Anda di halaman 1dari 9

SNI PRODUK PENGOLAHAN

PERIKANAN
Pendahuluan:

Standar adalah spesifikasi teknis atau sesuatu yang


dibakukan, termasuk tata cara dan metode yang
disusun berdasarkan konsensus semua pihak yang
terkait, dengan memperhatikan syarat-syarat tertentu.
SNI sebagai alat kebijakan pemerintah dalam
mengatur struktur ekonomi dan memberikan
perlindungan kepada masyarakat.
Tujuan:

 Meningkatkan mutu produk ikan di pasar ekspor.


 Menjaga kualitas produk perikanan Indonesia.
 Meningkatkan daya saing dengan produk-produk
dari luar negeri.
Standirisasi bertujuan untuk:

 Meningkatkan kepastian dan efisiensi transaksi


perdagangan
 Memberikan acuan bagi pelaku usaha
 Membentuk persaingan pasar yang transparan
 Melindungi kepentingan konsumen
 Perlindungan kelestarian fungsi lingkungan
 Melindungi kesehatan masyarakat
SNI Produk Perikanan:

a. Produk Beku;
b. Produk Kering;
c. Produk Rebus;
d. Produk Fermentasi;
e. Produk Segar dingin;
f. Produk Hidup;
g. HACCP;
h. Produk Kaleng;
i. Pengemasan Ikan;
Contoh produk perikanan yang wajib SNI ini antara
lain :

 fillet kakap beku, •skalop segar beku,


 udang beku, •daging kerang beku,
•fillet nila beku,
 paha kodok beku,
•ikan beku,
 tuna beku,
•tuna steak beku,
 lobster mentah beku, •ikan kakap utuh beku,
 cakalang beku, •ikan kerapu utuh beku,
 sirip ikan cucut segar •marlin steak beku, dan
beku, sebagainya
SNI Metode Uji:

a. Mikrobiologi;
b. Kimia;
c. Organoleptik;
d. Pengambilan Contoh.
Kesimpulan

SNI sebagai alat kebijakan pemerintah dalam


mengatur struktur ekonomi dan memberikan
perlindungan kepada masyarakat. Dengan tujuan
Meningkatkan mutu produk ikan di pasar ekspor.
Menjaga kualitas produk perikanan Indonesia. Serta
meningkatkan daya saing dengan produk-produk dari
luar negeri.

Anda mungkin juga menyukai