1.1. TUJUAN
Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan dapat
1. Mengenal peraturan yang akan diterapkan di dalam perkuliahan tentang
pengertian dan fungsi maket.
2. Mengetahui apa saja yang akan dipelajari di dalam perkuliahan
pengertian dan fungsi maket.
3. Mengetahui komponen nilai yang ada di dalam perkuliahan pengertian
dan fungsi maket.
4. Mempersiapkan mahasiswa untuk proses pembelajaran pengertian dan fungsi maket .
5. Sejarah dimulainya membangun set dan membuat maket dalam film.
1
1.2.2. Rancangan Perkuliahan Semester
Rancangan perkuliahan semester di dalam mata kuliah pengertian dan
fungsi maket ini terlampir di belakang modul ini.
1.2.3. Komponen Penilaian
Seperti yang sudah di jelaskan pada bagian sebelumnya komponen penilaian
terdiri dari 4 (empat) hal yaitu :
• 10 % Kehadiran
• 30% Tugas Praktik
• 25% Ujian Tengah Semester (UTS)
• 35% Ujian Akhir Semester (UAS)
• Laptop
• Software Powerpoint atau sejenisnya
• Wifi atau koneksi internet
• Proyektor
2
e. Memaparkan Power point tentang pengertian dan fungsi maket pada film.
3
BAB 2
Merencanakan konsep tampilan maket bangunan
(Pertemuan Ke-02)
2.1. TUJUAN
Setelah mengikuti pertemuan ini mahasiswa diharapkan dapat:
1. Memahami cara membangun maket yang sesuai dengan desain.
2. Mengetahui cara membangun maket yang sesuai dengan desain didalamnya (Set,
Properti, Kostum, Make-up dan Efek khusus)
3. Merencanakan konsep tampilan maket bangunan
2.2.1. Maket/Miniatur
Adalah model dari benda-benda atau orang-orang yang sangat mendetail, yang
dapat dipakai di film, untuk memberi detail latar belakang yang meyakinkan atau
dapat pula dipakai pada action latar depan.
4
2.3. RUANG LINGKUP PENGAJARAN
Pada pertemuan ke 2, mahasiswa akan melakukan kegiatan dibimbing oleh
seorang Dosen mengenai :
a. Memperkenalkan maket pada film.
b. Termasuk desain maket.
c. Tanggung jawab dan Pembagian Kerja bidang Tata Artistik di dalam
membangun maket.
• Laptop
• Software Power point atau sejenisnya
• Wifi atau koneksi internet
• Proyektor
• Bahan pembuat maket
• Memperlihatkan Film “The Truman Show”
5
BAB 3
Mengenal Maket eksterior
(Pertemuan Ke-03)
3.1. TUJUAN
Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan dapat:
1. Mengenal Maket eksterior yang sesuai dengan desain.
2. Mengerti bagaimana ide dan tema dapat digali dalam mendesain maket eksterior
3. Mengerti dan mampu membuat maket eksterior yang sesuai dengan desain untuk
film yang akan dibuat.
6
3.3. RUANG LINGKUP PENGAJARAN
3.3.1. Memperkenalkan geografis lokasi set.
3.3.2. Memperkenalkan tahapan-tahapan dalam membangun set.
• Laptop
• Software Powerpoint atau sejenisnya
• Wifi atau koneksi internet
• Proyektor
• Bahan Pembuat Maket
7
BAB 4
Mengenal fungsi dan psikologi warna
(Pertemuan Ke-04)
4.1. TUJUAN
Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan dapat:
1. Mampu Merencanakan Desain pewarnaan pada Maket .
2. Mengerti bagaimana Desain pewarnaan pada Maket dari skenario Film.
3. Mengerti dan mampu Merencanakan Desain pewarnaan pada Maket dari skenario film, yang
akan dibuat
Konsep terlebih dahulu dibuat pada desain set secara 2 dimensi. Baru kemudian
diterapkan kedalam maket. Sudah barang tentu dapat saja terjadi penyesuaian
dikarenakan maket yang berupa benda 3 dimensi dan nyata, berbeda dengan desain
set yang sering berupa 2 dimensi serta berupa gambar gambar digital.
• Laptop
• Software Powerpoint atau sejenisnya
8
• Wifi atau koneksi internet
• Proyektor
• Bahan Pembuat Maket
• Memperlihatkan Film “Marie Antoinette”
9
BAB 5
Merencanakan Maket Set interior sesuai dengan desain
(Pertemuan Ke-05)
5.1. TUJUAN
Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan dapat:
1. Mampu membangun Maket Set interior sesuai dengan desain.
2. Mengerti bagaimana membangun Maket Set interior sesuai dengan desain dari skenario
Film.
3. Mengerti dan mampu membuat Maket Set interior sesuai dengan desain dari skenario
film, yang akan dibuat
10
BAB 6
Merencanakan Maket Set eksterior sesuai dengan desain
(Pertemuan Ke-06)
6.1. TUJUAN
Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan dapat:
1. Mampu membangun Maket Set eksterior sesuai dengan desain.
2. Mengerti bagaimana membangun Maket Set eksterior sesuai dengan desain dari skenario Film.
3. Mampu membuat Maket Set eksterior sesuai dengan desain dari skenario film, yang akan
dibuat.
11
BAB 7
Membangun Set berdasar desain
(Pertemuan Ke-07)
7.1.TUJUAN
Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan dapat:
1. Mampu membangun set berdasar desain.
2. Mengerti bagaimana membangun set berdasar desain dari skenario Film.
3. Mampu membuat berdasar desain dari skenario film, yang akan dibuat.
7.2.DASAR TEORI/PEMBAHASAN
12
B
A
B
8
U
J
I
A
N
13
UJIAN TENGAH SEMESTER
(Pertemuan Ke-08)
8.1. TUJUAN
Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan dapat:
Mengaplikasikan teori – teori yang sudah didapat dipertemuan sebelumnya.
• Kertas soal
• Ballpoint
14
BAB 9
Pengertian dan Fungsi Spesial Efek
(Pertemuan Ke-09)
9.1. TUJUAN
Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan dapat Memahami unsur
Artistik yang terkait dengan Spesial Efek.
Dalam sebuah produksi pengertian efek terbagi menjadi dua, yakni Efek Khusus
Fisik dan Special Visual Effects (VFX).
• Laptop
• Software Power point atau sejenisnya
• Wifi atau koneksi internet
• Proyektor
15
BAB 10
Spesial Efek terkait dengan Setting dan Dekorasi
(Pertemuan Ke-10 dan Ke 11)
10.1. TUJUAN
Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan dapat Memahami unsur
Setting dan Dekorasi yang terkait dengan Spesial Efek.
Pada pertemuan 10, mahasiswa akan melakukan kegiatan dibimbing oleh seorang
dosen mengenai tentang bagaimana proses atau workflow dalam menentukan
efek yang akan digunakan didalam set dan dekor.
• Laptop
• Software Power point atau sejenisnya
• Wifi atau koneksi internet
• Proyektor
16
Gambar 05. Make Up Beauty
17
BAB 11
Spesial Efek terkait dengan Properti bergerak dan karakter.
(Pertemuan Ke-12)
11.1. TUJUAN
Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan dapat Memahami unsur Spesial
Efek terkait dengan Properti bergerak dan property penunjang karakter.
Pengertian Efek Khusus Fisik dan Special Visual Effects (VFX), terkait dengan properti
bergerak dan property penunjang karakter didalam perencanaan Artistik.
• Laptop
• Software Power point atau sejenisnya
• Wifi atau koneksi internet
• Proyektor
18
Gambar 07. Make Up Lebam
19
BAB 12
Spesial Efek terkait dengan Kostum dan Make-Up
(Pertemuan Ke-13 dan 14)
12.1. TUJUAN
Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan dapat Memahami unsur Spesial
Efek terkait dengan Kostum dan Make-Up.
Pengertian Efek Khusus Fisik dan Special Visual Effects (VFX), terkait dengan Kostum
dan Make-Up didalam perencanaan Artistik.
• Laptop
• Software Power point atau sejenisnya
• Wifi atau koneksi internet
20
Gambar 08. Make Up Teater
21
BAB 13
Melakukan Praktek Aplikasi
(Pertemuan Ke-15)
13.1. TUJUAN
Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan dapat mengenal serta
mengetahui cara kerja Spesial Efek dan aplikasi pada tata artistik yang terkait dengan
paska produksi.
• Laptop
• Software 2D atau 3D
• Wifi atau koneksi internet
22
Gambar 11. Make Up Darah
23
BAB 14
UJIAN AKHIR SEMESTER
(Pertemuan Ke-16)
14.1. TUJUAN
Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan dapat mengertahui
Penerapan Tehnik dan Desain Tata Artistik serta unsur yang ada didalam proses
pembuatan film.
Tugas :
Buatlah satu scene dari cerita legenda yang telah dibuat di awal semester
ini dimana terdapat unsur make up efek dan spesial efek.
Pada pertemuan 16, mahasiswa akan melakukan kegiatan dibimbing oleh seorang
dosen dalam rangka menyelesaikan tugas akhir mata kuliah sebagai pengganti
Ujian Akhir Semester.
● Form penilaian
24
14.5. INSTRUKSI KERJA
25
REFERENSI MODUL
Pedoman Praktikum “Mata Kuliah Produksi Spot Program” Program Pendidikan VOKASI UI
DAFTAR PUSTAKA
Annila ,Pirjo. “Film Costumes as Icons”, Three representations of a hero’s iconic film costume, Finland
Master’s thesis University of Lapland – Faculty of Arts and Design , 2014
Arifin, Chalid, Catatan Kuliah TataVisual Jurusan Sinematografi IKJ-LPKJ, Jakarta: 1984-1988.
Darmaprawira W.A, Sulasmi, .”Warna: Teori dan Kreativitas Penggunaannya”. Bandung, Penerbit ITB,
2002.
Doeana, Bintang B dan Han Revo Joang., Tata Artistik Film dan TV, Jakarta: JBS, 2017
Imes, Jack, Special Visual Effects, New York: Prentice Hall Press, 1984.
John Marner, TerenceSt., Film Design diterjemahkan oleh Chalid Arifin, Jakarta: Yayasan Citra,
1984.
Joang, Han Revo., Animasi 3 Dimensi, Jakarta: Pusat Pengembangan Perfilman-Kemendikbud, 2017
Neufert, Ernst. “Architect’s Data”, SunartoTjahladi; Jakarta; 1996. Erlangga : Jakarta, Indonesia.
Robert Edgar-Hunt ,John Marland, Steven Rawle,” BASICS 04 film-making “, Singapore , AVA
Publishing SA. 2010
WALES , KATIE, “Dictionary of Stylistics”, British Library of Congress Cataloging-in-Publication
Data, Third Edition , New York,2014
Literatur Pelengkap:
http://filmabinitio.blogspot.com/2010/05/films-first-cinemagician-magic-of.html
www.thisiscolossal.com/2015/10/miniature-film-set-museum/.
https://themindcircle.com/miniature-set-blade-runner-2049/
Hasil Praktek Mahasiswa FFTV IKJ Prodi D3. Gerry Fernando
26
27
Rencana Pembelajaran Semester
Program Studi Televisi & Film D-3
FFTV - IKJ
Mata Kuliah : Penerapan Teknik dan Desain Capaian pembelajaran umum semester Fasilitas Pembelajaran Metode Pembelajaran :
Tata Artistik a. Komputer
Kode Mata Kuliah : ……………….. Mampu Menilai KebutuhanTata Artistik berdasarkan b. Proyektor 1. Teori = 35%
Semester : 5 ( Gasal ) skenario / ide cerita. c. Papan tulis. 2. Praktek = 45%
SKS : 4 d. Film/video. 3. Diskusi = 20%
Pengajar : …………. e. Alat Peraga Total = 100%
Asisten : …………. f. Layar
Jml Jam : 14 x 4 jam pelj (@ 100 menit )
Proses Pembelajaran:
Capaian Pembelajaran khusus semester. Penilaian:
Dosen: Menjelaskan teori dan praktek, memberikan
tugas dan ujian, diskusi dan evaluasi 1. Paham Menyusun langkah kerja Tata Artistik. a. Absensi: 10%
2. Mampu membuat Rancangan Budget Tata b. Tugas :. 30%
Mahasiswa: Memahami dan mampu Artistik. c. UTS :.. 25%
mengimplementasikan semua materi 3. Mampu membuat keputusan Teknik dan Desain d. UAS :. 35%
kuliah yang diberikan Tata Artistik Total :100 %
Kuliah Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Materi Sumber Bacaan dan Contoh Film
Pengertian dan Fungsi Maket, Neufert, Ernst. “Architect’s Data”,
1 Introduksi tentang Set Pengetahuan tentang maket SunartoTjahladi; Jakarta; 1996. Erlangga :
Jakarta, Indonesia.
Merencanakan konsep tampilan maket Referensi konsep dan gaya arsitektur
2 Merencanakan Set bangunan bangunan
Merencanakan Maket Set interior sesuai Mengenal fungsi-fungsi bentuk arsitekstur The Titanic, The Truman Show
5 Merencanakan Set
dengan desain yang ada di dalam rumah/bangunan
Merencanakan Maket Set eksterior sesuai Mengenal fungsi-fungsi bentuk arsitekstur
6 Merencanakan Set
dengan desain yang ada di luar rumah/bangunan
Membuat Maket eksterior dari cerita
7 Membangun Set Membangun Set berdasar desain
legenda
Literatur, Diktat, Film yang perlu
8 UJIAN TENGAH SEMESTER Open book: Ya / Tidak Ujian Tulisan / Lisan / Tugas Penulisan diperdalam mahasiswa untuk
menghadapi UTS
Unsur Artistik terkait dengan Spesial Efek 1. Materi Dosen.
9 Spesial Efek Pengertian dan Fungsi Spesial Efek 2. Peraturan Ketenagaan Kerja Republik
Indonesia.
Melakukan Praktek make-up beauty & 1. Materi Dosen Tamu.
Spesial Efek terkait dengan Setting dan
10 Spesial Efek Setting 2. Peraturan Ketenagaan Kerja Republik
Dekorasi
Indonesia.
Melakukan Praktek.make-up character 1. Materi Dosen.
Spesial Efek terkait dengan Setting dan
11 Spesial Efek (make-up menjadi tua) & Setting 2. Peraturan Ketenagaan Kerja Republik
Dekorasi.
Indonesia.
Melakukan Praktek make-up injury (lebam) 1. Materi Dosen.
Spesial Efek terkait dengan Properti bergerak & property
12 Spesial Efek 2. Peraturan Ketenagaan Kerja Republik
dan karakter.
Indonesia.
Melakukan Praktek make up theatre/ Horror 1. Materi Dosen.
Spesial Efek terkait dengan Kostum dan Make- & Costume
13 Spesial Efek 2. Peraturan Ketenagaan Kerja Republik
Up.
Indonesia.
Melakukan Praktek make -up cosplay 3. Materi Dosen.
Spesial Efek terkait dengan Kostum dan Make-
14 Spesial Efek character & Costume 4. Peraturan Ketenagaan Kerja Republik
Up.
Indonesia.
15 Spesial Efek Spesial Efek terkait dengan Paska Produksi. Melakukan Praktek pembuatan darah 1. Materi Dosen Tamu.
2. Peraturan Ketenagaan Kerja Republik
Indonesia.
Ujian berupa tugas membuat Film pendek Berdasarkan cerita legenda yang
16 UJIAN AHIR SEMESTER Open book: Ya / Tidak (satu scene dari tugas cerita legenda di mengandung unsur special effect dan
awal semester) setting exterior (satu scene saja)
WALES , KATIE, “Dictionary of Stylistics”, British Library of Congress Cataloging-in-Publication Data, Third Edition , New York,2014
Annila ,Pirjo. “Film Costumes as Icons”, Three representations of a hero’s iconic film costume, Finland
Master’s thesis University of Lapland – Faculty of Arts and Design , 2014
Neufert, Ernst. “Architect’s Data”, SunartoTjahladi; Jakarta; 1996. Erlangga : Jakarta, Indonesia.
Robert Edgar-Hunt ,John Marland, Steven Rawle,” BASICS 04 film-making “, Singapore , AVA Publishing SA. 2010
Darmaprawira W.A, Sulasmi, .”Warna: Teori dan Kreativitas Penggunaannya”. Bandung, Penerbit ITB, 2002.
Literatur Pelengkap:
Fischer, Anette, “BASICS FASHION DESIGN 03 CONSTRUCTION”, London, AVA Publishing SA , 2009