Anda di halaman 1dari 39

UNDANG-UNDANG KELUARGA BESAR MAHASISWA

UIN SJECH M. DJAMIL DJAMBEK BUKITTINGGI


TAHUN 2022

TENTANG
ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA
ORGANISASI MAHASISWA

DENGAN SENANTIASA MENGHARAPKAN RAHMAT & RIDHO ALLAH SWT


SENAT MAHASISWA UIN SJECH M. DJAMIL DJAMBEK BUKITTINGGI

Menimbang : a. Bahwa untuk menjamin tercapainya cita-cita dan tujuan organisasi


sebagaimana telah ditegaskan dalam mukadimah Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga Organisasi Kemahasiswaan UIN Sjech M.
Djamil Djambek Bukittinggi.
b. Bahwa sebagai landasan hukum dan guna tercapainya visi, misi
organisasi secara efektif dan efisien perlu Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga Organisasi Kemahasiswaan sebagai
perwujudan sistem kelancaran dan ketertiban jalannya organisai
kemahasiswaan UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.
c. Bahwa untuk menjamin kelancaran administrasi organisasi
kemahasiswaan UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi perlu
ditetapkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga dalam
suatu keputusan.
d. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana yang dimaksud dalam
huruf a, huruf b, huruf c, perlu menetapkan keputusan Senat
Mahasiswa tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga
Organisasi Kemahasiswaan UIN Sjech M. Mjamil Djambek
Bukittinggi.

Mengingat : a. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Pendidikan Nasional.


b. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi.
c. Peraturan Presiden RI Nomor 85 Tahun 2022 tentang Perubahan
Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bukittinggi menjadi Universitas
Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.
d. Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2017
Tentang Statuta Institut Agama Islam Negeri Bukittinggi
e. Keputusan Dirjen Pendis Nomor 4961 Tahun 2016 tentang Pedoman
Umum Organisasi Kemahasiswaan pada Perguruan Tinggi
Keagamaan Islam.
f. Keputusan Rektor UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi Nomor
454.5/Un.26/HK.00.5/11/2022 tentang Kepengurusan Senat
Mahasiswa UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi Periode 2022.
M E M U T U S K A N:

Menetapkan : KEPUTUSAN SENAT MAHASISWA UIN SJECH M. DJAMIL


DJAMBEK BUKITTINGGI TENTANG ANGGARAN DASAR DAN
ANGGARAN RUMAH TANGGA ORGANISASI KEMAHASISWA
UIN SJECH M. DJAMIL DJAMBEK BUKITTINGGI.

KESATU : Anggaran Dasar dan Angaran Rumah Tangga Organisasi


Kemahasiswaan UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
sebagaimana tercantum dalam Lampitan Keputusan yang merupakan
bagian tidak terpisahkan dari Keputusan ini.

KEDUA : Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga sebagaimana yang


dimaksud pada diktum KESATU berlaku untuk seluruh Organisasi
Kemahasiswaan UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.

KETIGA : Ketentuan dalam keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan
apabila ternyata dikemudian hari terdapat perubahan, maka Keputusan
ini akan ditinjau kembali.

Ditetapkan di Bukittinggi
Pada tanggal 25 Januari 2023

KETUA UMUM SEKRETARIS UMUM

RUSDI ARIFIN FAJRI YASIN


NIM. 1318027 NIM. 4619064

Mengetahui
WAKIL REKTOR BIDANG KEMAHASISWAAN
UIN SJECH M. DJAMIL DJAMBEK BUKITTINGI

DR. ARMAN HUSNI, LC. MA


NIP. 197212122003121001
Lampiran I
Keputusan SEMA UIN Sjech
M. Djamil Djambek Buittinggi

UNDANG-UNDANG
KELUARGA BESAR MAHASISWA
UIN SJECH M. DJAMIL DJAMBEK BUKITTINGGI

ANGGARAN DASAR

MUKADDIMAH

Bahwa Perguruan Tinggi merupakan jenjang akademik tertinggi yang memiliki


kekuatan kontrol bagi keberlangsungan dan keseimbangan Bangsa.

Sesungguhnya mahasiswa merupakan element penting bagi kampus sebagai bagian


integral dari sebuah Perguruan Tinggi berfungsi sebagai agent of change dan agen of control
juga harus menjadi pengusung dalam pencapai tugas-tugas yang diemban didalam Organisai
Kemahasiswaan. Dalam optimalisasi peran dan fungsi mahasiswa serta Perguruan Tinggi
tersebut, maka peran lembaga mahasiswa sangat penting dalam membentuk karakter
mahasiswa yang sadar akan fungsi dan tanggung jawabnya mencerdaskan kehidupan bangsa
yang bermartabat, dan mengembangkan potensi mahasiswa agar menjadi manusia yang
bertakwa, berilmu, dan beramal, serta mampu “learning how to think (belajar bagaimana
berpikir), learning how to do (belajar bagaimana harus melakukan), learning how to be
(belajar menjadi dirinya sendiri), dan learning how to live together (belajar bagaimana harus
hidup bersama orang lain).

Rahasia dibalik kesuksesan mahasiswa dalam mengemban tugas mereka, sebagai


mana yang tercantum di atas khususnya, organisasi mahasiswa intra kampus pada dasarnya
merupakan wadah dan wahana untuk meningkatkan kemampuan kepemimpinan dan
penalaran, serta menyalurkan minat dan kegemaran dalam mencari pengalaman hidup dan
mengembangkan potensi diri melalui organisasi kemahasiswaan.

Kemudian daripada itu Mahasiswa selain dituntut untuk mengedepankan kebenaran


dan kejujuran, mereka juga dituntut senantiasa mengedepankan nilai-nilai multikulturalisme
warga kampus selain mengoptimalkan keilmuan dalam diri mereka juga mengoptimalkan
kreatifitas yang sesuai di bidang dan keahlian yang mereka minati didalam organisai
kemahasiswaan UIN Sjech M. Djamil djambek Bukittinggi.

Untuk mewujudkan hal tersebut, maka mahasiswa UIN Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi menghimpun diri dalam suatu wadah organisasi kemahasiswaan yang digerakan
dengan pedoman Undang-Undang Organisasi Kemahasiswaan sebagai berikut:
BAB I
NAMA DAN KEDUDUKAN

Pasal 1
NAMA
(1) Undang-Undang Keluarga Besar Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sjech Muhammad
Djamil Djambek Bukittinggi disingkat UUKBM UIN SMDD BKT
(2) Senat Mahasiswa Universitas disingkat SEMA-U
(3) Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas disingkat DEMA-U
(4) Senat Mahasiswa Fakultas disingkat SEMA-F
(5) Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Disingkat DEMA-F
(6) Unit Kegiatan Mahasiswa/Khusus disingkat UKM/UKK
(7) Himpunan Mahasiswa Program Studi disingkat HMPS

Pasal 2
KEDUDUKAN
Organisasi Kemahasiswaan ini berkedududkan di Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M.
Djamil Djambek Bukittinggi.

BAB II
ASAS, SIFAT, TUJUAN, DAN USAHA

Pasal 3
ASAS
Organisasi Kemahasiswaan UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi berasaskan Pancasila
dan Islam.
Pasal 4
SIFAT
Organisasi Kemahasiswaan UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi bersifat Akademis,
Independen, dan Demokratis.
Pasal 5
TUJUAN
Terbinanya mahasiswa yang akademis inovatif pengabdi yang bernafaskan Islam dan
bertanggung jawab atas terwujudnya mahasiswa Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil
Djambek Bukittinggi yang kritis dinamis dan cerdas intelektual, cerdas emosional dan cerdas
spiritual sebagai pilar pembangunan dan perubahan yang diridhoi Allah Subhanahu
wataa’ala.

Pasal 6
USAHA
(1) Membina mahasiswa yang bertaqwa kepada Allah SWT., akademis yang memiliki
wawasan integrasi ke-ilmuan, ke-Islaman, dan ke-Indonesiaan dalam pengabdian
mewujudkan masyarakat adil dan makmur
(2) Mendorong mahasiswa menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan
akademik dan/atau profesional yang dapat menerapkan, mengembangkan, dan
menciptakan ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau kesenian yang bernuansa Islami.
(3) Mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau bakat dan
minat dan/atau mengupayakan penggunaannya untuk meningkatkan taraf hidup
masyarakat, dan memperkaya budaya nasional yang bernuansa Iskami dan berwawasan
kebangsaan; dan
(4) Memperjuangkan kepentingan hak-hak mahasiswa dan masyarakat untuk kemaslahatan
bersama.

BAB III
KEDAULATAN

Pasal 7
KEDAULATAN
Kedaulatan Organisasi berada di tangan Mahasiswa Strata-1 (S1) UIN Sjech M. Djamil
Djambek Bukittinggi yang teregristrasi dan aktif mengikuti kegiatan akademik, serta
dilaksanakan sepenuhnya menurut AD/ART Organisasi Kemahasiswaan UIN Sjech M.
Djamil Djambek Bukittinggi.

BAB IV
KEANGGOTAAN

Pasal 8
ANGGOTA
Keanggotaan Organisasi Kemahasiswaan adalah Mahasiswa Strata-1 (S1) UIN Sjech M.
Djamil Djambek Bukittinggi yang masih teregristrasi.

BAB V
ORGANISASI

Pasal 9
JENIS ORGANISASI KEMAHASISWAAN
Organisasi Kemahasiswaan terdiri dari Organisasi Legisatif, Eksekutif, Peminatan dan Bakat.
(1) Organisasi Legislatif terdiri dari:
a. Senat Mahasiswa Universitas (SEMA-U), dan
b. Senat Mahasiswa Fakultas (SEMA-F)

(2) Organisasi Eksekutif terdiri dari:


a. Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas (DEMA-U)
b. Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas (DEMA-F)
c. Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS)

(3) Organisasi Peminatan dan Bakat adalah Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan Unit
Kegiatan Khusus (UKK) ditingkat Universitas

Pasal 10
STRUKTUR ORGANISASI KEMAHASISWAAN
(1) Organisasi Kemahasiswaan ditingkat Universitas terdiri dari:
a. Senat Mahasiswa Universitas (SEMA-U); dan
b. Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA-U)
c. Unit Kegiatan Mahasiswa/Khusus (UKK/UKM)

(2) Organisasi Kemahasiswaan ditingkat Fakultas terdiri dari:


a. Senat Mahasiswa Fakultas (SEMA-F)
d. Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas (DEMA-F)
e. Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS); dan
(3) Struktur Hirarki;

REKTOR
WAREK 3

DEKAN
WADEK 3
SEMA U DEMA U

UKK UKM

SEMA F DEMA F

HMPS

Keterangan:
a. Garis Instruktif :
b. Garis Kordinasi :

BAB V
FUNGSI, WEWENANG DAN TUGAS POKOK

Pasal 10
FUNGSI
(1) Senat Mahasiswa Universitas (SEMA-U) Universitas Islam Negeri Sjech M .
D j a m i l D j a m b e k (UIN SMDD) Bukittinggi berfungsi sebagai perwakilan tertinggi
mahasiswa ditingkat Universitas untuk:
a. Mengawasi pelaksanaan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD dan
ART), rekomendasi dan penggunaan anggaran serta kebijakan organisasi
kemahasiswaan.
b. Mengevaluasi pelaksanaan program organisasi kemahasiswaan setiap 3 bulan.
c. Mengevaluasi dan mengesahkan laporan pertanggung jawaban organisasi
kemahasiswaan diakhir kepengurusan.

(2) Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas (DEMA-U) Universitas Islam Negeri Sjech
M . D j a m i l D j a m b e k (UIN SMDD) Bukittinggi berfungsi sebagai perwakilan
tertinggi mahasiswa ditingkat Institut untuk:
a. Pelaksana Undang-undang kemahasiswaan.
b. Menampung, mengevaluasi dan menyalurkan aspirasi mahasiswa.

(3) Unit Kegiatan Khusus (UKK) Universitas Islam Negeri Sjech M . D j a m i l


D j a m b e k (UIN SMDD) Bukittinggi berfungsi sebagai perencana, pelaksana dan
pengembangan kegiatan ditingkat Institut yang bersifat penalaran, keilmuan, keIslaman,
bakat, minat dan kesejahteraan mahasiswa serta pengabdian pada masyarakat.
(4) Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Universitas Islam Negeri Sjech M . D j a m i l
D j a m b e k (UIN SMDD) Bukittinggi berfungsi sebagai wadah, perencana, pelaksana
dan pengembangan kegiatan ditingkat Institut yang bersifat penalaran, keilmuan,
keIslaman, bakat, minat dan kesejahteraan mahasiswa serta pengabdian pada masyarakat.

(5) Senat mahasiswa Fakultas (SEMA-F) UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
a. Menampung aspirasi mahasiswa ditingkat fakultas dibawahkoordinasi SEMA-U.
b. Mengawasi pelaksanaan program DEMA-F dan/atau HMPS ditingkat Fakultas
dibawah koordinasi SEMA-U.
c. Mengevaluasi pelaksanaan program DEMA-F dan/atau HMPS kemahasiswaan
setiap 3 bulan.
d. Mengevaluasi dan mengesahkan laporan pertanggung jawaban DEMA-F dan/atau
HMPS diakhir kepengurursan.

(6) Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas (DEMA-F) UIN Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi berfungsi:
a. Sebagai pelaksana harian kegiatan di tingkat fakultas dibawahkoordinasi
DEMA-U.
b. Mengevaluasi dan menyalurkan aspirasi mahasiswa ditingkat Fakultas.

(7) Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) UIN Sjech M . D j a m i l D j a m b e k


Bukittinggi berfungsi sebagai wadah pengembangan kreatif mahasiswa dalam kegiatan
program studi masing-masing.

(8) Unit Kegiatan Khusus (UKK) Universitas Islam Negeri Sjech M . D j a m i l


D j a m b e k (UIN SMDD) Bukittinggi berfungsi sebagai perencana, pelaksana dan
pengembangan kegiatan ditingkat Institut yang bersifat penalaran, keilmuan, keIslaman,
bakat, minat dan kesejahteraan mahasiswa serta pengabdian pada masyarakat.

(9) Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Universitas Islam Negeri Sjech M . D j a m i l


D j a m b e k (UIN SMDD) Bukittinggi berfungsi sebagai wadah, perencana, pelaksana
dan pengembangan kegiatan ditingkat Institut yang bersifat penalaran, keilmuan,
keIslaman, bakat, minat dan kesejahteraan mahasiswa serta pengabdian pada masyarakat.

(10) Senat Mahasiswa Fakultas (SEMA-F) UIN Sjech M . D j a m i l D j a m b e k


Bukittinggi berfungsi:
a. Menampung aspirasi mahasiswa ditingkat fakultas dibawah koordinasi SEMA-U.
b. Mengawasi pelaksanaan program DEMA-F dan/atau HMPS ditingkat Fakultas
dibawah koordinasi SEMA-U.
c. Mengevaluasi pelaksanaan program DEMA-F dan HMPS Kemahasiswaan setiap 3
bulan.
d. Mengevaluasi dan mengesahkan laporan pertanggung jawaban DEMA-F dan/atau
HMPS diakhir kepengurursan.

(11) Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas (DEMA-F) UIN Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi berfungsi:
a. Sebagai pelaksana harian kegiatan di tingkat Fakultas dibawahkoordinasi DEMA-U.
b. Mengevaluasi dan menyalurkan aspirasi mahasiswa ditingkat Fakultas.

(12) Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) UIN Sjech M . D j a m i l D j a m b e k


Bukittinggi berfungsi sebagai wadah pengembangan kreatif dan inovatif mahasiswa
dalam kegiatan program studi masing-masing.

Pasal 11
WEWENANG
(13) Senat Mahasiswa (SEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi mempunyai wewenang:
a. Memberikan teguran dan meberikan sarak kepada pimpinan Universitas untuk
membekukan kepengurusan organisasi kemahasiswaan apabila melakukan
penyalahgunaan anggaran dana dan melakukan pelanggaran terhadap Undang-
Undang Kemahasiswaan, Garis Besar Haluan Program Kerja dan/atau Rekomendasi.
b. Menyelenggarakan musyawarah sebagai wujud kedaulatan tertinggi organisasi
mahasiswa.
c. Memberikan saran dan pendapat kepada organisasi kemahasiswaan dalam
mengambil sikap kelembagaan serta aturan organisasi lainnya.
d. Melakukan koordinasi dengan Senat Mahasiswa Fakultas (SEMA-F) di tingkat
Universitas
e. Mengesahkan hasil Rancangan Undang-Undang Senat Mahasiswa Fakultas
(SEMA-F).

(14) Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil
Djambek Bukittinggi mempunyai wewenang:
a. Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas (DEMA-U) yang mengkoordinasikan
kegiatan kemahasiswaan ditingkat Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil
Djambek Bukittinggi.
b. Sebagai pelaksana program organisasi kemahasiswaan.
c. Sebagai lembaga yang mengkordinasikan dan menginstruksikan pelaksanaan kegiatan
kemahasiswaan di tingkat Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi.
d. Memberikan instruksi kepada UKM/UKK dalam rangka pelaksanaan kegiatan
kegiatan kemahasiswaan di tingkat Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil
Djambek Bukittinggi dalam melaksanakan fungsinya.

(15) Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan Unit Kegiatan Khusus (UKK) Universitas Islam
Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi berwenang memberikan saran dan
pendapat serta usulan kepada DEMA-U melalui SEMA-U.

(16) Senat Mahasiswa Fakultas (SEMA-F) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil
Djambek Bukittinggi mempunyai wewenang:
a. Mengontrol kinerja DEMA-F dan/atau HMPS dalam melakukan program kerja.
b. Memberikan saran dan pendapat kepada DEMA-F dan/atau HMPS dalam
mengambil sikap kelembagaan serta aturan organisasi lainnya.
c. Memberikan teguran kepada DEMA-F dan/atau HMPSapabila melakukan
penyelewengan organisasi yang bertentangan dengan AD/ART KBM UIN Sjech M.
Djamil Djambek Bukittinggi dan aturan lainnya.
d. memberikan saran dan pendapat serta usulan kepada SEMA-U.

(17) Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Fakultas Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech
M. Djamil Djambek Bukittinggi berwenang merekomendasikan keputusan dan kebijakan
Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) dengan berpedoman pada rekomendasi,
AD/ART KBM, dan Aturan SEMA-F

(18) Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil
Djambek Bukittinggi berwenang meberikan saran dan pendapat serta usulan kepada
DEMA-F dan SEMA-F.

Pasal 12
TUGAS POKOK
(19) Senat Mahasiswa (SEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi mempunyai wewenang:
1) Sebagai mitra kerja Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri
(UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi dalam melaksanakan kebijakan
organisasi kemahasiswaan.
2) Menampung dan mengakomodir aspirasi mahasiswa serta menyalurkannya pada
pihak-pihak yang terkait
3) Memperjuangkan hak-hak akademik dan kemahasiswaan dengan santun dan tidak
tidak bertentangan dengan aturan yang berlaku
4) Merumuskan norma-norma dan aturan dalam pelaksanakan kegiatan kemahasiswaan
yang tidak bertentangan dengan aturan yang lebih tinggi
5) Merumuskan AD/ART organisasi mahasiswa dengan tetap berdasarkan pada
peraturan perundangan yang berlaku
6) Menetapkan dan melaksanakan garis-garis besar program kerja SEMA.
7) Mengawasi anggaran belanja organisasi kemahasiswaan dan jalannya organisasi
kemahasiswaan di Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi.
8) Membentuk panitia pemili untuk pelaksanaan pemilihan Ketua Umum DEMA
Universitas dalam sidang umum
9) Bertanggungjawab dan melaporkan seluruh kegiatan secara berkala kepada Rektor
melalui Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasam.

(20) Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil
Djambek Bukittinggi mempunyai wewenang:
a. Sebagai mitra kerja Senat Mahasiswa (SEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech
M. Djamil Djambek Bukittinggi dalam melaksanakan Program kerja organisasi
kemahasiswaan.
b. Menjabarkan dan melaksanakan program organisasi dan ketetapan SEMA-U lainnya
dalam bentuk program kerja.
c. Mengkomunikasikan dan menginformasikan kegiatan kemahasiswaan di tingkat
Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.
d. Melaksanakan koordinasi dan sinkronisasi kegiatan kemahasiswaan.
e. Bertanggungjawaban menyampaikan laporan kegiatan dalam Sidang Paripurna
SEMA-U.
f. Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas (DEMA-U) bertanggung jawab kepada
Rektor/Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan.

(21) Unit Kegiatan Khusus (UKK) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi mempunyai tugas pokok:
a. Merancang dan melaksanakan pengembangan kegiatan minat, bakat, dan keterampilan
mahasiswa di tingkat Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi yang bersifat khusus.
b. Sebagai pelaksana program organisasi kemahasiswaan secara khusus yang tidak
ditangani secara spesifik oleh lembaga Eksekutif dan Legislati.
c. Berkordinasi dan mentaati perintah (instruksi) DEMA-U untuk terlaksananya kegiatan
kemahasiswaan di tingkat Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi.
d. Menjabarkan dan melaksanakan program organisasi dan ketetapan DEMA-U dalam
bentuk program kerja.
e. Mengkomunikasikan dan menginformasikan kegiatan kemahasiswaan di tingkat
Universitas dengan DEMA-U.
f. Menyampaikan laporan pertanggungjawaban didalam Sidang Umum Senat
Mahasiswa Universitas (SEMA-U) .

(22) Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil
Djambek Bukittinggi mempunyai tugas pokok:
a. Merancang dan melaksanakan pengembangan kegiatan minat, bakat, dan keterampilan
mahasiswa di tingkat Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi yang bersifat khusus.
b. Sebagai pelaksana program organisasi kemahasiswaan secara khusus yang tidak
ditangani secara spesifik oleh lembaga Eksekutif dan Legislati.
c. Berkordinasi dan mentaati perintah (instruksi) DEMA-U untuk terlaksananya kegiatan
kemahasiswaan di tingkat Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi.
d. Menjabarkan dan melaksanakan program organisasi dan ketetapan DEMA-U dalam
bentuk program kerja.
e. Mengkomunikasikan dan menginformasikan kegiatan kemahasiswaan di tingkat
Universitas dengan DEMA U.
f. Menyampaikan laporan pertanggungjawaban didalam sidang umum Senat Mahasiswa
Universitas (SEMA-U).

(23) Senat Mahasiswa Fakultas (SEMA-F) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil
Djambek Bukittinggi mempunyai tugas pokok:
a. Sebagai mitra kerja Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas (DEMA-F) dan Himpunan
Mahasiswa Program Studi (HMPS) dalam melaksanakan kebijakan organisasi
kemahasiswaan.
b. Menampung dan mengakomodir aspirasi mahasiswa serta menyalurkannya pada
pihak-pihak yang terkait, melalui kordinasi dengan Senat Mahasiswa Universitas
(SEMA-U).
c. Membuat program kerja khusus.
d. Memperjuangkan hak-hak akademik dan kemahasiswaan dengan santun dan tidak
tidak bertentangan dengan aturan yang berlaku ditingkat Fakultas
e. Merumuskan norma-norma dan aturan dalam pelaksanakan kegiatan kemahasiswaan
yang tidak bertentangan dengan aturan yang lebih tinggi di Fakultas
f. Merumuskan AD/ART organisasi mahasiswa dengan tetap berdasarkan pada
peraturan perundangan yang berlaku di Fakultas.
g. Menetapkan dan melaksanakan garis-garis besar program kerja SEMA-F.
h. Mengawasi anggaran belanja organisasi kemahasiswaan dan jalannya organisasi
kemahasiswaan di Fakultas
i. Membentuk panitia pemilih untuk pelaksanaan pemilihan Ketua Umum DEMA
Fakultas dan Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) dalam sidang umum
j. Mengawasi anggaran belanja DEMA-F dan HMPS.
k. Menyampaikan laporan pertanggungjawaban kepada Dekan Fakultas melalui Wakil
Dekan Bidang Kemahasiswaan.

(24) Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas (DEMA-F) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech
M. Djamil Djambek Bukittinggi mempunyai tugas pokok:
a. Menentukan Visi dan Misi Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas (DEMA-F).
b. Membuat Program Kerja Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas (DEMA-F) dalam
melaksanakan GBPK, DEMA-F bertanggungjawab kepada mahasiswa dalam sidang
paripurna SEMA-F.
c. Mewakili atau merekomendasikan mahasiswa pada tingkat fakultas untuk kegiatan di
dalam dan di luar kampus.
d. Mengkoordinasikan kegiatan dengan HMPS.
e. Membuat laporan pertanggungjawaban kegiatan.
f. Menyampaikan laporan pertanggungjawaban didalam sidang paripurna SEMA-F
setiap 6 bulan.

(25) Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M.
Djamil Djambek Bukittinggi mempunyai tugas pokok:
a. Menyelenggarakan, menjabarkan, melaksanakan, dan mengembangkan kegiatan
kemahasiswaan sesuai dengan jurusan atau prodinya sebagaimana digariskan oleh
Gerais Besar Program Kerja (GBPK).
b. Membuat laporan pertanggungjawaban kegiatan.
c. Menyampaikan laporan pertanggungjawaban di dalam sidang paripurna SEMA-F
setiap 6 bulan.

BAB VI
KEPENGURUSAN, KEANGGOTAAN DAN ATRIBUT

Pasal 13
KEPENGURUSAN
SENAT MAHASISWA UNIVERSITAS
(SEMA-U)
(1) Pengurus Senat Mahasiswa (SEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil
Djambek Bukittinggi sedapat mungkin terbentuk pada awal tahun anggaran dengan masa
kerja satu periode.

(2) Kepengurusan serta Ketua Umum Senat Mahasiswa Universitas tidak dapat dipilih untuk
masa kepengurusan selanjutnya.

(3) Kepengurusan Senat Mahasiswa (SEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M.
Djamil Djambek Bukittinggi ditentukan oleh Formatur/Ketua Umum terpilih terdiri dari:
a. Ketua Umum
b. Wakil Ketua Umum
c. Sekretaris Jendral
d. Bendahara Umum
(4) Komisi-komisi terdiri dari: Komisi 1 (Hukum dan Undang-Undang), Komisi 2 (Aspirasi
dan Advokasi), Komisi 3 (Pengawasan), Komisi 4 (Informasi dan Publikasi).
(5) Tata kerja Senat Mahasiswa (SEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil
Djambek Bukittinggi ditetapkan melalui Rapat Kerja sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.

(6) Kepengurusan Senat Mahasiswa (SEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M.
Djamil Djambek Bukittinggi dipilih melalui Sidang Istimewa dan disahkan oleh Rektor
Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.

(7) Syarat-syarat untuk menjadi Pengurus Senat Mahasiswa (SEMA) Universitas Islam
Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi sebagai berikut:
a. Teregistrasi dan aktif sebagai Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M.
Djamil Djambek Bukittinggi.
b. Mempunyai integritas kepribadian, budi pekerti luhur serta memiliki jiwa
kepemimpinan.
c. Pernah menjadi pengurus Ormawa intra kampus yang dibuktikan dengan Surat
Keputusan (SK).
d. Sehat jasmani dan rohani.
e. Bersedia dicalonkan dan/atau mencalonkan diri secara tertulis.
f. Menyatakan kesediaan secara tertulis untuk tidak menjadi pengurus pada organisasi
ekstra kampus atau partai politik selama menjabat.
g. Tidak pernah melanggar tata tertib dan kode etik mahasiswa.
h. Memiliki visi, misi, dan program yang jelas.
i. Mendapatkan rekomendasi tertulis dari Wakil Rektor/Wakil Ketua Bidang
Kemahasiswaan untuk tingkat Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil
Djambek Bukittinggi.
j. Telah lulus Pengenalan Budaya Akademik Kampus (PBAK) Universitas Islam
Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi dibuktikan dengan fotocopy
sertifikat.
k. Telah lulus Traning Legislatif (TL) dibuktikan dengan fotocopy sertifikat.
l. Berada pada Semester V-VII.
m. Telah melunasi SPP/UKT atau sejenisnya semester berjalan.
n. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 3,25.
o. Mampu membaca Al-Qur’an

(8) Anggota Senat Mahasiswa Universitas (SEMA-U):


a. Anggota Senat Mahasiswa Universitas berasal dari utusan Fakultas.
b. Pemilihan anggota Senat Mahasiswa dilaksanakan melalui perwakilan (HMPS)
dengan proporsi: 1 Jurusan/Prodi 1 wakil.

(26) Tata cara pemilihan Ketua Senat Mahasiswa Universitas:


a. Ketua Senat Mahasiswa dipilih dari dan oleh anggota SEMA-U.
b. Pemilihan Ketua SEMA-U berdasarkan musyawarah mufakat atau pemungutan
suara.
c. Ketua terpilih memiliki hak prerogatif menyusun komposisi pengurus SEMA-U.
d. Pengurus SEMA-U ditetapkan oleh Rektor
Pasal 14
KEPENGURUSAN
DEWAN EKSEKUTIF MAHASISWA UNIVERSITAS
(DEMA-U)
(1) Pengurus Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech
M. Djamil Djambek Bukittinggi sedapat mungkin terbentuk pada awal tahun anggaran
dengan masa kerja satu periode kepengurusan serta Ketua Umum tidak dapat dipilih
kembali untuk masa kepengurusan selanjutnya.

(2) Kepengurusan Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri (UIN)
Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi terdiri atas mahasiswa yang terdaftar dan aktif
mengikuti kegiatan akademik di Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil
Djambek Bukittinggi dan merupakan utusan Fakultas maupun melalui jalur Independen.

(3) Kepengurusan Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri (UIN)
Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi ditentukan oleh Formatur/Ketua Umum terpilih
terdiri dari:
a. Ketua Umum
b. Sekretaris Jendral
c. Bendahara Umum
d. Kementrian

(4) Tata kerja Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech
M. Djamil Djambek Bukittinggi ditetapkan melalui Rapat Pengurus sesuai dengan
ketentuan yang berlaku.

(5) Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri (UIN)
Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi dipilih melalui Perwakilan Mahasiswa yang diatur
oleh Ketetapan Senat Mahasiswa Universitas (SEMA-U).

(6) Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri (UIN)
Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi terpilih diberikan Wewenang membentuk
kepengurusannya dan disahkan secara Administratif oleh Rektor Universitas Islam
Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.

(7) Dalam melaksanakan Tugas Pokok dan Fungsinya, pengurus Dewan Eksekutif
Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi bertanggungjawab secara Administratif kepada Senat Mahasiswa (SEMA)
Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.

(8) Syarat-syarat untuk menjadi Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA)
Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi sebagai berikut:
a. Teregistrasi dan aktif sebagai Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M.
Djamil Djambek Bukittinggi.
b. Mempunyai integritas kepribadian, budi pekerti luhur serta memiliki jiwa
kepemimpinan.
c. Pernah menjadi pengurus Ormawa intra kampus yang dibuktikan dengan Surat
Keputusan (SK).
d. Sehat jasmani dan rohani.
e. Bersedia dicalonkan dan/atau mencalonkan diri secara tertulis.
f. Menyatakan kesediaan secara tertulis untuk tidak menjadi pengurus pada organisasi
ekstra kampus atau partai politik selama menjabat.
g. Tidak pernah melanggar tata tertib dan kode etik mahasiswa.
h. Memiliki visi, misi, dan program yang jelas.
i. Mendapatkan rekomendasi tertulis dari Wakil Rektor/Wakil Ketua Bidang
Kemahasiswaan untuk tingkat Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil
Djambek Bukittinggi.
j. Telah lulus Pengenalan Budaya Akademik Kampus (PBAK) Universitas Islam
Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi dibuktikan dengan fotocopy
sertifikat.
k. Telah lulus Latihan Kepemimpinan Madya Lanjut (LKML) dibuktikan dengan
fotocopy sertifikat.
l. Berada pada Semester V-VII.
m. Telah melunasi SPP/UKT atau sejenisnya semester berjalan.
n. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 3,25.
o. Mampu membaca Al-Qur’an

Pasal 15
KEPENGURUSAN
UNIT KEGIATAN KHUSUS
(UKK)
(1) Pengurus Unit Kegiatan Khusus (UKK) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil
Djambek Bukittinggi sedapat mungkin terbentuk pada awal tahun anggaran dengan masa
kerja satu periode kepengurusan.

(2) Kepengurusan Unit Kegiatan Khusus (UKK) terdiri atas:


a. Struktur kepengurusan diserahkan pada aturan organisasi masing-masing.
b. Masa kerja kepengurusan Unit Kegiatan Khusus (UKK) satu periode kepengurusan
dan pemilihan ketua umum ditentukan oleh AD/ART organisasi kemahasiswaan
tersebut dan diawasi oleh Senat Mahasiswa Universitas (SEMA-U).
c. Tata kerja kepengurusan Unit Kegiatan Khusus (UKK) ditetapkan melalui rapat
anggota sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
d. Kepengurusan Unit Kegiatan Khusus (UKK) disahkan oleh Rektor Universitas Islam
Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.
e. Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya pengurus Unit Kegiatan Khusus
(UKK) bertanggung jawab secara administasi kepada Dewan Eksekutif Mahasiswa
Universitas (DEMA-U) dan Senat Mahasiswa Universitas (SEMA-U) Universitas
Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.
f. Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya pengurus Unit Kegiatan Khusus
(UKK) bertanggungjawab secara moral dan menyampaikan secara tertulis kepada
anggota.

(3) Syarat-syarat untuk menjadi pengurus inti Unit Kegiatan Khusus (UKK) sebagai berikut:
a. Warga Negara Indonesia, beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa.
b. Terdaftar sebagai mahasiswa yang aktif mengikuti kegiatan akademik di Universitas
Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.
c. Mempunyai integritas kepribadian, budi pekerti luhur serta memiliki jiwa
kepemimpinan.
d. Menjaga Nama baik dan kewibawaan almamater.
e. Telah lulus Pengenalan Budaya Akademik Kampus (PBAK) atau sejenisnya
dibuktikan dengan fotocopy sertifikat.
f. Telah lulus Latihan Kepemimpinan Pengembangan Karakter Mahasiswa (LKPKM)
atau sejenisnya dibuktikan dengan fotocopy sertifikat.
g. Telah melunasi SPP/UKT atau sejenisnya semester berjalan.
h. Diatur lebih lanjut dalam AD/ART UKK

Pasal 16
KEPENGURUSAN
UNIT KEGIATAN MAHASISWA
(UKM)
(1) Pengurus Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M.
Djamil Djambek Bukittinggi sedapat mungkin terbentuk pada awal tahun anggaran
dengan masa kerja satu periode kepengurusan.

(2) Kepengurusan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) terdiri atas:


a. Struktur kepengurusan diserahkan pada aturan organisasi masing-masing.
b. Masa kerja kepengurusan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) satu periode
kepengurusan dan pemilihan ketua umum ditentukan oleh AD/ART organisasi
kemahasiswaan tersebut dan diawasi oleh Senat Mahasiswa Universitas (SEMA-U).
c. Tata kerja kepengurusan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) ditetapkan melalui rapat
anggota sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
d. Kepengurusan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) disahkan oleh Rektor Universitas
Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.
e. Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya pengurus Unit Kegiatan Mahasiswa
(UKM) bertanggung jawab secara administasi kepada Dewan Eksekutif Mahasiswa
Universitas (DEMA-U) dan Senat Mahasiswa Universitas (SEMA-U) Universitas
Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.
f. Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya pengurus Unit Kegiatan Mahasiswa
(UKM) bertanggungjawab secara moral dan menyampaikan secara tertulis kepada
anggota.

(3) Syarat-syarat untuk menjadi pengurus inti Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) sebagai
berikut:
a. Warga Negara Indonesia, beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa.
b. Terdaftar sebagai mahasiswa yang aktif mengikuti kegiatan akademik di Universitas
Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.
c. Mempunyai integritas kepribadian, budi pekerti luhur serta memiliki jiwa
kepemimpinan.
d. Menjaga Nama baik dan kewibawaan almamater.
e. Telah lulus Pengenalan Budaya Akademik Kampus (PBAK) atau sejenisnya
dibuktikan dengan fotocopy sertifikat.
f. Telah lulus Latihan Kepemimpinan Pengembangan Karakter Mahasiswa (LKPKM)
atau sejenisnya dibuktikan dengan fotocopy sertifikat.
g. Telah melunasi SPP/UKT atau sejenisnya semester berjalan.
h. Diatur lebih lanjut dalam AD/ART UKM
Pasal 17
KEPENGURUSAN
SENAT MAHASISWA FAKULTAS
(SEMA-F)
(1) Pengurus Senat Mahasiswa Fakultas (SEMA-F) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech
M. Djamil Djambek Bukittinggi sedapat mungkin terbentuk pada awal tahun anggaran
dengan masa kerja satu periode.

(2) Kepengurusan serta Ketua Umum Senat Mahasiswa Fakultas tidak dapat dipilih untuk
masa kepengurusan selanjutnta di tingkat Fakultas.

(3) Kepengurusan Senat Mahasiswa Fakultas (SEMA-F) Universitas Islam Negeri (UIN)
Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi ditentukan oleh Formatur/Ketua Umum terpilih
terdiri dari:
a. Ketua Umum
b. Sekretaris Umum
c. Bendahara Umum
a. Komisi-komisi terdiri dari: Komisi 1 (Hukum dan undang-undang), Komisi 2
(Aspirasi dan Advokasi), Komisi 3 (Pengawasan), Komisi 4 (Informasi dan
Publikasi).

(4) Tata kerja Senat Mahasiswa Fakultas (SEMA-F) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech
M. Djamil Djambek Bukittinggi ditetapkan melalui rapat kerja sesuai dengan ketentuan
yang berlaku.

(5) Kepengurusan Senat Mahasiswa Fakultas (SEMA-F) Universitas Islam Negeri (UIN)
Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi dipilih oleh Formatur/Ketua Umum terpilih dan
disahkan oleh Dekan Fakultas Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi.

(6) Syarat-syarat untuk menjadi pengurus Senat Mahasiswa Fakultas (SEMA-F) Universitas
Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi sebagai berikut:
a. Teregistrasi dan aktif sebagai Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M.
Djamil Djambek Bukittinggi.
b. Mempunyai integritas kepribadian, budi pekerti luhur serta memiliki jiwa
kepemimpinan.
c. Pernah menjadi pengurus Ormawa intra kampus yang dibuktikan dengan Surat
Keputusan (SK).
d. Sehat jasmani dan rohani.
e. Bersedia dicalonkan dan/atau mencalonkan diri secara tertulis.
f. Menyatakan kesediaan secara tertulis untuk tidak menjadi pengurus pada organisasi
ekstra kampus atau partai politik selama menjabat.
g. Tidak pernah melanggar tata tertib dan kode etik mahasiswa.
h. Memiliki visi, misi, dan program yang jelas.
i. Mendapatkan rekomendasi tertulis dari Wakil Dekan Ketua Bidang Kemahasiswaan
untuk tingkat Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.
j. Telah lulus Pengenalan Budaya Akademik Kampus (PBAK) Universitas Islam
Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi dibuktikan dengan fotocopy
sertifikat.
k. Telah lulus Sekolah Legislatif (SL) dibuktikan dengan fotocopy sertifikat.
l. Berada pada Semester V-VII.
m. Telah melunasi SPP/UKT atau sejenisnya semester berjalan.
n. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 3,25.
o. Mampu membaca Al-Qur’an

(7) Anggota Senat Mahasiswa Fakultas (SEMA-F);


a. Berasal dari utusan Program Studi yang pernah menjadi pengurus HMPS
b. Pemilihan anggota Senat Mahasiswa dilaksanakan melalui perwakilan HMPS dengan
proporsi sesuai dengan kebutuhan kepengurusan SEMA-F

Pasal 18
KEPENGURUSAN
DEWAN EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS
(DEMA-F)
(1) Pengurus Dewan Eksekutif Fakultas (DEMA-F) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech
M. Djamil Djambek Bukittinggi sedapat mungkin terbentuk pada awal tahun anggaran
dengan masa kerja satu periode kepengurusan serta Ketua Umum tidak dapat dipilih
kembali untuk masa kepengurusan selanjutnya.

(2) Kepengurusan Dewan Eksekutif Fakultas (DEMA-F) Universitas Islam Negeri (UIN)
Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi terdiri atas mahasiswa yang terdaftar dan aktif
mengikuti kegiatan akademik di Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil
Djambek Bukittinggi dan merupakan utusan HMPS maupun melalui jalur Independen.

(3) Kepengurusan Dewan Eksekutif Fakultas (DEMA-F) Universitas Islam Negeri (UIN)
Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi ditentukan oleh Formatur/Ketua Umum terpilih
terdiri dari:
a. Ketua Umum
b. Sekretaris Umum
c. Bendahara Umum
d. Bidang-Bidang

(4) Tata kerja Dewan Eksekutif Fakultas (DEMA-F) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech
M. Djamil Djambek Bukittinggi ditetapkan melalui rapat pengurus sesuai dengan
ketentuan yang berlaku.

(5) Ketua Umum Dewan Eksekutif Fakultas (DEMA-F) Universitas Islam Negeri (UIN)
Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi dipilih melalui perwakilan mahasiswa dari HMPS
yang diatur dalam ketetapan SEMA-F.

(6) Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri (UIN)
Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi terpilih diberikan wewenang membentuk
kepengurusannya dan disahkan secara administratif oleh Dekan Fakultas Universitas
Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.

(7) Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, pengurus Dewan Eksekutif Fakultas
(DEMA-F) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
bertanggungjawab secara administratif kepada Senat Mahasiswa Fakultas (SEMA-F)
Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.
(8) Syarat-syarat untuk menjadi Ketua Umum Dewan Eksekutif Fakultas (DEMA-F)
Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi sebagai berikut:
a. Teregistrasi dan aktif sebagai Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M.
Djamil Djambek Bukittinggi.
b. Mempunyai integritas kepribadian, budi pekerti luhur serta memiliki jiwa
kepemimpinan.
c. Pernah menjadi pengurus Ormawa intra kampus yang dibuktikan dengan Surat
Keputusan (SK).
d. Sehat jasmani dan rohani.
e. Bersedia dicalonkan dan/atau mencalonkan diri secara tertulis.
f. Menyatakan kesediaan secara tertulis untuk tidak menjadi pengurus pada organisasi
ekstra kampus atau partai politik selama menjabat.
g. Tidak pernah melanggar tata tertib dan kode etik mahasiswa.
h. Memiliki visi, misi, dan program yang jelas.
i. Mendapatkan rekomendasi tertulis dari Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan untuk
tingkat Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.
j. Telah lulus Pengenalan Budaya Akademik Kampus (PBAK) Universitas Islam
Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi dibuktikan dengan fotocopy
sertifikat.
k. Telah lulus Latihan Kepemimpinan Madya (LKM) dibuktikan dengan fotocopy
sertifikat.
l. Berada pada Semester V-VII.
m. Telah melunasi SPP/UKT atau sejenisnya semester berjalan.
n. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 3,25.
o. Mampu membaca Al-Qur’an

Pasal 19
KEPENGURUSAN
HIMPUNAN MAHASISWA PROGRAM STUDI
(HMPS)
(1) Pengurus Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Universitas Islam Negeri (UIN)
Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi sedapat mungkin terbentuk pada awal tahun
anggaran dengan masa kerja satu periode kepengurusan serta Ketua Himpunan
Mahasiswa Program Studi (HMPS) tidak dapat dipilih kembali untuk masa kepengurusan
selanjutnya.

(2) Ketua Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) terdiri dari mahasiswa yang
terdaftar dan aktif mengikuti kegiatan akademik di Program Studi serta terpilih
berdasarkan hasil Musyawarah yang ditetapkan oleh SEMA-F.

(3) Kepengurusan Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) terdiri atas:


a. Ketua Umum
b. Sekretaris Umum
c. Bendahara Umum, dan
d. Bidang-bidang merangkap anggota.

(4) Tata kerja kepengurusan Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) ditetapkan
melalui rapat pengurus sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
(5) Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Universitas Islam Negeri
(UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi dipilih melalui musyawarah yang
ditetapkan SEMA-F.

(6) Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Universitas Islam Negeri
(UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi terpilih diberikan Wewenang untuk
membentuk kepengurusannya dan disahkan secara administrasi oleh Dekan Fakultas
Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.

(7) Dalam melaksanakan Tugas Pokok dan Fungsinya pengurus Himpunan Mahasiswa
Program Studi (HMPS) bertanggungjawab secara administasi kepada Dewan Eksekutif
Mahasiswa Fakultas (DEMA-F) dan Senat Mahasiswa Fakultas (SEMA-F) Universitas
Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.

(8) Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya pengurus Himpunan Mahasiswa
Program Studi (HMPS) bertanggungjawab secara moral kepada mahasiswa Program
Studi melalui forum organisasinya.

(9) Syarat-syarat untuk menjadi Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Program Studi
(HMPS) sebagai berikut:
a. Warga Negara Indonesia, beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa.
b. Terdaftar sebagai mahasiswa yang aktif di Program Studi dan mengikuti kegiatan
akademik di Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
c. Mempunyai integritas kepribadian, budi pekerti luhur serta memiliki jiwa
kepemimpinan.
d. Menjaga Nama baik dan kewibawaan almamater.
e. Telah lulus Pengenalan Budaya Akademik Kampus (PBAK) atau sejenisnya
dibuktikan dengan fotocopy sertifikat.
f. Bisa membaca Al-Qur’an
g. Telah lulus Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) dibuktikan dengan fotocopy
sertifikat.
h. Berada pada semester III-VI.
i. Telah melunasi SPP/UKT atau sejenisnya semester berjalan.
j. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 3,25.
k. Memiliki Visi dan Misi yang selaras dengan ptogram studi
l. Mendapatkan rekomendasi tertulis dari Ketua Program Studi.

Pasal 10
KEANGGOTAAN
(1) Keanggotaan Senat Mahasiswa Universitas (SEMA-U) terdiri atas mahasiswa yang
terdaftar dan aktif mengikuti kegiatan akademik di Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech
M. Djamil Djambek Bukittinggi dan merupakan perwakilan dari setiap fakultas dan
Prodi. Penempatan komisi-komisi ditentukan oleh Ketua Umum terpilih.

(2) Keanggotaan Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas (DEMA-U) terdiri atas


mahasiswa yang terdaftar dan aktif mengikuti kegiatan akademik di Universitas Islam
Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi dan merupakan perwakilan dari
setiap fakultas dan menteri-menteri ditentukan oleh Ketua Umum sesuai dengan
ketetapan yang berlaku.
(3) Keangotaan Unit Kegiatan Khusus (UKK) terdiri atas mahasiswa terdaftar dan aktif
mengikuti akademik Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi dan
lulus PBAK serta sukarela menjadi anggota.

(4) Keangotaan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) terdiri atas mahasiswa yang terdaftar dan
aktif mengikuti kegiatan akademik di Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil
Djambek Bukittinggi. Dinyatakan lulus PBAK dan serta sukarela menjadi anggota.

(5) Keanggotaan Senat Mahasiswa Fakultas (SEMA-F) terdiri atas mahasiswa yang terdaftar
dan aktif mengikuti kegiatan akademik di Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M.
Djamil Djambek Bukittinggi dan meruapakan Perwakilan HMPS.

(6) Keanggotaan Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas (DEMA-F) terdiri atas mahasiswa
yang terdaftar dan aktif mengikuti kegiatan akademik di Universitas Islam Negeri (UIN)
Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi yakni Ketua Umum dan merupakan Perwakilan
Mahasiswa dan anggota departemennya ditentukan oleh Ketua Umum sesuai dengan
ketetapan yang berlaku.

(7) Keanggotaan Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) terdiri atas mahasiswa yang
terdaftar dan aktif mengikuti kegiatan akademik di Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech
M. Djamil Djambek Bukittinggi yang merupakan Mahasiswa dari program studi yang
bersangkutan dan anggota bidangnya ditentukan oleh Ketua Umum HMPS sesuai dengan
ketetapan yang berlaku.

Pasal 20
ATRIBUT

(1) Atribut Senat Mahasiswa Universitas (SEMA-U) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech
M. Djamil Djambek Bukittinggi:
a. Lambang
b. Stempel
c. Bendera
d. Pakaian Dinas Harian (PDH) dengan warna dasar Dongker

(2) Atribut Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas (DEMA-U) Universitas Islam Negeri
(UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi:
a. Lambang
b. Stempel
c. Bendera
d. Pakaian Dinas Harian (PDH) dengan warna yang ditetapka berdasarkan rekomendasi.

(3) Atribut Unit Kegiatan Khusus (UKK) dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Universitas
Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi menyesuaikan dengan
AD/ART masing-masing.

(4) Atribut Senat Mahasiswa Fakultas (SEMA-F) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M.
Djamil Djambek Bukittinggi:
a. Lambang
b. Stempel
c. Bendera
d. Pakaian Dinas Harian (PDH) dengan warna dasar Biru di semua Fakultas dan tidak
menyerupai PDH UKK/UKM

(5) Atribut Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas (DEMA-F) Universitas Islam Negeri
(UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi:
a. Lambang
b. Bendera
c. Stempel
d. Pakaian Dinas Harian (PDH) dengan warna:
1) Fakultas Tarbiyah dengan warna Kuning.
2) Fakultas Syariah dengan warna Hijau.
3) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam dengan warna Biru.
4) Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah dengan warna Coklat.

(6) Atribut Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Universitas Islam Negeri (UIN)
Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi:
a. Lambang
b. Stempel
c. Bendera
d. Pakaian Dinas Harian (PDH) dengan warna dasar diatur lebih lanjut oleh SEMA-F.

BAB VIII
HAK DAN KEWAJIBAN ORGANISASI KEMAHASISWAAN

Pasal 21
HAK ORGANISASI KEMAHASISWAAN
(1) Menggunakan barang inventaris organisasi sesuai dengan prosedur dan peraturan yang
berlaku.
(2) Menggunakan kantor organisasi kemahasiswaan setiap hari.
(3) Memperoleh layanan kesejahteraan dan penghargaan sesuai dengan ketentuan
perundang-undangan yang berlaku dalam lingkungan Universitas Islam Negeri (UIN)
Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.

Pasal 22
KEWAJIBAN ORGANISASI KEMAHASISWAAN
(1) Menjaga keamanan, ketertiban, kebersihan dan kerapian Pusat Kegiatan Mahasiswa
(PKM) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.
(2) Merawat barang-barang inventaris dan turut bertanggungjawab terhadap keutuhannya.
(3) Mempertanggungjawabkan kegiatan dan penggunaan dana dari Universitas Islam Negeri
(UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi atau pihak lain melalui LPJ ke Senat
Mahasiswa Universitas (SEMA-U) pada lingkup Universitas dan Senat Mahasiswa
Fakultas (SEMA-F) pada lingkup Fakultas.
(4) Mengganti segala pembiayaan, kerugian dan kerusakan yang timbul akibat penggunaan
inventaris negara yang tidak sesuai dengan fungsinya.
(5) Berkewajiban menghadiri dan atau mengikuti undangan kegiatan sesama Organisasi
Mahasiswa (ORMAWA) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi.
(6) Mematuhi Kode Etik mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil
Djambek Bukittinggi.
BAB IX
PELANGGARAN ORGANISASI KEMAHASISWAAN

Pasal 23
PELANGGARAN ORGANISASI KEMAHASISWAAN
(1) Melanggar Undang-undang kemahasiswaan yang berlaku di Universitas Islam Negeri
(UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.
(2) Tidak mengumpulkan LPJ dalam waktu yang telah di tetapkan Senat Mahasiswa.
(3) Tidak dapat mempertanggungjawabkan kegiatan dan atau penggunaan dana dari kampus
sesuai dengan aturan yang berlaku.
(4) Menggunakan kantor organisasi kemahasiswaan tidak sesuai dengan fungsinya.
(5) Melaksanakan program kerja tanpa koordinasi kepada SEMA-U dan DEMA-U pada
lingkup Universitas dan SEMA-F dan DEMA-F pada lingkup Fakultas.
(6) Mengambil barang inventaris organisasi lain tanpa seizin organisasi bersangkutan.
(7) Pencemaran nama baik lembaga lain.

BAB X
PEMBENTUKAN
ORGANISASI KEMAHASISWAAN

Pasal 24
PEMBENTUKAN
ORGANISASI KEMAHASISWAAN
(1) Syarat-syarat pembentukan Unit Kegiatan Khusus (UKK) dan Unit Kegiatan Mahasiswa
(UKM) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi sebagai
berikut:
a. Minimal memiliki 50 anggota yang dibuktikan dengan bukti administrasi.
b. Memiliki Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) yang dibuktikan
dengan bukti autentik.
c. Mendapat persetujuan dari Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil
Djambek Bukittinggi, SEMA-U, DEMA-U, UKK dan UKM dengan surat
persetujuan dari masingmasing pihak tersebut.
d. Jelas alasan dan tujuan pembentukan yang dirangkum dalam bentuk proposal dan
atau sejenisnya.
e. Tidak memiliki orientasi yang sama dengan UKK dan UKM yang sudah ada..
f. UKK dan UKM hanya dapat dibentuk pada tingkat Universitas.
g. Siap melakukan uji kelayakan selama satu periode kepengurusan.

(2) Mekanisme pelaksanaan pembentukan Unit Kegiatan Khusus (UKK) dan Unit Kegiatan
Mahasiswa (UKM) sebagai berikut:
a. Mengajukan permohonan kepada Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas (DEMA-
U) dengan disertai syarat-syarat sebagaimana pada Ayat (1) di atas.
b. Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas (DEMA-U) mengeluarkan surat putusan.
c. Surat putusan Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas (DEMA-U) diteruskan ke
Senat Mahasiswa Universitas (SEMA-U).
d. UKK dan atau UKM dinyatakan terbentuk atau tidak terbentuk setelah mendapat
surat keputusan (SK) dari Senat Mahasiswa Universitas (SEMA-U) dan Rektor
Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.

BAB XII
KONSTITUSI ORMAWA
UIN SJECH M. DJAML DJAMBEK BUKITTINGGI

Pasal 25
KONSTITUSI
(1) UUD 1945
(2) SK Dirjen Pendis No. 4961 Tahun 2016
(3) Statuta UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.
(4) SK Rektor UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
(5) Pedoman Ormawa UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
(6) Undang-Undang Keluarga Besar Mahasiswa UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
(7) Ketetapan SEMA-U
(8) Ketetapan SEMA-F

BAB XIII
SANKSI-SANKSI DAN PEMBEKUAN
ORGANISASI KEMAHASISWAAN

Pasal 26
SANKSI BAGI ORGANISASI KEMAHASISWAAN
(1) Peringatan Lisan: Secara berjenjang peringatan lisan dapat diberikan atas pelanggaran
undang-undang kemahasiswaan yang dilakukan oleh organisasi kemahasiswaan.

(2) Peringatan Tertulis: Peringatan tertulis diberikan atas dasar tidak diindahkannya
peringatan lisan. Bila peringatan tertulis pertama tidak diindahkan, maka akan diberikan
peringatan tertulis kedua.

(3) Peringatan tertulis langsung diberikan apabila organisasi yang bersangkutan melakukan
pelanggaran yang sifatnya fatal.

(4) Pembekuan Anggaran: diberlakukan apabila organisasi kemahasiswaan melanggar Pasal


23 ayat (2) dan (3). (5).

(5) Pembekuan Organisasi: diberlakukan bila organisasi kemahasiswaan tidak


mengindahkan peringatan tertulis kedua.

(6) Pembekuan Organisasi: pembekuan organisasi kemahasiswaan dapat dilakukan terhadap


organisasi kemahasiswaan yang:
a. Tidak memiliki program kerja organisasi.
b. Melaksanakan kegiatan di luar program kerja direncanakan tanpa koordinasi ke
SEMA dan DEMA.

Pasal 27
PEMBEKUAN ORGANISASI KEMAHASISWAAN
(1) Pembekuan organisasi kemahasiswaan dapat dilakukan jika terbukti melakukan
pelanggaran terhadap peraturan yang berlaku di Universitas Islam Negeri Sjech M.
Djamil Djambek Bukittinggi.
(2) Pembekuan organisasi kemahasiswaan ditetapkan oleh Rektor/Dekan dan/atau Wakil
Rektro/Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan berdasarkan hasil pertimbangan Dewan
Komite Etik atau Tim yang dibentuk oleh Rektot/Dekan.
(3) Tidak mampu lagi menjalankan fungsinya sebagai organisasi kemahasiswaan.
(4) Melanggar Undang-Undang organisasi kemahasiswaan dan telah diberikan peringatan
tertulis kedua.
(5) Tidak menjalankan program kerja selama 6 (enam) bulan.

Pasal 28
YANG BERWENANG MEMBERIKAN SANKSI
(1) Yang berwenang memberikan sanksi adalah Pimpinan Universitas, Rektor/Dekan
dan/atau Wakil Rektor/Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Universitas dan/atau
Fakultas.
(2) Keputusan Senat Mahasiswa Universitas berdasarkan Sidang Tertutup Pengurus Senat
Mahasiswa yang di hadiri oleh Sekurangnya ½ + 1 Anggota Senat Mahasiswa
Universitas.

Pasal 29
ATURAN TAMBAHAN
Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar dan Penjabaran Anggaran Dasar dimuat
dalam Peraturan-Peraturan/Ketentuan-Ketentuan tersendiri yang tidak bertentangan dengan
Anggaran Dasar dan Penjabaran Anggaran Dasar Keluarga Besar Mahasiswa Universitas
Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.
ANGGARAN RUMAH TANGGA (ART)

KELUARGA BESAR MAHASISWA (KBM)


UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)
SEJCH M. DJAMIL DJAMBEK BUKITTINGGI

BAB I
KEANGGOTAAN

Pasal 1
HAK ANGGOTA SETIAP ANGGOTA
Setiap Anggota KBM UIN SMDD Bukittinggi mempunyai hak yang sama dalam:
(1) Mengeluarkan pendapat, saran, usul dan pertanyaan baik secara lisan maupun tulisan.
(2) Memilih dan dipilih.
(3) Mengikuti setiap kegiatan yang dilakukan oleh organisasi-organisasi Kemahasiswaan di
Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.

Pasal 2
KEWAJIBAN ANGGOTA
Setiap KBM UIN SMDD Bukittinggi berkewajiban:
(1) Menjunjung tinggi dan menjaga nama baik Kampus dan Organisasi Kemahasiswaan
Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.
(2) Mentaati Peraturan Perundang-Undangan dan AD/ART Organisai Kemahasiswaan yang
berlaku di Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.

Pasal 3
PEMBERHENTIAN ANGGOTAAN PENGURUS
(1) Tidak terdaftar sebagai mahasiswa dan/atau dalam keadaan cuti akademik.
(2) Telah dinyatakan lulus Strata Satu S1 (Wisuda).
(3) Dijatuhi skorsing minimal satu semester atau dipecat sebagai mahasiswa.
(4) Permintaan sendiri.
(5) Meninggal dunia.
(6) Tidak menjaga nama baik Organisasi dan/atau Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M.
Djamil Djambek Bukittinggi.
(7) Melanggara aturan dan/atau ketetapan yang berlaku di Universitas Islam Negeri (UIN)
Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.

BAB II
SENAT MAHASISWA UNIVERSITAS

Pasal 4
SEMA-U
Senat Mahasiswa (SEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi adalah Lembaga Legislatif dan Perwakilan Mahasiswa tertinggi dilingkungan
Organisasi Mahasiswa UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.

Pasal 5
KEANGGOTAAN SEMA-U
Keanggotaan SEMA-U terdiri dari:
(1) Terdiri dari perwakilan Mahasiswa dari Fakultas yang terpilih menjadi utusan.
(2) Pemilihan anggota Senat Mahasiswa dilaksanakan melalui perwakilan (HMPS) dengan
proporsi: 1 Jurusan/Prodi 1 wakil.
(3) Anggota SEMA-U ditetapkan dalam proses sidang Umum Senat Mahasiswaan.
(4) Susunan, kedudukan dan keanggotaan SEMA-U diatur dan ditetapkan dalam ketetapan
SEMA U.
Pasal 6
TUGAS SEMA-U
Senat Mahasiswa (SEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi mempunyai tugas:
1) Sebagai mitra kerja Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri
(UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi dalam melaksanakan kebijakan organisasi
kemahasiswaan.
2) Menampung dan mengakomodir aspirasi mahasiswa serta menyalurkannya pada pihak-
pihak yang terkait
3) Memperjuangkan hak-hak akademik dan kemahasiswaan dengan santun dan tidak tidak
bertentangan dengan aturan yang berlaku
4) Merumuskan norma-norma dan aturan dalam pelaksanakan kegiatan kemahasiswaan
yang tidak bertentangan dengan aturan yang lebih tinggi
5) Merumuskan AD/ART organisasi mahasiswa dengan tetap berdasarkan pada peraturan
perundangan yang berlaku
6) Menetapkan dan melaksanakan garis-garis besar program kerja SEMA.
7) Mengawasi anggaran belanja organisasi kemahasiswaan dan jalannya organisasi
kemahasiswaan di Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi.
8) Membentuk panitia pemili untuk pelaksanaan pemilihan Ketua Umum DEMA
Universitas dalam sidang umum
9) Bertanggungjawab dan melaporkan seluruh kegiatan secara berkala kepada Rektor
melalui Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasam.Mengawasi pengurus
DEMA Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi dalam
melaksanakan kebajikan organisasi kemahasiswaan.

Pasal 7
WEWENANG SEMA-U
Senat Mahasiswa (SEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi mempunyai wewenang:
1) Memberikan teguran dan meberikan sarak kepada pimpinan Universitas untuk
membekukan kepengurusan organisasi kemahasiswaan apabila melakukan
penyalahgunaan anggaran dana dan melakukan pelanggaran terhadap Undang-Undang
Kemahasiswaan, Garis Besar Haluan Program Kerja dan/atau Rekomendasi.
2) Menyelenggarakan musyawarah sebagai wujud kedaulatan tertinggi organisasi
mahasiswa.
3) Memberikan saran dan pendapat kepada organisasi kemahasiswaan dalam mengambil
sikap kelembagaan serta aturan organisasi lainnya.
4) Melakukan koordinasi dengan Senat Mahasiswa Fakultas (SEMA-F) di tingkat
universitas /institut.
5) Mengesahkan hasil rancangan Undang-Undang Senat Mahasiswa Fakultas (SEMA-F).
Pasal 8
HAK SEMA-U
(1) Merumuskan norma-norma dan aturan yang diperlukan dilingkungan Keluarga Besar
Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.
(2) Merumuskan dan mengubah AD/ART Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) Universitas
Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi dengan tetap bersandarkan
pada peraturan perundangan yang berlaku.
(3) Memiliki Hak Interpelasi, Hak Angket dan Hak Menyatakan Pendapat kepada Organiasi
Kemahasiswaan.

Pasal 9
KEWAJIBAN SEMA-U
(1) Sebagai badan normatif tertinggi, SEMA-U wajib menyampaikan pertanggung jawaban
kepada Mahasiswa dalam Sidang Paripurna
(2) Sebagai subsistem kelembagaan non-struktural di Universitas, SEMA-U bertanggung
jawab kepada Rektor/Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan.
(3) Meminta dan mengevaluasi laporan pertanggung jawaban program kerja DEMA-U dan
SEMA-F dalam 1 (satu) periode
(4) Menjalankan komunikasi dan koordinasi dengan SEMA-F

Pasal 10
HAK ANGGOTA SEMA-U
(1) Setiap anggota SEMA-U mempunyai hak suara
(2) Memiliki hak yang sama dengan pasal I BAB I ART

Pasal 11
KEWAJIBAN ANGGOTA SEMA-U
(1) Setiap anggota SEMA-U wajib menyebarluaskan seluruh keputusan dan ketetapan-
ketetapan SEMA-U kepada seluruh Mahasiswa.
(2) Menjunjung tinggi dan mentaati AD/ART serta segala peraturan perundang-
undanganyang berlaku di Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi.
(3) Wajib menjalankan tugas pokok dan fungsinya sebagai perwakilan Mahasiswa

Pasal 12
KEPENGURUSAN SEMA-U
Kepengurusan SEMA-U sekurang-kurangnya terdiri dari Ketua Umum, Wakil Ketua Umum,
Sekretaris Jendral, Bendahara dan Ketua Komisi, selanjutnya akan ditetapkan dalam
ketetapan SEMA-U.

Pasal 13
SIDANG UMUM
Sidang umum dilakukan diawal kepengurusan dengan agenda utama mengesahkan AD/ART
dan mengesahkan Ketua Umum DEMA-U

Pasal 14
SIDANG ISTIMEWA
Sidang istimewa dilaksanakan untuk dan dengan ketentuan:
(1) Meminta laporan pertanggung jawaban Ketua Umum DEMA-U dan membahas tugaskan
jika yang bersangkutan terbukti tidak melaksanakan AD/ART UUKBM Universitas
Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi dan/atau ketetapan-ketetapan
dan keputusan lainnya.
(2) Menetapkan anggota SEMA-U dan Ketua Umum.
(3) Menetapkan pembubaran Institusi yang disepakati.
(4) Sidang Istimewa di anggap Sah apabila dihadiri oleh sekurang-kurangnya ½ + 1
(Setengah kepengurusan ditambah satu anggota SEMA-U)
(5) Apabila Poin (4) tidak tercapai, maka sidang diskors 1x15 menit dan kemudian
persidangan dilanjutkan kembali dan selanjutnya dianggap Sah.
(6) Ketetapan Sidang Istimewa dianggap Sah apabila disetujui oleh ½ + 1 (Setengah
ditambah satu anggota SEMA-U).

Pasal 15
SIDANG PARIPURNA
Sidang paripurna diadakan untuk dan dengan ketentuan:
(1) Membahas agenda Program Kerja yang tidak termasuk dalam agenda utama Sidang
Umum dan Sidang Istimewa
(2) Sidang Paripurna dianggap Sah apabila dihadiri sekurang-kurangnya ½ + 1 (Setengah
ditambah satu anggota SEMA-U)
(3) Jika Poin (2) tidak dapat dicapai, maka sidang di skor 1x15 menit dan kemudian
Persidangan dilanjutka kembali dan selanjutnya dianggap Sah
(4) Menetapkan Keputusan SEMA-U yang tidak melanggar AD/ART UUKBM Universitas
Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
(5) Sidang Paripurna dilaksanakan diawal, pertengahan dan akhir kepengurusan SEMA-U
dengan agenda utama meminta, menilai dan mengevaluasi laporan pertanggung jawaban
atas pelaksanaan AD/ART dan ketetapan-ketetapan SEMA Universitas Islam Negeri
(UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi lainnya.

Pasal 16
RAPAT PLENO
(1) Rapat Pleno SEMA-U adalah sidang yang dihadiri oleh seluruh anggota SEMA-U untuk
menetapkan keputusan SEMA-U.
(2) Rapat Pleno dianggap Sah apabila dihadiri sekurang-kurangnya ½ + 1 (Setengah
ditambah satu anggota SEMA-U)
(3) Jika Poin (2) tidak dapat dicapai, maka Rapat di skor 1x15 menit dan kemudian Rapat
dilanjutka kembali dan selanjutnya dianggap Sah
(4) Rapat Pleno tengah dapat dilakukan atas usulan Ketua SEMA-U atau atas usulan
setengah Anggota atau Usulan dua Komisi.
(5) Keputusan Rapat Pleno bersifat mengikat Kedalam dan/atau Keluar yang hanya dapat di
batalkan oleh Rapat Pleno yang lain.

Pasal 17
RAPAT PIMPINAN
Rapat Pimpinan adalah rapat yang dihadiri oleh Pimpinan atau Ketua SEMA-U dan Ketua
Komisi untuk mengadakan dan merumuskan agenda sidang.

Pasal 18
RAPAT KOMISI
Rapat komisi adalah rapat yang didikuti oleh anggota komisi untuk membahas dan
merancang keputusan-keputusan SEMA-U
Pasal 19
RAPAT YUDIKASI
(1) Rapat Yudikasi adalah rapat yang diadakan untuk menyelesaikan perkara untuk
mengadili orang atau pihak yang di duga bersalah.
(2) Rapat Yudikasi dipimpin oleh Ketua SEMA-U dan/atau anggota SEMA-U yang telah di
Rekomendasikan oleh Ketua SEMA-U
(3) Keputusan Rapat Yudikasi tidak dapat dibatalkan kecuali oleh SEMA-U

Pasal 20
RAPAT KOORDINASI
Rapat koordinasi adalah rapat antara Komisi SEMA-U dengan Depertemen DEMA-U

BAB III
SENAT MAHASISWA FAKULTAS (SEMA-F)

Pasal 21
SEMA-F
SEMA-F adalah pemegang Kedaulatan dan Lembaga Normatif serta Perwakilan Tertinggi
dilingkungan Mahasiswa Fakultas Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi.

Pasal 22
KEANGGOTAAN SEMA-F
(1) Anggota SEMA-F terdiri dari perwakilan mahasiswa Fakultas Universitas Islam Negeri
(UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi yang terpilih dalam proses pemilih
Musyawarah Senat Mahasiswa Fakultas.
(2) Susunan, kedudukan dan keanggotaan SEMA-F diatur dan ditetapkan dalam ketetapan
SEMA-F Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi

Pasal 23
TUGAS SEMA-F
1) Sebagai mitra kerja Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas (DEMA-F) dan Himpunan
Mahasiswa Program Studi (HMPS) dalam melaksanakan kebijakan organisasi
kemahasiswaan.
2) Mengawasi pengurus DEMA-F dan HMPS dilingkungan Fakultas Universitas Islam
Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi dalam melaksanakan kebijakan
orgsnisasi kemahasiswaan
3) Menampung dan mengakomodir aspirasi mahasiswa serta menyalurkannya pada pihak-
pihak yang terkait, melalui kordinasi dengan Senat Mahasiswa Universitas (SEMA-U).
4) Membuat program kerja khusus
5) Memperjuangkan hak-hak akademik dan kemahasiswaan dengan santun dan tidak tidak
bertentangan dengan aturan yang berlaku ditingkat Fakultas
6) Merumuskan norma-norma dan aturan dalam pelaksanakan kegiatan kemahasiswaan
yang tidak bertentangan dengan aturan yang lebih tinggi di Fakultas
7) Merumuskan AD/ART organisasi mahasiswa dengan tetap berdasarkan pada peraturan
perundangan yang berlaku di Fakultas.
8) Menetapkan dan melaksanakan garis-garis besar program kerja SEMA-F.
9) Mengawasi anggaran belanja organisasi kemahasiswaan dan jalannya organisasi
kemahasiswaan di Fakultas
10) Membentuk panitia pemilih untuk pelaksanaan pemilihan Ketua Umum DEMA Fakultas
dan Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) dalam sidang umum
11) Mengawasi anggaran belanja DEMA-F dan HMPS.
12) Menyampaikan laporan pertanggungjawaban kepada Dekan Fakultas melalui Wakil
Dekan Bidang Kemahasiswaan.
13) Menjalin komunikasi yang aktif dengan SEMA Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M.
Djamil Djambek Bukittinggi.

Pasal 24
WEWENANG SEMA-F
(1) Menyelenggarakan Sidang sebagai wujud kedaulatan tertinggi organisasi kemahasiswaan
di tingkat Fakultas.
(2) Mengontrol kinerja DEMA-F dan/atau HMPS dalam melakukan program kerja.
(3) Memberikan saran dan pendapat kepada DEMA-F dan/atau HMPS dalam mengambil
sikap kelembagaan serta aturan organisasi lainnya.
(4) Memberikan teguran kepada DEMA-F dan/atau HMPS apabila melakukan
penyelewengan organisasi yang bertentangan dengan AD/ART KBM UIN Sjech M.
Djamil Djambek Bukittinggi dan aturan lainnya.
(5) memberikan saran dan pendapat serta usulan kepada SEMA-U.
(6) Meminta program kerja DEMA-F dan HMPS atau pelaksaan program kerjanya

Pasal 25
HAK SEMA-F
(1) SEMA-F berhak untuk mengajukan kebijakan-kebijakan di lingkup fakultas kepada
SEMA Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
(2) SEMA-F memiliki Hak Interpelasi, Hak Angket dan Hak Menyatakan pendapat kepada
DEMA-F dan HMPS

Pasal 26
KEWAJIBAN SEMA-F
(1) Sebagai normatif tertinggi di lingkup fakultas, SEMA-F wajib menyampaikan
pertanggung jawaban kepada SEMA-I dalam Sidang Paripurna
(2) Sebagai subsistem kelembagaan non-struktural tingkat Fakultas, SEMA-F bertanggung
jawab kepada Dekan/Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan
(3) Meminta dan mengevaluasi laporan dan pertanggung jawaban program kerja DEMA-F
dan HMPS dalam 1 (satu) periode
(3) Menjalin komunikasi dan mengejawantahkan kebijakan-kebijakan SEMA UIN Sjech M.
Djamil Djambek Bukittinggi
(4) Memberi laporan program kerja kepada SEMA UIN Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi dalam 1 (satu) periode

Pasal 27
HAK SEMA-F
(1) Setiap anggota SEMA-F mempunyai hak biacara dan hak suara
(2) Memiliki Hak yang sama dengan pasal 1 BAB II ART.

Pasal 28
KEWAJIBAN ANGGOTA SEMA-F
(1) Setiap anggota SEMA-F wajib menyebarluaskan seluruh keputusan dan ketetapan
SEMA-F kepada DEMA-F dan HMMPS di lingkup Fakultas.
(2) Menjunjung tinggi dan mentaati AD/ART Organisasi Kemahasiswaan serta segala
peraturan Perundang-Undangan yang berlaku di UIN Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi
(3) Wajib menjalankan tugas pokok dan fungsinya sebagai perwakilan Mahasiswa Fakultas

Pasal 29
KEPENGURUSAN SEMA-F
Kepengurusan SEMA-F sekurang-kurangnya terdiri dari Ketua, Sekretaris Umum, Bendahara
dan Ketua Komisi, selanjutnya akan ditetapkan dalam ketetapan SEMA-F

Pasal 30
SIDANG UMUM
Sidang umum sekurang-kurangnya dilaksanakan dua kali dalam 1 periode:
(1) Sidang pertama dilaksanakan diawal kepengurusan dengan agenda utama menetapkan
anggota SEMA-F serta menetapakan Ketua DEMA-F dan Ketua HMPS
(2) Sidang kedua dilaksanakan diawal, pertengahan dan akhir kepengurusan SEMA-F
dengan agenda utama meminta, menilai dan mengevaluasi laporan pertanggung jawaban
atas pelaksanaan program kerja DEMA-F dan HMPS serta dan mengesahkan Anggota
SEMA-F yang baru.

Pasal 31
SIDANG ISTIMEWA
Sidang istimewa dilaksanakan untuk dan dengan ketentuan:
(1) Meminta laporan pertanggung jawaban Ketua Umum DEMA-F dan HMPS serta
membahas tugaskan jika yang bersangkutan terbukti tidak melaksanakan AD/ART
UUKBM Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
dan/atau ketetapan-ketetapan dan keputusan lainnya.
(2) Menetapkan anggota SEMA-F dan Ketua Umum
(3) Menetapkan pembubaran Institusi yang disepakati.
(4) Sidang Istimewa di anggap Sah apabila dihadiri oleh sekurang-kurangnya ½ + 1
(Setengah ditambah satu anggota SEMA-F)
(5) Apabila Poin (4) tidak tercapai, maka sidang diskors 1x15 menit dan kemudian
persidangan dilanjutkan kembali dan selanjutnya dianggap Sah.
(6) Ketetapan Sidang Istimewa dianggap Sah apabila disetujui oleh ½ + 1 (Setengah
ditambah satu anggota SEMA-F)

Pasal 32
SIDANG PARIPURNA
Sidang paripurna diadakan untuk dan dengan ketentuan:
(1) Membahas agenda Program Kerja yang tidak termasuk dalam agenda utama Sidang
Umum dan Sidang Istimewa
(2) Sidang Paripurna dianggap Sah apabila dihadiri sekurang-kurangnya ½ + 1 (Setengah
ditambah satu anggota SEMA-F)
(3) Jika Poin (2) tidak dapat dicapai, maka sidang di skor 1x15 menit dan kemudian
Persidangan dilanjutka kembali dan selanjutnya dianggap Sah
(4) Menetapkan Keputusan SEMA-F yang tidak bertentangan dengan aturan yang lebih
tinggi di Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
(5) Sidang Paripurna dilaksanakan diawal, pertengahan dan akhir kepengurusan SEMA-F
dengan agenda utama meminta, menilai dan mengevaluasi laporan pertanggung jawaban
atas pelaksanaan AD/ART dan ketetapan-ketetapan SEMA-F.
Pasal 33
RAPAT PLENO
(1) Rapat Pleno SEMA-F adalah sidang yang dihadiri oleh seluruh anggota SEMA-F untuk
menetapkan keputusan SEMA-F.
(2) Rapat Pleno dianggap Sah apabila dihadiri sekurang-kurangnya ½ + 1 (Setengah
ditambah satu anggota SEMA-F)
(3) Jika Poin (2) tidak dapat dicapai, maka Rapat di skor 1x15 menit dan kemudian Rapat
dilanjutka kembali dan selanjutnya dianggap Sah
(4) Rapat Pleno tengah dapat dilakukan atas usulan Ketua SEMA-F atau atas usulan
setengah Anggota atau Usulan dua Komisi.
(5) Keputusan Rapat Pleno bersifat mengikat Kedalam Fakultas yang hanya dapat di
batalkan oleh Rapat Pleno SEMA-F.

Pasal 34
RAPAT PIMPINAN
Rapat Pimpinan adalah rapat yang dihadiri oleh Pimpinan atau Ketua Umum SEMA-F dan
Ketua Komisi untuk mengadakan dan merumuskan agenda sidang.

Pasal 35
RAPAT KOMISI
Rapat komisi adalah rapat yang didikuti oleh anggota komisi untuk membahas dan
merancang keputusan-keputusan SEMA-F

Pasal 36
RAPAT YUDIKASI
(1) Rapat Yudikasi adalah rapat yang diadakan untuk menyelesaikan perkara untuk
mengadili orang atau pihak yang di duga bersalah di dalam Fakultas.
(2) Rapat Yudikasi dipimpin oleh Ketua SEMA-F dan/atau anggota SEMA-F yang telah di
Rekomendasikan oleh Ketua SEMA-F.
(3) Keputusan Rapat Yudikasi tidak dapat dibatalkan kecuali oleh SEMA-F dan SEMA-U

Pasal 37
RAPAT KOORDINASI
Rapat koordinasi adalah rapat antara Komisi SEMA-F dengan depertemen DEMA-F dan
Bidang HMPS.

BAB IV
DEWAN EKSEKUTIF MAHASISWA UNIVERSITAS (DEMA-U)

Pasal 38
KETENTUAN DEMA-U
(1) Dewan Eksekusif Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi yang selanjutnya disingkat DEMA-U adalah Lembaga Tinggi Eksekutif
mahasiswa dalam kegiatan kemahasiswaan.
(2) DEMA-U adalah Lembaga Koordinatif untuk DEMA-F dan UKM serta UKK melalui
departemen-departemen.

Pasal 39
HAK DEMA-U
(1) Mengajukan Rancangan Undang-Undang kepada SEMA-U yang akan ditetapkan oleh
SEMA-U.
(2) Mewakili Keluarga Besar Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil
Djambek Bukittinggi dalam kegiatan kedalam dan keluar Universitas.

Pasal 40
KEWAJIBAN DEMA-U
(1) Wajib melaksanakn AD/ART dan segala peraturan Perundang-Undangan yang berlaku di
Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.
(2) Sebagai subsistem Kelembagaan Organisasi Kemahasiswaan Struktual di Universitas
Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi, DEMA-U bertanggungjawab
kepada Rektor/Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan SEMA-U
(3) Menjaga dan memegang teguh sumpah jabatan
(4) DEMA-U wajib menjawab, menanggapi teguran, kritikan dan saran yang disampaikan
SEMA-U.
(5) Melaporkan kegiatan kepada SEMA-U dalam 1 (satu) periode
(6) DEMA-U wajib menjaga Stabilitas dan Integritas serta kerukunan Keluarga Besar
Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi

Pasal 41
TUGAS DEMA-U
(1) Mengadakan acara atau kegiatan aksi diluar dan didalam kampus dengan
mengatasnamakan seluruh mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil
Djambek Bukittinggi selama tidak bertentangan dengan Peraturan Perundang-Undangan
yang berlaku di Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
dan peratura yang lebih tinggi.
(2) Menyebarluarkan informasi ketetapan dari DEMA-U dan lembaga-lembaga terkait
bersifat positif

Pasal 42
WEWENANG DEMA-U
(1) DEMA-U membuat kebijakan-kebijakan yang dipandang perlu dalam menjalankan
progam kerja yang tidak bertentangan dengan aturan AD/ART KBM Universitas Islam
Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.
(2) Melakukan koordinasi dengan pihak SEMA-U dan Ormawa yang berada di Universitas
Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
(3) Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) yang mengkoordinasikan kegiatan
kemahasiswaan tingkat Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi, dan;
(4) Memberikan instruksi kepada UKM/UKK dalam rangka pelaksanaan kegiatan kegiatan
kemahasiswaan di tingkat Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi dalam melaksanakan fungsinya.
(5) Sebagai pelaksana Program Organisasi Kemahasiswaan di Universitas.
(6) Sebagai lembaga yang mengkordinasikan dan menginstruksikan pelaksanaan kegiatan
kemahasiswaan di Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi.

Pasal 43
KETUA UMUM DEMA-U
(1) Ketua Umum DEMA-U adalah yang dipilih langsung di Sidang Umum SEMA-U serta
melalui Ketetapan-Ketetapan SEMA-U
(2) Ketua Umum DEMA-U adalah pemegang kebijkan tertinggi DEMA-U
(3) Ketua Umum DEMA-U wajib memfungsikan seluruh kepengurusan DEMA-U
(4) Masa jabatan Ketua Umum DEMA-U adalah satu periode terhitung setelah tanggal
diteteapkan dan tidak dapat dipilih kembali untuk periode ke dua
(5) Ketua Umum DEMA-U bertanggungjawab kepada seluruh mahasiswa Universitas Islam
Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi

Pasal 44
KABINET DEMA-U
(1) Menyusun kabinet dan pembentukan departemen sesuai dengan kebutuhan organisasi
(2) Susunanan kabinet diangkat dan diberhentikan oleh Ketua Umum DEMA-U
(3) Kepengurusan DEMA-U tidak boleh rangkap jabatan sebagai Top Leader pada
Organisasi Intra.
(4) Pengurus DEMA-U bertanggung jawab kepada Ketua Umum DEMA-U.

Pasal 45
PERSIDANGAN
(1) Dalam melaksanakan tugasnya DEMA-U bentuk menyelenggarakan Rapat Pengurus,
Rapat Kabinet, Rapat Koordinasi dan Rapat Konsilidasi
(2) Rapat sebagaimana dimaksdu ayat (1) dalam pelaksanaan melalui mekanisme tersendiri
oleh DEMA-U.

BAB V
DEWAN EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS (DEMA-F)

Pasal 46
KETENTUAN DEMA-F
(1) Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas IAIN Bukittinggi yang selanjutnya di singkat
DEMA-F adalah lembahga tinggi eksekutif Mahasiswa dalam kegiatan kemahasiswaaan di
lingkup fakultas IAIN Bukittinggi
(2) DEMA-F adalah Lembaga Koordinatif denga SEMA-F dan HMPS.

Pasal 47
HAK DEMA-F
(1) Mengajukan Rancangan Undang-Undang dan ketetapan-ketetapan kepada SEMA-F
(2) Mewakili Keluarga Besar Mahasiswa dilingkup Fakultas Universitas Islam Negeri (UIN)
Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi dalam kegiatan kedalam dan keluar Universitas
dalam bentuk kegiatan.
Pasal 48
KEWAJIBAN DEMA-F
(1) Wajib melaksanakn AD/ART dan segala peraturan Perundang-Undangan yang berlaku di
Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi dan di limgkup
Fakultas terkhususnya.
(2) Sebagai subsistem Kelembagaan Organisasi Kemahasiswaan Struktual di Fakultas UIN
Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi, DEMA-F bertanggungjawab kepada
Dekan/Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan SEMA-F
(3) Menjaga dan memegang teguh sumpah jabatan.
(4) DEMA-F wajib menjawab, menanggapi teguran, kritikan dan saran yang disampaikan
SEMA-F.
(5) Melaporkan kegiatan kepada SEMA-F dalam 1 (satu) periode.
(6) DEMA-F wajib menjaga Stabilitas dan Integritas serta kerukunan Keluarga Besar
Mahasiswa di Fakultas.

Pasal 49
TUGAS DEMA-F
(1) Mengadakan acara atau kegiatan aksi didalam Fakultas maupun Universitas dan diluar
Universitas dengan mengatasnamakan seluruh mahasiswa Fakultas Universitas Islam
Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi selama tidak bertentangan dengan
Peraturan Perundang-Undangan yang berlaku di Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech
M. Djamil Djambek Bukittinggi dan peratura yang lebih tinggi.
(2) Menyebarluarkan informasi ketetapan dari DEMA-F dan lembaga-lembaga terkait
bersifat positif.
(3) Menjalin Kordinasi dengan HMPS dan SEMA-F

Pasal 50
WEWENANG DEMA-F
(1) DEMA-F membuat kebijakan-kebijakan yang dipandang perlu dalam menjalankan
progam kerja yang tidak bertentangan dengan aturan AD/ART KBM Universitas Islam
Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi dan Ketetapan-Ketetapan SEMA-F.
(2) Melakukan koordinasi dengan pihak SEMA-F, HMPS, DEMA-U dan Ormawa yang
berada di Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.
(3) DEMA-F yang mengkoordinasikan kegiatan kemahasiswaan tingkat Fakultas, dan;
(4) Sebagai pelaksana Program Organisasi Kemahasiswaan di Fakultas.

Pasal 51
KETUA UMUM DEMA-F
(1) Ketua Umum DEMA-F adalah yang dipilih langsung di Sidang Umum SEMA-F serta
melalui Ketetapan-Ketetapan SEMA-F
(2) Ketua Umum DEMA-F adalah pemegang kebijkan tertinggi DEMA-F
(3) Ketua Umum DEMA-F wajib memfungsikan seluruh kepengurusan DEMA-F
(4) Masa jabatan Ketua Umum DEMA-F adalah satu periode terhitung setelah tanggal
diteteapkan dan tidak dapat dipilih kembali untuk periode ke dua ditingkat yang sama.
(5) Ketua Umum DEMA-F bertanggungjawab kepada seluruh mahasiswa Fakultas

Pasal 52
KABINET DEMA-F
(1) Menyusun kabinet dan pembentukan departemen sesuai dengan kebutuhan organisasi
(2) Susunanan kabinet diangkat dan diberhentikan oleh Ketua Umum DEMA-F
(3) Kepengurusan DEMA-F tidak boleh rangkap jabatan sebagai Top Leader pada
Organisasi Intra.
(4) Pengurus DEMA-F bertanggung jawab kepada Ketua Umum DEMA-F.

Pasal 53
PERSIDANGAN
(1) Dalam melaksanakan tugasnya DEMA-F dalam bentuk menyelenggarakan Rapat
Pengurus, Rapat Kabinet, Rapat Koordinasi dan Rapat Konsilidasi.
(2) Rapat sebagaimana dimaksdu ayat (1) dalam pelaksanaan melalui mekanisme tersendiri
oleh DEMA-F.
BAB VI
HIMPUNAN MAHASISWA PROGRAM STUDI (HMPS)

Pasal 54
KETENTUAN HMPS
Himpunan Mahasiswa Program Studi yang selanjutnya disingkat HMPS adalah Lembaga
Eksekutif dalam kegiatan Mahasiswa di Program Studi UIN Sjech M. Djamil Djambek
Bukittinggi

Pasal 55
KEANGGOTAAN HMPS
Anggota HMPS adalah Mahasiswa yang secara resmi terdaftar di Program Studi masing-
masing.

Pasal 56
KEPENGURUSAN HMPS
(1) Ketua HMPS dipilih oleh Mahasiswa Program Studi melalui Musyawarah Himpunan
Mahasiswa Prodi.
(2) Penyusun pengurus HMPS sesuai dengan kebutuhan.
(3) Ketua HMPS wajib menberikan laporan kegiatan dan program kerja selama 1 (satu)
periode kepada SEMA-F
(4) Ketua HMPS bertanggung jawab kepada Mahasiswa Prodi, DEMA-F dan SEMA-F

Pasal 57
HAK HMPS
HMPS berhak membuat aturan sendiri dengan syarat tidak bertentangan dengan AD/ART
UUKBM UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi dan ketetapan lain yang lebih tinggi.

Pasal 58
KEWAJIBAN HMPS
(1) Memberi usul dan saran kepada DEMA-F
(2) Membentuk kepengurusan untuk menjalankan program kerja HMPS
(3) Wajib memberikan penjelasan apabila mendapat teguran dari DEMA-F dan/atau SEMA-
F
(4) Bertanggungjawab melaporkan LPJ kepada Mahasiswa Prodi dan Sidang yang
ditetapkan oleh SEMA-F
(5) Wajib mentaati AD/ART serta segala peratutan perundang-undangan yang berlaku di
UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.

BAB VII
UKM DAN UKK

Pasal 69
UKM
Unit kegiatan Mahasiswa yang selanjutnya disingkat dengan UKM adalah organisasi
Kemahasiswaan yang menghimpun dan melibatkan mahasiswa Universitas dalam suatu
kegiatan untuk menyalurkan minat, bakat, hobi, kreasi dan profesionalisme yang tidak
memiliki garis struktural kelembagaan di UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.
Pasal 70
KEPENGURUSAN UKM
Kepengurusan UKM adalah otonom masing-masing UKM sesuai dengan AD/ART masing-
masing yang tidak bertentangan dengan aturan yang lebih tinggi.

Pasal 71
TUGAS UKM
(1) Menjabarkan dan melaksanakan program organisasi dan ketetapan DEMA-U dalam
bentuk program kerja.
(2) Mengkomunikasikan dan menginformasikan kegiatan kemahasiswaan di tingkat
Universitas dengan DEMA-U.
(3) UKM sebagai unit kegiatan mahasiswa otonom, maka bertanggungjawab kepada
anggotanya sesuai dengan AD/ART masingmasing.
(4) Sebagai subsistem kelembagaan non-struktural tingkat Universitas, UKM
bertanggungjawab kepada Rektor/Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan/atau Ketua
Umum DEMA-U dan SEMA-U.

Pasal 72
UKK
UKK Secara fungsional wadah kegiatan kemahasiswaan yang sama dengan UKM. Hanya
saja unit kegiatan kemahasiswaan yang berada di bawah unit ini secara struktural juga
memiliki jalur organisatoris di luar kampus, seperti: Praja Muda Karana (PRAMUKA),
Resimen Mahasiswa (MENWA), Koperasi Mahasiswa (KOPMA), Korp Suka Rela Remaja
(KSR), Palang Merah Indonesia (PMI), dan organisasi lain yang mempunyai hubungan
struktural di luar kampus.
Pasal 73
KEPENGURUSAN UKK
Kepengurusan UKK adalah otonom masing-masing UKK sesuai dengan AD/ART masing-
masing yang tidak bertentangan dengan aturan yang lebih tinggi.

Pasal 74
TUGAS UKK
(1) Menjabarkan dan melaksanakan program organisasi dan ketetapan DEMA-U dalam
bentuk program kerja.
(2) Mengkomunikasikan dan menginformasikan kegiatan kemahasiswaan di tingkat
Universitas dengan DEMA-U.
(3) UKM sebagai unit kegiatan mahasiswa otonom, maka bertanggungjawab kepada
anggotanya sesuai dengan AD/ART masingmasing.
(4) Sebagai subsistem kelembagaan non-struktural tingkat Universitas, UKK
bertanggungjawab kepada Rektor/Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan/atau Ketua
Umum DEMA-U dan SEMA-U.

Pasal 75
KEWAJIBAN UKM DAN UKK
(1) Melaksanakan kegiatan baik di dalam maupun diluar Kampus UIN Sjech M. Djamil
Djambek Bukittinggi.
(2) Mewakili KBM UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi dalam pelaksanaan kegiatan
masing-masing.
(3) Wajib melakukan koordinasi kepada SEMA-U, DEMA-U dan Rektorat
(4) Wajib mentaati AD/ART KBM UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
Pasal 76
KEPENGURUSAN UKM DAN UKK

Diatur sesuai AD/ART masing-masing UKM dan UKK

BAB VIII
RANGKAP JABATAN

Pasal 77
RANGKAP JABATAN
(1) Setiap anggota Organisasi Mahasiswa UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi tidak
diperbolehkan untuk rangkap jabatan di organisasi mahasiswa intra kampus.
(2) Khusus untuk jabatan UKK dan UKM diatur oleh AD/ART masing-masing.

BAB IX
KEUNGAN DAN HARTA BENDA

Pasal 78
SUMBER KEUANGAN DAN HARTA BENDA
(1) Keuangan dan harta benda Organisasi kemahasiswaan Universitas Islam Negeri (UIN)
Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi dikelolah dengan prinsip transparan, akuntabel,
bertanggungjawab, efektif, efisien dan berkesinambungan kepada Keluarga Besar
Mahasiswa dan Pimpinan Universitas.
(2) Keuangan dan harta benda diperoleh dari pihak Universitas dari pengajuan secara
administratif sah dan prosedural yang dimanfaatkan sepenuhnya untuk kegiatan yang
tidak bertentangan dengan aturan yang ada serta dikelola secara otonom oleh Organisasi
Kemahasiswaan.
(3) Keuangan dan harta benda Organisasi Mahasiswa diperbolehkan berasal dari uang
pangkalan iuran dan sumbangan anggota, sumbangan alumni dan usaha-usaha yang halal
dan tidak bertentangan dengan sifat akademis, independen dan demokratis Organisasi
Kemahasiswaan dan ketetapan lainnya di Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M.
Djamil Djambek Bukittinggi

Pasal 79
PROSEDUR PENGELOLAAN
(1) Ketentuan pengambilan dana DIPA kegiatan Organisasi kemahasiswaan Universitas
Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi diatur sesui dengan ketetapan
Rektorat.
(2) Distribusi dan alokasi dana KBM Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil
Djambek Bukittinggi diatur oleh lembaga kemahasiswaan Masing-masing.

BAB X
ATURAN PERALIHAN

Pasal 80
ATURAN PERALIHAN
(1) Dengan disahkannya Undang-Undang Organisasi Kemahasiswaan ini, maka segala
peraturan atau ketentutan yang pernah ada dinyatakan tidak berlaku.
(2) Ketentuan dan aturan lain yang bertentangan atau menyimpang dari Anggaran dasar dan
Anggaran Rumah Tangga Organisasi Kemahasiswaan ini dinyatakan tidak berlaku.
BAB XI
PERUBAHAN AD/ART

Pasal 81
PERUBAHAN AD/ART
Perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) ini hanya dapat dirubah
oleh SEMA-U melalui Sidang Umum dalam masa waktu berlaku selama 1 (satu) Tahun
direalisasikan.

BAB XII
PENUTUP

Pasal 82
ATURAN TAMBAHAN
Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga dan Penjabaran Anggaran Rumah
Tangga dimuat dalam Peraturan-Peraturan/Ketetapan-Ketetapan SEMA-U tersendiri yang
tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar serta Penjabaran Anggaran Rumah Tangga
Keluarga Besar Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.

Pasal 83
PENUTUP
Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga ini diatur dalam ketentuan
tersendiri yang tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga.

Ditetapkan di Bukittinggi
Pada tanggal 25 Januari 2023

KETUA UMUM SEMA UIN


SJECH M. DJAMIL
DJAMBEK BUKITTINGGI

RUSDI ARIFIN
NIM. 1318027

Anda mungkin juga menyukai