LAPORAN

PROGRAM PENGABDIAN MASYARAKAT

JUDUL:
PEREGANGAN OTOT DI TEMPAT KERJA
DI SENTRA WISATA KULINER CONVENTION HALL ARIEF
RACHMAN HAKIM SURABAYA
Oleh:
Dosen Pembimbing
Dr. Joni Haryanto, S.Kp.,M. Si
Elida Ulfiana, S.Kep.Ns., M.Kep
Mahasiswa :

1. Afitna Fiky Pradeva 132229172

2. Christin Natalia Kore Mega 132229136
3. Dinauli Sonia Siagian 132229170
4. Jeffry Joridwan O. Beis 132229142
5. Silvia Sisilia Onasi 132229151
6. Sinta Khairunnisa 132229174
7. Sofia Maulida Rusdiawati 132229160
8. Stefania Hoar 132229153
9. Rudolf Agus Karemihumba 132229137
10. Agus Wiyono 132229135
11. Desy Kaita Anaamah 132229144
12. Imelda Adelwati Kaba’u 132229148
13. Aprilina Selvince Bulu1 132229154
14. Riyola Wahyunisa 132229161
15. Rizka Yasya Putri 132229117

FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS AIRLANGGA
SURABAYA
2023

1
 HALAMAN PENGESAHAN
1 Judul Pengmas
2 Nama Mitra Pengmas
3 Ketua Tim Pengusul
a. Nama
b. NIDN
c. Jabatan/Golongan
d. Program Studi
e. Perguruan Tinggi
f. Bidang Keahlian
g. Alamat Kantor/
Telp/Faks/Surel
4 Anggota Tim Pengusul
(Mahasiswa)
5 Luaran yang Dihasilkan
6 Jangka Waktu
Pelaksanaan
: Peregangan Otot di Tempat Kerja
: Di SDIT Al-Ulswah Surabaya
:
: Mus’Adah, S. Kep., Ns
:
:
: Pendidikan Profesi Ners
: Universitas Airlangga
: Keperawatan Kesehatan Komunitas dan
Keluarga
: Fakultas Keperawatan, Universitas
Airlangga, Jl. Mulyorejo (Kampus C Unair),
Kel. Mulyorejo, Kec. Mulyorejo, Kota
Surabaya, Jawa Timur 60115/(031)
5913754// eka.m.has@fkp.unair.ac.id
: Afitna Fiky Pradeva, S.Kep
Christin Natalia Kore Mega, S.Kep
Dinauli Sonia Siagian, S. K, S.Kep
Jeffry Joridwan O. Beis, S.Kep
Silvia Sisilia Onasi, S.Kep
Sinta Khairunnisa, S.Kep
Sofia Maulida Rusdiawati, S.Kep
Stefania Hoar, S.Kep
Rudolf Agus Karemihumba, S.Kep
Agus Wiyono, S.Kep
Desy Kaita Anaamah, S.Kep
Imelda Adelwati Kaba’u, S.Kep
Aprilina Selvince Bulu, , S.Kep
Riyola Wahyunisa, , S.Kep
Rizka Yasya Putri, , S.Kep
: Tingkat Pengetahuan pedagang tentang
peregangan Otot di Tempat Kerja
: 1 hari

Surabaya, 24 Agustus
2023

Mengetahui, Ketua,
An. Dekan
Wakil Dekan III Fakultas Keperawatan

Dr. Ika Yuni Widyawati, S.Kep., Ns., M.Kep., S.Kep.MB Sylvia Dwi Wahyuni, S.Kep.Ns., M.Kep
NIP. 19780605 200812 2 001 NIP.198610262015042003

2
 RINGKASAN

Berisi tentang Pengmas (UKK yang dilakukan oleh mahasiswa)

1. Fenomena
Sentra Wisata Kuliner Arief Rachman Hakim adalah salah satu tempat
pedagang kuliner yang ada di kota Surabaya.
2. Prosedur UKK dan hasil
Pelaksanaan UKK dilakukan menggunakan metode ceramah dan
mempraktikkan Peregangan Otot di Tempat Kerja.
3. Output dari UKK
Tingkat pengetahuan pedagang tentang Peregangan Otot di Tempat Kerja di
Sentra Wisata Kuliner Arief Rachman Hakim.

3
 PRAKATA

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT

kami panjatkan karena telah berhasil menyusun laporan
program pengabdian kepada masyarakat tahun 2023 dengan
judul “Peregangan Otot di Tempat Kerja di Sentra Wisata
Kuliner Arief Rachman Hakim”. Penyusunan laporan ini
telah melalui tahapan perencanaan, persiapan, pelaksanaan,
sampai evaluasi.
Kami menyampaikan terima kasih sedalam-dalamnya
kepada:

1) Dekan Fakultas Keperawatan

2) Pihak Sentra Wisata Kuliner Arief Rachman Hakim Surabaya
3) Partisipan pada penyuluhan
yang telah memberikan kesempatan kepada kami selaku dosen dan
mahasiswa untuk melaksanakan pengabdian masyarakat.
Penyusun menyadari bahwa laporan ini masih terdapat
kekurangan, kami berharap adanya saran dan masukan yang
dapat menyempurnakan laporan menjadi lebih baik. Kami
berharap laporan ini bisa bermanfaat bagi kami khususnya
dan bagi pembaca pada umumnya.

Surabaya, 24 Agustus 2023

(Penyusun)

4
 DAFTAR ISI

LAPORAN............................................................................................................1
RINGKASAN........................................................................................................3
PRAKATA.............................................................................................................4
DAFTAR ISI..........................................................................................................5
DAFTAR LAMPIRAN..........................................................................................6
BAB 1 PENDAHULUAN....................................................................................7
1.1 Analisis Situasi...........................................................................................7
1.2 Permasalahan Mitra....................................................................................7
BAB 2 TARGET DAN LUARAN........................................................................8
BAB 3 METODE PELAKSANAAN....................................................................9
3.1 Persiapan....................................................................................................9
3.2 Pelaksanaan................................................................................................9
BAB 4 KELAYAKAN PERGURUAN TINGGI................................................10
BAB 5 HASIL YANG DICAPAI........................................................................14
5.1 Proses Perijinan........................................................................................14
5.2 Persiapan..................................................................................................14
5.3 Pelaksanaan Kegiatan..............................................................................14
BAB 6 HASIL YANG DICAPAI........................................................................15
6.1 Tahapan Berikutnya.................................................................................15
6.2 Rencana mencapai Luaran.......................................................................15
BAB 7 EVALUASI DAN SARAN....................................................................16
7.1 Evaluasi....................................................................................................16
7.2 SARAN....................................................................................................16
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................17
LAMPIRAN.........................................................................................................18
Lampiran 1 Dokumentasi.....................................................................................18
Lampiran 2 Lembar Daftar Hadir Peserta............................................................19

5
 DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran
1…..........................................................................................................19
Lampiran
2…..........................................................................................................20

6
 BAB 1
PENDAHULUAN
1.1. Analisis Situasi

Tujuan Peregangan Otot di Tempat Kerja pada pedagang adalah

mencegah kejadian kekakuan otot dan memberikan rasa nyaman serta
membantu mengatasi pegal-pegal pada para pedagang.
1.2. Permasalahan Mitra

Peningkatan pengetahuan dan pemahaman akan Peregangan Otot di

Tempat Kerja pada pedagang sangat diperlukan sehingga mahasiswa perlu
memberikan pendidikan kesehatan mengenai program UKK, definisi,
tujuan, manfaat dan langkah-langkah peregangan otot di tempat kerja pada
pedagang

7
 BAB 2
TARGET DAN LUARAN

Jenis luaran dan indikator capaian pada edukasi kesehatan mengenai

Peregangan Otot di Tempat Kerja pada pedagang sangat diperlukan sehingga
mahasiswa perlu memberikan pendidikan kesehatan mengenai program UKK,
definisi, tujuan, manfaat dan langkah-langkah peregangan otot di tempat kerja
pada pedagang dapat dilihat pada tabel 2.1 sebagai berikut:

Tabel 2.1 Luaran Pengabdian Masyarakat

No Jenis Luaran Indikator Capaian

1. Setelah diberikan penyuluhan
kesehatan mengenai Peregangan
Otot di Tempat Kerja di Sentra
Wisata Kuliner Arief Rachman
Hakim Surabaya pada pedagang
Surabaya dapat memahami
dengan baik.
a. Mengetahui definisi
Peregangan Otot di Tempat
Kerja
b. Mengetahui tujuan peregangan
otot di tempat kerja
c. Mengetahui manfaat
peregangan otot di tempat kerja
d. Mengetahui langkah-langkah
peregangan otot di tempat kerja

8
 BAB 3
METODE PELAKSANAAN

Tahapan yang akan dilaksanakan pada kegiatan pengabdian masyarakat ini

sebagai berikut :
3.1. Persiapan
1. Koordinasi tim kelompok 2 pengabdian masyarakat
2. Menyusun pengorganisasian pelaksanaan & pembagian tugas tim
3. Menyiapkan materi edukasi
4. Mengurus perijinan pelaksanaan kegiatan ke pembimbing praktik
profesi.
5. Koordinasi dengan tim pelaksana untuk proses pelaksanaan
3.2. Pelaksanaan

Metode yang diterapkan pada kegiatan adalah :

1. Edukasi
Pemberian edukasi dan demonstrasi pada pedagang yang ada di Sentra
Wisata Kuliner Convention Hall Arief Rachman Hakim Surabaya,
pemateri menyampaikan serta memperagakan cara Peregangan Otot di
Tempat Kerja

9
 BAB 4
KELAYAKAN PERGURUAN TINGGI

Lembaga Pengabdian, Pendidikan, Pelatihan dan Pengembangan

Masyarakat (LP4M) Universitas Airlangga dibentuk berdasarkan Surat Keputusan
Rektor Universitas Airlangga Nomor 1279/UN3/KR/2015. Selanjutnya
mengalami perubahan nama Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat menjadi
Lembaga Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat (LPPM) berdasarkan Surat
Keputusan Rektor Universitas Airlangga Nomor 67/UN3/2019. LPPM merupakan
pengembangan kelembagaan dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada
Masyarakat Universitas Airlangga.
LPPM Universitas Airlangga merupakan wadah bagi menumbuh-
kembangkan budaya pengabdian kepada masyarakat di kalangan sivitas
akademika, mendorong pendayagunaan hasil kegiatan untuk mendukung misi
pendidikan tinggi dan pembangunan nasional secara berkelanjutan; serta
pengamalan IPTEKS berdasarkan kebutuhan masyarakat melalui metode ilmiah.
LPPM Universitas Airlangga memfasilitasi pengabdian kepada masyarakat yang
mencakup 4 (empat) program, yaitu:
1. Pengabdian kepada Masyarakat
2. Pendidikan dan Pelatihan
3. Pengembangan Masyarakat, dan
4. Kuliah Kerja Nyata (Reguler, Tematik, dan Kebangsaan).
Lembaga Pengabdian, Pendidikan, Pelatihan dan Pengembangan
Masyarakat (LP4M) Universitas Airlangga dibentuk berdasarkan Surat Keputusan
Rektor Universitas Airlangga Nomor 1279/UN3/KR/2015. Selanjutnya
mengalami perubahan nama Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat menjadi
Lembaga Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat (LPPM) berdasarkan Surat
Keputusan Rektor Universitas Airlangga Nomor 67/UN3/2019. LPPM
merupakan pengembangan kelembagaan dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian
kepada Masyarakat Universitas Airlangga.

10
 LPPM Universitas Airlangga merupakan wadah bagi menumbuh-
kembangkan budaya pengabdian kepada masyarakat di kalangan sivitas
akademika, mendorong pendayagunaan hasil kegiatan untuk mendukung misi
pendidikan tinggi dan pembangunan nasional secara berkelanjutan; serta
pengamalan IPTEKS berdasarkan kebutuhan masyarakat melalui metode ilmiah.
LPPM Universitas Airlangga memfasilitasi pengabdian kepada masyarakat yang
mencakup 4 (empat) program, yaitu (1) Pengabdian kepada Masyarakat (2)
Pendidikan dan Pelatihan (3) Pengembangan Masyarakat, dan (4) Kuliah Kerja
Nyata (Reguler, Tematik, dan Kebangsaan).
1) Program Pengabdian kepada Masyarakat lebih diarahkan pada kreatifitas,
inovasi dan penerapan IPTEKS. Program ini mencakup kegiatan yang
didanai Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditlitabmas – Ditjen Dikti, LIPI dan Bantuan
Operasional Perguruan Tinggi (BOPTN) Universitas Airlangga yang terdiri
dari Pengabdian Masyarakat mono tahun, multi tahun, dan Iptekda LIPI.
Kegiatan Program Pengabdian kepada Masyarakat yang dilaksanakan
LPPM Universitas Airlangga Tahun 2015 bersumber pada dana DIPA
Ditlitabmas Ditjen Dikti sebanyak 32 (tiga puluh dua) judul, dengan rincian:
skema Ipteks bagi Masyarakat (IbM) sebanyak 15 judul, satu judul skema
Ipteks bagi Wilayah (IbW) dan satu judul skema Ipteks bagi Inovasi dan
Kreativitas Kampus (IbIKK). Untuk kegiatan Pengmas bersumber pada
dana BOPTN Universitas Airlangga sebanyak 15 (lima belas) judul.
Sedangkan pada Tahun 2016 kegiatan Program Pengabdian kepada
Masyarakat bersumber pada dana DIPA Ditlitabmas Ditjen Dikti sebanyak
32 (tiga puluh dua) judul, dengan rincian: skema Ipteks bagi Masyarakat
(IbM) sebanyak 10 judul, satu judul skema Ipteks bagi Wilayah (IbW) dan
satu judul skema Ipteks bagi Inovasi dan Kreativitas Kampus (IbIKK).
Untuk kegiatan Pengmas bersumber pada dana BOPTN Universitas
Airlangga sebanyak 20 (dua puluh) judul.
2) Program Pendidikan dan Pelatihan diarahkan pada upaya menghasilkan
kemandirian masyarakat, publikasi bertaraf nasional/internasional,
bahan/materi pendidikan dan bimbingan untuk program S1/S2/S3, dan

11
 peningkatan budaya mengabdi kepada masyarakat yang produktif.
3) Program Pengembangan Masyarakat terkait dengan kebijakan publik
diarahkan pada upaya untuk membantu pemerintah, utamanya pemerintah
daerah, berkaitan dengan Otonomi Daerah, swasta dalam dan luar negeri,
serta lembaga lainnya. Termasuk dalam program ini antara lain adalah
pemberdayaan masyarakat.
4) Kuliah Kerja Nyata/KKN (Reguler, Tematik, dan Kebangsaan) merupakan
suatu program mata kuliah wajib diselenggarakan oleh Universitas bagi
semua mahasiswa S1. Keberhasilan pelaksanaan KKN Universitas
Airlangga dapat tercapai dengan adanya kerjasama yang dilakukan tidak
hanya menyangkut penerapan dan pengembangan hards skills namun juga
soft skills bagi mahasiswa secara harmonis. Kerjasama internal dilakukan
antar fakultas di lingkungan Universitas Airlangga, sedangkan
kerjasama eksternal melibatkan pemerintah dan non-
pemerintah/swasta. Kerjasama yang harmonis diharapkan dapat
menciptakan kelancaran komunikasi dalam penyelesaian masalah yang ada
di masyarakat. Kerja sama ini membuka jalan rintisan menuju tercapainya
tujuan dan sasaran kegiatan secara optimal.
Selanjutnya LPPM juga bekerjasama dengan instansi vertikal yaitu
DRPM, Ditjen Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Riset, Teknologi
dan Pendidikan Tinggi, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), secara
horisontal LPPM Universitas Airlangga membangun jaringan pengabdian kepada
masyarakat dengan Fakultas dan Komisi-Komisi/Pusat Kajian di lingkungan
Universitas Airlangga. Secara eksternal LPPM Universitas Airlangga bekerjasama
dengan Pemerintah baik Pemprov, Pemkot, Pemkab di Indonesia, dan Pihak
swasta baik dalam negeri maupun luar negeri, dan BUMN.
Kegiatan LPPM Universitas Airlangga mencakup:
1) Pengabdian kepada Masyarakat dalam bentuk penerapan Ipteks bagi
Masyarakat luas;
2) Pendidikan Non- Gelar/Non-Formal;
3) Pelatihan dan Pengembangan SDM Pemerintah, Swasta, dan Unsur
Masyarakat lain;

12
4) Sosialisasi program;
5) Konsultasi / Pendampingan;
6) Diskusi: Kajian isu-isu kontemporer dalam masyarakat,
Intervensi/pemberdayaan masyarakat;
7) Seminar;
8) Lokakarya;
9) Publikasi: Penerbitan Jurnal, Buletin;
10) Kuliah Kerja Nyata: Reguler, Tematik, Kebangsaan;
11) Bakti Sosial;
12) Pasar Murah;
13) Pengembangan Kerjasama dan Tindak Lanjut.
Untuk mendukung pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat
Universitas Airlangga, LPPM membentuk komisi-komisi sebagai berikut : 1.
Jaminan Sosial, 2. Pengembangan KKN, 3. Tata Kelola dan Daya Saing, 4.
Lingkungan Hidup, 5. Pengembangan Bioteknologi TTG dan TI, 6. Wanita, 7.
Bencana, 8. Energi dan Nuklir, 9. Pancasila dan Kewarganegaraan, 10.
Kependudukan dan KB, 11. Pangan dan Gizi, 12. Kebudayaan dan Pariwisata,
13. Hukum, 14. Rekayasa Sosial. Kegiatan yang sedang dirintis dan
diprogramkan untuk periode 2017 dan seterusnya adalah: Pembentukan
Policy & Legal Advisory Board bekerja sama dengan Direktorat Jenderal
Penegakan Hukum Lingkungan – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Republik Indonesia.

13
 BAB 5
HASIL YANG DICAPAI

5.1. Proses Perijinan

Dalam melakukan promosi kesehatan berupa edukasi dan demonstrasi

kepada para pedagang di Sentra Wisata Kuliner Arief Rachman Hakim
perizinan ini dilakukan dengan meminta ijin kepada pembimbing akademik
Universitas Airlangga. Edukasi dan demonstrasi dilakukan secara offline di
Sentra Wisata Kuliner Arief Rachman Hakim Surabaya dengan tetap
memperhatikan protokol kesehatan.
5.2. Persiapan

1. Koordinasi Tim
2. Pembuatan Modul/ lain
3. dll
5.3. Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan edukasi dan demonstrasi dilaksanakan pada hari Senin, 24

Agustus 2023 pukul 13.00-selesai di Sentra Wisata Kuliner Arief Rachman
Hakim Surabaya. Kegiatan edukasi dan demonstrasi menggunakan leaflet
dan SAP dengan judul “Peregangan Otot di Tempat Kerja”.

14
 BAB 6
RENCANA TAHAPAN BERIKUTNYA

6.1. Tahapan Berikutnya

1. Evaluasi
Evaluasi yang dilakukan adalah dengan melihat antusias para
siswa menanyakan dan mempraktikkan perihal seputar materi yang
telah disampaikan.
6.2. Rencana mencapai Luaran

1. SAP (Satuan Acara Penyuluhan) berisi informasi mengenai langkah -

langkah peregangan otot di tempat kerja.
2. Peningkatan Keberdayaan
3. dll

15
 BAB 7
EVALUASI DAN SARAN

7.1. Evaluasi

1. Evaluasi Struktur
a. Kesiapan SAP dan materi.
b. Kesiapan media: Leaflet
2. Evaluasi Proses
a. Semua pedagang dapat memahami maksud dan tujuan dari materi
yang ada di leaflet.

b. Materi sudah sesuai jadwal

c. Pedagang berperan aktif
d. Media sudah efektif
3. Evaluasi Hasil
Pedagang dapat:
a. Mengetahui definisi peregangan otot di tempat kerja
b. Mengetahui tujuan peregangan otot di tempat kerja
c. Mengetahui manfaat peregangan otot di tempat kerja
d. Mengetahui langkah-langkah peregangan otot di tempat kerja

7.2. SARAN

Bahasa lebih disederhanakan agar materi dengan partisipan

tersampaikan secara optimal.

16
 DAFTAR PUSTAKA

Kementrian Kesehatan RI. (2018). Promosi Kesehatan Pentingnya Peregangan

Tubuh Di Sela-Sela Waktu Kerja. Jakarta: Kemenkes RI
Kementrian Kesehatan RI. (2019). Promosi Keseatan Peregangan Bermanfaat
Bagi Tubuh/ Jakarta: Kemenkes RI

17
 LAMPIRAN
Lampiran 1 Dokumentasi

18
Lampiran 2 Lembar Daftar Hadir Peserta