(RPP)
A. Kompetensi Inti
- Kompetensi Spiritual : Menghayati mengamalkan ajaran agama sesuai dengan
ajaran agamanya masing-masing.
- Kompetensi Sikap Sosial : Menunjukkan perilaku yang jujur, disiplin
bertanggung jawab, peduli terhadap sesama, gotong royong, toleransi, bersikap sopan
santun, dan percaya diri dalam berinteraksi secara efektif, aktif dengan lingkungan sosial
dan alam dalam jangkauan pergaulan juga keberadaannya.
- Kompetensi Pengetahuan : Memahami pengetahuan faktual, konseptual, dan
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
- Kompetensi Keterampilan : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah
konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah
abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan
yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
1. Melalui kegiatan literasi informasi media offline maupun online, peserta didik mampu
menentukan dan mengidentifikasi bentuk persoalan persamaan dan pertidaksamaan
linear satu variabel.
2. Setelah mengamati video pembelajaran mengenai persamaan dan pertidaksamaan
linear satu variable siswa dapat menjelaskan pengertian dan memberikan contoh.
Meneliti dan mencari himpunan penyelesaian dari variable yang belum diketahui pada
persamaan dan pertidaksamaan linear satu variable.
3. Melalui kegiatan Diskusi mengenai permasalahan yang berkaitan dengan persamaan
dan pertidaksamaan linear satu variable, siswa dapat membuat model matematika dari
suatu masalah yang berkaitan dengan persamaan dan pertidaksamaan linear satu
variable serta menggunakan persamaan dan pertidaksamaan linear satu varianel untuk
menyelesaikan suatu permasalahan-permasalahn yang dihadapi.
4. Peserta didik mampu mengatasi soal cerita kebenaran untuk menyelesaikan persoalan
berkaitan dengan persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel.
D. Materi Pembelajran
1. Faktual : Pengertian persamaan dan pertidaksamaan linear satu variable.
Persamaan Linear Satu Variabel (PLSV) merupakan persamaan dengan satu
variabel berpangkat atau berderajat satu. Bentuk umum persamaan linear satu
variabel dinyatakan sebagai berikut : ax + b = c.
Pertidaksamaan linear satu variabel adalah kalimat terbuka yang dinyatakan
dengan menggunakan tanda/lambang ketidaksamaan/pertidaksamaan dengan satu
variable (peubah) berpangkat satu.
2. Konseptual : Konsep persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel.
Konsep Persamaan linear satu variabel menggunakan konsep penyelesaian
dengan pindah ruas, penjumlahan dan pengurangan.
Konsep Pertidaksamaan Linear. Misal a, b adalah bilangan real, dengan a ≠ 0.
Pertidaksamaan Linear Satu Variabel (PtLSV) adalah kalimat terbuka yang
memiliki sebuah variabel yang dinyatakan dengan bentuk ax + b > 0 atau ax + b <
0 atau ax + b ≤ 0 atau ax + b ≥ 0.
b. x >-2
d. 3p + 2 = 10.
Pada setiap kalimat terdapat sesuatu yang belum diketahui, atau dikenal dengan
peubah atau variabel disebut kalimat terbuka.
Media Pembelajaran :
G. Sumber belajar
2) LKS
H. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan 1 (3 x 45 menit)
PPK/4C/
Langkah-langkah Pembelajaran Saintifik TPACK/
Literasi
Pendahuluan (15 menit)
1. Guru dan peserta didik masuk kelas tepat waktu. PPK
2. Sebelum kegiatan pembelajaran di mulai guru dan Religius
peserta didik mempersiapkan diri dan berdo’a.
3. Selanjutnya guru memeriksa kehadiran peserta didik. Disiplin
didik.
Mengamati Literasi
10. Guru dan Peserta didik mengamati pernyataan dan
kalimat berikut ini yang telah dipersiapkan guru dalam
PPT.
1. Lima dikali dua ditambah lima sama dengan lima
belas.
2. Pencipta lagu Indonesia Raya adalah Kartika.
3. Kota X adalah ibu kota Negara Indonesia.
4. Dua ditambah A sama dengan lima
5. X + 10 = 5 Kritis
11. Guru memberikan kesempatan pada peeserta didik Kreatif
untuk mengidentifikasi pernyataan dan kalimat
manakah yang merupakan bentuk persamaan PLSV
atau pertidaksamaan PtLSV?
8x + 3 = 14
8x + 3 > 14
2
8 x + 3 = 14
8y + 3 = 2y + 12
8x + 3 = 2y + 12
Fase 2 : Mengorganisasikan Peserta Didik Untuk Belajar. Mengkomu TPACK
nikasikan
(25 menit)
12. Guru meminta peserta didik untuk membagi kelompok Gotong
Mengamati
Royong
yang berjumlahkan minimal 5 orang,
13. Guru memberikan tayangan untuk pembelajaran Literasi
menggunakan power point (bahan ajar) untuk di
pahami yang disambungkan pada layar in focus
dengan materi persamaan dan pertidaksamaan linear Kolaboratif
Madiri
Fase 5 : Menganalisis dan Mengevaluasi proses
Pengemban
pemecahan masalah. (10 menit)
gan HOTS
24. Guru melibatkan peserta didik untuk mengevaluasikan
jawaban kelompok serta memberikan peluang untuk
tanya jawab.
25. Guru mengarahkan semua peserta didik untuk
memberi masukan atau kesimpulan mengenai
permasalahan.
26. Guru memerintahkan masing-masing peserta didik
untuk mengumpulkan LKPD mengenai Quis soal
HOTS.
Rumus penskoran :
jumlah ya
Skor = x 100
jumlah pernyataan
Kategori :
Baik : 75 - 100
Cukup : 50 - 75
Kurang : 25 - 50
Sangat kurang : 0 – 25
b. Keaktifan Berdiskusi
Keterangan :
Aspek :
1. Keaktifan berdiskusi
c. Penilaian Pengetahuan :
Bobot Nilai :
- Jawaban PG Benar = 2
- Jawaban PG Salah = 0
- Jawaban Penyelesaian Benar = 7,5
- Jawaban Penyelesaian Salah = 3
Kategori :
Cukup : 50 – 75 (B)
Kurang : 25 – 50 (C)
d. Penilaian Keterampilan :
e. Bentuk Penilaian
1. Observasi : Lembar pengamatan aktivitas siswa.
2. Tes Tulis : Quis dan LKPD dalam kelompok diskusi.
3. Unjuk Kerja : Lembar penilaian dalam presentasi.
4. Proyek : Pedoman penilaian dan lembar tugas
Lembar Quis
1. Jika k merupakan penyelesaian 2(3x − 5) + 3 = 3(4x + 2 ) − 1, maka nilai 3k + 5
= ...
A. 2
B. 1
C. −1
D. −2
2. Amir memiliki kelereng sebanyak a. Budi memiliki kelereng 10 buah lebih sedikit
dari kelereng Amir. Jika jumlah kelereng mereka adalah 30, pernyataan berikut yang
benar adalah...
A. a + 10 = 30
B. a – 10 = 30
C. 2a + 10 = 30
D. 2a = 40
5. |√2-3|=…
A. 0
B. √2-3
C. √2+3
D. 3-√2
6. Nilai x yang memenuhi persamaan (x - 4)/2 = (3x + 3)/4 adalah…
A. -11
B. -5
C. 3
D. 11
7. Pertidaksamaan yang menyatakan daerah yang diarsir pada gambar di bawah ini
adalah…
A. x > -2
B. x ≥ -2
C. x < -2
D. x ≤ -2
Quis
1. Jawaban: C. -1
Cara :
2(3x - 5) + 3 = 3(4x +2) - 1
6x – 10 + 3 = 12x + 6 - 1
6x – 7 = 12x + 5
6x – 12x = 5 + 7
-6x = 12
x = -2
Diperoleh nilai x = -2, k= -2.
Maka nilai 3k + 5 = 3(-2) + 5
= -6 + 5 = -1
2. Jawaban: D. 2a = 10
Kelereng Amir = a
Kelereng Budi = a – 10
Kelereng Amir + Kelereng Budi = 30
a + a – 10 = 30
2a – 10 = 30
2a = 30 + 10
2a = 40
3. Jawaban: B. 4
Cara:
2x + 3 = 4x - 5
2x - 4x = -5 - 3
-2x = -8
x=4
4. Jawaban: D. -8
Cara:
3(x - 6) + 12 – 3 (x + 4) = 2(x - 1)
3x – 18 + 12 - 3x – 12 = 2x - 2
3x - 3x - 2x = -2 + 18 – 12 + 12
-2x = 16
x = -8
5. Jawaban: D. 3-√2
Cara:
|√2-3| = - (√2-3) = 3-√2
Alasan: angka √2-3 dikali dengan mines (-) karena √2-3 bernilai negatif. Berbeda jika
|√5-2|. Karena √5-2 bernilai positif maka hasil yang seharusnya diperoleh yaitu √5-2
tanpa dikali mines (-).
6. Jawaban: A. -11
Cara:
(x - 4)/2 = (3x + 3)/4
4(x - 4) = 2(3x + 3)
4x - 16 = 6x + 6
4x - 6x = 6 + 16
-2x = 22
x = -11
7. Jawaban: B
Cara:
Dengan kita memperhatikan arah anak panah. Arahnya ke kanan maka pasti lebih
besar, bulatannya bulat penuh maka pasti lebih besar sama dengan, dan di mulai dari
angka 2 dengan demikian pasti lebih besar sama dengan 2 atau kalau kita tuliskan
seperti ≥ 2.
8. Jawaban: C