Anda di halaman 1dari 21

SOSIALISASI IMPLEMENTASI KMK

JUKNIS PELAKSANAAN PELAYANAN KEBIDANAN


DAN NEONATAL DALAM PROGRAM JKN

dr. Putu Gede Swandayana, M.Kes


Kepala Bagian Penjaminan Manfaat dan Utilisasi

Mataram, 21 Agustus 2023


K A N T O R C A B A N G M ATA R A M
REGULASI

Diundangakan
tgl 9 Januari
2023 →
berlaku sejak
24 Januari 2023

Ditetapkan tgl
20 Juli 2023 →
berlaku surut
dari tgl 9
Januari 2023
AGENDA PEMBAHASAN

PELAYANAN KESEHATAN MASA


01 HAMIL

02 PELAYANAN PERSALINAN

03 PELAYANAN SKRINING HIPOTIROID


KONGENITAL (SHK)
PELAYANAN KESEHATAN
1
MASA HAMIL

4
PELAYANAN KESEHATAN MASA HAMIL

Pelayanan kesehatan masa hamil dilakukan melalui kegiatan pemeriksaan kehamilan


(antenatal care) 6 (enam) kali selama masa kehamilan meliputi:

• 1 (satu) kali pada trimester pertama dilakukan oleh

Trimester I dokter beserta pemeriksaan 10T (sesuai waktu


pemeriksaan, termasuk laboratorium dasar Hb, Gluko
Protein Uri dan triple eliminasi) dan pemeriksaan
ultrasonografi (USG)

Dalam hal tidak ada dokter atau tidak ada


• 2 (dua) kali pada trimester kedua dapat sarana Pemeriksaan USG Dalam area
Trimester II dilakukan oleh dokter atau bidan; dan yang masih terjangkau, ANC pertama dan
kelima dapat dilakukan oleh dokter atau
bidan tanpa Pemeriksaan USG
• 3 (tiga) kali pada trimester ketiga dilakukan oleh

Trimester III dokter atau bidan, dengan kunjungan kelima


dilakukan oleh dokter beserta pemeriksaan 10T
(sesuai waktu pemeriksaan), dan USG
KOMPETENSI DOKTER

Pemeriksaan USG skrining obstetri dilakukan oleh dokter dengan kompetensi

Lulusan 2012 ke atas sebagai bagian dari kompetensi 4A dokter


umum sesuai SKDI 2012

Lulusan sebelum 2012 diperoleh dari Pendidikan, pelatihan,


workshop, atau orientasi yang diselenggarakan oleh Kementerian
Kesehatan, Dinas Kesehatan, Organisasi Profesi, Balai Pelatihan
Kesehatan, atau Fasilitas Pelayanan Kesehatan
2 PELAYANAN PERSALINAN

7
Pelayanan persalinan dilakukan di
failitas pelayanan kesehatan
dengan pemenuhan sarana
prasarana, tenaga kesehatan, dan
standar pelayanan mengacu pada
Permenkes Nomor 21 Tahun 2021
dan ketentuan standar tarif
pelayanan kesehatan dalam
Program Jaminan Kesehatan
sebagaimana telah diatur dalam
Permenkes Nomor 3 Tahun 2023
TENAGA KESEHATAN

3 (tiga) 2 (dua)
tenaga tenaga
kesehatan kesehatan

Dokter, bidan,
Dokter dan 2 Bidan dan Bidan dan
dan perawat;
(dua) bidan bidan; atau perawat
atau

Penolong utama persalinan adalah dokter sedangkan Penolong utama persalinan adalah bidan sedangkan
tenaga kesehatan pendamping penolong persalinan tenaga kesehatan pendamping penolong persalinan
adalah bidan dan/atau perawat adalah bidan dan/atau perawat
SURAT IZIN PRAKTEK (SIP)

Pembiayaan pelayanan persalinan oleh dokter dan/atau bidan yang berpraktik di FKTP, tempat praktik mandiri dokter, atau
tempat praktik mandiri bidan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan, dibayarkan dengan syarat:

tenaga kesehatan pendamping


penolong persalinan memiliki surat
penolong utama persalinan izin praktik (bidan atau perawat)di
memiliki surat izin praktik dokter fasilitas pelayanan kesehatan tempat
atau surat izin praktik bidan di persalinan atau fasilitas pelayanan
fasilitas pelayanan kesehatan lain tetapi memiliki
kesehatantempat persalinan perjanjian kerja sama dengan fasilitas
pelayanan kesehatan tempat
persalinan

Keterangan penolong utama persalinan dan pendamping penolong persalinan dilakukan pencatatan oleh FKTP dalam
rekam medis pasien baik elektronik maupun manual
FKTP PONED
Pelayanan persalinan dengan tindakan emergensi dasar dilaksanakan di FKTP PONED yang ditetapkan oleh pemerintah
daerah setempat sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Tarif pelayanan persalinan dengan tindakan emergensi dasar di
FKTP PONED:

• Penjaminan pelayanan persalinan harus diberikan sesuai tata


laksana pelayanan persalinan

• Pelayanan persalinan dengan tindakan emergensi dasar di FKTP


PONED dilaksanakan minimal 2 (dua) hari, tarif pelayanan
dibayarkan sesuai dengan tarif pelayanan persalinan PONED

• Dalam hal pelayanan persalinan dengan tindakan emergensi


dasar di FKTP PONED dilaksanakan kurang dari 2 (dua) hari,
tarif pelayanan dibayarkan sesuai dengan tarif pelayanan
persalinan NON PONED
FKTP PONED
Kepmenkes No.
2. Pelayanan Persalinan HK.01.07/MENKES/1511/2023

12
AGENDA

PELAYANAN SKRINING
3
HIPOTIROID KONGINETAL (SHK)

13
Pelayanan kesehatan ibu dimulai dari pelayanan
kesehatan masa sebelum hamil, masa hamil
termasuk pemeriksaan kehamilan (antenatal
care), persalinan, sampai setelah melahirkan.
Pelayanan kesehatan bayi baru lahir dilaksanakan
melalui pelayanan kesehatan neonatal esensial,
skrining bayi baru lahir termasuk skrining
hipotiroid kongenital, dan pemberian komunikasi,
informasi, edukasi.

14
SKRINING HIPOTIROID KONGINETAL (SHK)

Pelayanan persalinan di FKTP

maupun FKRTL mulai tanggal 2


a. Pelaksanaan SHK dilakukan pada semua bayi
September 2023 yang dapat lahir di fasilitas kesehatan tingkat pertama
dibayarkan oleh BPJS Kesehatan maupun di fasilitas kesehatan rujukan tingkat

adalah pelayanan persalinan lanjutan sesuai waktu yang direkomendasikan.

dengan pengambilan sampel SHK


untuk bayi yang lahir pada
persalinan tersebut
Pembiayaan Skrining Hipotiroid Kongenital (SHK)

16
b) Ketentuan pengambilan sampel
(spesimen darah) untuk SHK:

3) Ketentuan penjaminan pengambilan sampel SHK:

17
18
Alur Pelayanan SHK dengan pembiayaan
dari APBN/DAK Nonfisik sebagai berikut:

19
CONTOH FORMULIR PENGECUALIAN PENGAMBILAN SAMPEL SHK

Anda mungkin juga menyukai