Nama Kelompok E 2:

M. Daffa Izza Pratama 110122228

Hillary Vadra S. 110122236
Ima Choiratun N. 110122232
Nabila Akmalia P. 110122192
Okahndro Miguel Ezra Wuisan 110122278
Lidya Oktaviana 110119483

Soal
1. Apa perbedaan kedua sistem kultur yaitu kultur monolayer dan kultur suspense,
jawablah dengan mengisi matriks tabel!
2. Bagaimana cara menghitung jumlah sel dengan hemositometer, buatlah skema!
3. Bagaimana cara penyiapan medium kultur sel RPMI?, buatlah skema!

Karakteristik Monolayer Suspensi

Jenis sel Lapisan tunggal sel yang Sel non adesiv (tidak bisa
tumbuh melekat melekat seperti
(adherent) hematogoeitik)
Kemudahan subkultur LEbih susah subkultur Lebih mudah untuk
dibanding dengan disubkultur, namun
suspensi dikarenakan memerlukan adanya
pertumbuhan sel dibatasi perhitungan sel dan
oleh luas permukaan penentuan viabilitas untuk
sehingga perlu adanyanya memperoleh pola
pemindahan subkultur pertumbuhan sel.
secara berkala/
memerlukan subkultur
secara periodic yang
dapat diperiksa secara
visual dibawah mikroskop
inversi
Disosiasi sel (+/-) (+) sel dapat dipisahkan (-) tidak memerlukan
dari wadah (disosiasi) proses disosiasi sel
secara enzimatis atau
mekanis
Scale up (+/-) (-) scale up (+) Scale up

Batas pertumbuhan Pertumbuhan sel dibatasi Pertumbuhan dapat dalam

(berdasarkan area dengan luas permukaan skala besar, dimana
permukaan atau wadah sehingga produk pertumbuhan dibatasi oleh
konsentrasi sel) yang dihasilkan terbatas konsentrasi sel dalam
medium
 Kebutuhan agitasi (+/-) (-) karena tidak perlu (+) Karena memerlukan
pengocokan (agitasi) pengocokan (agitasi)
karena sel yang tumbuh untuk memfasilitasi
telah diatur segala pertukaran gas yang
nutrisinya pada wadah memadai
kultivasi selnya
Manfaat Dapat digunakan untuk Dapat digunakan untuk
keperluan studi sitologi, produksi dalam jumlah
pemanenan produk secara besar, pemanenan dalam
kontinu dan beberapa system batch dan
aplikasi lainnya beberapa aplikasi lain
2.
3