Anda di halaman 1dari 1

ebing Tinggi - Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, Kanwil Kemenkumham Sumsel, Parsaoran

Simaibang, didampingi oleh Kepala Bidang Hukum Ave Maria Sihombing, Kasubbid Fasilitasi
Pembentukan Produk Hukum Daerah Zainul Arifin, Senin (10/4), memimpin Rapat Pra Harmonisasi
Raperda Kabupaten Empat Lawang tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah.

Kegiatan Praharmonisasi tersebut, dibuka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Empat Lawang Fauzan
Khoiri. Hadir Kepala Dispenda Kuswinarto sebagai pemrakarsa, serta Kepala Dinas/Badan di lingkungan
Pemerintah Kabupaten Empat Lawang.

Dikatakan Simaibang, pembentukan Peraturan Daerah ini adalah dalam rangka melaksanakan ketentuan
Pasal 94 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan Antara Pemerintah Pusat
Dan Pemerintahan Daerah. Lebih lanjut, Peraturan Daerah ini harus selaras dengan 10 Dimensi
harmonisasi, yaitu Dimensi Pancasila, Dimensi UUD NRI 1945, Dimensi Vertikal, Dimensi Horizontal,
Dimensi Yurisprudensi, Dimensi asas hukum, Dimensi sistem perencanaan pembangunan nasional,
Dimensi konvensi internasional, Dimensi hukum adat, dan Dimensi teknik penyusunan.

Selanjutnya, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM menjelaskan bahwa berdasarkan Pasal 98
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan, setiap
tahapan Pembentukan Peraturan Perundang undangan mengikutsertakan Perancang. Adapun dalam
Pasal 1 angka 1, disebutkan tahapan pembentukan tersebut adalah mulai dari perencanaan sampai
tahap pengundangan.

Hasil pra harmonisasi tersebut akan di finalisasi oleh Tim Pembentuk dan hasilnya akan diserahkan
kepada Pimpinan daerah sebagai ketua tim pembentukan Peraaturan daerah dimaksud, selanjutnya jika
oleh Ketua Tim menganggap sudah cukup atau tidak ada masukan lagi atas Ranperda dimaksud,
kemudian Bupati menyurati Kepala Kanwil Kementerian Hukum dan HAM untuk dilakukan Harmonisasi.

Rapat Pra Harmonisasi ditutup, dan akan dilanjutkan dengan agenda rapat Harmonisasi pada waktu
berikutnya.

Anda mungkin juga menyukai