1. 2022 Sosialisasi rumah dan lingkungan PNBP Rp. 5.000.000,-
sehat bebas bencana di
kelurahan Tenilo kecamatan
Kota Barat Kota Gorontalo
dengan Materi Teknologi Bahan

E. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal dalam 5 Tahun Terakhir


No. Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal Volume/ Nomor/Tahun
1. Air Quality Characteristics in Junior EPI International Vol 2 No 2 (2019): Volume
High School Classroom with Natural Journal of Engineering 2 Number 2, August 2019
Ventilation in Pangkep Regency with Special Issue on
Natural Disaster and
Mitigation 157-161
2. Evaluasi Purna Huni (EPH) Aspek Jurnal Teknik Vol 20 No 2 (2022): Jurnal
Teknik Kebisingan Pada Ruang Kelas Universitas Negeri Teknik
Persiapan SLB YPAC Manado Gorontalo
3. Evaluasi Kualitas Udara pada Ruang Jurnal Linears Vol. 6, No. 1, Maret 2023.
Kelas di Sekolah Sekitar Kawasan
Pabrik Semen Tonasa

F. Pengalaman Penyampaian Makalah Secara Oral Pada Pertemuan/Seminar Ilmiah dalam5 Tahun
Terakhir
No. Nama Pertemuan/Seminar Judul/Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat

Semua data yang saya isi dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum.Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian
dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan program Proyek di Desa kampus Merdeka.

Gorontalo, 7 Juli 2023


Pengusul,

(Nur Mutmainnah, S.T., M.Ars)


NIP. 199103122022032005
Peta Lokasi KKN Tematik Infrastruktur di Desa Torosiaje Jaya

Anda mungkin juga menyukai