A. Informasi Umum
B. Komponen Inti
Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat menganalisis beberapa informasi untuk membuktikkan teorema
pythagoras
2. Peserta didik dapat membuat pembuktian berupa skema atau prosedur terhadap
rumus teorema pythagoras
3. Peserta didik dapat menemukan konsep teorema pythagoras
Pertanyaan Pemantik
1. Apakah nilai akar kuadrat dari suatu bilangan positif daoat ditemukan?
2. Bagimana aturan teorema Pythagoras berlaku untuk segitiga siku-siku?
Persiapan Pembelajaran
1. Guru melakukan asesmen diagnostik dalam bentuk kuis sebelum pembelajaran.
2. Guru menyiapkan papan berpetak, milimeter blok, serta bahan tayang PPT materi
teorema pythagoras
Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahuluan (10 menit)
a. Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam.
b. Perwakilan peserta didik memimpin doa sebelum memulai kegiatan
pembelajaran.
c. Guru menanyakan kabar peserta didik dan mengecek kehadiran peserta didik.
d. Guru memberikan apersepsi
e. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai
1
2. Kegiatan Inti (60 menit)
Langkah 1. Pemberian stimulus
a. Guru menampilkan PPT tentang teorema pythagoras
b. Peserta didik membaca bagian Cobalah pada sub bab
c. Guru menampilkan PPT tentang materi dan masalah teorema pythagoras
Langkah 5. Pembuktian
a. Peserta didik secara berkelompok memeriksa dengan cermat jawaban atas
permasalahan-permasalahan yang ditentukan pada identifikasi masalah (tentang
teorema pythagoras).
b. Guru meminta perwakilan kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi
kelompoknya.
c. Kelompok lain diminta untuk menanggapi dan memberikan argumen tentang
apa yang dipresentasikan.
2
Langkah 6. Menarik Kesimpulan
a. Guru meminta semua peserta didik untuk saling melakukan apresiasi terhadap
peserta didik/kelompok yang telah sukarela mempresentasikan hasil diskusi dan
peserta didik yang sudah terlibat aktif dalam pembelajaran.
b. Guru memberikan penguatan/mengklarifikasi apabila ada jawaban peserta didik
yang kurang sesuai.
c. Peserta didik mengemukakan kesimpulan materi yang telah dipelajari dengan
bimbingan dari guru
d. Guru memberikan sampel soal dalam Contoh Soal dan Pembahasan dari Buku
Matematika SMP/MTs Kelas VIII untuk mengecek pemahaman peserta didik
dan memberikan umpan balik pembelajaran.
Rencana Asesmen
Peserta didik mengerjakan tugas terstruktur, yaitu Uji Pemahaman dari Buku
Matematika SMP/MTs Kelas VIII
Refleksi Guru
Apakah pembelajaran dapat berlangsung sesuai rencana?
Apakah peserta didik yang mengalami hambatan, dapat teridentifikasi dan
terfasilitasi dengan baik?
C. Lampiran
Lembar Aktivitas
Silakan kerjakan Uji Pemahaman dari Buku Matematika SMP/MTs Kelas VIII
3
Glosarium
Teorema Phytagoras merupakan seuah aturan matematika yang bisa dipakai dalam
menentukan panjang salah satu sisi dari suatu segitiga siku-siku.
Sifat Teorema Pythagoras
Terdapat dua sifat yang ada dalam teorema pythagoras, diantaranya yaitu:
1. Hanya untuk segitiga siku-siku
2. Minimal 2 sisinya dapat diketahui terlebih dahulu
Karakteristik Suatu Segitiga
1. Apabila kuadrat sisi miring = jumlah kuadrat sisi yang lain, maka segitiga
tersebut merupakan segitiga siku-siku.
2. Apabila kuadrat sisi miring < jumlah kuadrat sisi yang lain, maka segitiga
tersebut merupakan segitiga lancip.
3. Apabila kuadrat sisi miring > jumlah kuadrat sisi yang lain, maka segitiga
tersebut merupakan segitiga tumpul.
Rumus Phytagoras merupakan rumus yang diperoleh dari materi Teorema Phytagoras.
Teorema Phytagoras sendiri seperti yang telah dissebutkan di atas merupakan teorema
yang menerangkan tentang hubungan antara sisi-sisi yang ada dalam sebuah segitiga
siku-siku.
Adapun bunyi atau dalil Teorema Phytagoras yaitu sebagai berikut:
Pada suatu segitiga siku-siku, kuadrat dari sisi terpanjang yaitu sama dengan
hasil jumlah dari kuadrat sisi-sisi penyikunya.
Daftar Pustaka
Wono Setya Budhi, dkk. 2022. MATEMATIKA SMP/MTs Kelas VIII. Jakarta: PT
Penerbit Erlangga
4
MODUL AJAR 1 MATEMATIKA SMP/MTs FASE D
A. Informasi Umum
B. Komponen Inti
Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat menyelesaikan permasalahan dalam kehidupan sehari-hari terkait
penerapan teorema Pythagoras.
2. Peserta didik dapat menentukan jarak antara dua titik dalam koordinat Cartesius
(pengayaan).
Pertanyaan Pemantik
1. Apakah teorema Pythagoras hanya berlaku untuk segitiga siku-siku istimewa?
2. Bagaimana cara menentukan jarak satu titik ke titik lainnya?
Persiapan Pembelajaran
1. Guru melakukan asesmen diagnostik dalam bentuk kuis sebelum pembelajaran.
2. Guru menyiapkan bahan tayang PPT materi teorema Pythagoras
Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahuluan (10 menit)
a. Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam.
b. Perwakilan peserta didik memimpin doa sebelum memulai kegiatan
pembelajaran.
c. Guru menanyakan kabar peserta didik dan mengecek kehadiran peserta didik.
d. Guru memberikan apersepsi tentang segitiga
e. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai
5
a. Guru memberikan stimulus berupa contoh relasi kehidupan sehari-hari
b. Guru bertanya tentang kondisi khusus seperti apa pada contoh yang diberikan?
Langkah 5. Pembuktian
a. Peserta didik secara berkelompok memeriksa dengan cermat jawaban atas
permasalahan-permasalahan yang ditentukan pada identifikasi masalah
b. Guru meminta perwakilan kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi
kelompoknya.
c. Kelompok lain diminta untuk menanggapi dan memberikan argumen tentang
apa yang dipresentasikan.
6
b. Guru memberikan penguatan/mengklarifikasi apabila ada jawaban peserta didik
yang kurang sesuai.
c. Peserta didik mengemukakan kesimpulan materi yang telah dipelajari dengan
bimbingan dari guru
d. Guru memberikan sampel soal dalam Contoh Soal dan Pembahasan dari Buku
Matematika SMP/MTs Kelas VIII untuk mengecek pemahaman peserta didik
dan memberikan umpan balik pembelajaran.
Refleksi Guru
Apakah pembelajaran dapat berlangsung sesuai rencana?
Apakah peserta didik yang mengalami hambatan, dapat teridentifikasi dan
terfasilitasi dengan baik?
C. Lampiran
Lembar Aktivitas
Silakan kerjakan Uji Pemahaman dari Buku Matematika SMP/MTs Kelas VIII
Glosarium
Teorema Phytagoras merupakan seuah aturan matematika yang bisa dipakai dalam
menentukan panjang salah satu sisi dari suatu segitiga siku-siku.
Sifat Teorema Pythagoras
Terdapat dua sifat yang ada dalam teorema pythagoras, diantaranya yaitu:
3. Hanya untuk segitiga siku-siku
4. Minimal 2 sisinya dapat diketahui terlebih dahulu
7
Karakteristik Suatu Segitiga
4. Apabila kuadrat sisi miring = jumlah kuadrat sisi yang lain, maka segitiga
tersebut merupakan segitiga siku-siku.
5. Apabila kuadrat sisi miring < jumlah kuadrat sisi yang lain, maka segitiga
tersebut merupakan segitiga lancip.
6. Apabila kuadrat sisi miring > jumlah kuadrat sisi yang lain, maka segitiga
tersebut merupakan segitiga tumpul.
Rumus Phytagoras merupakan rumus yang diperoleh dari materi Teorema Phytagoras.
Teorema Phytagoras sendiri seperti yang telah dissebutkan di atas merupakan teorema
yang menerangkan tentang hubungan antara sisi-sisi yang ada dalam sebuah segitiga
siku-siku.
Adapun bunyi atau dalil Teorema Phytagoras yaitu sebagai berikut:
Pada suatu segitiga siku-siku, kuadrat dari sisi terpanjang yaitu sama dengan
hasil jumlah dari kuadrat sisi-sisi penyikunya.
Daftar Pustaka
Wono Setya Budhi, dkk. 2022. MATEMATIKA SMP/MTs Kelas VIII. Jakarta: PT
Penerbit Erlangga