Anda di halaman 1dari 2

a.

Suhu
Suhu permukaan laut (SPL) merupakan salah satu parameter oseanografi yang mencirikan
massa air di lautan dan berhubungan dengan keadaan lapisan air laut yang terdapat di
bawahnya, sehingga dapat digunakan dalam menganalisis fenomena yang terjadi di lautan.
Suhu adalah faktor penting bagi kehidupan organisme di laut yang dapat memengaruhi
aktivitas metabolisme maupun perkembangan, selain menjadi indikator fenomena perubahan
iklim

b. Salinitas

Salinitas adalah derajat konsentrasi garam yang terlarut dalam air.Salinitas dapat
didefinisikan sebagai total konsentrasi ion-ion terlarut dalam air. Dalam budidaya perairan,
salinitas dinyatakan dalam permil (°/oo) atau ppt (part perthousand) atau gram/liter.

Tujuh ion utama yaitu :


1. sodium,
2. potasium,
3. kalium,
4. magnesium,
5. klorida,
6. sulfat dan
7. bikarbonat
Yang mempunyai kontribusi besar terhadap besarnya salinitas, sedangkan yang lain dianggap
kecil .

d. pH

pH merupakan singkatan dari pouvoir hydrogene dan menunjukkan konsentrasi ion


hydrogen dalam air. pH didefinisikan sebagai logaritme negatif dari konsentrasi ion hidrogen
[H+] yang mempunyai skala antara 0 sampai 14. Nilai pH dipengaruhi oleh kapasitas penyangga
(buffer) yaitu adanya garam-garam karbonat dan bikarbonat yang dikandungnya. pH
mengindikasikan apakah air tersebut netral, basa atau asam. Air dengan pH dibawah 7
termasuk asam dan diatas 7 termasuk basa. pH mempengaruhi toksisitas suatu senyawa
kimia. Senyawa amonium yang dapat terionisasi banyak ditemukan pada perairan yang
memiliki pH rendah. pH merupakan variabel kualitas air yang dinamis dan berfluktuasi
sepanjang hari.

Anda mungkin juga menyukai