Anda di halaman 1dari 22

Peluang

Usaha
By : Mona Tiorina Manurung, S.E., M.M.
Pokok Bahasan
Menemukan Peluang Usaha
Memilih Lapangan Usaha dan
Mengembangkan Gagasan Usaha
Identifikasi Peluang Bisnis dalam
Kewirausahaan
MENEMUKAN
PELUANG
USAHA
Dari diri Sendiri
Browsing di internet atau membaca buku
Kenali usaha paling berpotensi
Amati kebutuhan masyarakat
Belajar dari kesuksesan orang lain
Mengunjungi acara-acara kreatif
Bergabung dengan komunitas
Hobi menulis
Hobi fotografi
Hobi memasak
Dari Diri Hobi olahraga Hobi membuat

Sendiri
dan mengedit
video
Hobi menyanyi

Sebelum kamu berpikir terlalu jauh, Hobi bermain musik


lebih baik kamu perhatikan diri kamu
sendiri. Karena hanya diri sendiri yang
Hobi kerajinan
mengerti tentang potensi yang kamu tangan Hobi makan
miliki. Coba gali kemampuan dan hobi
yang ada pada dirimu Hobi bermain game
Browsing di
Internet atau
Membaca Buku
Inspirasi bisnis bisa datang dari
manapun dan kapanpun. Terlebih jika
kamu mencoba untuk aktif mencari di
internet atau dari membaca buku.
Banyak sekali pilihan ide bisnis yang
sudah banyak digeluti oleh orang lain
dan telah sukses.
Kenali Usaha
Paling
Berpotensi
Kamu bisa juga memulai usaha dengan
melihat potensi pasar, biasanya
potensi ini berbeda-beda tiap daerah.
Adapun cara menemukan potensi
usaha, bisa mencari yang sedang tren
di internet atau melalui market place
Amati
Kebutuhan
Masyarakat
kamu bisa melihat potensi yang bisa
dikembangkan disekitar kamu dengan
cara berkeliling di sekitar tempat
tinggalmu. Survei dan catatlah semua
usaha yang sudah ada dan berapa
banyak orang yang sudah menjalankan
usaha tersebut. Dari situ, kamu akan
mengetahui usaha apa yang sekiranya
banyak diminati dan yang kurang
mendapat respon masyarakat sekitar
Belajar Dari
Kesuksesan
Orang lain
Kamu bisa belajar dari kesuksesan
orang lain kemudian amati, tiru, lalu
modifikasi agar usahamu tidak sama
persis seperti mereka. Kamu juga bisa
memberi poin plus pada bisnismu
dengan mencaritahu apa yang menjadi
kekurangan bisnis yang telah ada
Mengunjungi
Acara-Acara
Kreatif
Mengingat ide bisnis itu tidak bisa
datang begitu saja, kamu harus bisa
mengantisipasinya dengan
mengunjungi berbagai acara yang
sifatnya kreatif. Misalnya saja seperti
seminar bisnis, pameran, konser, atau
bahkan ada bazar entrepreneur
Bergabung
Dengan
Komunitas
Saat memiliki waktu senggang,
usahakan untuk bergabung dengan
komunitas yang berkaitan dengan
minat usaha kamu. Selain bisa
meningkatkan informasi dan juga skill,
kamu juga bisa bertemu dengan banyak
orang dengan ratusan ide segarnya.
Memilih Lapangan Usaha dan
Mengembangkan Gagasan Usaha
Dalam memilih lapangan usaha yang akan kita geluti, perlu dipertimbangkan hal-hal berikut:
1. Lapangan usaha yang cocok untuk orang lain belum tentu cocok bagi kita.
2. Lapangan usaha yang pada masa lalu menguntungkan, belum tentu pada saat ini masih
menguntungkan, atau lapangan usaha yang menguntungkan saat ini belum tentu menguntungkan di
masa yang akan datang.
3. Lapangan usaha yang berkembang baik di suatu daerah, belum tentu dapat berkembang dengan baik
pula di daerah lain, dan sebaliknya
4. Melihat dan mengkaji kondisi internal kita dan kondisi eksternal dimana usaha kita jalankan, karena
faktor internal dan eksternal ini akan sangat menentukan kesuksesan kita dalam menjalankan usaha

Faktor Internal dan Faktor Eksternal


Faktor internal seperti penguasaan sumberdaya (lahan, bangunan, peralatan dan finansial),
penguasaan teknis atau keterampilan, penguasaan manajemen dan jejaring sosial yang kita miliki.
Faktor eksternal seperti peraturan pemerintah, tingkat permintaan dan penawaran, persaingan, resiko
dan prospek ekonomi baik lokal, regional, nasional maupun global.
Identifikasi
Peluang Melakukan
Analisis SWOT
Mengenal Pasar
lebih Jauh
Bisnis
Modal Untuk Kemampuan
Mengembangkan Produksi
Usaha

Merancang Bussiness Plan


Melakukan Analisis SWOT
Analisis SWOT merupakan suatu kegiatan menganalisa
sebelum memulai usaha. Tahap ini penting untuk mengenal
kekuatan suatu produk, kelemahan, peluang dan hambatannya
apa saja yang nanti berpotensi akan kita hadapi ketika usaha
akan berjalan
Analisis ini berguna untuk membantu dalam melihat apa saja
potensi yang dapat kita kembangkan dalam sebuah usaha
yang kita jalankan. Apa saja kelemahannya yang harus kita
perbaiki
Mengenal Pasar Lebih Jauh
Identifikasi seberapa besar ukuran pasar yang menjadi
targetmu. Untuk mengetahui pasar, Anda bisa memulainya
dengan mengumpulkan data pasar minimal 3 tahun ke
belakang untuk semua industri dan pasar secara menyeluruh.
Jika sudah melakukan analisis tersebut berdasarkan
penemuan yang sudah ada, Anda bisa menilai apakah ukuran
dan karakteristik pasar sesuai dengan produk atau jasa yang
ingin ditawarkan.
Modal Untuk Mengembangkan Usaha
Modal merupakan bagian dari analisis peluang usaha yang
paling penting. Sebelum memulai bisnis, Anda perlu
memikirkannya sebaik mungkin agar dana yang dibutuhkan
sesuai.
Apabila bisnis yang ingin dijalankan membutuhkan dana besar,
Anda harus sudah mulai memikirkannya. Dari mana sumber
dana yang bisa Anda dapat. Apakah dengan mengajukan KTA
atau meminjam tambahan dana dari situs fintech.
Mulailah identifikasi beragam alternatif pilihan untuk
mendapatkan modal. Tentunya, harus bisa memberi
kesejahteraan finansial bagi perusahaan maupun pekerjanya.
Kemampuan Produksi
Jika produk yang ingin Anda jual membutuhkan proses
produksi, tentunya ada banyak alat produksi yang dibutuhkan.
Mulai dari peralatan produksi, perlengkapan produksi, hingga
kebutuhan tenaga kerja.
Ini tentu bukan hal yang mudah. Anda harus mulai memikirkan
biaya untuk peralatan-peralatan tersebut. Ini termasuk bagian
penting dalam analisis peluang usaha
Merancang Business Plan
Setelah menemukan bisnis apa yang ingin dijalankan, saatnya
Anda mulai merancang business plan. Ini merupakan tahap awal
yang dilakukan oleh seorang calon entrepreneur sebelum
memulai bisnisnya.
Business plan berbentuk pernyataan formal dan tertulis yang
dibuat agar bisnisnya bisa mencapai tujuan. Banyak orang yang
mengalami kegagalan dalam bisnisnya karena kurang memiliki
perencanaan yang matang.
Namun, bukan berarti seseorang yang sudah membuat
business plan berhasil dalam menjalankan bisnisnya.
Setidaknya Anda sudah mempersiapkannya sejak awal
Business
Model
Canvas
Contoh Pertanyaan
Customer Segment
Siapa yang akan membeli produk anda? Siapa yang mau membayar Anda?
Value Proposition
Mengapa orang memilih untuk menggunakan produk/jasa Anda? Apa
keunggulan bisnis Anda dibanding kompetitor yang lain? Apa yang paling
menarik dari model bisnis Anda?
Channels
Bagaimana cara pelanggan dapat mengetahui produk/jasa yang Anda tawarkan?
Bagaimana cara produk/jasa bisa sampai ke tangan pelanggan?
Customer Relationship
Bagaimana cara Anda untuk selalu connect dengan pelanggan? Bagaimana Anda
memastikan pelanggan puas setelah menggunakan produk/jasa Anda?
Revenue Streams
Bagaimana cara bisnis Anda menghasilkan uang? Apa saja produk/jasa yang
Anda jual?
Contoh Pertanyaan
Key Activities
Apa kegiatan yang Anda lakukan untuk menciptakan value proposition? Apa
strategi yang bisnis Anda lakukan sehingga target perusahaan dapat tercapai?

Key Resources
Apa sumber daya utama yang haus Anda miliki untuk menjalankan bisnis Anda?
Asset apa saja yang Anda butuhkan agar bisnis dapat bersaing dengan bisnis
serupa?
Key Partnerships
Siapa yang dapat mengerjakan hal-hal kebutuhan perusahaan diluar key
activities-nya? Siapa pihak supplier/vendor yang paling menentukan kesuksesan
perusahaan Anda?

Cost Structures
Pengeluaran apa saja yang dibutuhkan untuk menjalankan model bisnis ini?
Komponen biaya apa yang dibutuhkan pada setiap elemen key acivities, key
resources, dan channel?
Terima kasih
sudah hadir!

Anda mungkin juga menyukai