Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

MASALAH EKONOMI DAN PENERAPAN EKONOMI DI BERBAGAI NEGARA DI DUNIA


YANG BERDAMPAK BAGI INDONESIA
Dosen Pengajar :
Prof. Dr. I Gusti Ayu Purnamawati, S.E., M.Si., Ak

DISUSUN OLEH :
AMELIA SOFATUL KHOIRIAH
2317051012

KELAS :
AKUNTANSI 1B

FAKULTAS EKONOMI
TAHUN PELAJARAN 2023/2024
UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan penulis kemudahan sehingga penulis dapat
menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu.Tanpa pertolongan – Nya tentunya penulis tidak akan
sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik.penulis mengucapkan syukur kepada Allah
SWT atas limpahan nikmat sehat-Nya,baik berupa sehat fisik maupun akal pikiran.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini tidak terlepas dari bantuan banyak pihak
yang dengan tulus memberikan doa,saran,kritik sehingga makalah ini dapat terselesaikan.sehingga
penulis mampu untuk menyelesaikan pembuatan makalah dengan judul “MASALAH EKONOMI
DAN PENERAPAN EKONOMI DI BERBAGAI NEGARA YANG BERDAMPAK BAGI
INDONESIA”.
Makalah ini diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah pengantar ekonomi dengan
dosen pengampu Prof.Dr.I Gusti Ayu Purnamawati, S.E.,M.Si.,AK.,tidak lupa penulis sampaikan
terima kasih kepada dosen pengampu mata kuliah pengantar ekonomi yang telah memberikan arahan
dalam pembuatan makalah ini dan orang tua yang selalu mendukung kelancaran tugas penulis.

Singaraja,7 September 2023

Amelia Sofatul Khoiriah

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................................................i
DAFTAR ISI.............................................................................................................................................ii
BAB 1........................................................................................................................................................1
PENDAHULUAN.....................................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang.................................................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah............................................................................................................................2
1.3 Tujuan...............................................................................................................................................2
BAB II........................................................................................................................................................3
PEMBAHASAN........................................................................................................................................3
2.1 PENYEBAB MASALAH EKONOMI............................................................................................3
2.2 PENERAPAN EKONOMI NEGARA DI DUNIA DAN DAMPAKNYA BAGI INDONESIA. . .4
2.3 UPAYA PEMERINTAH INDONESIA UNTUK BANGKIT DARI PERMASALAHAN
EKONOMI.............................................................................................................................................6
BAB III......................................................................................................................................................7
PENUTUP..................................................................................................................................................7
3.1 KESIMPULAN................................................................................................................................7
3.2 SARAN............................................................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................................8

ii
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Secara umum,Ekonomi memiliki pengertian sebagai ilmu yang mempelajari bagaimana cara
manusia untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka dengan menggunakan sumber daya yang
tersedia.Segala bentuk usaha dan upaya manusia dalam memenuhi kebutuhan hidup tersebut dalam
rangka untuk mendapatkan kesejahteraan hidup.

Istilah Ekonomi berasal dari kata “oikos” yang bermakna keluarga atau rumah tangga sementara
“nomos” memiliki makna hokum atau peraturan yang berlaku. Jadi,secara harfiah ekonomi dapat
diartikan sebagai beragam aturan atau manajemen dalam rumah tangga.

Ekonomi merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia.seiring
perkembangan zaman tentu kebutuhan terhadap manusia bertambah oleh karena itu ekonomi secara
terus-menerus mengalami pertumbuhan dan perubahan.Inti dari permasalahn ekonomi adalah
tidak seimbangnya kebutuhan manusia dengan alat pemuas kebutuhannya.Selain iyu, distribusi dari
alat pemuas kebutuhannya terkadang memiliki kendala.Sebuah Negara tidak akan pernah bisa lepas
dari berbagai macam permasalahan yang berhubungan dengan warga negaranya.Terlebih pada
Negara-Negara yang memiliki jumlah penduduk yang tinggi seperti Indonesia.masalah
ketenagakerjaan,pengangguran,kenaikan harga (inflasi) dan kemiskinan di Indonesia sudah menjadi
masalah pokok bangsa ini dan membutuhkan solusi yang sudah menjadi masalah tersebut agar tidak
menghambat langkah Negara Indonesia untuk menjadi Negara yang lebih maju.

Manusia sebagai pelaku kegiatan ekonomi telah membawa perubahan drastis akan ketersediaan
dan keberlanjutan sumber daya alam yang berperan sebagai dasar tercapainya kemakmuran dari
melakukan kegiatan ekonomi. Selain itu, manusia bisa memengaruhi kondisi ekonomi.begitu pula
dengan ekonomiyang bisa berdampak bagi kehidupan manusia,Dalam praktiknya,hubungan ini
tidak selalu aman dan damai.beberapa masalah sering terjadi dan mengganggu kehidupan
manusia.masalah itu sering disebut sebagai masalah ekonomi (economic problem).masalah
ekonomi adalah segala macam masalah dan kesulitan ekonomi yang dihadapi seseorang atau
kelompok dimana ingin memuaskan keinginan dan kebutuhan dengan terbatasnya sumber daya.
Akhirnya timbul kelangkaan (scarcity). Adapun masalah ekonomi yang dimaksud yaitu mencakup
produksi,distribusi,alokasi,serta konsumsi.
Ilmu ekonomi akan mengalami perubahan besar dalam ide,konsep, dan metodenya dikarenakan
adanya adaptasi dari Negara-negara di dunia dalam menghadapi perubahan kebutuhan
masyarakatnya, Ketersediaan ataupun keberlanjutan sumber daya alam, Perlindungan dan
kebebasan tentang hak asasi manusia.Ilmu ekonomi muncul pada aban ke-18 yang dimulai dari
masa Renaisans Eropa.Ilmu ekonomi pertama kali dikemukakan oleh Adam Smith, melalui
tulisannya yang berjudul “WEALTH OF NATIONS” tersebut membahas tentang sejarah
perkembangan industry dan perdagangan di eropa serta tentang ekonomi,kemudian berlanjut
dengan menghasilkan tokoh-tokoh seperti Karl Marx (ilmu ekonomi menurut karl marx adalah
sebuah ilmu yang mempelajari mengenai cara manusia dalam bertahan hidup pada suatu kelas
social yang berkaitan dengan pemanfaatan sarana produksi Kate Raworth merupakan pencetus
konsep doughnut economy pada tahun 2012 yang didalamnya berorientasi pada kelestarian
lingkungan dan keadilan social.dan John Maynard Keynes merupakan pencetus teori Keynesian

1
Economy,yang juga dijuluki bapak ekonomi modern.Teori ekonomi ini tentang pengeluaran total
dalam perekonomian dan pengaruhnya terhadap output,inflasi dan situasi ketenagakerjaan.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apa penyebab masalah ekonomi?


2. Apa saja penerapan ekonomi di beberapa Negara di dunia dan dampaknya terhadap
perekonomian Indonesia
3. Bagaimana langkah pemerintah Indonesia untuk bangkit dalam mengatasi masalah
ekonomi?

1.3 Tujuan

1. Mampu mengetahui berbagai macam penyebab masalah ekonomi


2. Mampu menjelaskan konsep penerapan ekonomi di berbagai Negara
3. Mengetahui dan mendukung pemerintah dalam upaya bangkit dari permasalahan ekonomi

2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 PENYEBAB MASALAH EKONOMI

Masalah pokok ekonomi munculkarena kesepakatan yang dicapai antara kebutuhan manusia
yang tidak terbatas dan sumber daya yang terbatas.Kebutuhan manusia untuk memenuhi kebutuhan
hidupnya beragam.Di sisi lain, ketersediaan sumber daya yang tersedia belum tentu memenuhi
permintaan ini.Masalah ekonomi akan selalu muncul dalam kehidupan sehari-hari termasuk jual
beli,tawar-menawar dan ekspor impor.Dalam kehidupan sekarang,khususnya di Indonesia terdapat
beberapa masalah ekonomi,antara lain pengangguran,kemiskinan,inflasi,hutang,penguasaan iptek yang
kurang dan lain-lain.
1.Kemiskinan
Kemiskinan adalah suatu kondisi dimana masyarakat tidak dapat memenuhi kebutuhan
dasarnya.Kebutuhan dasar hidup adalah sandang,pakaian,papan,pendidikan dan
kesehatan.Kemiskinan merupakan akibat dari berkurangnya pendapatan sehari-hari
masyarakat.masyarakat umumnya terpengaruh oleh penurunan daya beli kebutuhan
pokok.Akibatnya,masyarakat tidak dapat menjalani kehidupan normalnya,sehingga taraf
hidupnya menurun.Di sisi lain,penyebab kemiskinan dapat terjadi karena kondisi alamiah dan
ekonomi,kondisi struktural dan sosial,serta kondisi kultural(budaya).
Kemiskinan alamiah dan ekonomi timbul akibat keterbatasan sumber daya
alam,manusia,dan sumber daya lain sehingga peluang produksi relatif kecil dan tidak dapat
berperan dalam pembangunan. Kemiskinan struktural dan sosial disebabkan hasil pembangunan
yang belum merata, tatanan kelembagaan dan kebijakan dalam pembangunan.Sedangkan
kemiskinan kultural (budaya)disebabkan oleh sikap atau kebiasaan hidup yang merasa
berkecukupan sehingga menjebak seseorang dalam kemiskinan.Selain itu,penyebab timbulnya
kemiskinan bersal dari dalam dan dari luar penduduk miskin.penyebab dari dalam diantaranya
rendahnya kualitas sumber daya manusia dan sikap individu tersebut. Sedangkan penyebab dari
luar adalah keterbatasan sumber daya alam,tatanan sosial dan kelembagaann dalam masyarakat,
kebijakan pembangunan,kesempatan kerja yang terbatas dan persaingan yang menyebabkan
terpinggirnya penduduk miskin.

2.Pengangguran
Secara umum,Pengangguran diartikan sebagai orang-orang yang tidak
bekerja.pengangguran merupakan mata rantai inti permasalahan yang dapat menimbulkan
beberapa permasalahan di suatu Negara.Pengangguran disebabkan oleh ketidakseimbangan
antara jumlah lapangan kerja atau kesempatan kerja.Akibatnya banyak tenaga kerja yang tidak
dapat terserap oleh lapangan kerja,sehingga terjadi pengangguran.Pengangguran dapat
digolongkan dalam beberapa jenis yaitu pengangguran ketidakcakapan(seseorang yang sulit
mendapatlkan pekerjaan karena keterbatasan fisik atau jasmani),pengangguran terselubung
terjadi apabila para pekerja telah menggunakan waktu kerjanya secara penuh dalam pekerjaan
tetapi tidak dapat ditarik ke sector lain tanpa mengurangi outout-nya,pengangguran kentara atau
terbuka yang timbul karena kurangnya kesempatan kerja atau tidak ada lapangan
3
pekerjaan.Untuk menangani permasalahan ini,pemerintah perlu menempuh kebijakan di bidang
ketenagakerjaan,seperti meningkatkan kualitas tenaga kerja atau sumber daya
manusia,menciptakan lapangan kerja,mendorong pertumbuhan investasi dan
modal,menyediakan informasi ketenagakerjaan,serta memberikan pelatihan dan keterampilan
bagi tenaga kerja.

3.Inflasi
Inflasi yang terjadi di Indonesia disebabkan oleh tingginya permintaan
agregat,sedangkan permintaan barang dan jasa tidak sebanding dengan kapasitas produksi dan
peningkatan biaya produksi.inflasi ditandai dengan kenaikan harga umum barang dan jasa.Hal
ini menyebabkan penurunan daya beli masyarakat terhadap barang dan jasa.inflasi berdampak
pada lesunya aktivitas ekonomi,kurangnya kepercayaan masyarakat terhadap kinerja
pemerintah,pelemahan rupiah dan ketidakstabilan perekonomian Negara.salah satu contoh dari
inflasi yaitu ketika adanya kenaikan harga BBM yang membuat biaya produksi perusahaan-
perusahaan naik,sehingga harga barang dan jasa yang dihasilkan perusahaan juga
naik.misalnya,harga-harga sembako juga jadi naik karena kenaikan harga BBM membuat
transportasi barang juga jadi naik.

4.Utang luar negeri


Utang luar negeri adalah modal yang diberikan oleh negara lain (negara luar) yang
digunakan untuk meningkatkan modal keperluan dalam negeri.selain itu penyebab terjadinya
utang luar negeri yaitu kekurangan biaya di dalam negeri menjadi alasan utama Indonesia
melakukan utang luar negeri (ULN).Dalam beberapa catatan , Indonesia mulai melakukan utang
luar negeri dimulai pada masa orde lama dengan tujuan menambah dana untuk melunasi
kekurangan dana pembangunan yang tidak bisa dipenuhi dalam negeri

2.2 PENERAPAN EKONOMI NEGARA DI DUNIA DAN DAMPAKNYA BAGI INDONESIA


Di bidang perekonomian,Penerapan sistem ekonomi sangat penting bagi suatu negara untuk
menjalankan dan mengembangkan perekonomianya dengan baik.setiap negara memiliki penerapan
sistem ekonomi yang berbeda-beda.Perbedaan tersebut dikarenakan oleh beberapa faktor yaitu seperti
perbedaan budaya,sumber daya yang ada,demografis(kependudukan),dan sistem yang berada di dalam
negara tersebut.sistem ekonomi dalam suatu negara sangat penting karena berfungsi sebagai pendorong
sistem produksi.Selain itu,sistem ekonomi juga berfungsi untuk menciptakan suatu mekanisme agar
proses distribusi barang dan jasa berjalan dengan baik.Dengan kata lain,tanpa adanya sistem ekonomi
yang baik,maka pertumbuhan ekonomi terjaga dengan baik juga.Berikut beberapa negara beserta
penerapan ekonominya dan dampaknya bagi Indonesia.
1.Sistem Ekonomi Liberal
Sistem ekonomi liberal merupakan salah satu bentuk sistem ekonomi yang memiliki
kebebasan yang sangat tinggi untuk setiap orang yang melaksanakan kegiatan ekonomi.Hal
tersebut bertujuan agar mendapatkan keuntungan yang cukup besar.umumnya masyarakat di
suatu negara yang menganut sistem ekonomi liberal memiliki tujuan untuk melakukan kegiatan
4
ekonomi secara bebas dan mendapatkan keuntungan yang sebanyak-banyaknya.semua orang
yang ada di dalam sitem ekonomi ini berhak memutuskan segala hal yang berkaitan dengan
ekonomi mereka sendiri,sedangkan dalam pelaksanaannya sistem ekonomi liberal menganut
pada sistem ekonomi pasar dan sangat menjunjung tinggi hak milik pribadi.Salah satu Negara
yang menerapkan sistem ekonomi liberal yaitu Negara italia.
Ciri-ciri sistem ekonomi liberal atau ekonomi pasar bebas yaitu :
1.Harga akan dibentuk di pasar bebas
2.Adanya kebebasan untuk berusaha dan bersaing
3.Campur tangan pihak pemerintah sangat terbatas
4.Bebas mempunyai alat produksi sendiri
5.Segala kegiatan ekonomi didasarkan pada prinsip keuntungan (Laba)

Dampak ekonomi liberal bagi negara Indonesi


Salah satu dampak pelaksanaan sistem ekonomi liberal bagi Indonesia yaitu adanya
krisis perkebunan pada tahun 1885 karena merosotnya harga kopi,Setelah tahun
1885,perkembangan tanaman perdagangan mulai anjlok.Jatuhnya harga kopi dan gula di pasar
dunia,diakibatkan karena Eropa mulai menanam gula sendiri.selain itu untuk negara Indonesia
sendiri,proses pelaksanaan berbagai kegiatan sistem ekonomi liberal berlangsung masif.Hal ini
terjadi setelah adanya krisis pada tahun 1997 hingga 1998.Beberapa kebijakan ekonomi yang
sudah ada pada pemerintah sekarang ini juga terlihat masih condong mengikuti paham sistem
ekonomi liberal.Hal tersebut bisa dilihat dari munculnya kebijakan yang tidak berpihak pada
rakyat.Contohnya,PT Pertamina yang dituntut untuk dapat bersaing dengan perusahaan minyak
dari negara lain guna mengisi sebuah posisi penting di dalam sector BUMN.namun Indonesia
sendiri bukan termasuk kedalam negara yang menerapkan sistem ekonomi
liberal.sebab,pemerintah Indonesia masih bisa mengintervensi usaha perseorangan yang sedang
berkembang.Hal ini terjadi karena perusahaan yang sudah besar atau dikenal,umumnya akan
memounyai pengaruh kepada pendapatan perkapita negara.

2.Sistem Ekonomi Terbuka


Negara yang menerapkan sistem ekonomi terbuka salah satunya yaitu Negara
Indonesia.Ekonomi Terbuka atau Open Economy adalah jenis perekonomian yang berinteraksi
dengan dunia luar melalui perdagangan internasional,pergerakan modal,transfer informasi dan
pengetahuan teknis, dan migrasi tenaga kerja.zaman sekarang nilai kegiatan ekspor dan impor
justru memiliki peranan penting dalam perekonomian antar negara yang salah satu penyebabnya
mungkin karena perbedaan sumber daya dan perbedaan kepentingan antar negara yang satu
dengan negara yang lainnya.Dengan adanya kegiatan ekspor dan impor juga dapat membantu
negara untuk membangkitkan ekonominya melalui kerja sama yang terjalin.Di Indonesia
sendiri,terdapat berbagai jenis kerja sama perdagangan internasional salah satunya yaitu
kerjasama antara Indonesia dan Singapura,kedua negara ini mengembangkan kerja sama
promosi dan tujuan wisata (joint promotion and destination).Hal ini dilakukan untuk
5
meningkatkan jumlah wisatawan yang datang ke Indonesia dan Singapura.Selain itu,Pemerintah
Indonesia dan Singapura juga sepakat untuk memperluas kerja sama dalam bidang
pendidikan,yaitu dengan menambah kapasitas pendidikan kejuruan.dan yang terbaru,Indonesia-
Singapura mewujudkan perjanjian ekstradisi,yakni perjanjian untuk membebaskan seorang
tersangka yang ditahan di suatu negara agar dikembalikan ke negara asalnya untuk di proses
hokum di negara asalnya.

Dampak Ekonomi Terbuka bagi Negara Indonesia :


Dengan adanya penerapan ekonomi terbuka bagi Indonesia yaitu negara Indonesia
dengan mudah menjalin perdagangan internasional antara negara-negara di dunia.indonesia
sebagai salah satu negara yang menganut sistem perekonomian terbuka,sangat mengandalkan
kegiatan perdagangan internasional untuk membantu meningkatkan pertumbuhan
ekonomi.Selain itu,kegiatan perdagangan internasional juga sangat penting untuk memacu
industri dalam negeri.Perdagangan Internasional menciptakan kesempatan pada semua negara
untuk memperoleh kesejahteraan hidup yang lebih baik,karena memberikan kesempatan untuk
mengkhususkan diri dalam melakukan kegiatan yang didmili.

2.3 UPAYA PEMERINTAH INDONESIA UNTUK BANGKIT DARI PERMASALAHAN


EKONOMI
Pemerintah Indonesia mengimplementasikan program stimulus ekonomi untuk mendorong
pertumbuhan ekonomi.stimulus ini meliputi berbagai kebijakan fiskal, seperti pengurangan pajak bagi
sektor tertentu,insentif investasi, dan pengeluaran pemerintah yang lebih besar untuk proyek-proyek
infrastruktur.selain itu,pemerintah berusaha menggerakkan dunia usaha melalui pemberian insentif
kepada UMKM dan Koperasi.Untuk UMKM,pemerintah antara lain memberikan penundaan angsuran
dan subsidi bunga melalui kredit perbankan ,subsidi bunga melalui Kredit Usaha Rakyat dan Ultra
Mikro,
Pemerintah mendorong para pelaku usaha kecil dan menengah untuk berperan dalam
perdagangan bebas,agar kondisi ekonomi Indonesia makin stabil.selain dengan cara cara tersebut
pemerintah Indonesia harus memiliki cara tepat meningkatkan ekonomi Indonesia adalah dengan
meningkatkan kualitas diri,karena dengan memiliki sumber daya manusia yang unggul dapat dijadikan
modal bagi bangsa negara untuk melakukan kegiatan ekonomi,mengelola sumber daya alam dengan
baik tanpa melakukan pencemaran,sumber daya alam harus dimanfaatkan secara bijak agar tetap bisa
memenuhi kebutuhan manusia dan tidak merusak ekosistem.membangun sarana dan prasarana
negara,sarana dan prasarana berguna untuk memperlancar kegiatan ekonomi.mulai dari jalan
raya,jembatan,pelabuhan dan lain-lain.Tanpa ada infrastruktur yang memadai,mobilitas masyarakat dan
distribusi barang akan mengalami kendala dan akan sangat terbatas,Oleh sebab itu pemerintah harus
berusaha agar proses kegiatan ekonomi dapat berjalan dengan lancer dan tidak ada hambatan apapun.

6
BAB III
PENUTUP

3.1 KESIMPULAN
Inti dari permasalahan ekonomi adalah tidak seimbangnya kebutuhan manusia dengan alat pemuas
kebutuhannya.Dengan kata lain terbatasnya sumber daya untuk memenuhi kebutuhan manusia yang
tidak terbatas dan beragam atau disebut dengan kelangkaan(scarcity)atau terkadang juga disebut
kekurangan(paucity),Sehingga muncul berbagai permasalahan seperti pengangguran,kemiskinan,utang
luar negeri,inflasi dan lain sebagainya.untuk itu pemerintah harus lebih menggalakkan lagi usaha usaha
agar permasalahan ekonomi dapat terselesaikan dengan baik,namun disisi lain masyarakatnya juga
harus menaati segala peraturan atau usaha usaha yang telah dibuat oleh pemerintah agar semua dapat
berjalan dengan lancar dan demi kemakmuran kita semua.dPenerapan konsep ekonomi dari beberapa
negara di dunia juga membawa pengaruh bagi perekonomian Indonesia,pengaruh dari penerapan
konsep di beberapa negara di dunia ini tentunya memiliki kelebihan maupun kekurangannya masing-
masing.Dengan hal ini akan membuat pemerintah Indonesia semakin terpacu untuk mencapai sebuah
kesejahteraan

3.2 SARAN
Dari penerapan ekonomi yang di terapkan oleh negara negara di dunia.Diharapkan pemerintah dapat
mengambil langkah dan usaha yang tepat untuk mengatasi masalah-masalah ekonomi yang terjadi di
negara Indonesia.Sebagai masyarakat pun juga harus mendukung pemerintah agar proses dari
penyelesaian permasalahan ekonomi tersebut dapat terselesaikan dengan baik dan sesuai dengan target
pemerintah.

7
DAFTAR PUSTAKA
Onlenpedia.com. 2017. Seperti Apa Sistem Perekonomian Italia. [Online]. (Diupdate 5 September
2023). https://www.onlenpedia.com/2017/02/seperti-apa-sistem-perekonomian-italia.html?m=1
Zahran, Z. 2022. Beberapa Faktor Penyebab Masalah Ekonomi di Indonesia. [Online] ( Diupdate 5
September 2023). https://www.gramedia.com/literasi/faktor-penyebab-masalah-ekonomi-di-indonesia/
Arnaiz, T. 2022. Bagaimana Cara Mengharumkan Nama dan Memajukan Perekonomian Indonesia.
[Online]. (Diupdate 6 September 2023). https://bobo.grid.id/read/083591060/bagaimana-cara-
mengharumkan-nama-dan-memajukan-perekonomian-indonesia-materi-kelas-6-sdmi-tema-4?page=all
Yulianto, T. 2022. Memahami Kembali Strategi Pengentasan Kemiskinan di Indonesia sebagai Sumber
Penerimaan Negara. [Online] (Diupdate 6 September 2023.
https://djpb.kemenkeu.go.id/kanwil/sulteng/id/data-publikasi/berita-terbaru/2830-memahami-kembali-
strategi-pengentasan-kemiskinan-di-indonesia-sebagai-sumber-penerimaan-negara.html

Anda mungkin juga menyukai