Anda di halaman 1dari 70

HALAMAN SAMPUL

LAPORAN PRAKTIK MAGANG


PADA DINAS PENANAMAN MODAL PELAYANAN
TERPADU SATU PINTU DAN TENAGA KERJA
KABUPATEN HULU SUNGAI UTARA

Laporan Ini Merupakan Salah Satu Syarat Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah

Pogram Magang

DI SUSUN OLEH :

FINDI KHAIRI

202207562

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI PUBLIK

SEKOLAH TINGGI ILMU ADMINISTRASI (STIA)

AMUNTAI

2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Allah SWT berkat Rahmat, Hidayah dan Karunia-Nya

penulis dapat menyusun dan menyelesaikan Laporan Magang sebagai persyaratan

dalam menyelesaikan Mata Kuliah Praktik Magang, yang dilaksanakan dari

tanggal 10 Juli 2023 s/d 08 September 2023 pada Dinas Penanaman Modal

Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Kabupaten Hulu Sungai Utara.

Sholawat dan salam selalu tercurah kepada nabi kita Muhammad SAW. beserta

Keluarga, Sahabat, dan umat beliau hingga akhir zaman

Dalam penulisan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak-

pihak terkait kegiatan magang yang telah memberikan dukungan moral dan juga

bimbingannya pada kami. Ucapan terima kasih ini penulis tujukan kepada :

1. Ibu Dra. Hj. Galuh Bungsu Sumarni, M. AP selaku Kepala Dinas

Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja

Kabupaten Hulu Sungai Utara.

2. Bapak Dr. Reno Affrian, S. Sos., M. AP., CIQar., CIQnR selaku Ketua

Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Amuntai.

3. Bapak Hidayatullah, S. AP selaku Pembimbing I pada Dinas Penanaman

Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Kabupaten Hulu

Sungai Utara.

4. Bapak Drs. H. M. Hasbi Salim, M. Pd selaku Pembimbing II dalam

praktik pemagangan.

5. Seluruh Staf dan Pegawai Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu

Satu Pintu dan Tenaga Kerja Kabupaten Hulu Sungai Utara yang telah

ii
membantu sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas magang dan

laporan praktik magang.

6. Segenap Keluarga terutama Orang Tua atas dorongan semangat dan

motivasi yang diberikan kepada penulis.

7. Semua pihak terkait yang memberikan saran dan pendapat, sehingga

bermanfaat bagi penulis dalam proses penyelesaian Laporan Praktik

Magang.

Penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam menyelesaikan

Laporan Magang ini. Oleh karna itu, jika ada kritik atau saran apapun yang

sifatnya membangun bagi penulis, dengan senang hati akan penulis terima.

Akhir kata semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca khususnya

bagi mahasiswa/i di STIA AMUNTAI.

Amuntai, 16 Agustus 2023

Findi Khairi

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL..........................................................................................i
KATA PENGANTAR............................................................................................ii
DAFTAR ISI..........................................................................................................iv
DAFTAR TABEL..................................................................................................v
DAFTAR GAMBAR.............................................................................................vi
DAFTAR LAMPIRAN........................................................................................vii
BAB I PENDAHULUAN......................................................................................1
A. Latar Belakang......................................................................................1
B. Ruang Lingkup Magang........................................................................2
C. Tujuan dan Manfaat Magang................................................................3
1. Tujuan Magang.................................................................................3
2. Manfaat Magang...............................................................................3
BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PRAKTIK MAGANG.....................5
A. Lokasi Magang......................................................................................5
B. Kondisi Geografis.................................................................................5
C. Struktur Organisasi dan Uraian Tugas..................................................6
D. Data Pegawai.......................................................................................50
BAB III PELAKSANAAN MAGANG..............................................................53
A. Bentuk Kegiatan Magang....................................................................53
B. Uraian Kegiatan Magang....................................................................54
1. Adapun uraian kegiatan sebelum magang:.....................................54
2. Adapun prosedur kerja saat melaksanakan kegiatan magang:.......55
C. Kendala Kerja dan Pemecahannya......................................................57
1. Kendala Kerja.................................................................................57
2. Pemecahan Masalah.......................................................................58
BAB IV PENUTUP.............................................................................................59
A. Kesimpulan.........................................................................................59
B. Saran....................................................................................................61
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................63

iv
DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Uraian Tugas.......................................................................................8

Tabel 2.2 Data Pegawai.......................................................................................50

v
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Struktur Organisasi.......................................................................7

vi
DAFTAR LAMPIRAN

vii
BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Perguruan tinggi merupakan institusi pendidikan yang memiliki peran

yang sangat besar dalam menghasilkan sumber daya manusia sekaligus

generasi penerus bangsa yang kaya akan ilmu pengetahuan dan teknologi baik

secara teoritis maupun praktis. Dalam mewujudkan hal tersebut maka lulusan

perguruan tinggi haruslah memiliki kualitas yang unggul. Dalam masa ini,

seorang mahasiswa bukan hanya dituntut berkompeten dalam bidang kajian

ilmunya tetapi juga dituntut untuk memiliki kompetensi yang holistik seperti:

mandiri; mampu berkomunikasi; memiliki jejaring (networking) yang luas;

mampu mengambil keputusan; peka terhadap perubahan dan perkembangan

yang terjadi di dunia luar, dan lain-lain.

Fakta yang terjadi menunjukkan bahwa mahasiswa dengan kualifikasi

tersebut sulit ditemukan, untuk hal tersebut maka dibutuhkan sebuah program

magang sebagai sarana pembelajaran bagi mahasiswa tingkat akhir, pada

Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Amuntai Program Studi

Administrasi Publik mempunyai program kegiatan magang bagi mahasiswa

Publik untuk memperoleh berbagai kompetensi holistik yang dibutuhkan

setelah menyelesaikan pendidikan

Berdasarkan surat Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA)

Amuntai Nomor: 04/374-SM/STIA-AMT/BAAK/VI/2023 pada tanggal 17

Juni 2023 perihal Permohonan Izin Magang, yang merupakan keharusan

mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Amuntai untuk magang

1
sebagai pengaplikasian dari ilmu/teori yang diperoleh di bangku kuliah,

sehingga telah ditentukan objek praktik magang yaitu pada Dinas Penanaman

Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Kabupaten Hulu

Sungai Utara

Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga

Kerja Kabupaten Hulu Sungai Utara. Merupakan instansi pemerintah daerah

yang merupakan unsur pelaksana otonomi daerah dalam hal Pembangunan

Ekonomi dan Sumberdaya Manusia, bidang Penanaman Modal, Pelayanan dan

Tenaga Kerja.

Mengingat peran Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu

Pintu dan Tenaga Kerja Kabupaten Hulu Sungai Utara, sangat penting dalam

hal Pembangunan Ekonomi dan Sumber daya Manusia yang ada di lingkungan

Kabupaten Hulu Sungai Utara membuat penulis tertarik menjadikan Dinas

Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja

Kabupaten Hulu Sungai Utara sebagai tempat pelaksanaan magang bagi

penulis.

2. Ruang Lingkup Magang

Selama melaksanakan magang, penulis ditempatkan di tiga temat yaitu

Bidang Sekretariat, Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu

dan Tenaga Kerja Kabupaten Hulu Sungai Utara, bertugas menangani masalah

yang berkaitan dengan surat-menyurat dan administrasi. Mall Pelayanan

Publik bertugas menangani masalah yang berkaitan dengan pelayanan

perijinan dan non perijinan, dan Balai Latihan Kerja Amuntai bertugas

menangani masalah pelatihan dan keterampilan kerja berbasis kompetensi

2
3. Tujuan dan Manfaat Magang

4. Tujuan Magang

Adapun tujuan dari pelaksanaan magang adalah sebagai berikut:

a. Untuk mengembangkan dan mengaplikasikan ilmu yang telah

diperoleh selama duduk dibangku perkuliahan STIA AMUNTAI.

b. Memberikan pengalaman kepada mahasiswa dengan pembelajaran

langsung di tempat kerja sehingga akan lebih mantap dalam memasuki

dunia kerja dan karirnya.

c. Untuk menambah pengetahuan, keterampilan, dan pemahaman yang

tidak didapatkan langsung dalam perkuliahan.

d. Untuk mengetahui aktivitas Dinas Penanaman Modal Pelayanan

Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Kabupaten Hulu Sungai Utara

dalam hal pelaksanaan administrasi dan pelayanan publik terhadap

masyarakat.

5. Manfaat Magang

Adapun manfaat dari pelaksanaan magang adalah sebagai berikut:

a. Bagi Mahasiswa, adalah sarana latihan dan penerapan ilmu yang

didapatkan di perkuliahan dan untuk menambahkan pengetahuan,

wawasan, dan pengalaman mahasiswa mengenai dunia kerja

b. Bagi instansi lokasi magang, kegiatan magang ini dapat membantu

instansi tersebut untuk meringankan beban dan menyelesaikan tugas

pokok dan fungsi dari masing-masing instansi. Sebagai sarana untuk

menjembatani hubungan kerja sama antara STIA AMNUNTAI dan

3
DPMPTSP dimasa yang akan datang khsusnya mengenai rekrutmen

tenaga kerja.

c. Bagi Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Amuntai, kegiatan

magang ini diharapkan dapat meingkatkan kerjasama yang saling

menguntungkan kepada kedua belah pihak.

4
BAB II

GAMBARAN UMUM LOKASI PRAKTIK MAGANG

A. Lokasi Magang

Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga

Kerja Kabupaten Hulu Sungai Utara, terletak di Jalan Norman Umar No. 43A,

Kode Pos 71415 Kelurahan Kebun Sari Kecamatan Amuntai Tengah

Kabupaten Hulu Sungai Utara

2. Kondisi Geografis

Kabupaten Hulu Sungai Utara merupakan salah satu dari kabupaten

yang ada di provinsi Kalimatan Selatan. Kabupaten Hulu Sungai Utara terletak

pada kordinasi 2 sampai 3 Lintang Selatan dan 115° sampai 116° Bujur

Timur. Ada pun batas-batas wilayah Hulu Sungai Utara adalah sebelah utara

berbatasan dengan provinsi Kalimantan Tengah, dan Kabupaten Tabalong.

Sebelah selatan berbatasan dengan Kabupaten Hulu Sungai Selatan

dan Kabupaten Hulu Sungai Tengah, sebelah timur berbatasan dengan

Kabupaten Balangan dan sebelah barat berbatasan dengan Kabupaten

Barito Selatan provinsi Kalimantan Tengah. Kantor Dinas Penanaman

Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Kabupaten Hulu

Sungai Utara terletak di jalan Norman Umar no. 43A kode pos 71415

Kelurahan Kebun Sari Kecamatan Amuntai Tengah Kabupaten Hulu

Sungai Utara dengan batas-batas yaitu:

a. Sebelah utara berbatasan dengan kantor Dewan Perwakilan Rakyat

Daerah Kabupaten Hulu Sungai Utara.

5
b. Sebelah selatan berbatasan dengan Kantor Pelayanan Penyuluhan dan

Konsultasi Perpajakan.

c. Sebelah barat berbatasan dengan rumah warga kebun sari.

d. Sebelah timur berbatasan dengan jalan raya JI. Norman Umar

kelurahan Kebun Sari kecamatan Amuntai Tengah Kabupaten Hulu

Sungai Utara.

3. Struktur Organisasi dan Uraian Tugas

Struktur Organisasi Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu

Pintu dan Tenaga Kerja Kabupaten Hulu Sungai Utara. Berdasarkan Peraturan

Bupati Hulu Sungai Utara Nomor: 28 Tahun 2021 tentang tugas-tugas pokok,

fungsi dan tata kerja Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu

dan Tenaga Kerja. Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, Dinas

Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja

Kabupaten Hulu Sungai Utara mempunyai susunan organisasi.

6
Gambar 2. 1

1. Susunan Struktur Organisasi

Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Kabupaten Hulu Sungai Utara
2. Uraian Tugas

7
Tabel 2.1

TUGAS POKOK, FUNGSI DAN URAIAN TUGAS

PADA DINAS PENANAMAN MODAL,

PELAYANAN TERPADU SATU PINTU DAN TENAGA KERJA

No Nama Jabatan Tugas Pokok Fungsi Uraian Tugas

1. Kepala Dinas Membantu Bupati 1. Perumusan kebijakan bidang 1. Mewujudkan visi dan misi
dalam melaksanakan penanaman modal, pelayanan Kepala Daerah sesuai dengan
urusan pemerintah terpadu satu dan tenaga kerja; bidang tugas Dinas
bidang penanaman Penanaman Modal dan
modal, pelayanan 2. Pelaksanaan kebijkan bidang Pelayanan Terpadu Satu Pintu;
terpadu satu pinti dan penanaman modal terpadu satu
bidang tenaga kerja pintu dan tenaga kerja; 2. Merumuskan dokumen
perencanaan Dinas
3. Pelaksanaan evaluasi dan Penanaman Modal dan
pelaporan bidang penanaman Pelayanan Terpadu Satu Pintu
modal, pelayanan terpadu satu yang selaras dengan RPJMD
pintu dan tenaga kerja; diantaranya adalah Rencana
4. Pelaksanaan administrasi dinas Strategis (RENSTRA),
bidang penanaman modal, Rencana Kerja (RENJA) dan
pelayanan terpadu satu pintu dan Perjanjian Kinerja;

8
tenaga kerja; dan 3. Merencanakan dan
melaksanakan kegiatan
5. Pelaksanaan fungsi lain yang (Rencana Kerja Anggaran-
diberikan oleh bupati terkait Dokumen Pelaksanaan
dengan tugas dan fungsinya. Anggaran) Dinas Penanaman
Modal dan Pelayanan Terpadu
Satu Pintu setiap tahun
mengacu kepada perencanaan
strategis Dinas Penanaman
Modal dan Pelayanan Terpadu
Satu Pintu untuk mencapai
target dan sasaran pelaksanaan
tugas;

4. Menghimpun dan mempelajari


peraturan perundang-
undangan, pedoman dan
petunjuk teknis serta bahan
lainnya yang berhubungan
dengan urusan SKPD sebagai
acuan pelaksanaan tugas;

5. Menyusun program, pedoman


dan petunjuk teknis
penyelenggaraan urusan
SKPD sesuai ketentuan
peraturan guna kelancaran

9
Dinas Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu Pintu;

6. Mengkoordinasikan
perumusan LPPD, LKPJ,
laporan keuangan, LAKIP dan
segala bentuk pelaporan
lainnya sesuai lingkup
tugasnya;

7. Merumuskan kebijkan bidang


penanaman modal, pelayanan
terpadu satu pintu, tenaga
kerja dan transmigrasi;

8. Melaksanakan kebijakan
bidang penanaman modal,
pelayanan terpadu satu pintu,
tenaga kerja dan
tranmsmigrasi;

9. Melaksanakan evaluasi dan


pelaporan bidang penanaman
modal, pelayanan terpadu satu
pintu, tenaga kerja dan
transmigrasi;

10. Melaksanakan administrasi

10
Dinas Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu Pintu;

11. Mengkoordinasikan kegiatan


di bidang penanaman modal,
pelayanan terpadu satu pintu,
tenaga kerja dan transmigrasi
serta kesekretariatan;

12. Melaksanakan, mengawasi


dan mengendalikan kegiatan
di bidang penanaman modal,
pelayan terpadu satu pintu,
tenaga kerja dan transmigrasi,
serta kesekretariatan sesuai
ketentuan peraturan yang
berlaku guna kelancaran
tugas;

13. Mengendalikan dan


mengevalusi jalannya program
dan kegiatan Dinas
Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu Pintu;

14. Melaksanakan pengawasan


terhadap pengimplementasian
Standar Operasional Prosedur

11
(SOP) yang telah dibuat;

15. Mengkoordinasikan
pelaksanaan urusan
ketatausahaan;

16. Membagi tugas kepada


bawahan sesuai ketentuan
peraturan guna kelancaran
pelaksanaan tugas;

17. Melakukan pengawasan


melekat dan menilai kinerja
bawahan sesuai ketentuan
peraturan guna pembinaan
disiplin dan pembinaan karir
bawahan;

18. Memberikan pelayanan teknis


administrasi kepada perangkat
Dinas Penamaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu Pintu
yang terkait bidang tugas
sesuai ketentuan peraturan
guna kelancaran pelaksanaan
tugas;

19. Melakukan koordinasi

12
kerjasama dengan instansi
terkait dalam rangka
penyelenggaraan urusan
SKPD guna terwujudnya tata
kelola Dinas Penanaman
Modal dan Pelayan Terpadu
Satu Pintu yang baik sesuai
bidang tugasnya;

20. Melakukan inventarisasi


permasalahan yang
berhubungan dengan urusan
SKPD dan mengacu kepada
peraturan guna kelancaran
pelaksanaan tugas;

21. Memberikan saran


pertimbangan kepada atasan
guna bahan pengambilan
keputusan keputusan/kebijkan
dan bahan kerja atasan;

22. Melaksanakan tugas lain yang


diberikan atasan;dan

23. Melaporkan hasil pelaksanaan


tugas kepada atasan sebagai
bahan evaluasi dan petunjuk

13
selanjutnya.

2. Sekretaris Membantu kepala 1. Perumusan program, dan petunjuk Pedoman


SKPD melaksanakan teknis penyelenggaraan program 1. Merencanakan dan
kesekretariatan dalam dan data, tata usaha, keuangan dan melaksanakan kegiatan
urusan program dan aset (Rencana Kerja Angaran-
data, usaha, keuangan Dokumen Pelaksanaan
dan aset. 2. Pembinaan, pelaksanaan dan Anggaran) Sekretariat setiap
pengawasan program dan data, tata tahun mengacu kepada
usaha, keuangan dan aset perencanaan strategis Dinas
3. Penyusunan, pengolahan dan Penanaman Modal dan
pelaporan pertanggungjawaban Pelayanan Terpadu Satu Pintu
penyelenggaraan program dan untuk mencapai target dan
data, tata usaha, keuangan dan aset sasaran pelaksanaan tugas

4. Pelaksanaan tugas lain yang 2. Menghimpun dan mempelajari


diberikan atasan sesuai bidang Peraturan perundang-
tugasnya undangan, pedoman dan
Petunjuk teknis serta bahan
lainnya yang berhubungan
dengan Sekretariat sebagai
acuan pelaksanaan tugas

3. Menyusun program, pedoman


dan petunjuk teknis
penyelenggaraan Sekretariat
sesuai ketentuan peraturan

14
guna kelancaran Dinas
Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu Pintu

4. Mengkoordinasikan
perumusan dalam penyusunan
Rencana Strategis (Renstra),
Rencana Kerja (Renja),
Perjanjian Kinerja (PK),
Laporan Penyelanggaraan
Pemerintah Daerah (LPPD),
Laporan Keterangan
Pertanggungjawaban Kepala
Daerah (LKPD), Laporan
Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (LAKIP) dan
dokumen lainnya bersama tim
yang telah ditetapkan pada
Sekretariat

5. Menyelenggarakan urusan
program

6. Menyelenggarakan urusan
data

7. Menyelenggarakan urusan tata


usaha (umum, perlengkapan

15
dan kepegawaian)

8. Menyelenggarakan urusan
keuangan

9. Menyelenggarakan urusan aset

10.Mengendalikan dan
mengevaluasi jalannya
program dan kegiatan
Sekretariat

11.Mengkoordinasikan program
dan kegiatan yang terkait
bidang tugasnya

12.Melaksanakan Standar
Operasional Prosedur (SOP)
yang telah dibuat

13.Melaksanakan urusan
ketatausahaan

14. Membagi tugas kepada


bawahan sesuai ketentuan
peraturan guna kelancaran
pelaksanaan tugas

15. Melakukan pengawasan

16
melekat dan menilai kinerja
bawahan sesuai ketentuanu
peraturan guna pembinaan
disiplin dan pembinaan karir
bawahan

16. Memberikan pelayanan teknis


administrasi kepada perangkat
Sekretariat yang terkait bidang
tugas sesuai ketentuan
peraturan guna kelancaran
pelaksanaan tugas

17. Melakukan koordinasi


kerjasama dengan instansi
terkait dalam rangka
penyelenggaraan urusan
Sekretariat guna terwujudnya
tata kelola Sekretariat yang
baik sesuai bidang tugasnya

18. Melakukan inventarisasi


permasalahan yang
berhubungan dengan
penyelenggaraan Sekretariat
dan menyiapkan alternatif
pemecahan masalah mengacu
kepada peraturan guna

17
kelancaran pelaksanaan tugas

19. Memberikan saran


pertimbangan kepada atasan
guna bahan pengambilan
keputusan/kebijakan dan
bahan kerja atasan

20. Melaksanakan tugas lain yang


diberikan atasan

21. Melaporkan hasil pelaksanaan


tugas kepada atas sebagai
evaluasi dan petunjuk
selanjutnya.

 Kepala Sub Membantu Sekretaris 1. Perumusan program. Pedoman dan 1. Merencanakan dan
Bagian dalam melaksanakan petunjuk teknis penyelenggaran melaksanakan kegiatan
Program dan urusan program dan program dan data (Rencana Kerja Anggaran
Data data Dokumentasi Pelaksanan
2. Pembinaan, pelaksanaan dan Anggaran) Sub Bagian
pengawasan program dan data Program dan Data setiap tahun
3. Penyusunan, pengolahan dan mengacu kepada perencanaan
pelaporan pertanggungjawaban strategis Sekretariat untuk
penyelenggaraan program dan data mencapai target dan sasaran
pelaksanaan tugas
4. Pelaksanaan tugas lain yang
diberikan atas sesuai bidang 2. Menghimpun dan mempelajari

18
tugasnya peraturan perundang-
undangan, pedoman dan
petunjuk teknis serta bahan
lainnya yang berhubungan
dengan Sub Bagian Program
dan Data sebagai acuan
pelaksanaan tugas

3. Menyusun program, pedoman


dan petunjuk teknis
penyelenggaraan program dan
data sesuai ketentuan
peraturan guna kelancaran
Sekretariat

4. Merumuskan dan
melaksanakan program dan
kegiatan lingkup program dan
data

5. Menghimpun, menyiapkan
bahan dan menyusun Rencana
Strategis (Renstra), Rencana
Kerja (Renja), Perjanjian
Kinerja (PK) dan dokumen
perencanaan SKPD lainnya

6. Menghimpun, menyiapkan

19
bahan dan menyusun Laporan
Penyelenggaraan Pemerintah
Daerah (LPPD), Laporan
Keterangan
Pertanggungjawaban Kepala
Daerah (LKKPD), Laporan
Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (LAKIP) dan
dokumen kinerja SKPD
lainnya

7. Melaksanakan pelayanan
pemberian data SKPD

8. Menghimpun program dan


data SKPD dari Kepala
Bidang dan Sub Bagian yang
diketahui oleh Sekretariat
secara berkala

9. Mengkoordinasikan program
dan kegiatan yang terkait
bidang tugasnya

10. Melaksanakan Standar


Operasional Prosedur (SOP)
yang telah dibuat

20
11. Melaksanakan urusan
ketatatusahaan

12. Membagi tugas kepada


bawahan sesuai ketentuan
peraturan guna kelancaran
pelaksanaan tugas

13. Melakukan pengawasan


melekat dan menilai kinerja
bawahan sesuai ketentuan
peraturan guna pembinaan
disiplin dan pembinaan karir
bawahan

14. Memberikan pelayanan teknis


administrasi kepada perangkat
Sub Bagian Program dan Data
yang terkait bidang tugas
sesuai ketentuan peraturan
guna kelancaran pelaksanaan
tugas

15. Melakukan koordinasi


kerjasama dengan instansi
terkait dalam rangka
penyelenggaraan program dan
data guna terwujudnya tata

21
kelola Sekretariat yang baik

16. Melakukan inventarisasi


permasalahan yang
berhubungan dengan
penyelenggraan program dan
data dan menyiapkan alternatif
pemecahan masalah mengacu
kepada peraturan guna
kelancaran pelaksanaan tugas

17. Memberikan saran


pertimbangan kepada atasan
guna bahan pengambilan
keputusan/kebijakan dan
bahan kerja atasan

18. Melaksanakan tugas lain yang


diberikan atasan

19. Melaporkan hasil


pelaksanaan tugas kepada
atasan sebagai bahan
evaluasi dan petunjuk
selanjutnya.

 Kepala Sub Membantu sekretaris 1. Perumusan program, pedoman dan 1. Merencanakan dan
Bagian dalam melaksanakan petunjuk teknis penyelenggaraan melaksanakan kegiatan

22
Keuangan dan urusan keuangan dan keuangan dan tata usaha (Rencana Kerja Anggaran-
Tata Usaha tata usaha Dokumen Pelaksana
2. Pembinaan, pelaksanaan dan Anggaran) Sub Bagian
pengawasan keuangan dan tata Keungan dan Tata Usaha
usaha setiap tahun mengacu kepada
3. Penyusunan, pengolahan dan perencanaan strategis
pelaporan pertanggungjawaban Sekretariat untuk mencapai
penyelenggaraan keuangan dan target dan sasaran pelaksanaan
tata usaha tugas

4. Pelaksananan tugas lain yang 2. Menghimpun dan mempelajari


diberikan atasan sesuai bidang peraturan perundang-undagan,
tugassya pedoman dan petunjuk teknik
serta bahan lainnya yang
berhubungan dengan Sub
Bagian Keuangan dan Tata
Usaha sebagai acuan
pelaksanaan tugas

3. Menyusun program, pedoman


dan petunjuk teknik
penyelenggaraan keuangan
dan tata usaha sesuai
ketentuan peraturan guna
kelancaran Sekretariat

4. Menyiapkan bahan Rencana


Strategis (Renstra), Rencana

23
Kerja (Renja), Perjanjian
Kinerja (PK) dan dokumen
perencanaan lainnya pada Sub
Bagian Keuangan dan Tata
Usaha untuk Sekretariat

5. Menyiapkan bahan Laporan


Penyelenggaraan Pemerintah
Daerah (LPPD), Laporan
Keterangan
Pertanggungjawaban Kepala
Daerah (LKKPD), Laporan
Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (LAKIP) dan
dokumen pelaporan kinerja
lainnya pada Sub Bagian
Keuangan dan Tata Usaha
untuk Sekretariat

6. Merumuskan dan
melaksanakan program dan
kegiatan lingkup keuangan
dan tata usaha

7. Melakukan penyiapan bahan


dalam rangka perumusan
kebijakan keuangan dan tata
usaha

24
8. Menghimpun, menyiapkan
bahan dan menyusun rencana
anggaran tidak langsung
satuan kerja

9. Menyiapkan bahan dan


mengelola administrasi
pembayaran belanja satuan
kerja

10. Melakukan pengelolaan


pembayaran gaji pegawai dan
keperluan/kebutuhan kantor

11. Menyiapkan bahan dan


membuat pertanggungjawaban
pelaksana anggaran

12. Melaksanakan pengumpulan


dan pengelolaan data
keuangan sebagai bahan
perhitungan anggaran

13. Menyiapkan dan menyusun


laporan keuangan dan
memelihara pengarsipan
administrasi keuangan

14. Menyiapkan bahan dan

25
menyusun rencana kebutuhan
barang

15. Melaksanakan urusan


perlengkapan dan urusan
rumah tangga yang berkenaan
dengan penyediaan sarana alat
kantor dan keperluan kantor

16. Melaksanakan penataan


administrasi pendistribusian
sarana alat kantor dan
keperluan kantor

17. Menyiapkan bahan dan


melaksanakan investarisasi,
pengadaan, pemeliharaan,
penghapusan barang inventaris

18. Melakukan penyiapan bahan


dalam rangka perumusan
kebijakan keuangan dan aset

19. Melaksanakan penataan


administrasi kepegawaian
yang meliputi bezetting,
formasi, Anjab, ABK, DUK,
data pegawai, pengarsipan

26
berkas pegawai dan
rekapitulasi absensi pegawai

20. Menghimpun bahan usulan


mutasi kepegawaian, meliputi
pengusulan, kepangkaatan
dalam jabatan, kenaikan
pangkat, kenaikan gaji
berkala, pemindahan,
pemberhentian dan pensiun.

21.Melaksanakan pelayanan
administrasi, perjalanan dinas,
akomodasi tamu, humas dan
keprotokolan

22. Melaksanakan pengelolaan


urusan penatausahaan surat
menyurat dan kearsipan

23. Menyampaikan program dan


data keuangan dan tata usaha
yang di ketahui oleh sekretaris
ke Sub Bagian Program dan
Data secara berkala

24. Mengkoordinasikan program


dan kegiatan yang terkait

27
bidang tugasnya

25. Melaksanakan Standar


Operasional Prosedur (SOP)
yang telah dibuat

26. Melaksanakan urusan


ketatausahaan

27. Membagi tugas kepada


bawahan sesuai ketentuan
peraturan guna kelancaran
pelaksanaan tugas

28. Melakukan pengawasan


melekat dan menilai kinerja
bawahan sesuai ketentuan
peraturan guna pembinaan
disiplin dan pembinaan karir
bawahan

29. Memberikan pelayanan


teknik administrasi kepada
perangkat Sub Bagian
Keuangan dan Tata Usaha
yang terkait bidang tugas
sesuai ketentuan peraturan
guna kelancaran pelaksanaan

28
tugas

30. Melakukan koordinasi


kerjasama dengan instansi
terkait dalam rangkat
penyelenggaraan keuangan
dan tata usaha guna
terwujudnya tata kelola
Sekretaris yang baik

31. Melakukan inventarisasi


permasalahan yang
berhubungan dengan
penyelenggaraan keuangan
dan tata usaha menyiapkan
alternatif pemecahan masalah
mengacu kepada peraturan
guna kelancaran pelaksanan
tugas

32. Memberikan saran


pertimbangan kepada atasan
guna bahan pengambilan
keputusan/kebijakan dan
bahan kerja atasan

33. Melaksanakan tugas lain yang

29
diberikan atasan

34. Melaporkan hasil pelaksanaan


tugas kepada atasan sebagai
bahan evaluasi dan petunjuk
selanjutnya

3 Kepala Bidang Melaksanakan 1. Pengkajian, penyusunan dan 1. Merencanakan dan


Pengembangan dan perencanaan dan pengusulan rencana umum, melaksanakan kegiatan
Promosi Penanaman pengembangan iklim, rencana strategis dan rencana (Rencana Kerja Anggaran-
Modal pengendalian pengembangan penanaman modal Dokumen Pelaksanaan
pelaksanaan dan lingkup daerah berdasarkan sektor Anggaran) Bidang
informasi penanaman usaha maupun wilayah Pengembangan dan Promosi
modal, promosi Penanaman Modal setiap
penanaman modal, 2. Pengumpulan dan penyusunan tahun mengacu kepada
evaluasi dan rencana program, kegiatan dan sub perencanaan strategis Dinas
pelaporan hasil kegiatan dan anggaran Penanaman Modal dan
penanaman modal 3. Pengkajian, penyusunan dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
pengusulan deregulasi/kebijakan untuk mencapai target dan
penanaman modal lingkup daerah sasaran pelaksanaan tugas

4. Pengembangan potensi dan 2. Menghimpun dan mempelajari


peluang penanaman modal lingkup peraturan perundang-
daerah dengan memberdayakan undangan, pedoman dan
badan usaha melalui penanaman petunjuk teknis seta bahan
modal, antara lain meningkatkan lainnya yang berhubungan
kemitraan dan daya saing dengan Bidang Pengembangan

30
penanaman modal lingkup daerah dan Promosi Penanaman
Modal sebagai acuan
5. Pelaksanaan pemantauan realisasi pelaksanaan tugas
penanaman modal berdasarkan
sektor usaha dan wilayah dan 3. Menyusun program, pedoman
pengawasan kepatuhan perusahaan dan petunjuk teknis
penanaman modal sesuai ketentuan penyelenggaraan Bidang
kegiatan usaha dan peraturan Pengembangan dan Promosi
perundang-undangan Penanaman Modal sesuai
ketentuan peraturan guna
6. Pelaksanaan pembinaan dan kelancaran Dinas Penanaman
fasilitas penyelesaian Modal dan Pelayanan Terpadu
permasalahan penanaman modal Satu Pintu
7. Pelaksanaan pembangunan dan 4. Mengkoordinasikan
pengembangan sistem informasi perumusan dalam penyusunan
dan pengolahan dan penanaman Rencana Strategis (Renstra),
modal. Penyusunan dan Rencana Kerja (Renja),
pengembangan kebijakan/strategi Perjanjian Kinerja (PK),
promosi penanaman modal lingkup Laporan Penyelenggaraan
daerah Pemerintah Daerah (LPPD),
8. Perencanaan kegiatan promosi Laporan Keterangan
penanaman modal di dalam dan Pertanggungajawaban Kepala
luar negeri Daerah (LKPD), Laporan
Akuntabilitas Kinerja Instansi
9. Penyusunan bahan, sarana dan Pemerintah (LAKIP) dan
prasaranan penanaman modal dokumen lainnya bersama tim

31
yang telah di tetapkan pada
Bidang Pengembangan dan
Promosi Penanaman Modal

5. Melakukan pengumpulan dan


penyusunan rencana program,
kegiatan dan sub kegiatan
serta anggaran

6. Melaksanakan teknis kegiatan


sesuai Renstra dan Renja
SKPD

7. Mengkaji, menyusun dan


mengusulkan rencana umum,
rencana strategis dan rencana
pengembangan penanaman
modal lingkup daerah
berdasarkan sektor usaha
maupun wilayah

8. Mengkaji, penyusunan dan


pengusulan
deregulasi/kebijakan
penanaman modal lingkup
daerah

9. Mengembangkan potensi dan

32
peluang penanaman modal
lingkup daerah dengan
memberdayakan badan usaha
melalui penanaman modal,
antara lain meningkatkan
kemitraan dan daya saing
penanaman modal lingkup
daerah

10. Melaksanakan pemantauan


realisasi penanaman modal
berdasarkan sektor usaha,
wilayah dan pengawasan
kepatuhan perusahaan
penanaman modal sesuai
ketentuan kegiatan usaha dan
peraturan perundang-
undangan

11. Melaksanakan pembinaan dan


fasilitas penyelesaian
permasalahan penanaman
modal

12. Melaksanakan pembangunan


dan pengembangan sistem
informasi dan pengolahan dan
penanaman modal

33
13. Merencanakan kegiatan
promosi penanaman modal di
dalam dan luar negeri

14. Menyusun bahan, sarana dan


prasarana promosi penanaman
modal

15. Menyusun program, pedoman


dan petunjuk teknis
penyelenggaraan promosi
penanaman modal sesuai
ketentuan peraturan guna
kelancaran promosi
penanaman modal

16. Mengendalikan dan


mengevaluasi jalannya
program dan kegiatan Bidang
Pengembangan dan Promosi
Penanaman Modal

17. Mengkoordinasikan program


dan kegiatan yang terkait
bidang tugasnya

18. Melaksanakan Standar


Operasional Prosedur (SOP)

34
yang telah dibuat

19. Melaksanakan urusan


ketatausahaan

20. Membagi tugas kepada


bawahan sesuai ketentuan
peraturan guna kelancaran
pelaksanaan tugas

21. Melakukan pengawasan


melekat dan menilai kinerja
bawahan sesuai ketentuan
peraturan guna pembinaan
disiplin dan pembinaan karir
bawahan

22. Memberikan pelayanan teknis


administrasi kepada perangkat
Bidang Pengemangan dan
Promosi Penanaman Modal
yang terkati bidang tugas
sesuai ketentuan peraturan
guna kelancaran pelaksanan
tugas

23. Melakukan koordinasi


kerjasama dengan istansi

35
terkait dalam rangka
penyelenggaraan urusan
Bidang Modal guna
terwujudnya tata kelola
Bidang Pengembangan dan
Promosi Penanaman Modal
yang baik sesuai bidang
tugasnya

24. Melakukan inventarisasi


permasalahn yang
berhubungan dnegan
penyelenggaraan Bidang
Pengembangan dan Promosi
Penanaman Modal dan
menyiapkan alternatif
pemecahan masalah mengacu
kepada peraturan guna
kelancaran pelaksanaan tugas

25. Memberikan saran


pertimbangan kepada atasan
guna bahan pengambilan
keputusan/kebijakan dan
bahan kerja atasan

26. Melaksanakan tugas lain yang


diberika atasan

36
27. Melaporkan hasil pelaksanaan
tugas kepada atasan sebagai
bahan evaluasi dan petunjuk
selanjutnya

4. Kepala Bidang Membantu kepala 1. Perencanaan pelayanan terpadu 1. Merencanakan dan


Pelayanan Terpadu dinas dalam meliputi mekanisme, prosedur dan melaksanakan kegiatan
Satu Pintu Penanaman melaksanakan sistem persyaratan secara baik, transparan (Rencana Kerja Anggaran-
Modal pelayanan di daerah dan tepat waktu; Dokumen Pelaksanaan
yang meliputi Anggaran) Bidang Pelayanan
pelayanan perizinan 2. Pengkoordinasian dengan tim Terpadu Satu Pintu
dan bukan peizinan. pembina dalam pemberian Penanaman Modal setiap
pelayanan perizinan dan bukan tahun mengacu kepada
perizinan; perencanaan strategis Dinas
3. Pemberian pelayanan perizinan Penanaman Modal dan
dan bukan perizinan; Pelayanan Terpadu Satu Pintu
untuk mencapai target dan
4. Pengendalian kegiatan pelayanan sasaran pelaksanaan tugas;
terpadu agar sesuai dengan
mekanisme, prosedur dan 2. Menghimpun dan mempelajari
persyaratn yang berlaku; peraturan perundang-
undangan, pedoman dan
5. Pelaksanaan monitoring dan petunjuk teknis serta bahan
evaluasi pelayanan terpadu; dan lainnya yang berhubungan
dengan Bidang Penanaman
6. Pelaksanaan urusan ketatausahaan.
Modal Pelayanan Terpadu
Satu Pintu sebagai acuan

37
pelaksanaan tugas;

3. Menyusun program, pedoman


dan petunjuk teknis
penyelenggaraan Bidang
Pelayanan Terpadu Satu Pintu
Penanaman Modal sesuai
ketentuan peraturan guna
kelancaran Dinas Penanaman
Modal dan Pelayana Terpadu
Satu Pintu;

4. Mengkoordinasikan
perumusan dalam penyusunan
Rencana Strategis (Renstra),
Rencana Kerja (Renja),
Perjanjian Kinerja (PK),
Laporan Penyelenggaraan
Pemerintah Daerah (LPPD),
Laporan Keterangan
Pertanggungjawaban Kepala
Dinas (LKPKD), Laporan
Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (LAKIP) dan
dokumen lainnya bersama tim
yang telah diterapkan pada
Bidang Pelayanan Terpadu

38
Satu Pintu Penanaman Modal;

5. Melakukan pengumpulan dan


penyusunan rencana program
kegiatan dan sub kegiatan
serta anggaran;

6. Melaksanakan teknis kegiatan


sesuai Renstra dan Renja
SKPD;

7. Merencanakan dan
melaksanakan pelayanan
terpadu meliputi mekanisme,
prosedur dan persyaratan
secara baik, transparan dan
tepat waktu;

8. Mengkoordinasikan dengan
tim Pembina dan Tim Teknis
dalam pemberian dan
Pelayanan Perizinan, Non
Perizinan dan Perizinan
Penanaman Modal;

9. Memberikan pelayanan
perizinan dan non perizinan
dan perizinan penanaman

39
modal;

10. Mengendalikan kegiatan


pelayanan terpadu agar sesuai
dengan mekanisme, prosedur
dan persyaratan yang berlaku;

11. Melaksanakan monitoring dan


evaluasi pelayanan terpadu.

12. Melaksaknakan pembinaan


dan pengawasan perizinan,
non perizinan dan perizinan
penanaman modal sesuai
ketentuan peraturan yang
berlaku guna kelancaran
tugas;

13. Melakukan koordinasi dengan


perangkat daerah dalam
rangka pengembangan sistem
pelayanan terpadu satu pintu
dan peningkatan mutu
layanan;

14. Mengendalikan dan


mengevaluasi jalannya
program dan kegiatan Bidang

40
Pelayanan Terpadu Satu Pintu
Penanaman Modal;

15. Mengkoordinasikan program


dan kegiatan yang terkait
bidang tugasnya;

16. Melaksanakan Standar


Operasional Prosedur (SOP)
yang telah dibuat;

17. Melaksanakan urusan


ketatausahaan;

18. Membagi tugas kepada


bawahan sesuai ketentuan
peraturan guna kelancaran
pelaksanaan tugas;

19. Melakukan pengawasan


melekat dan menilai kinerja
bawahan sesuai ketentuan
peraturan guna pembinaan
disiplin dan pembinaan karir
bawahan;

20. Memberikan pelayanan teknis


administrasi kepada perangkat
Bidang Pelayanan Terpadu

41
Satu Pintu Penanaman Modal
yang terkait bidang tugas
sesuai ketentuan peraturan
guna kelancaran pelaksanaan
tugas;

21. Melakukan koordinasi


kerjasama dengan instansi
terkait dalam rangka
penyelenggaraan urusan
Bidang Pelayanan Terpadu
Satu Pintu Penanaman Modal
guna terwujudnya tata kelola
Bidang Pelayanan Terpadu
Satu Pintu Penanaman Modal
yang baik sesuai bidang
tugasnya;

22. Melakukan inventarisasi


permasalahan yang
berhubungan dengan
penyelenggaraan Bidang
Pelayanan Terpadu Satu Pintu
Penanaman Modal dan
menyiapkan alternatif
pemecahan masalah mengacu
kepada peraturan guna

42
kelancaran pelaksanaan tugas;

23. memberikan saran


pertimbangan kepada atasan
guna bahan pengambilan
keputusan/kebijakan dan
bahan kerja atasan;

24. melaksanakan tugas lain yang


diberikan atasan; dan

25. melaporkan hasil pelaksanaan


tugas kepada atasan sebagai
bahan evaluasi dan petunjuk
selanjutnya.

5. Kepala Bidang Tenaga Melakukan penyiapan 1. Penyiapan bahan dan petunjuk 1. Merencanakan dan
Kerja perumusan teknis dalam rangka pelaksanaan melaksanakan kegiatan
pelaksanaan pembinaan dan pelatihan tenaga (Rencana Kerja Anggaran-
kebijakan, pembinaan kerja berdasarkan unit kompetensi; Dokumen Pelaksana
pelatihan kerja dan Anggaran) Bidang Tenaga
produktivitas tenaga 2. Melakukan pengumpulan dan Kerja setiap tahun mengacu
kerja, perluasan kerja penyusunan rencana program, kepada perencanaan strategis
dan penempatan kegiatan dan sub kegiatan serta Dinas Penanaman Modal dan
tenaga kerja, prosedur anggaran; Pelayanan Terpadu Satu Pintu
pelayanan Kartu 3. Pengumpulan serta pengolahan untuk mencapai target dan
Pencari Kerja (Ak1), dan, penelitian dan pengkajian sasaran pelaksanaan tugas
bursa kerja online potensi perluasan kesempatan

43
pemantauan norma, kerja; 2. Menghimpun dan mempelajari
standar, Hubungan peraturan perundang-
Industrial dan 4. Penyusunan kebijakan dan undangan, pedoman dan
Jaminan Sosial pedoman teknis perluasan kerja petunjuk teknis serta bahan
kesehatan dan dan penempatan tenaga kerja serta lainnya yang berhubunga
ketenagakerjaan serta transmigrasi; dengan Bidang Tenaga Kerja
pelaporan di bidang 5. Pembinaan dan pengendalian sebagai acuan pelaksanaan
ketenagakerjaan. norma-norma aturan tugas
ketenagakerjaan yang meliputi 3. Menyusun program, pedoman
kesehatan kerja (K3), hak pekerja dan petunjuk teknis
dan norma jminan sosial kesehatan penyelenggaraan Bidang
dan jaminan ketenagakerjaan; Tenaga Kerja sesuai ketentuan
6. Pendaftaran, perizinan lembaga peraturan guna kelancaran
pelatihan kerja serta pengukuran Dinas Penananman Modal dan
produktivitas tenaga kerja; Pelayanan Terpadu Satu Pintu

7. Pembinaan Hubungan Industrial, 4. Mengkoordinasikan


pelayanan penyelesaian sengketa perumusan dalam penyusunan
perselisihan Hubungan Industrial Rencana Strategis (Renstra),
(PHI) dan PHK ditingkat Rencana Kerja (Renja).
perusahaan dan sengketa lainnya Perjanjian Kinerja (PK),
yang berhubungan dengan Laporan Penyelenggaraan
ketenagakerjaan; Pemerintah Daerah (LPPD),
Laporan Keterangan
8. Pelayanan pembuatan Kartu Pertanggungjawaban Kepala
Pencari Kerja (Ak1) dan bursa Daerah (LKKPD), Laporan

44
kerja online; dan Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (LAKIP) dan
9. Pelaksanaan urusan administrasi dokumen lainnya bersama tim
ketatausahaan bidang yang telah ditetapkan pada
ketenagakerjaan. Bidang Tenaga Kerja

5. Melakukan pengumpulan dan


penyusunan rencana program,
kegiatan dan sub kegiatan
serta anggaran

6. Melaksanakan teknis kegiatan


sesuai Renstra dan Renja
SKPD

7. Menyusun program kerja dan


kegiatan operasional bidang
ketenagakerjaan berdasarkan
pedoman pelaksananaan tugas

8. Melakukan telaahan dan


kajian terhadap lokal yang
berhubungan dengan tugas
dan fungsi bidang
ketenagakerjaan dan
transmigrasi

9. Menyusun dan menetapkan

45
petunjuk pelaksanaan dan
petunjuk teknis evaluasi
perluasan dan penempatan
kerja, pelayanan pembuatan
kartu pencari kerja dan bursa
kerja online serta transmigrasi

10. Menyusun Rencana Tenaga


Kerja Daerah (RTKD)

11. Melaksanakan evaluasi


pembinaan dan penyuluhan di
bidang ketenagakerjaan,
pembinaan hubungan
industrial dan pelayanan
jaminan sosial, kesehatan dan
ketenaga kerjaan

12. Melaksanakan penyusunan


norma, standar, prosedur dan
kriteria di bidang
ketenagakerjaan, perlindungan
dan jaminan sosial

13. Mengendalikan dan


mengevaluasi jalannya
program dan kegiatan Bidang

46
Tenaga Kerja

14. Mengkoordinasikan program


dan kegiatan yang terkait
bidang tugasnya

15. Melaksanakan Standar


Operasional Prosedur (SOP)
yang telah dibuat

16. Melaksanakan urusan


ketatausahaan

17. Membagi tugas kepada


bahawan sesuai ketentuan
peraturan guna kelancaran
pelaksanaan tugas

18. Melakukan pengawasan


melekat dan menilai kinerja
bawahan sesuai ketentuan
peraturan guna pembinaan
disiplin dan pembinaan karir
bawahan

19. Memberikan pelayanan teknis


administrasi kepada perangkat
Bidang Tenaga Kerja yang
terkait bidang tugas sesuai

47
ketentuan peraturan guna
kelancaran pelaksanaan tugas

20. Melakukan koordinasi


kerjasama dengan instansi
terkait dalam rangka
penyelenggaraan urusan
Bidang Tenaga Kerja guna
terwujudnya tata kelola
Bidang Tenaga Kerja yang
baik sesuai bidang tugasnya

21. Melakukan inventarisasi


permasalahan yang
berhubungan dengan
penyelenggaraan Bidang
Tenaga Kerja dan menyiapkan
alternatif pemecahan masalah
mengacu kepada peraturan
guna kelancaran pelaksanaan
tugas

22. Memberikan saran


pertimbangan kepada atasan
guna bahan pengambilan
keputusan kebijakan guna
bahan pengambilan
keputusan/kebijakan dan

48
bahan kerja atasan

23. Melaksanakan tugas lain yang


diberikan atasan

49
4. Data Pegawai

Data kepegawaian salah satu aset berharga bagi sebuah organisasi.

Data pegawai merupakan informasi yang terkait dengan para karyawan yang

bekerja di sebuah organisasi, informasi ini mencakup beragam detail mulai

dari identitas pribadi hingga riwayat karier dan kinerja. Adapun data

kepegawaian yang ada di dinas penanaman modal pelayanan terpadu satu

pintu dan tenaga kerja akan di tampilkan dalam sebuah tabel berikut:

Tabel 2.2

DATA PETA JABATAN DAN PERSONIL YANG MENGISI


DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN HULU SUNGAI UTARA
Unit Kerja : Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga
Kerja

NO JABATAN NAMA NIP KET

1 Kepala Dinas Dra. Hj. GALUH BUNGSU


19641208 198503 2 007
SUMARNI, M

2 Sekretaris Ir. Hj. INNA WAHYUDIATY,


19650616 199303 2 006
M.AP

3 Kabid
Pengembangan dan
AHMAD SUPIANI, S.IP 19740504 199503 1 003
Promosi
Penanaman Modal

4 Kabid Pelayanan
Terpadu Satu Pintu Hj. AIGA RAHMAYANTI, S.Sos 19750829 200501 2 008
Penanaman Modal

5 Kabid Tenaga
AHMAD NOOR ILMI, SE 19700810 200801 1 023
Kerja

6 Analis Kebijakan
MUBARIKA, S.Sos, M.IP 19830120 200901 2 002
Ahli Muda

7 Analis Kebijakan
H. ANSHARI, S.AB 19660716 199203 1 009
Ahli Muda

50
8 Mediator
Hubungan Hj. ROHANA, S.Sos 19720606 199703 2 004
Industrial

9 Kepala Balai
AHMAD HUMAIDI, ST 19760226 200801 1 017
Latihan Kerja

10 Kasubag Program
HIDAYATULLAH, S. AP. 19750330 199803 1 002
dan Data

11 Instruktur Ahli
HERLINA, S.Pd. T. 19830529 201001 2 014
Muda

12 Analis
DWI PUTRI ANANDA, S.Sos 19870210 201503 2 002
Pemerintahan Desa

13 Instruktur Balai
CHAIRIL FITRIYADI, S.Sos 19720719 200701 1 012
Latihan Kerja

14 Pengadministrasian
ANY NOORSIAH, A.Md, S.Kom 19770308 201001 2 006
Umum

15 Instruktur Balai A. RIDHA UDDIN, A.Md


Latihan Kerja 19800327 201001 1 009

16 Instruktur Balai
WAHYUDDINNOOR, A.Md 19750706 201001 1 007
Latihan Kerja

17 Pengadministrasian
Hj. YUNITA 19731030 199503 2 001
Umum

18 Analis
Perencanaan,
YUSMA ARIANTI HELDA, S.AP 19800510 200801 2 049
Evaluasi dan
Pelaporan

19 Ahli Pertama
SEISMIKAWATI, SP 19870226 202203 2 003
Instruktur

20 Ahli Pertama
MIFTAKHUL HUDA, S.Pd 19910929 202203 1 001
Instruktur

21 Ahli Pertama
ANDI RAHMAN, ST 19920410 202203 1 006
Instruktur

22 Ahli Pertama
NUR NIDA KARIMAH, S.Ak 19950526 202203 2 012
Instruktur

51
23 Ahli Pertama
GUNAWAN ARDIYANTO, S.Pd 19950925 202230 1 003
Instruktur

24 Ahli Pertama ANANG KHAIRUR RAHMAN,


19960213 202230 1 004
Instruktur S.Pd

25 Ahli Pertama MOCHAMAD SATYA ADHI


19980510 202203 1 008
Instruktur WIDJANARKO, ST

26 Pengadministrasian
FITRIA ANDRIANI 19840414 200501 2 005
Umum

27 Pengelola
Dokumen SRI RAHAYU HASTUTI N. 19690215 200701 2 028
Perizinan

28 Pengadministrasian
SASMIANSYAH 19720227 200604 1 010
Umum

29 Pengadministrasian
MASDIANA 19720828 200901 2 002
Perizinan

30 Pengadministrasian
YULIANA 19850705 201001 2 008
Perizinan

Kepala Dinas

Penanaman Modal Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja

Kabupaten Hulu Sungai Utara

Dra. Hj. GALUH BUNGSU SUMARNI, M.AP

NIP. 19641208 198503 2 007

52
53

BAB III

PELAKSANAAN MAGANG

A. Bentuk Kegiatan Magang

Selama melaksanakan kegiatan magang, penulis di tempatkan di 3

kantor cabang berbeda tiap minggunya dari Dinas Penanaman Modal

Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Kabupaten Hulu Sungai

Utara. Tiga cabang tersebut Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu

Pintu (DPMPTSP), Balai Latihan Kerja (BLK), dan Mall Pelayanan Publik

(MPP). Pertama di Balai Latihan Kerja (BLK) di mana penulis bertugas

menangani masalah terkait pelatihan kerja dengan berbagai macam jurusan

pelatihan yang ada. Kedua di Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu

Satu Pintu (DPMPTSP) ditempatkan di bidang sekretariat di mana penulis

bertugas menangani masalah yang berkaitan dengan surat menyurat dan

administrasi, baik itu surat masuk maupun surat keluar dan lainnya. Ketiga

penulis ditempatkan di Mall Pelayanan Publik (MPP) di sana penulis bertugas

menangani, melayani masyarakat yang ingin melakukan perizinan dan non

perizinan. Untuk Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan

Tenaga Kerja memiliki 3 (Tiga) tempat yang berbeda. 1 (Satu) di kantor Dinas

Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja, 2 (Dua)

di Mall Pelayanan Publik khusus pelayanan pembuatan kartu bukti pencari

kerja dan perizinan dan non perizinan, dan 3 (Tiga) nya ada di BLK (Balai

Latihan Kerja).

Adapun kegiatan yang dilakukan selama magang adalah sebagai

berikut :
1. Membantu pendaftar dalam membuat akun KEMNAKER untuk calon

peserta pelatihan di BLK Amuntai

2. Ikut dalam Pembukaan dan Penutupan Program Pelatihan Kerja Dan

Produktivitas Tenaga Kerja Sumber Dana APBN Tahun 2023

3. Menyusun RENJA Perubahan DPMPTSP

4. Menerima & Merekap Surat Masuk (Disposisi Surat Masuk)

5. Membantu Mengecek Nomor Surat Perizinan Kesehatan

6. Memberikan Pelayanan Pembuatan Surat Izin Praktik Kesehatan

2. Uraian Kegiatan Magang

Uraian kegiatan magang yang di lakukan penulis sebelum dan selama

melaksanakan kegiatan magang pada Dinas Penanaman Modal Pelayanan

Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Kabupaten Hulu Sungai Utara di

jelaskan pada keterangan berikut:

1. Adapun uraian kegiatan sebelum magang:

a. Penyerahan surat izin magang

Pada tanggal 17 Juni 2023, Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi

(STIA) Amuntai mengeluarkan surat permohonan izin magang dengan

Nomor. 04/374-SM/STIA-AMT/BAAK/VI/2023 yang ditujukan

kepada Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan

Tenaga Kerja Kabupaten Hulu Sungai Utara. Kemudian peserta

magang menyerahkan surat tersebut pada Sekretariat Dinas Penanaman

54
Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Kabupaten

Hulu Sungai Utara untuk di tindak lanjuti.

b. Surat balasan magang

Setelah peserta magang menyerahkan surat permohonan izin

magang pada Sekretariat Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu

Satu Pintu dan Tenaga Kerja Kabupaten Hulu Sungai Utara, pada

tanggal 20 Juni 2023 pihak Dinas memberikan surat balasan kepada

peserta dengan Nomor. 070/501/DPMPTSP yang berisi pemberian izin

magang pada Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu

dan Tenaga Kerja Kabupaten Hulu Sungai Utara selama 2 bulan dari

tanggal 10 Juli – 8 September 2023.

c. Pelaksanaan praktik magang

Pada tanggal 10 Juli 2023 peserta sudah mulai melaksanakan

kegiatan magang dan di tempatkan pada Bidang Tenaga Kerja di

Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga

Kerja Kabupaten Hulu Sungai Utara.

2. Adapun prosedur kerja saat melaksanakan kegiatan magang:

a. Membantu pendaftar dalam membuat akun KEMNAKER untuk calon

peserta pelatihan di BLK Amuntai. Dalam rangka pembukaan

pelatihan di BLK Amuntai para pendaftar harus mendaftar

menggunakan akun KEMNAKER untuk melengkapi data diri dan

persyaratan yang ada

b. Ikut dalam Pembukaan dan Penutupan Program Pelatihan Kerja Dan

Produktivitas Tenaga Kerja Sumber Dana APBN Tahun 2023. Pada

55
tanggal 12 Juli 2023 BLK Amuntai melakukan acara Penutupan untuk

peserta yang telah melaksanakan program pelatihan dan pada tanggal 1

Agustus 2023 BLK Amuntai melakukan acara Pembukaan guna

menyambut para peserta baru yang akan di berikan pelatihan nantinya.

c. Menyusun RENJA Perubahan DPMPTSP. Rencana Kerja (RENJA)

Perubahan adalah dokumen perencanaan untuk periode triwulan akhir

tahun, yang memuat kebijakan, program, anggaran, dan kegiatan

program.

d. Menerima & Merekap Surat Masuk (Disposisi Surat Masuk). Saat ada

surat masuk ke Sekretariat, baik itu undangan atau surat lainnya, surat

tersebut akan di rekap ke dalam arsip melalui sistem yang ada.

Kemudian di tambahkan lembar disposisi yang nantinya akan di tanda

tangani oleh Kepala Dinas

e. Membantu Mengecek Nomor Surat Perizinan Kesehatan. Berkas surat

izin kesehatan yang telah ajukan, nantinya akan di periksa kembali

nomor beserta bio datanya yang ada di dalam surat tersebut. Setelah

selesai surat tersebut akan di beri paraf oleh Kepala Bidang MPP dan

akan di proses lebih lanjut nantinya

f. Memberikan Pelayanan Pembuatan Surat Izin Praktik Kesehatan.

Memberikan pelayanan kepada masyarakat yang ingin membuat izin

praktik kesehatan, biasanya izin ini sering di buat oleh perawat dan

apoteker

56
3. Kendala Kerja dan Pemecahannya

1. Kendala Kerja

Berdasarkan pengamatan penulis secara langsung selama

melaksanakan kegiatan praktik magang, ditemukan beberapa kendala atau

permasalahan kerja yang dihadapi Dinas Penanaman Modal Pelayanan

Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Kabupaten Hulu Sungai Utara,

adapun permasalahan-permasalahan tersebut antara lain:

a. Pada saat hari pergantian kantor cabang pelaksanaan magang penulis

agak kesulitan dalam beradaptasi dengan pekerjaan yang ada. Itu

dikarenakan penulis harus memperbaiki atau melanjutkan pekerjaan

dari teman magang sebelumnya, sehingga penulis harus memahaminya

dari awal lagi.

b. Saat ingin merekap surat masuk, terkadang sistem yang digunakan

untuk merekap data tersebut error atau terjadi gangguan dalam

sistemnya.

c. Pegawai pemberi pelayanan belum datang pada saat jam istirahat telah

berakhir dan beberapa masyarakat yang sudah ingin meminta

pelayanan. Penulis sebagai anak magang masih ada beberapa yang

tidak tahu cara atau proses pelayanannya, lalu ada juga beberapa

pelayanan memang harus di tangani oleh pegawai pemberi pelayanan

tersebut

57
2. Pemecahan Masalah

Beberapa hal yang dilakukan penulis untuk menangani kendala

yang terjadi di atas, antara lain yaitu:

a. Penulis melakukan koordinasi kepada teman-teman magang mengenai

tugas yang memang belum terselesaikan, serta berkoordinasi dengan

para Kepala Bidang mengenai pembagian jadwal magang sehingga

kami mendapatkan pekerjaan yang memakan waktu yang panjang.

b. Menelepon atau memberi tahu orang yang mengurus sistem untuk

meminta memperbaiki permasalahan terkait sistem yang error atau

terkendala.

c. Penulis sebagai anak magang datang tepat waktu, apabila ada

masyarakat yang ingin melalukan pelayanan, maka penulis menelepon

para pegawai terlebih dahulu setelah itu memberikan pelayanan sebisa

mungkin kepada masyarakat yang ingin melakukan pelayanan. Jadi

pada saat memberikan pelayanan tersebut dapat memberikan waktu

untuk pegawai datang. Cara lain kami berkoordinasi memberikan saran

kepada Kepala Bidang untuk memberikan arahan agar tidak lalai

dalam waktu kerja.

58
BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Penulis yang sudah melaksanakan praktik magang pada Dinas

Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja

Kabupaten Hulu Sungai Utara dari tanggal 10 Juli 2023 s/d 08 September

2023, bertujuan untuk pengimplementasian ilmu yang sudah didapatkan dari

pembelajaran di kampus ke dalam lingkungan kerja secara nyata apa adanya.

Magang yang sudah dijalani penulis selama 2 bulan memiliki banyak manfaat

bagi penulis. Berikut beberapa simpulan yang dapat disimpulkan oleh penulis

selama berjalanya proses magang:

1. Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja

(DPMPTSP) atau dikenal masyarakat dahulu dengan sebutan DISNAKER,

ternyata tidak hanya melakukan pelayanan untuk para pencari kerja, tetapi

banyak pelayanan perizinan dan non perizinan yang disediakan, seperti

NIB, IMB, Izin Kesehatan, AK-1, dan lain-lain.

2. Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja

(DPMPTSP) memiliki 3 Kantor Cabang: Dinas Penanaman Modal

Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Kabupaten Hulu Sungai

Utara, Mall Pelayanan Publik (MPP) dan Balai Latihan Kerja (BLK)

Amuntai.

3. Tiga Kantor Cabang dari 2. Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu

Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSP) memiliki tugas yang berbeda-

beda. Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga

59
Kerja Kabupaten Hulu Sungai Utara, bertugas menangani masalah yang

berkaitan dengan surat-menyurat dan administrasi. Mall Pelayanan Publik

bertugas menangani masalah yang berkaitan dengan pelayanan perijinan

dan non perijinan, dan Balai Latihan Kerja Amuntai bertugas menangani

masalah pelatihan dan keterampilan kerja berbasis kompetensi

4. Kegiatan yang dilakukan selama magang pada bidang Sekretariat di Dinas

Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja

Kabupaten Hulu Sungai Utara yaitu sebagai berikut :

a. Membantu pendaftar dalam membuat akun KEMNAKER untuk calon

peserta pelatihan di BLK Amuntai

b. Ikut dalam Pembukaan dan Penutupan Program Pelatihan Kerja Dan

Produktivitas Tenaga Kerja Sumber Dana APBN Tahun 2023

c. Menyusun RENJA Perubahan DPMPTSP

d. Menerima & Merekap Surat Masuk (Disposisi Surat Masuk)

e. Membantu Mengecek Nomor Surat Perizinan Kesehatan

f. Memberikan Pelayanan Pembuatan Surat Izin Praktik Kesehatan

5. Kendala kerja yang dihadapi penulis di Dinas Penanaman Modal

Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Kabupaten Hulu Sungai

Utara, yaitu:

a. Sulitnya beradaptasi dengan pekerjaan dikarenakan pergantian jadwal

magang tiap minggunya

b. Sistem yang terkadang error atau terkendala pada saat merekap surat

c. Para pegawai yang belum datang saat waktu istirahat berakhir dan

masyarakat ada yang ingin melakukan pelayanan

60
6. Pemecahan masalah dari penulis terkait kendala yang ada di Dinas

Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja

Kabupaten Hulu Sungai Utara, yaitu:

a. Melakukan koordinasi dengan teman-teman magang dan Kepala

Bidang terkait pekerjaan yang dilakukan.

b. Menelepon dan memberi tahu orang yang mengurus sistem agar cepat

di cek dan diperbaiki

c. Menelepon para pegawai pelayanan dan mengulur waktu dengan

memberikan pelayanan kepada masyarakat sebisa mungkin. Serta

memberikan saran kepada Kepala Bidang terkait masalah waktu kerja.

2. Saran

Berdasarkan pengalaman penulis selama melaksanakan kegiatan

praktik magang, ada beberapa saran yang mungkin nantinya dapat membantu

pelaksanaan praktik magang untuk diselenggarakan sebaik mungkin nantinya.

Adapun beberapa saran dari penulis:

1. Untuk mahasiswa pahami terlebih dahulu bidang kerja yang akan

ditempuh sebelum mengajukan surat magang kepada suatu instansi. Serta

harus lebih mempersiapkan diri sebelum magang, khususnya dalam

mempersiapkan keterampilan dalam menjalankan komputer. Karena saat

magang kebanyakan selalu menggunakan komputer.

2. Untuk Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga

Kerja kedepannya saya harap lebih membimbing para peserta magang

lebih baik tanpa ada rasa sungkan. Tujuannya agar para peserta magang

61
dapat bekerja lebih maksimal dan lebih baik lagi, serta banyak mendapat

pengalaman mengenai dunia kerja

3. Saran untuk STIA AMUNTAI diharapkan agar memberitahukan

pengetahuan lebih lagi mengenai praktik magang kepada mahasiswa yang

melaksanakan praktik magang dan diharapkan juga menjalin hubungan

dengan berbagai instansi agar memudahkan mahasiswa dalam mencari

tempat magang

62
DAFTAR PUSTAKA

Buku Pedoman Laporan Praktik Magang Tahun 2023

https://www.kamusbesar.com/

https://www.gramedia.com/literasi/karya-tulis-ilmiah/

Husna, B. M. (2022). Laporan Kuliah Kerja Magang Penggunaan Aplikasi

Sirindunona Pada Pelayanan Publik Dinas Penanaman Modal Dan

Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Jombang Jl. Presiden Kh.

Abdurrahman Wahid No. 151, Jombang.

Hutami, S. N. (2023). Laporan Magang Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan

Terpadu Satu Pintu Kab. Kulon Progo (Doctoral dissertation, STIE

YKPN).

Khairunnisa. (2019) . Laporan magang dinas penanaman modal pelayanan terpadu

satu pintu dan tenaga kerja kab. Hulu Sungai Utara. STIA AMUNTAI

63

Anda mungkin juga menyukai