Anda di halaman 1dari 3

PENCATATAN, PEMANTAUAN,

PELAPORAN EFEK SAMPING OBAT


DAN KTD (KEJADIAN TIDAK DI
INGINKAN)
No. Dokumen :
SOP No. Revisi : 01
Tgl. Terbit : 1 Februari 2018
Halaman : 1/2

BLUD JOKO HADI S.Z., SKM


PUSKESMAS UKUI NIP. 19710216 199101 1 001

Pengertian Pengelolaan obat efek samping adalah suatu proses kegiatan pematauan setiap
respon terhadap obat yang merugikan atau yang tidak di harapkan yang terjadi
pada dosis normal yang di gunakan pada manusia untuk tujuan profilaksis,
diagnosis dan terapi serta mengelola obat efek samping di Puskesmas.
Tujuan Untuk menjaga dan melidungi pelanggan dari efek samping penggunaan obat.
Kebijakan Surat Keputusan Kepala BLUD Puskesmas Ukui tentang penanggung jawab
tindak lanjut terhadap insiden pelaporan kesalahan pemberian obat.
Referensi Buku Pedoman Pengelolaan Obat Publik dan Perbekalan Kesehatan di
Puskesmas, Direktorat Jenderal Pelayanan Kefarmasian dan Alat Kesehatan,
Depkes RI Jakarta, cetakan kedua 2004.
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2016
Tentang Standar Pelayanan Kefarmasian Di Puskesmas.
Prosedur 1. Petugas kesehatan menerima ESO dari pasien.
2. Petugas kesehatan mencatat ke dalam buku laporan ESO.
3. Petugas kesehatan menyerahkan buku laporan ESO ke Petugas Farmasi.
4. Petuas farmasi merekap semua buku laporan ESO dari petugas kesehatan.
5. Petugas farmasi memilih ESO yang belum pernah terjadi.
6. Petugas farmasi mencatat identitas pasien.
7. Petugas farmasi membuat laporan ESO.
8. Petugas farmasi mengirim laporan ESO ke Dinas Kesehatan.
Diagram alir
Petugas kesehatan menerima ESO dari pasien Petugas kesehatan Petugas kesehatan menyerahkan
mencatat ke dalam buku laporan ESO ke Petugas
buku laporan ESO Farmasi

Petugas farmasi Petugas Petugas farmasi Petuas farmasi


membuat laporan farmasi memilih ESO merekap semua buku
ESO mencatat yang belum laporan ESO dari
identitas pernah terjadi petugas kesehatan
pasien

Petugas farmasi mengirim laporan ESO ke Dinas Kesehatan.

Unit terkait Gudang Farmasi, Ruangan Farmasi, Instalasi Farmasi.


Dokumen terkait Resep, Rekam medis.
No. Yang dirubah Isi Perubahan Tanggal Mulai Berlaku
1 Tata Naskah Surat Keputusan Kepala BLUD Puskesmas Ukui 2 Januari 2018
445/PKM-U/SK/ADM-1/1/2018/009.
2 Kebijakan SOP Surat Keputusan Kepala BLUD Puskesmas Ukui 11 Januari 2018
tentang penanggung jawab tindak lanjut terhadap
insiden pelaporan kesalahan pemberian obat.
3 Referensi Buku Pedoman Pengelolaan Obat Publik dan 1 Februari 2018
Perbekalan Kesehatan di Puskesmas, Direktorat
Jenderal Pelayanan Kefarmasian dan Alat
Kesehatan, Depkes RI Jakarta, cetakan kedua 2004.
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 74 Tahun 2016 Tentang Standar Pelayanan
Kefarmasian Di Puskesmas.
PENCATATAN, PEMANTAUAN, PELAPORAN
EFEK SAMPING OBAT, DAN KTD
(KEJADIAN TIDAK DIINGINKAN)
No. Dokumen :
DAFTAR No. Revisi : 01
Tgl. Terbit : 1 Februari 2018
TILIK Halaman : 1/1

BLUD JOKO HADI S.Z., SKM


PUSKESMAS UKUI NIP. 19710216 199101 1 001

No. Langkah Kegiatan Ya Tidak Tidak


Berlaku
1 Apakah petugas kesehatan menerima eso dari pasien ?
2 Apakah petugas kesehatan mencatat ke dalam buku laporan eso ?
3 Apakah petugas kesehatan menyerahkan buku laporan eso ke petugas
farmasi ?
4 Apakah petugas farmasi merekap semua buku laporan eso dari
petugas kesehatan ?
5 Apakah petugas farmasi memilih eso yang belum pernah terjadi ?
6 Apakah petugas farmasi mencatat identitas pasien ?
7 Apakah petugas farmasi membuat laporan eso ?
8 Apakah petugas farmasi mengirim laporan eso ke dinas kesehatan ?

CR = ……………… % Ukui,
Auditor / Pelaksana

…………………………….

Anda mungkin juga menyukai