Anda di halaman 1dari 4

PENANGANAN PASIEN RESIKO

TINGGI
No. Dokumen : SOP/ /PKP/I/2022
SOP No. Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/3
POLKES 05.09.02
LUMAJANG Penanggung jawab PKP
dr. Reza Ridho Firmansyah

1. PENGERTIAN Penanganan pasien resiko tinggi adalah proses memberikan pelayanan klinis kepada
pasien dengan penyakit yang bisa menimbulkan kematian ataupun pasien yang bisa
menularkan penyakit baik pada petugas maupun pasien lainnya
2. TUJUAN 1. Mencegah kematian, kecacatan ataupun komplikasi
2. Merujuk pasien pada fasilitas pelayanan kesehatan yang lebih mampu
untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut
3. KEBIJAKAN Surat Keputusan Kepala Polkes 05.09.02 Lumajang Nomor : Kep/
/ /2022 tentang pengananan resiko tinggi.
4. REFERENSI 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan;
2. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2012
tentang Sistem Kesehatan Nasional;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun
2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 46 Tahun 2014 tentang
Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama, Tempat Praktik Mandiri
Dokter, dan Tempat Praktik Mandiri Dokter Gigi;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 514 Tahun 2015 tentang
Panduan Panduan Praktek Klinis bagi dokter di fasilitas kesehatan
tingkat pertama;
5. ALAT DAN
BAHAN 1. Makser
2. Handscoon
3. Gown
6. PROSEDUR 1. Petugas menerima status pasien dari petugas pendaftaran
2. Petugas memanggil pasien masuk keruang pemeriksaan
3. Petugas menggunakan alat pelindung diri
4. Petugas melakukan anmnesa terhadap keluhan pasien
5. Petugas melaksanakan pemeriksaan fisik
6. Petugas mengidentifikasi masalah yang dihadapi pasien
7. Petugas menentukan rencana tindakan yang akan dilakukan sesuai kebutuhan
pasien
8. Petugas melakukan tindakan sesuai rencana
9. Petugas melakukan stabilisasi pada pasien
10. Petugas memberikan informasi pada pasien dan keluarga mengenai kondisi
kesehatan pasien
11. Petugas memberikan informasi pada pasien dan keluarga bahwa pasien harus
dirujuk kefasilitas pelayanan kesehatan yang lebih memadai
12. Petugas menyiapkan perlengkapan rujukan
13. Petugas mencatat kegiatan ke rekam medis
.Petugas menerima status pasien dari
petugas pendaftaran

Petugas memanggil pasien masuk keruang


pemeriksaan

Petugas menggunakan alat pelindung


diri (handscoon,masker)

Petugas melakukan anmnesa terhadap


keluhan pasien

Petugas melaksanakan pemeriksaan fisik

Petugas mengidentifikasi masalah yang


dihadapi pasien

7. DIAGRAM
ALIR Petugas menentukan rencana tindakan
yang akan dilakukan sesuai kebutuhan
pasien

Petugas melakukan tindakan sesuai rencana

Petugas melakukan stabilisasi pada pasien

Petugas memberikan informasi pada


pasien dan keluarga mengenai kondisi
kesehatan pasien

Petugas memberikan informasi pada pasien dan


keluarga bahwa pasien harus dirujuk kefasilitas
pelayanan kesehatan yang lebih memadai

Petugas menyiapkan perlengkapan rujukan

Petugas mencatat kegiatan ke rekam medis

8. HAL – HAL Alat pelindung diri di perhatikan


YANG PERLU
DI
PERHATIKAN
9. UNIT 1.Ruang Gawat Darurat
TERKAIT 2.Ruang Pemeriksaan Umum
3.Ruang pemeriksaan gigi dan mulut
4.Ruang KIA/KB
10. DOKUMEN Rekam Medis
TERKAIT

11. REKAMAN HISTORI PERUBAHAN


No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan

PENANGANAN PASIEN RESIKO TINGGI


Daftar No. Kode : DT/ /PKP/I/2022
Terbitan :
Tilik No. Revisi :
Tanggal mulai berlaku :
Halaman :

POLKES 05.09.02
Unit :
Nama Petugas :
Tanggal Pelaksanaan :

No Kegiatan Ya Tidak
Apakah Petugas menerima status pasien dari petugas pendaftaran?
1.
Apakah Petugas memanggil pasien masuk keruang pemeriksaan?
2.
Apakah Petugas menggunakan alat pelindung diri?
3.
Apakah Petugas melakukan anmnesa terhadap keluhan pasien?
4.
Apakah Petugas melaksanakan pemeriksaan fisik?
5.
Apakah Petugas mengidentifikasi masalah yang dihadapi pasien?
6.
Apakah Petugas menentukan rencana tindakan yang akan dilakukan sesuai
7.
kebutuhan pasien?
Apakah Petugas melakukan tindakan sesuai rencana?
8.
Apkah Petugas melakukan stabilisasi pada pasien?
9.
Apakah Petugas memberikan informasi pada pasien dan keluarga mengenai
10.
kondisi kesehatan pasien?
Apakah Petugas memberikan informasi pada pasien dan keluarga bahwa
11.
pasien harus dirujuk kefasilitas pelayanan kesehatan yang lebih memadai?

Apakah Petugas menyiapkan perlengkapan rujukan?


12.

Apakah Petugas menyiapkan perlengkapan rujukan


13.
Petugas mencatat kegiatan ke rekam medis?

CR : …………………………%.

Lumajang,
Auditie Pelaksana / Auditor

(……………………..) (……………………..)

2/2

Anda mungkin juga menyukai