MENGANALISIS PEMBELAJARAN IPA DI SD BERBASIS BUKU

GURU DAN BUKU SISWA KELAS 5 KURIKULUM 2013

 “SEMESTER 1”

Disusun Oleh :

Kelompok 5

Fitri 210407501071
Aenun 210407501074
Asyirah Nurul Fatimah 210407501070
Nur Ismi Jamal 210407500038
Nurul Ulfa Abidin 210407501076
Nurliah 210407502096
Maulya Arrumaisha 210407502103

Kelas : M21.6

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

2022
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat-
Nya, kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “MENGANALISIS
PEMBELAJARAN IPA DI SD BERBASIS BUKU GURU DAN BUKU SISWA KELAS
5 KURIKULUM 2013”. Laporan ini diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah
Pendidikan Ipa di SD.

Kami menyadari bahwa dalam penulisan tugas ini masih jauh dari kata sempurna,
oleh karena itu kami dengan hati dan tangan terbuka mengharapkan saran dan kritik yang
membangun demi kesempurnaan tugas yang akan datang.

Kami tidak lupa untuk mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu dalam penyelesaian makalah ini. Akhir kata semoga makalah ini dapat bermanfaat
untuk kita semua. Aamiin.

Makassar, 27 September  2022

Penyusun
 DAFTAR ISI

A. Pendahuluan........................................................................................................................4

1. Identitas Buku :...............................................................................................................4

B. Analisis Buku......................................................................................................................4

1. Subtema 1 : Organ Gerak Hewan....................................................................................4

2. Subtema 2 : Manusia Dan Lingkungan...........................................................................6

3. Subtema 3 : Lingkungan Dan Manfaatnya......................................................................8

4. Subtema 4 : Kegiatan berbasis proyek..........................................................................10

B. Perbandingan Buku Guru Dan Siswa...............................................................................12

 BUKU  SISWA.............................................................................................................12

 BUKU GURU...............................................................................................................13
A. Pendahuluan 

1. Identitas Buku :
 Judul : Organ Gerak Hewan dan Manusia (Buku Tematik Terpadu Kurikulum

2013 Buku Guru)

 Kelas : V
 Jenjang : SD/MI
 Tema : 1
 Penerbit : Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud
 Penulis : Maryanto
 Tahun Terbit : 2017

B. Analisis Buku

Tema 1 (Organ Gerak Hewan dan Manusia) 

Kompetensi Inti :
1. Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan
bertanggung jawab dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan
tetangga, dan negara.
3. Memahami pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada
tingkat dasar dengan cara mengamati, menanya, dan mencoba berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-
benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah, dan tempat bermain.
4. Menunjukkan keterampilan berfikir dan bertindak kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, dan komunikatif. Dalam bahasa yang jelas, sistematis, logis
dan kritis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak
sehat, dan tindakan yang mencerminkan perilaku anak sesuai dengan tahap
perkembangannya.
KD. 3.1 : Menjelaskan alat gerak dan fungsinya pada hewan dan manusia serta cara
memelihara kesehatan alat gerak manusia.
KD. 4.1 : Membuat model sederhana alat gerak manusia dan hewan.

1. Subtema 1 : Organ Gerak Hewan

a. Pembelajaran 1 : 

 Membaca bacaan tentang organ gerak hewan dan manusia.

b. Pembelajaran 2 :

 Siswa mengamati rangka organ gerak tulang pada hewan vertebrata

beserta fungsi-fungsinya.
 Siswa membuat model sederhana organ gerak salah satu hewan
avertebrata.

c. Pembelajaran 3 : -
d. Pembelajaran 4 : -
e. Pembelajaran 5 : 

 Siswa memerhatikan gambar kelinci yang merupakan hewan vertebrata

dan hewan siput yang merupakan hewan avertebrata.
 Menentukan perbedaan hewan vertebrata dan avertebrata.
  Siswa mengamati rangka organ gerak berbagai hewan avertebrata
secara seksama.
 Siswa mengidentifikasi organ gerak hewan avertebrata beserta
fungsinya.
 Siswa menggambar atau membuat model sederhana organ gerak siput.

f. Pembelajaran 6 : 

 Siswa kembali mengingat tentang organ gerak hewan vertebrata dan

avertebrata.
 Siswa membandingkan organ gerak hewan vertebrata dan hewan
avertebrata
 Siswa membuat model sederhana salah satu hewan yang termasuk
vertebrata dan salah satu hewan yang termasuk avertebrata. Model
sederhana ini dibuat dengan bahan kawat.

No. Aspek Hasil Tindak Lanjut

Yang Di Analisis
Analisis Sesuai Tidak
Sesuai
1. Kesesuaian Isi 
Materi
Dengan
SKL,KI,KD.
2. Kecukupan
Materi :
- Konsep 
Materi
- Alokasi  Pada pertemuan 2,5 dan 6 terdapat praktek membuat
Waktu model sederhana hewan avertebrata. Lalu untuk
pelaksanaannya tidak dapat diselesaikan dalam satu hari
karena sebelum praktek siswa harus belajar mengenai
hewan vetebrata dan avertebrata terlebih dahulu, sehingga
waktunya sudah berkurang jadi membutuhkan tambahan
waktu. Mungkin dilanjutkan besok harinya atau besok
 hari sudah dikumpulkan, dan baiknya pada pembuatan
model sederhana ini dilakukan secara berkelompok agar
pengerjaannya lebih cepat, tidak mengeluarkan banyak
biaya, dan melatih siswa untuk bekerja sama.
3. Kedalaman 
Materi
4. Kebenaran 
Materi
5. Pendekatan 
Saintifik
6. Penilaian 
Autentik
 

2. Subtema 2 : Manusia Dan Lingkungan

a. Alat Gerak Pada manusia dan Hewan

Materi : Alat-alat gerak yang digunakan pada manusia dua macam yaitu alat gerak
pasif berupa tulang dan alat gerak aktif berupa otot. Kedua alat gerak ini akan
bekerja sama dalam melakukan pergerakan sehingga membentuk suatu sistem
yang disebut sistem gerak.
Kegiatan : Mengamati alat gerak manusia melihat orang yang bersepeda
Permasalahan : bagaimana jika manusia tidak melakukan aktivitas fisik dalam
kehidupan sehari-hari
Program ideal: Guru membantu menunjukkan alat gerak pada manusia
Kesimpulan : Sistem gerak pada manusia
b. Fungsi Sistem Gerak bagi Manusia.
Materi : Fungsi organ gerak manusia sangat banyak. Hampir semua aktivitas
manusia tidak bisa terlepas dari organ gerak.
Kegiatan : Membuat organ gerak pada manusia berupa tulang menggunakan kertas
koran.
Permasalahan : Bagaimana jika organ gerak pada manusia tidak digunakan.
Program ideal : Guru membantu dan mengarahkan siswa membuat organ gerak
berupa tulang manusia menggunakan kertas Koran.
Kesimpulan : Fungsi sistem gerak pada manusia.
 c. Macam-Macam Otot Pada Manusia
Materi : Macam-Macam Otot Manusia  Otot Polos. Otot lurik, otot jantung.
Kegiatan : Membuat model sederhana rangka otot manusia dengan bahan kawat.
Permasalahan : Bagaimana jika otot manusia tidak berfungsi dengan baik.
Program ideal : guru membantu dan mengarahkan siswa membuat rangka otot
menggunakan kawat.
Kesimpulan : macam-macam otot pada manusia,

No Aspek yang dianalisis Hasil analisis Tindak Lanjut

Sesua Tidak Sesuai
i
1 Kesesuaian isi materi dengan SKL, KD, KI 

2 Kecukupan materi
 Konsep materi 

 Alokasi waktu 

3 Kedalaman materi 

4 Kebenaran materi 

5 Pendekatan 

6 Penilaian 

3. Subtema 3 : Lingkungan Dan Manfaatnya

a. Kelainan pada organ gerak pasif (tulang)

Materi : Berbagai penyakit pada tulang manusia yaitu patah tulang, osteoporosis,
fisura/retak tulang, lordosis, skoliosis, dan kifosis.

Kegiatan : Membuat model sederhana menggunakan tanah liat tentang kelainan

pada organ gerak pasif (tulang).
Permasalahan : Bagaimana bentuk tulang yang terkena kelainan pada organ gerak
pasif (tulang).

Penerapan ideal : Guru membantu dan mengarahkan  siswa dalam proses

pembentukan tanah liat.

Kesimpulan : Kelainan pada organ gerak pasif (tulang).

b. Macam-macam kelainan, gangguan, atau penyakit pada otot manusia

Materi : Berbagai macam kelainan, gangguan, atau penyakit yang terjadi pada
otot manusia yaitu hipertrofi, atrofi, stiff/kaku leher, dan tetanus.

Kegiatan : Mengamati salah satu gambar tentang kelainan organ gerak pada otot
manusia, kemudian siswa membuat model sederhana dengan menggunakan tanah
liat.

Permasalahan : Bagaimana bentuk tulang yang terkena macam-macam kelainan,

gangguan, atau penyakit pada otot manusia.

Penerapan ideal : Guru menyediakan alat-alat atau media yang dibutuhkan dan
membantu siswa yang kesulitan dalam membuat model kelainan atau penyakit
pada otot manusia.

Kesimpulan : Macam-macam kelainan, gangguan, atau penyakit pada otot

manusia.

c. Cara mencegah terjadinya kelainan pada organ gerak.

Materi : Berikut cara mencegah terjadinya kelainan pada organ gerak yaitu
memperbanyak mengonsumsi sayuran dan minum susu berkalsium, membatasi
makanan yang dapat memicu meningkatnya asam urat, melakukan olahraga
secara teratur dan menghindari sikap tubuh yang salah, dan lain sebagainya.

Kegiatan : Membentuk kelompok diskusi untuk mempresentasikan berbagai

kelainan atau gangguan pada tulang dan otot manusia. Jadikan patung tanah liat
yang telah dibuat sebagai peragaannya.

Permasalahan : Menyusun suatu kesimpulan hasil diskusi kelompok

 Penerapan ideal : Guru menyediakan media yang dibutuhkan dan mengawasi
presentasi yang sedang berlangsung

Kesimpulan :  Cara mencegah terjadinya kelainan pada organ gerak. 

No Aspek yang Hasil analisis Tindak  Lanjut

dianalisis Sesua Tidak
i Sesuai
1 Kesesuaian isi 

materi dengan
SKL, KD, KI
2 Kecukupan materi
 Konsep 

materi

 Alokasi  Pada pembelajaran tiga siswa diminta untuk

waktu mebuat 3 model kelaianan tulang menggunakan
tanah liat yang waktu untuk mengerjakannya
memakan waktu yang tidak sedikit, maka dari itu
bisa dilakukan secara berkeompok yaitu dibagi
mejadi 3 kelompok yang kemudian masing masing
kelompok membuat 1 model kelainan pada tulang.
3 Kedalaman 

materi
4 Kebenaran 

materi
5 Pendekatan 

6 Penilaian 

4. Subtema 4 : Kegiatan berbasis proyek

Pendahuluan membahas mengenai kegiatan pada setiap pembelajaran dan
kompetensi yang dikembangkan, seperti pada pembelajaran 2 membuat boneka
gerak dengan kompetensi yang dikembangkan yakni Sikap:  Percaya diri, peduli,
tanggung jawab, disiplin. Pengetahuan: Mengetahui gerakan-gerakan yang
memanfaatkan kerja organ gerak. Keterampilan: membuat boneka gerak.
Pembelajaran 5 simulasi dokter cilik, kompetisi yang dikembangkan yakni Sikap: 
Percaya diri, disiplin. Pengetahuan: Cara menjaga dan merawat kesehatan otot dan
tulang sebagai organ gerak manusia. Keterampilan:  Melakukan adegan dalam
simulasi dokter cilik pembelajaran 6 presentasi melalui pertunjukan boneka
kompetensi yang dikembangkan yakni sikap: Percaya diri, tanggung jawab.
Pengetahuan:  Cara menjaga dan merawat kesehatan organ gerak manusia.
Keterampilan: Membuat gambar ilustrasi pada brosur, membuat brosur, presentasi
dengan  pertunjukan boneka. Selanjutnya diuraikan secara jelas setiap pembelajaran

a. Pembelajaran 2 Membuat boneka gerak

Materi :  gerakan-gerakan yang memanfaatkan kerja organ gerak

Kegiatan : membentuk kelompok lalu guru mengarahkan membuat boneka gerak

Permasalahan : Bagaimana siswa mengingat organ gerak pada manusia

 Penerapan ideal : Selama kegiatan berlangsung, guru  Berkeliling dan

membimbing kelompok yang mengalami kesulitan membuat boneka gerak

Kesimpulan : Dengan membuat boneka gerak siswa kembali mengingat organ

gerak pada manusia 

b. Pembelajaran 5 simulasi dokter cilik

Materi : Cara menjaga dan merawat kesehatan otot Dan tulang sebagai organ
gerak manusia. 

 Kegiatan : Melakukan adegan dalam simulasi dokter cilik, membuat komik

Permasalahan : bagaimana membuat naskah Menyusun naskah dan menentukan

Adegan simulasi dokter cilik.

Penerapan ideal :  Siswa menyiapkan peralatan dan perlengkapan untuk

melakukan simulasi dokter kecil.

Kesimpulan : melalui simulasi dokter cilik siswa mengetahui cara menjaga dan
merawat kesehatan otot dan tulang sebagai organ gerak
 c. Pembelajaran 6 presentasi melalui pertunjukan boneka

Materi :  mempersentasikan dengan pertunjukan boneka, cara menjaga dan

merawat kesehatan organ gerak manusia

Kegiatan : bersama teman kelompok mempersentasekan hasil karya mereka

dengan pertunjukan boneka 

Permasalahan : siswa kurang percaya diri dalam mempresentasikan hasil

karyanya dalam pertunjukan boneka

Penerapan ideal :Guru meminta siswa untuk membaca Dan memahami langkah
kerja terlebih Dahulu sebelum persentase

 Kesimpulan : melalui pertunjukan boneka siswa mengetahui cara menjaga dan

merawat kesehatan organ gerak

No Aspek yang Hasil analisis Tindak  Lanjut

dianalisis Sesuai Tidak
Sesuai
1 Kesesuaian isi 

materi dengan
SKL, KD, KI
2 Kecukupan materi
 Konsep 

materi

 Alokasi 

waktu

3 Kedalaman  Pada setiap pembelajaran hanya berfokus pada

materi proyek tidak diberikan materi secaa mendalam
mengenai organ gerak sebelum melakukan
proyek. Sebaiknya memberikan materi terlebih
dahulu agar siswa lebih paham mengenai sistem
gerak pada manusia
4 Kebenaran 

materi
5 Pendekatan 

6 Penilaian 

B. Perbandingan Buku Guru Dan Siswa

 BUKU  SISWA
Buku siswa adalah buku yang diperuntukkan bagi siswa yang dipergunakan sebagai
panduan aktivitas pembelajaran untuk memudahkan siswa dalam menguasai kompetensi
tertentu sebagai petunjuk penggunaan Buku Siswa .
Pada buku siswa tidak terdapat alternatif jawaban, hal yang ingin di capai dan hasil
yang diharapkan, terdapat table remedian, pengayaan, dan bentuk intrumen penilaian.
Terdapat kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar. Tetapi berisikan tentang hal yang harus
dilaksanakan oleh siswa seperti kegiatan membaca, maka yang ada di buku siswa yaitu
cerita mengenai organ gerak manusia dan hewan.

 BUKU GURU
Buku guru adalah panduan bagi guru dalam melaksanakan pembelajaran di kelas
buku guru berisi langkah-langkah pembelajaran yang didesain menggunakan pendekatan
saintifik sesuai dengan tuntutan kurikulum 2013
  Sebagai acuan kegiatan pembelajaran di kelas. Penjelasan tentang Metode dan
Pendekatan Pembelajaran yang digunakan dalam proses Pembelajaran. Di dalam buku
guru terdapat alternatif jawaban, hal yang ingin di capai dan hasil yang diharapkan,
terdapat table remedian, pengayaan, dan bentuk intrumen penilaian. Terdapat
kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar. Pada buku guru hanya berisikan tentang
kegiatan yang akan dilakukan oleh siswa seperti kegiatan membaca, maka yang akan ada
dalam buku guru yaitu hal yang harus dilaksanakan dan hasil yang diinginkan. bukan
cerita yang harus dibaca oleh siswa.