Anda di halaman 1dari 3

PENGAWASAN DAN

PENGENDALIAN NARKOTIKA-
PSIKOTROPIKA
Nomor : /SOP/PKM-
Dokumen CPD/ /20
No. Revisi :
SOP
Tanggal
:
Terbit
Halaman : 1/2

PUSKESMAS Fahmi Roby I, SKM


CIPEUNDEUY NIP. 198009192009011014
1. Pengertian Pengawasan dan pengendalian narkotika-psikotropika adalah suatu
bentuk kegiatan mengawasi serta mengendalikan pengadaan,
penggunaan, penyimpanan, serta pelaporan narkotika dan
psikotropika.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk petugas farmasi
melakukan pengawasan dan pengendalian narkotika-psikotropika
yang lebih terarah dan sistematis.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Cipeundeuy Nomor : …/SK/PKM-CPD/ /201
tentang Pelayanan Farmasi
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan No 3 Tahun 2015 tentang
peredaran, penyimpanan, pemusnahan dan pelaporan narkotika
psikotropika dan precursor
2. Peraturan Menteri Kesehatan No 9 Tahun 2015 tentang
perubahan penggolongan psikotropika
3. Peraturan Menteri Kesehatan No. 74 Tahun 2016 tentang
Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas
5. Prosedur / 1. Petugas farmasi membuat permintaan 2 bulan sekali ke gudang
Langkah – farmasi Kabupaten/kota berdasarkan LPLPO
Langkah 2. Petugas farmasi memeriksa kesesuaian obat
narkotika/psikotropika dengan SBBK
3. Petugas farmasi menyimpan obat narkotika-psikotropika didalam
lemari terkunci, dimana kunci hanya dipegang oleh penanggung
jawab yang ditunjuk
4. Petugas farmasi menata obat narkotika-psikotropika berdasarkan
alfabetis dan FEFO
5. Petugas farmasi mencatat setiap pengeluaran/pemakaian obat
narkotik-psikotropik melalui resep yang disimpan secara terpisah
dengan resep obat yang lain
6. Petugas farmasi membuat laporan narkotika-psikotropika dan
dilaporkan ke gudang farmasi Kabupaten/kota dalam bentuk soft
file melalui email dan hard copy sebagai arsip.
6. Bagan Alir
Pemeriksaan
Permintaan setiap kesesuaian obat
2 bulan ke GFK narkotik-psikotropik
dengan SBBK

Penyimpanan dalam
lemari terkunci

Penataan obat
narkotik-psikotropik
berdasarkan alfabetis
dan FEFO

Pencatatan
pengeluaran/pemakaia Pelaporan dalam
n melalui resep yang bentuk soft file
disimpan terpisah

7. Unit Terkait Ruang Pelayanan, Ruang Pelayanan Farmasi, Ruang Tindakan


8. Rekaman
historis No Yang diubah Isi Tanggal mulai
perubahan Perubahan diberlakukan

2/2
PENGAWASAN DAN
PENGENDALIAN NARKOTIKA-
PSIKOTROPIKA
Nomor : /DT/PKM-
Dokumen CPD/ /201
No. Revisi :
DT
Tanggal
:
Terbit
Halaman : 1/1

PUSKESMAS Fahmi Roby I, SKM


CIPEUNDEUY NIP. 198009192009011014

No Kegiatan Ya Tidak
Apakah petugas farmasi membuat permintaan 2 bulan
1. sekali ke gudang farmasi Kabupaten/kota berdasarkan
LPLPO?
Apakah petugas farmasi memeriksa kesesuaian obat
2.
narkotika/psikotropika dengan SBBK?
Apakah petugas farmasi menyimpan obat narkotika-
3. psikotropika didalam lemari terkunci, dimana kunci hanya
dipegang oleh penanggung jawab yang ditunjuk?
4. Apakah petugas farmasi menata obat narkotika-
psikotropika berdasarkan alfabetis dan FEFO?
Apakah petugas farmasi mencatat setiap
5. pengeluaran/pemakaian obat narkotik-psikotropik melalui
resep yang disimpan secara terpisah dengan resep obat
yang lain?
Apakah petugas farmasi membuat laporan narkotika-
6. psikotropika dan dilaporkan ke gudang farmasi
Kabupaten/kota dalam bentuk soft file melalui email dan
hard copy sebagai arsip?
TOTAL
Compliance rate (CR) = Σ Ya x 100 %
Σ Ya+Tidak

Pelaksana/Auditor,

………………………………

Anda mungkin juga menyukai