Anda di halaman 1dari 7

Bulan Suci Ramadhan rakaat satu kali salam, begitu juga dengan sholat witir ada yang tiga

rakaat 1 kali salam, atau 2 rakaat dan 1 rakaat sekali salam.


Auzubillahimnassaitonirrojim, Bismillahirohmanirrohim, Fadilah sholat tarawih malam pertama adalah “Orang mukmin
Assalamualaikum Warohmatullahi Wabarkatuh. terlepas dari dosanya pada permulaan tarawih, bersih seperti hari dia
dilahirkan dari kandungan ibunya”.
Para jamaah sholat Isya, Tarawih dan Witir yang dirakhmati oleh Allah Para jamaah yang dimuliakan oleh Allah SWT, mari kita sambut bulan
SWT. Malam ini adalah malam pertama kita melaksanakan sholat suci yang mulia ini, yaitu bulan Ramadhan dengan penuh rasa cinta
sunat tarawih dan witir serta tadarus. Nanti dini hari kita semua akan dan gembira. Mari kita panjatkan rasa sukur kepada Ilahi, atas karunia
melaksanakan sahur di rumahnya masing-masing. Pada malam ini dan nikmatnya pada kita semua. Di mana kita telah diberi panjang
saya akan memberikan kultum dengan judul “bulan suci ramadhan”, umur, sehingga kita memasuki bulan Ramadhan dengan tenang dan
Ramadhan adalah bulan kesembilan dalam penanggalan Hijriyah. khusuk. Itulah karunia yang amat besar, sebab hidup di bulan
Sepanjang bulan ini pemeluk agama Islam di seluruh dunia melakukan Ramadhan berarti kita diberi kesempatan untuk beribadah, meraih
serangkaian aktivitas keagamaan termasuk di dalamnya berpuasa, pahala sebanyak-banyaknya. Mari kita berlomba-lomba merebut
salat tarawih, witir, dan tadarusan. Pada bulan ini juga diturunkannya peluang yang besar ini. Karena bulan ini sangat berbeda dengan
Al-Quran, pada bulan Ramadhan mencari malam Laylatul Qadar, bulan-bulan yang lainnya.
memperbanyak membaca Al-Quran (tadarusan). Kemudian diakhiri Pada bulan Ramadhan ini, seandainya kita semua mengetahui apa
dengan membayar zakat fitrah dan rangkaian perayaan Idul Fitri. yang terdapat di dalam bulan Ramadhan, niscaya kita menginginkan
Kekhususan bulan Ramadhan ini bagi pemeluk agama Islam agar semua tahun itu menjadi bulan Ramadhan.
tergambar pada Al-Quran pada Surat Al-Baqarah ayat 185 yang Karena sesungguhnya kebaikan berkumpul di bulan ini. Ketaatan
artinya: diterima oleh Allah Subhanahu Wata’ala, do’a dikabulkannya, semua
“Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan dosa diampuni dan sorgapun rindu kepada kita. Sungguh bulan ini
yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk merupakan ajang persaingan yang hebat, untuk kita saling berlomba
bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan memperbanyak amal-amal, memperbanyak pahala, mempertebal
pembeda (antara yang hak dan yang bathil). karena itu, Barangsiapa iman dengan melawan hawa nafsu kita.
di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, Maka Pada bulan Ramadhan ini kita tidak hanya menahan lapar dan dahaga,
hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, dan Barangsiapa sakit atau kita juga menahan hawa nafsu kita dari melakukan perbuatan yang
dalam perjalanan (lalu ia berbuka), Maka (wajiblah baginya bukan-bukan atau yang tidak-tidak. Semoga amal ibadah kita diterima
berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari oleh Allah SWT. Amin....
yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak Wabillahi taufiq wal hidayah
menghendaki kesukaran bagimu. dan hendaklah kamu mencukupkan Wasalamualaikum Warohmatullahi Wabarkatuh....
bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-
Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur”.
Sholat tarawih adalah sholat malam yang dikerjakan pada bulan
Ramadhan setelah selesai sholat Isya. Sholat tarawih dikerjakan
paling sedkit 8 rakaat dengan ditambah sholat witir 3 rakaat menjadi
11 rakaat. Sholat tarawih dikerjakan 2 rakaat satu kali salam atau 4
TUJUH GOLONGAN YANG MENDAPAT NAUNGAN pemuda yang aktif, gesit, dalam ibadah kepada Allah SWT.
ALLAH TA’ALA Aktivitasnya mendekatkan dirinya kepada Allah SWT.
ketiga,
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh. manusia, hamba Allah, yang hatinya senang berada di dalam masjid.
Dia betah di masjid. Shalat berjama’ah, ia senang, subuh-subuh ia
Saudara saudariku yang kucintai. Kali ini kita membahas tujuh menegakkan shalat berjamaah. Allahu Akbar, tentu ini hamba Allah
golongan manusia yang dimuliakan oleh Allah di hari akhirat yang benar-benar beriman kepada Allah.
kelak.Ikhwah fillah rahimakumullah, simaklah hadits Rasulullah SAW,
hadits mutafaqun’alaih, shahih Bukhari Muslim: keempat,
Dari Nabi SAW, beliau bersabda: “Ada tujuh golongan yang bakal orang yang saling mencintai karena Allah, bertemu karena Allah,
dinaungi oleh Allah di bawah naungan-Nya, pada hari yang tidak ada berpisah karena Allah.
naungan kecuali naungan-Nya, yaitu: kelima,
1.Pemimpin yang adil, sangat sulit ini, pemuda yang dirayu, digoda, oleh wanita cantik yang
2.Pemuda yang tumbuh dengan ibadah kepada Allah (selalu memiliki kekayaan, lalu ia berkata: “Aku takut kepada Allah”.
beribadah), Keinginan maksiatnya ada, tapi rasa takutnya kepada Allah lebih
3.Seseorang yang hatinya bergantung kepada masjid (selalu hebat, sehingga ia tidak mau melakukan kemaksiatan. Kita sangat
melakukan shalat berjamaah di dalamnya), merindukan pemuda, yang memiliki kualitas keimanan yang luar
4.Dua orang yang saling mengasihi di jalan Allah, keduanya biasa, sehingga ia mampu menahan diri dari berbagai macam godaan.
berkumpul dan berpisah karena Allah, keenam,
5Seseorang yang diajak perempuan berkedudukan dan cantik (untuk orang yang bersedakah yang tangan kanannya memberi tapi tangan
bezina), tapi ia mengatakan: “Aku takut kepada Allah”, kirinya tidak tahu. Subhanallah.. Apa ini? Orang yang ikhlash, tidak
6Seseorang yang memberikan sedekah kemudian merahasiakannya riya, tidak ujub.
sampai tangan kirinya tidak tahu apa yang dikeluarkan tangan ketujuh,
kanannya, dan yaitu pemuda, atau hamba Allah, atau orang yang dalam ingatannya
7Seseorang yang berdzikir (mengingat) Allah dalam kesendirian, lalu kepada Allah, dalam ibadahnya, dalam doanya, dalam dzikirnya, ia
meneteskan air mata dari kedua matanya.” (HR Bukhari) menangis. Allahu Akbar
Tujuh golongan yang akan mendapat perlindungan dari Allah yang Dua tetesan yang dibanggakan Allah di hari kiamat,
pada hari itu tidak ada perlindungan kecuali hanya perlindungan pertama tetesan darah fii sabilillah,
Allah. kedua tetesan air mata karena menangis, takut azab Allah, karena
pertama, merasa bersalah atas segala dosa yang ia lakukan kepada Allah,
imamun adil, pemimpin yang adil, hakim yang adil. Subhanallah, karena ia sangat mencintai Allah.
terdepan, yang pertama mendapat perlindungan Allah. Dan sungguh Subhanallah.. Inilah golongan yang kelak mendapat pertolongan Allah
negeri Indonesia yang tercinta ini sangat merindukan pemimpin yang di hari kiamat kelak.
adil, hakim yang adil.
kedua, Wabillahi taufiq wal hidayah
Wasalamualaikum Warohmatullahi Wabarkatuh
INNA HAMDALILLAH NAH MATUHUU WANASTA INUHU WANAS maka beberapa ibadah dilakukan berulang dalam kurun waktu tertentu seperti
TAGFIRUH. WANAUDUBILAHI MIN SYURURRI ANFUSINA WAMIN sholat lima kali dalam sehari, puasa sunnah dua kali seminggu dan sholat
SAYIATI AK MALINA. MAYAH DZILLAH FALA MUDILALAH. WALA jum’at sekali sepekan.
YUDIL FALA HAADIYALAH. ASSHADU ANLAA ILAHA ILALLOH Permasalahan awal yang biasanya ditemukan dalam melakukan sesuatu yaitu
WAHDAHU LASYARIKALAH WA ASHADU ANNA MUHAMMADAN dalam memulainya. Memulai suatu aktifitas terkadang lebih berat
ABDUHUWAROSULUH. ALLAHUMA SOLI’ALA MUHAMMAD WA dibandingkan ketika melaksanakannya. Maka ketika kita mendorong mobil
ALA‘ALI MUHAMMAD. ‘AMABA’DU yang mogok, akan diperlukan tenaga yang besar saat sebelum mobil
bergerak. Setelah mobil tersesebut bergerak, diperlukan daya dorong yang
Para jamaah sholat Isya, Tarawih dan Witir yang dirakhmati oleh Allah kecil. Ada juga sifat kita yang menunda perbuatan baik, padahal perbuakan
SWT. Malam ini adalah malam KE 7 atau ke 6 kita melaksanakan sholat baik janganlah ditunda. Kalau kita ada keinginan untuk menunda, maka
sunat tarawih dan witir, mudah2an pahala amal kebajikan yang kita kerjakan tundalah untuk menunda.
selama ini diterima oleh Allah SWT, Amin ya rabbal alamin. Solawat serta Hal ini seperti yang disampaikan Rasulullah saw:
salam semoga tetap tercurah keharibaan junjungan kita nabi Muhammad “Bersegeralah untuk beramal, jangan menundanya hingga datang
SAW, keluarganya dan para sahabat nya dan para pengikutnya yang setia tujuh perkara. Apakah akan terus kamu tunda untuk beramal kecuali
hingga akhir zaman. Amien, amien ya rabbal ‘aalaamien. jika sudah datang: kemiskinan yang membuatmu lupa, kekayaan yang
membuatmu berbuat melebihi batas, sakit yang merusakmu, usia
Bulan ramadhan adalah musim panen bagi umat islam, pertama panen pahala lanjut yang membuatmu pikun, kematian yang tiba-tiba menjemputmu,
dan kedua adalah panen ampunan. Amal kebajikan dilipatgandakan dimana dajjal, suatu perkara gaib terburuk yang ditunggu, saat kiamat, saat
amal sunnah dinilai seperti amalan wajib dan amalan wajib ditingkatkan
bencana yang lebih dahsyat dan siksanya yang amat pedih.” (HR.
sampai 70 kali bahkan sampai 700 kali, kita juga bias melipatgandakan
pahala puasa dengan cara memberikan hidangan berbuka puasa bagi yang
Tirmidzi)
sedang berpuasa
Salah satu cara untuk mempermudah kita dalam memulai suatu amal
Membiasakan Berbuat Baik
ibadah adalah dengan mengetahui akan besarnya manfaat yang akan
Dalam suatu hadits qudsi, Allah SWT berfirman “Jikalau seseorang hamba
dirasakan. Segala hambatan atau godaan untuk tidak melaksanakan
itu mendekat padaKu sejengkal, maka Aku mendekat padanya sehasta dan kebaikan tersebut akan bisa dilewatkan dengan keyakinan yang kuat.
jikalau ia mendekal padaKu sehasta, maka Aku mendekat padanya sedepa. Oleh sebab itu, kita wajib untuk mencari ilmu tentang fadhilah
Jikalau hamba itu mendatangi Aku dengan berjalan, maka Aku (kelebihan) dari suatu amalan atau ibadah. Bahkan untuk menguatkan
mendatanginya dengan bergegas.” (HR. Bukhari) hati, kita juga perlu mencari ilmu secara berulang kali.
Didalam melihat jalan hidup masyarakat di sekitar kita, bisa kita lihat bahwa
beberapa orang mempunyai kecenderungan tertentu. Orang yang terbiasa Jadi, mulailah perbuatan baik yang ingin anda lakukan sekarang dan
berbuat maksiyat, maka dari hari kehari dia akan semakin terjerumus jangan ditunda. Kalau belum yakin, perluas dan perdalam ilmu agar
kedalam lembah yang hitam. Sebaliknya orang yang suka sholat berjamaah kita semakin yakin.
ke masjid, maka dia akan ramah ke tetangganya, rutin berinfaq dan bahagia
kehidupan keluarganya.
Semakin seseorang memperbanyak dan membiasakan berbuat baik, maka
semakin banyak terbuka pintu-pintu kebaikan yang lain. Hal ini sesuai
dengan hadits qudsi diatas bahwa semakin tinggi intensitas dan kualitas
ibadah kita kepada Allah SWT maka semakin dekatlah kita dengan-Nya.
Salah satu kunci kesuksesan hidup kita adalah bagaimana kita membiasakan
berbuat baik. Semakin kita terbiasa berbuat baik, maka semakin mudah jalan
kita untuk mencapai kebahagiaan hidup. Agar manusia terbiasa beribadah,
Auzubillahimnassaitonirrojim, Bismillahirohmanirrohim, Assalamualaikum Ketika Nabi Muhammad SAW ditanya oleh sahabat siapakah yang harus kita
Warohmatullahi Wabarkatuh. hormati dari kedua orang tua kita, jawabnya sampai tiga kali adalah :
IBUMU, baru jawaban ke empat AYAHMU..hal ini menandakan betapa
INNA HAMDALILLAH NAH MATUHUU WANASTA INUHU WANAS tinggi rasa penghormatan yang harus kita berikan kepada kedua orang tua
TAGFIRUH. WANAUDUBILAHI MIN SYURURRI ANFUSINA WAMIN kita, terutama Ibu.
SAYIATI AK MALINA. MAYAH DZILLAH FALA MUDILALAH. WALA Maka kepada para Ibu dan Bapak jangan sekali-kali berkata keras kepada
YUDIL FALA HAADIYALAH. ASSHADU ANLAA ILAHA ILALLOH anaknya. Karena ucapan orang tua juga sekaligus doa. Sekesal apapun hati
WAHDAHU LASYARIKALAH WA ASHADU ANNA MUHAMMADAN kita, coba untuk tetap berpikir jernih dan sabar.men jaga lisan kita.
ABDUHUWAROSULUH. ALLAHUMA SOLI’ALA MUHAMMAD WA Untuk itu, di bulan Ramadhan ini,saya mengajak kepada para jamaah yang
ALA‘ALI MUHAMMAD. ‘AMABA’DU orang tuanya masih ada marilah kita jaga tali silaturahim kita dengan kedua
orang tua kita. Seandainya kita tidak sempat menengok, teleponlah, sekedar
Para jamaah sholat Isya, Tarawih dan Witir yang dirakhmati oleh Allah menanyakan kabar dan berbincang sejenak, maka perasaan rindu orang tua
SWT. Malam ini adalah malam KE 7 atau ke 6 kita melaksanakan sholat Insya Allah terobati.
sunat tarawih dan witir, mudah2an pahala amal kebajikan yang kita kerjakan Bagi yang orang tuanya sudah almarhum kita doakan orang tua kita agar
selama ini diterima oleh Allah SWT, Amin ya rabbal alamin. Solawat serta mendapat tempat yang layak disisi Allah swt
salam semoga tetap tercurah keharibaan junjungan kita nabi Muhammad Semoga kita masih diberi kesempatan untuk berbhakti dan menyenangkan
SAW, keluarganya dan para sahabat nya dan para pengikutnya yang setia hati kepada kedua orang tua kita…amiiin…
hingga akhir zaman. Amien, amien ya rabbal ‘aalaamien.

Bulan ramadhan adalah musim panen bagi umat islam, pertama panen pahala
dan kedua adalah panen ampunan. Amal kebajikan dilipatgandakan dimana
amal sunnah dinilai seperti amalan wajib dan amalan wajib ditingkatkan
sampai 70 kali bahkan sampai 700 kali, kita juga bias melipatgandakan
pahala puasa dengan cara memberikan hidangan berbuka puasa bagi yang
sedang berpuasa
Menghormati Orang Tua
Di suatu sore yang cerah, ada seorang yang sudah renta berdua dengan
anaknya yang sedang memandikan burung. Si orang tua bertanya, “Nak,
burung apa itu?” sang anak menjawab “Burung Kenari, Pak” Tak berapa
lama si orang tua bertanya lagi “Burung apa itu nak?” Jawab si anak “Burung
Kenari, Pak” Beberapa menit kemudian si orang tua bertanya lagi “Burung
apa itu Nak?” “Burung Kenari, Bapak” jawab si anak sambil terus asyik
memandikan si burung. Tak lama kemudian si orang tua bertanya lagi “Nak,
burung apa itu?” “Ah, si Bapak ini, kan sudah saya bilang dari tadi, ini
burung Kenari!” kata si anak dengan ketus.
Para jamaah, betapa sedih hati si orang tua mendengar jawaban anaknya
yang ketus. Tidak boleh sekali-kali kita berkata : ‘AH, IH, ataupun UH’
kepada orang tua kita ataupun kata-kata dengan nada tinggi. Ingat dulu waktu
kita kecil, kita bertanya tentang suatu hal berulang-ulang, orang tua kita
senantiasa menjawab dengan sabar dan lembut, berusaha menerangkan
jawaban sampai kita merasa puas.
Menjadi Manusia yang Pandai Bersyukur menerjemahkannya dengan rasa syukur. Karena itu, menjadi pribadi yang
bertakwa belum cukup bila tidak dibarengi dengan pribadi yang bersyukur.
Kaum Muslimin dan Muslimat yang dirahmati Allah, Kenapa? Karena maqam syukur lebih tinggi dari maqam takwa. Sebab,
Pada kesempatan yang berbahagia ini, saya mengingatkan utamanya syukur menjadi maqam-nya para nabi dan rasul. Karenanya, Allah
kepada diri saya pribadi dan juga kepada jamaah pada umumnya, untuk menegaskan, hanya sedikit dari hamba-Nya yang pandai bersukur (QS Saba
senantiasa meningkatkan taqwa kepada Alloh, dengan sebenar-benarnya [34]: 13).
takwa yaitu ikhlas menjalankan apa yang telah diperintahkan-Nya dan Syukur merupakan satu stasiun hati yang akan menarik seseorang pada zona
meninggalkan apa yang telah dilarang. Kemudian marilah kita senantiasa damai, tenteram, dan bahagia. Ia juga akan mendapatkan kesuksesan baik
mengungkapkan rasa syukur kepada Allah SWT semata. Allah telah di dunia maupun di akhirat, sekaligus mendapatkan insentif pahala dan
melimpahkan kepada kita sedemikian banyak ni’mat. Jauh lebih banyak kenikmatan yang terus bertambah dari Allah SWT (QS Ibrahim [14:] 7).
nikmat yang telah kita terima dibandingkan kesadaran dan kesanggupan kita
untuk bersyukur. Sebagaimana telah Allah firmankan dalam QS Ibrahim: 34: Rasul SAW adalah manusia yang pandai bersyukur. Suatu ketika, beliau
pernah ditanya Bilal, “Apakah yang menyebabkan baginda menangis,
Selanjutnya saya mengajak kaum muslimin dan muslimat sekalian untuk padahal Allah telah mengampuni dosa-dosa baginda, baik yang dahulu
senantiasa berdoa kepada Allah agar melimpahkan setinggi-tingginya maupun yang akan datang?” Beliau menjawab, “Tidakkah engkau suka aku
penghargaan dan penghormatan, kepada nabiyullah Muhammad saw, menjadi seorang hamba yang bersyukur?”
keluarganya, para shohabatnya dan para pengikutnya yang setia hingga Dzunnun al-Mishri memberi tiga gambaran tentang manifestasi syukur
akhir zaman. Amien, amien ya rabbal ‘aalaamien. dalam kehidupan sehari-hari. Pertama, kepada yang lebih tinggi urutan dan
kedudukannya, maka ia senantiasa menaatinya (bit-tha’ah). “Hai orang-
Kaum muslimin dan muslimat yang berbahagia, orang beriman, taatlah kalian kepada Allah dan taatlah kepada Rasul dan
Ketika kita menggemakan takbir-terutama saat berhari raya-tersirat kepada ulil amri di antara kalian …” (QS an-Nisa [4]: 59).
pemahaman bahwa Allah Mahakuasa atas segala sesuatu. Allah Mahabesar, Kedua, kepada yang setara, kita mengejawantahnya dengan bil-hadiyyah.
sementara kita yang diciptakannya adalah kecil. Kita hina dan tak punya Saling tukar pemberian. Kita harus sering-sering memberi hadiah kepada
daya dan kekuatan untuk berkiprah, kecuali karena kemurahan dan istri atau suami, saudara, teman seperjuangan, sejawat dan relasi. Dengan
kebesaran Allah. Karena itu, ketika kita telah merampungkan sebuah cara itu, maka akan ada saling cinta dan kasih.
perjuangan (baca; Ramadhan), maka perbanyaklah takbir.
Ketiga, kepada yang lebih bawah dan rendah dari kita, rasa syukur
“Dan hendaklah bertakbir atas anugerah yang telah Allah berikan. Semoga dimanifestasikan dengan bil-ihsan. Selalu memberi dan berbuat yang
kalian menjadi hamba-Nya yang bersyukur.” (QS al-Baqarah [2]: 185). Ayat terbaik. Kepada anak, adik-adik, anak didik, para pegawai, buruh, pembantu
ini merupakan satu rangkaian dengan perintah puasa (QS [2]: 183). di rumah dan semua yang stratanya di bawah kita, haruslah kita beri sesuatu
Ramadhan mencetak kita menjadi hamba-Nya yang bertakwa. Dan orang yang lebih baik. Jalinlah komunikasi dan berinteraksilah dengan baik, dan
yang bertakwa, akan senantiasa mengingat kebesaran Allah, termasuk kalau hendak men-tasharuf-kan rezeki, berikan dengan sesuatu yang baik
semua nikmat yang telah diberikan kepadanya. (QS as-Syu’ara [26]: 215 dan al-Baqarah [2]:195). Wallahu a’lam.
Di lidah ia mengucapkan kalimat takbir, dalam amal perbuatan ia
Marilah kita tutup ceramah ini dengan berdoa bersama-sama.
A’udzubillahiminasyaithonirrojim,
Bismillahirrahmanirrahim
Alhamdulillahirobbil’alamin
allahummagh fir lil mu'miniina wal mu'minaat
wal muslimiina wal muslimaat
al-ahyaa-i minhum wal amwaat
innakas samii'un qariibun mujiibud da'wat
wa yaa qaadhiyal haajaat
Ya Allah, jadikanlah hari ini menjadi hari ampunan bagi segala dosa kami,
Hari dimana Engkau singkapkan tabir dari hati kami,
Hari dimana Engkau gantikan segala kegelapan dengan cahaya di hati kami.
Ya Allah, sucikanlah kami dari dosa-dosa,
Dan bersihkanlah diri kami dari segala aib,
Tanamkanlah ketaqwaan di dalam hati kami,
Hiasilah diri kami dengan kesabaran dan kesucian,
Tutupilah diri kami dengan pakaian qanaah dan kerelaan.
Jadikan amal-amal kami sebagai amalan yang tulus hanya kepada-Mu,
Ya Allah, sediakanlah untuk kami sebagian dari rahmat-Mu yang luas,
Berikanlah kami petunjuk kepada ajaran-ajaran-Mu yang terang,
Dan bimbinglah kami kepada kerelaan-Mu yang penuh.
Rabbana atina fiddunya hasanah, wafilakhirati hasanah, waqina ‘adza
bannar,
Subhanarobbika robbil ‘izzati ‘amma yasifun, wassalamun’alal mursalin,
Walhamdulillahirobbil’alamin
AMALAN DIBULAN RAMADHAN Alhamdulillah dizaman modern ini telah banyak masjid, musholla dan
tempat lain menyelenggarakan acara buka puasa bersama, dan itu
Ramadhan adalah tamu yang datang sebagai nikmat yg sangat besar, semua menjadi pintu meraih pahala sedekah bagi masyarakat sekitar
di bulan Ramadhan ini kita berlomba-lomba mencari pahala demi untuk mengirimkan makanan dan minuman. Sungguh ini adalah
meraih predikat taqwa disisi Allah. pahala yang besar bagi orang-orang yang mau beramal.
Secara umumm seluruh amal kita ditingkatkan di bulan penuh berkah 4. Melaksanakan Umroh
ini, namun amalan-amalan yg sangat dianjurkan di bulan Ramadhan Begitu besar pahala umroh di bulan Ramadhan ini, sabda Rasulullah :
ini, diantaranya : “Umroh dibulan Ramadhan sama dengan ibadah haji atau haji
1. Berpuasa (Shaum) bersamaku” (HR Bukhari dan Muslum).
Rasulullah bersabda : “Barang siapa yang berpuasa Ramadhan karena Maka bagi mereka yang mempunyai kemampuan inilah waktunya
iman dan mengharap pahala dari Allah, niscaya diampuni dosa- untuk meraih pahala haji bersama Rasulullah. Tapi sangat
dosanya yg lalu.” (HR Bukhari dan Muslim) disayangkan bagi yang mampu tidak meluangkan diri untuk umroh yg
Jadi sungguh merugilah orang yg tidak berpuasa tanpa ada alas an yg dengan nya dilebur dosa-dosa dan mendapat pahala nan agung
dibenarkan 5. Memperbanyak doa.
Telah kita ketahui bahwa puasa bukanlah sekedar menahan makan Allah swt berfirman : “Dan apabila hambaku bertanya kepadamu
dan minum saja, tetapi puasa itu juga menahan hawa nafsu dan tidak (Muhammad) tentang aku, maka sesungguhnya aku dekat. Aku
melakukan hal-hal yg maksiat. Sebagaimana sabda Rasulullah : mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon
“Hakekat puasa bukanlah sekedar menahan diri dari makan dan kepadaku. Maka hendaklah mereka memenuhi perintahku dan
minum, akan tetapi puasa adalah menahan diri dari hal-hal yang sia- hendaklah mereka beriman kepadaku, agar mereka selalu berada
sia dan keji, jika seseorang mengumpatmu aatau belaku jahil atasmu dalam kebenaran. (QS. Al Baqarah : 186)
maka katakanlah aku sedang berpuasa, aku seorang yang berpuasa. Marilah kita memanfaatkan kesempatan bulan Ramadhan ini dengan
(HR Ibnu Khuzaimah, Hakim & Baihaqi). doa-doa yang dicontohkan seperti saat berbuka puasa, menghadiri
2. Membaca Al Qur’an jamuan berbuka puasa, do’a setelah shalat witir dan lain-lain
Membaca Al Qur’an lebih dianjurkan lagi pada bulan Ramadhan,
karena bulan inilah diturunkannya Al Qur’an pertama kali. Masih sangat banyak amalan lain yang berpahala besar, seperti
Sebagaimna firman Allah SWT. : “Beberapa hari yang ditentukan itu membantu orang tua, shalat sunnah, berkata jujur, belajar agama,
adalah bulan Ramadhan, bulan yang didalamnya diturunkan menebarkan salam dan sebagainya dimana Allah swt akan melipat
permulaan Al Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan gandakan pahala amal kita di bulan Ramadhan.
penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda antara yang benar
dan salah.” (Qs. Al Baqarah : 185)
3. Memperbanyak sedekah
Rasulullah saw bersabda : “Barang siapa yang memberikan buka
puasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa tanpa
mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikitpun” (HR Tirmizi
dan Ibnu Majah)

Anda mungkin juga menyukai