Kajian Islam dimulai ketika Nabi Muhammad SAW diangkat sebagai utusan di Makkah
dan dirinya sebagai gurunya. Sejarah pendidikan Islam pada masa Nabi Muhammad SAW
terbagi menjadi dua bagian, yaitu Mekkah dan Madinah. Di Mekkah, Nabi Muhammad SAW
lebih menekankan pada pembangunan nilai-nilai etika dan moral serta tauhid bagi masyarakat
Arab tinggal di Mekkah. Di Madinah, Nabi Muhammad SAW. Menyelenggarakan pelatihan
dalam urusan sosial dan politik. Di sinilah pembelajaran Islam mulai berkembang pesat. Dasar-
dasar pendidikan Islam modern didasarkan pada Quran dan Sunnah. Ajaran Islam pada masa
Nabi saw menekankan pemahaman dan penghafalan Al-Qur'an.
Pasca Rasulullah SAW wafat, maka tampuk pemerintahan dilanjutkan oleh Khulafaur
Rasyidin, Abu Bakar terpilih, lalu dibai‟at sebagai Khalifah. Pola pendidikan pada masa Abu
Bakar masih seperti di masa Rasulullah, baik asal segi materi maupun lembaga pendidikannya,
tetapi asal segi kualitas serta kuantitasnya poly mengalami perkembangan. Kutab dan Masjid
adalah lembaga pendidikan di waktu Rasulullah terdapat dan dilanjutkan sang Khalifah Abu
Bakar dan mencapai puncak kemajuan yang berarti (Ramayulis, 2012:55-56).
Melalui tingkah laku serta keteladanan bisa memikat serta menyebabkan simpati bagi
orang lain serta di gilirannya bisa mengganti periklaku orang lain pula. oleh sebab itu, metode
keteladanan, pembiasaan serta penanaman nilai yang dilakukan Abu Bakar As Siddiq masih
kontekstual serta relevan buat diterapkan pada proses pembelajaran di sekolah atau madrasah
Rumusan masalah
1. Bagaimana pendidikan pada masa Abu Bakar?
2. Bagaimana tujuan pendidikan pada masa Abu Bakar?
Tujuan penulisan
1. Agar mengetahui pendidikan pada masa abu bakar
2. Agar mengetahui tujuan pendidikan pada masa abu bakar