A. TUJUAN PEMBELAJARAN :
Adapun tujuan pembelajaran yang akan dicapai sebagai berikut:
1.1. Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan risiko-risiko pada
perusahaan
1.2. Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan cara memperhitungkan
risiko
1.3. Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan cara mengelola risiko dalam
investasi
1.4. Mahsiswa mampu memahami dan menjelaskan perhitungan keuntungan dari
portofolio.
B. URAIAN MATERI.
Return keuntungan yang diperoleh oleh perusahaan, individu, dan industry dari
hasil kebijakan investasi yang dilakukannya.
Risiko dalam perusahaan tidak dapat dihindari, hanya dapat dikelola bagaimana
agar risiko tersebut sekecil mungkin mempengaruhi keputusan perusahaan.
1. Risiko individual risiko yang berasal dari proyek investasi secara individu
tanpa dipengaruhi proyek yang lain.
3. Risiko pasar atau beta Risiko investasi ditinjau dari investor yang
menanamkan modalnya pada investasi yang juga dilakukan
perusahaanperusahaan lain. Investor melakukan investasi yang beraneka
ragam, risiko ini tidak bisa dihilangkan dengan diversifikasi karena risiko ini
tergantung pada pasar yang ada.
Perhitungan Risiko
Ada beberapa pendekatan yang dapat digunakan untuk memasukan unsur risiko
dalam pengambilan keputusan investasi yaitu :
Misal terdapat dua proyek investasi yaitu proyek A dan proyek B, besarnya aliran
kas dan kemungkinan yang terjadi untuk tiap-tiap aliran kas terlihat pada tabel di
bawah ini :
Dari contoh di atas aliran kas yang diharapkan sama besarnya yaitu Rp 9.000
mencerminkan resiko proyek tersebut sama. Sedangkan untuk menghitung
besarnya penyimpangan standar sebagai pengukur resiko masing-masing
proyek dihitung dengan formula sebagai berikut :
σ dimana : σ =
penyimpangan (deviasi) standar dari aliran kas (Vi-EV) =
besarnya penyimpangan tiap-tiap aliran kas yang terjadi yang
dihitung dari selisih antara nilai aliran kas yang terjadi dengan nilai
aliran kas yang diharapkan.
σ √
= (6.000-9.000)2 x 0,2+(8.000-9.000)2 x 0,3+(10.000-
9.000)2x0,3
+ (12.000-9.000)2 x 0,2
√
σ = 2.049,39 dibulatkan 2.050
σ √
= (6.000-9.000)2 x 0,15+(8.000-9.000)2 x 0,35 +
(10.000 -9.000)2x0,35 + (12.000-9.000)2 x 0,15
σ √
σ
σ = 1.843,90 dibulatkan 1.840
σ √
= (6.000-9.400)2 x 0,1+(8.000-9.400)2 x 0,4+(10.000-
9.400)2x0,3
+ (12.000-9.400)2 x 0,1 + (14.000-9.400)2 x 0,1
σ
=
√(6.000-10.000) x0,2 + (8.000-10.000) x0,2 + (10.000-
2 2
10.000)2x0,15
+ (12.000 -10.000)2x0,3 + (14.000-10.000)2 x 0,15 σ
√
σσ
Mengelola Risiko
Dalam aktivitas usaha risiko tentunya tidak bisa dihindari, akan tetapi risiko dapat
dikelola untuk meminimalisir dampak terhadap keputusan investasi.
Portofolio adalah cara yang dilakukan seorang investor untuk menurunkan risiko
dalam berinvestasi secara seminimal mungkin.
Contoh :
A 800.000.000 10 %
= 80.000.000 + 84.000.000
= 164.000.000
= 0,04 + 0,042
= 0,082
Pengertian CAPM :
1. Menurut William F. Sharpe
CAPM model penetapan harga aktiva yang menyatakan bahwa tingkat
keuntungan atas sekuritas (surat berharga) tertentu adalah fungsi linier positif
dari sensifitas sekuritas terhadap perubahan keuntungan potofolio pasarnya.
2. CAPM hubungan antara risiko dengan tingkat keuntungan yang diharapkan
sebuah perusahaan tingkat keuntungan suatu aset setara dengan tingkat
keuntungan bebas risiko ditambah premium risiko.
Premium risiko jumlah di atas tingkat bebas risiko yang dicari investor
sebelum berinvestasi dalam aset berisiko.
Dimana :
Ri = Return (keuntungan) saham i
Rf = Return (keuntungan) investasi bebas risiko
βi = beta saham i (indicator risiko sistematis)
Rm = Return pasar
Contoh 1:
Ri = Rf + βi (Rm-Rf)
= 0,16 + 0,145 (0,18 – 0,16)
Contoh 2
Ri = Rf + βi (Rm-Rf)
= 0,14 + 0,11 (0,19 – 0,14)
= 0,14 + 0,11 (0,05)
= 0,1455 14,55 %
atau
Ri = Rf + (Rm – Rf) x βi
= 0,14 + (0,19 – 0,14) x 0,11
= 0,1455 14,55 %
Atau
Ri = (1 – βi) x Rf + βi x Rm =
(1 - 0,11) x 0,14 + 0,11 x 0,19 =
0,1455 14,55 %.
C. LATIHAN SOAL/TUGAS.
PT. Maju akan mengerjakan dua proyek yaitu pembangunan gedung Unpam dan
pembangunan Jembatan Layang Gaplek, adapun aliran kas yang diperkirakan dari
masing-masing proyek adalah sebagai berikut :
Berdasarkan data tersebut hitunglah deviasinya dan proyek mana yang lebih baik.
D. DAFTAR PUSTAKA
Irham Fahmi, Pengantar Manajemen Keuangan, Teori dan soal jawab, Penerbit
Alfabeta, Bandung, 2015