Anda di halaman 1dari 7

PEMERINTAH KABUPATEN PATI

PEMERINTAH KABUPATEN PATI


KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS GEMBONG
DINAS KESEHATAN
UPTDKABUPATEN
PUSKESMASPATI GEMBONG
Jl. Raya
NOMORKecamatan
440/ Gembong
TAHUNKM.14
2023Kode Pos 59162
Telp. (0295)4101507 email : puskesmasgembong@gmail.com
TENTANG
PELAKSANAAN POSBINDU PTM
DI UPTD PUSKESMAS GEMBONG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA UPTD PUSKESMAS GEMBONG


KABUPATEN PATI

Menimbang : a. bahwa meningkatnya resiko dan penyakit tidak


menular berdampak pada terjadinya peningkatan
angka morbiditas, mortalitas dan disabilitas, namun
juga berdampak kehilangan produktifitas yang
berdampak pada beban ekonomi baik tingkat
individu, keluarga dan masyarakat;
b. bahwa upaya pengendalian penyakit tidak menular
dilakukan melalui berbagai kegiatan promotif dan
preventif tanpa mengesampingkan kuratif dan
rehabilitatif;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud pada huruf a dan b, perlu menetapkan
Keputusan Kepala UPTD Puskesmas GEMBONG
tentang Program Pengendalian Penyakit Tidak
Menular dan Resikonya di Puskesmas GEMBONG.
Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36
Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5063);
2. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang
Praktik Kedokteran;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23
Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2014
Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5587), sebagaimana telah diubah
beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang
Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2015 tentang
Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23
Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah(Lembaran Negara Republik Indonesia tahun
2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5679);
4. Undang-Undang Nomor 52 Tahun 2009 tentang
Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan
Keluarga (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2009 Nomor 161, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5080);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2014
tentang Kesehatan Reproduksi (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 169,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5559;

6. Peraturan menteri Kesehatan RI Nomor 71 tahun


2015 tentang Penanggulangan penyakit Tidak
Menular;
7. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 44 tahun
2016 tentang Manajemen Puskesmas;
8. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 31 Tahun 2019 tentang Sistem Informasi
Puskesmas;
9. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 tahun 2019
tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
MEMUTUSKAN :

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS GEMBONG


TENTANG PELAKSANAAN POSBINDU PTM DI UPTD
PUSKESMAS GEMBONG.

KESATU : Deteksi dini atau penapisan (screening) perlu dilakukan


untuk mencegah terjadinya peningkatan kasus PTM;
KEDUA : Program pengendalian penyakit tidak menular UPTD
Puskesmas GEMBONG sebagai mana terlampir pada
lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari
keputusan ini;
KETIGA : Program pengendalian penyakit tidak menular UPTD
Puskesmas GEMBONG sebagai mana terlampir pada
lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari
keputusan ini;
KEEMPAT : Puskesmas melakukan pencatatan dan pelaporan
pelayanan pengendalian penyakit tidak menular dan
factor resikonya baik secara manual maupun elektronik,
dilakukan secara lengkap, akurat, tepat waktu dan sesuai
prosedur kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Pati;
KELIMA : Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan
dengan ketentuan apabila dikemudian hari terdapat
kekeliruan akan diadakan perbaikan/perubahan
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Pati
Pada tanggal : 10 Januari 2023
KEPALA UPTD PUSKESMAS GEMBONG
KABUPATEN PATI

MURTININGSIH RAHAYU, S.Tr,Keb


Penata Tk. I
NIP. 196908231989032006
LAMPIRAN : PERATURAN KEPALA UPTD
PUSKESMAS GEMBONG KABUPATEN
PATI NOMOR 440/ 2023
TENTANG PELAKSANAAN POSBINDU
PTM DI UPTD PUSKESMAS GEMBONG

POSBINDU UPTD PUSKESMAS GEMBONG

A. Pendahuluan

Posbindu PTM merupakan peran serta masyarakat dalam


melakukan kegiatan deteksi dini dan pemantauan factor risiko PTM
utama yang dilaksanakan secara terpadu, rutin, dan periodic. Factor
resiko penyakit tidak menular (PTM) meliputi merokok, konsumsi
minuman beralkohol, pola makan tidak sehat, kurang aktifitas fisik,
obesitas, stress, hipertensi, hiperglikemi, hiperkolestrol serta
menindaklanjuti secara dini factor resiko yang ditemukan melalui
konseling kesehatan.
Sesuai juknis posbindu PTM, disebutkan bahwa saat ini penikatan
prevalensi penyakit tidak menular telah menjadi ancvaman yang serius
khusunya dalam perkembangan kesehatan masyarakat. Salah satu
strategi yang dikembangkan pemerintah untuk mengendalikan
penyakit tidak menular ini, kemudian dikembangkan melalui Pos
Pembinaan Terpadu (Posbindu) PTM. Posbindu PTNM merupakan
peran serta masyarakat dalam upaya pengendalian factor resiko secara
mandiri dan berkesinambungan.

B. Latar Belakang

Saat ini, Penyakit Tidak Menular ( PTM ) menjadi penyebab


kematian utama. Pada awal perjalanan PTM seringkali tidak bergejala
dan tidak menunjukkan tanda klinis secara khusus sehingga sudah
terlambat atau pada stadium lanjut akibat tidak mengetahui dan
menyadari kondisi kelainan yang terjadi pada dirinya. Pengendalian
factor resiko PTM merupakan upaya untuk mencegah agar tidak terjadi
faktor resiko bagi yang belum memiliki faktor resiko, mengembalikan
kondisi faktor resiko PTM menjadi normal kembali. Salah satu strategi
pengendalian PTM yang efisien dan efektif adalah pemberdayaan dan
peningkatan peran serta masyarakat . Masyarakat diberikan fasilitas
dan bimbingan untuk ikut berpartisipasi dalam pengendalian factor
resiko PTM dengan di bekali pengetahuan dan ketrampilan untuk
melakukan deteksi dini, monitoring factor resiko PTM serta tindak
lanjutnya. Kegiatan ini di sebut dengan Pos Pembinaan Terpadu
( Posbindu ).

Pelaksanaan Kegiatan Posbindu PTM di Puskesmas GEMBONG


sesuai dengan misi puskesmas GEMBONG yaitu mendorong
kemandirian hidup sehat bagi individu, keluarga, masyarakat, dan
lingkungannya dengan menggunakan tata nilai puskesmas GEMBONG
yaitu P-E-S-A-T (Profesional, Edukatif, Sensitif, Aplikatif,
Transparansi).

C. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus

1. Tujuan Umum
Meningkatkan peran serta masyarakat dalam pencegahan dan
penemuan faktor dini resiko PTM ( Penyakit Tidak Menular ).

2. Tujuan Khusus

a. Terlaksananya deteksi dini faktor risiko PTM


b. Terlaksananya monitoring faktor risiko PTM
c. Terlaksananya tindak lanjut dini

D. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan


1. Pemeriksaan tekanan darah
2. Pemeriksaan BB, TB
3. Pengukuran LP
4. Pemeriksaan gula darah dan kolestrol.
5. Konseling

E. Cara Melaksanakan Kegiatan

Kegiatan Pembinaan POSBINDU PTM meliputi:

Persiapan:

1. Pemberitahuan ke desa
2. Mempersiapkan alat dan bahan

Pelaksanaan:

1. Kunjungan
2. Pengukuran dan pemeriksaan
3. Laporan

F. Sasaran

23 desa dengan posbindu yang dilaksanakan sebanyak 6 kali pertahun

G. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan

Evaluasi pelaksanaan kegiatan program penyakit tidak


menular dilaksanakan setiap bulan dengan hasil dilaporkan
kepada Kepala Puskesmas GEMBONG.

H. Pencatatan, Pelaporan, dan Evaluasi Kegiatan

Pencatatan kegiatan program penyakit tidak menular dilakukan


pada setiap tahapan kegiatan pada buku register kegiatan,
pelaporan dan evaluasi dilaksanakan setiap akhir bulan.
Hasil pelaksanaaan kegiatan di catat dalam beberapa instrumen :
1. Dilaporkan dalam bentuk hard file
2. foto bukti hasil kegiatan

Ditetapkan di : Pati
Pada tanggal : 2 Januari 2022
KEPALA UPTD PUSKESMAS
GEMBONG

Dr.MOH DANUR KHUSNA.


NIP. 197004202005011006

Anda mungkin juga menyukai