Anda di halaman 1dari 2

PELAKSANAAN SIGN IN

Halaman 1 / 2
NO. DOKUMEN No Revisi
………………… ….
RUMAH SAKIT UMUM
DAERAH KOTA
BUKITTINGGI
Jl. By Pass
Kubu Gulai Bancah
Bukittinggi

Ditetapkan Oleh,
Plt. Direktur
STANDAR TANGGAL TERBIT RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
PROSEDUR KOTA BUKITTINGGI
OPERASIONAL ……………….

dr. SILVIA ANGRAINI, MM


NIP. 19700123 200212 2 020
PENGERTIAN Langkah-langkah yang dilakukan tim bedah untuk
menyamakan persepsi tentang tindakan yang akan
dilakukan dengan melakukan verifikasi sebelum pasien
masuk ke kamar operasi.
TUJUAN 1. Agar tidak terjadi kesalahan atau Kejadian Tidak
Diharapkan (salah lokasi, salah prosedur, salah
pasien operasi).
KEBIJAKAN Peraturan Direktur RSUD Kota Bukittinggi
nomor………………………………… tentang Panduan Tepat
Lokasi, Tepat Prosedur dan Tepat Pasien Operasi RSUD
Kota Bukittinggi
PROSEDUR 1. Persiapan alat : cheklist Keselamatan Pasien
Operasi, alat tulis.
2. Perawat sirkuler mengucapkan salam dan
memperkenalkan diri kepada pasien:
“Assalamualaikum Bapak/Ibu...... perkenalkan
nama saya..... saya Perawat yang bertugas di kamar
operasi dan ikut mendampingi Bapak/Ibu selama
berjalannya proses operasi”.
3. Perawat Sirkuler memperkenalkan Dokter
Anestesi/Penata Anestesi:
“Bapak/Ibu...... perkenalkan ini Dokter Anestesi
nama...../ Penata Anestesi nama.....yang akan
memberikan obat anestesi/bius kepada Bapak/ibu
dan mengawasi selama proses operasi”.
4. Perawat Sirkuler/Penata Anestesi menjelaskan
tujuan sign in: “Bapak/Ibu sesuai dengan
peraturan standar keselamatan pasien, ini
dilaksanakan untuk mencegah terjadinya
kesalahan atau Kejadian Tidak Diharapkan”.
5. Perawat Sirkuler/Penata Anestesi mengkonfirmasi
ulang identitas pasien dan mencocokkan data yang
disebutkan pasien dengan gelang identitas pasien
PELAKSANAAN SIGN IN

Halaman 2 / 2
NO. DOKUMEN No Revisi
………………… ….
RUMAH SAKIT UMUM
DAERAH KOTA
BUKITTINGGI
Jl. By Pass
Kubu Gulai Bancah
Bukittinggi

dan Rekam Medis pasien.


6. Perawat Sirkuler/Penata Anestesi memastikan
pasien mengetahui tindakan operasi apa yang
akan dilakukan pada pasien.
7. Perawat Sirkuler/Penata Anestesi menanyakan
pada pasien lokasi operasi sambil melakukan
pengecekan, apakah lokasi operasi sudah diberi
tanda atau belum.
8. Perawat Sirkuler/ Penata Anestesi memastikan
kembali Informed Consent Operasi telah disetujui
dan ditanda tangani oleh pasien/keluarga
9. Perawat Sirkuler/ Penata Anestesi memastikan
kemblai Informed Consent Anestesi telah disetujui
dan ditanda tangani oleh pasien/keluarga
10. Perawat Sirkuler/ Penata Anestesi
mengkonfirmasi ulang riwayat alergi dan
mencocokkan dengan gelang merah jika ada alergi.
11. Perawat Sirkuler menanyakan kepada Dokter
Anestesi/Penata Anestesi, apakah alat dan mesin
anestesi sudah siap digunakan.
12. Perawat Sirkuler menanyakan pada Dokter
Anestesi/Penata Anestesi apakah ada masalah
dengan pernapasan pasien.
13. Perawat Sirkuler menanyakan pada Dokter
Anestesi apakah pasien memiliki risiko perdarahan
kehilangan darah > 500 ml (7 mg/kg BB pada
anak)
14. Perawat Sirkuler menanyakan pada Dokter
Anestesi apakah perlu akses IV line lebih dari satu.
15. Perawat Sirkuler mengucapkan terima kasih
kepada pasien.
UNIT TERKAIT 1. Unit Kamar Operasi

Anda mungkin juga menyukai