1.Seni tari: pakaiannya dibuat dari serat polimer (alami, misal: katun, sutra, dll dan sintetik,
misal: nilon, rayon, dll), cat kainnya dari bahan kimia (alami, misal: blue indigo, dll dan
sintetik, misal: Rhodamin, naptol dll), proses pengecatan juga dengan pengetahuan kimia
(misal: perebusan batik menggunakan soda abu supaya cat-nya "mati" dan tidak luntur).
3. Seni Boga: Semua bahan pangan adalah senyawa kimia. Proses masak juga banyak yang
merupakan reaksi kimia (misal: telur awalnya cair, setelah dimasak jadi padat... ini
namanya denaturasi protein). Semua penyedap rasa dibuat dengan reaksi kimia. Minuman
beralkohol, berkarbonasi, berwarna... semua melewati proses kimia.
4. Seni lukis: kertasnya dibuat dari pulp, pulp dibuat dari bahan baku (misal: batang pohon),
semua melewati proses kimia. Pelarut pada cat menggunakan bahan kimia... ingat dong
ada pelukis terkenal yang meninggal karena terlalu banyak berada di ruang lukis tertutup
dan menggunakan cat yang mengandung arsen
A. BAHAN BAKU
Selulosa (terdapat dalam tumbuhan berupa serat)
Jenis-jenis selulosa :
-selulosa → untuk pembuatan kertas1.
-selulosa disebut dengan hemi selulosa2.
-selulosa —→ menjadi pengotor3.
Sifat selulosa
Sifat penting pada selulosa yang penting untuk pembuatan kertas :
1. gugus aktif alkohol (dapat mengalami oksidasi)
2. derajat polimerisasi (serat menjadi panjang)
Makin panjang serat, kertas makin kuat dan tahan terhadap degradasi (panas, kimia dn
biologi)
Karakteristik beberapa serat
Jenis-jenis kertas
Kertas bungkus : untuk semen, kertas llilin
Kertas tisu : sigaret, karbon, tisu muka
Kertas cetak : untuk buku cetak
Kertas tulis : HVS
Kertas koran
Kertas karton
B. PROSES PEMBUATAN KERTAS
1. Pembuatan pulp (bubur kertas)
2. Pembuatan kertas basah
3. Pengeringan dalam mesin Fourdrinier
4. Pembuatan kertas kering
proses chemi-groundwood
- konversi : 85 – 95 %
Pulping di Indonesia
Proses : soda,
dengan bahan NaOH : Na2CO3 = 4 : 1
Alasan :
1. cocok untuk bahan baku serat pendek
(merang, jerami)
2. tidak menggunakan senyawa sulfur, sehingga bahan polusi sedikit dan tidak perlu recovery
3. kapasitas kecil (25 – 50 ton/hai), murah
Proses setelah pulping
Beating agar lebih kuat, uniform,
Refining rapat, pori berkurang
Cara : dengan menambah bahan-bahan penolong
a) bahan pengisi (filler)
Untuk meratakan permukaan
Untuk memperbaiki warna putih
(TiO2,BaCO4, ZnS, Calcium)
efek samping : mengurangi daya lipat