Air dan Banjir

DAVY IVAN ROBERT JANSEN, ST. MT

 DEFINISI BANJIR :
• Suatu kondisi di mana tidak
tertampungnya air di dalam
saluran pembuang,
sehingga meluap
menggenangi daerah
(dataran banjir) sekitarnya.
(Suripin, “Sistem Drainase
Perkotaan Yang
Berkelanjutan”, 2004)
• Tergenangnya suatu tempat akibat meluapnya air yang melebihi
kapasitas pembuangan air di suatu wilayah dan menimbulkan
kerugian fisik, sosial, dan ekonomi. (Rahayu, “Banjir dan upaya
penanggulangannya”, 2009)

• Secara teknis, Banjir adalah aliran air sungai yang melampaui

kapasitas tampung sungai, dan menggenangi daerah sekitarnya.
PENYEBAB BANJIR :
 PENYEBAB BANJIR :

FAKTOR FISIK / ALAMI :

1. Intensitas Curah Hujan : Intensitas tinggi mengakibatkan banjir

2. Pengaruh Fisiografi
• Bentuk dan Kemiringan DAS / sungai
• Geometri hidrolik – bentuk penampang (lebar, kedalaman,
potongan memanjang, material dasar sungai)
• Lokasi sungai

3. Erosi dan Sedimentasi

4. Daerah Kedap Air, Kejenuhan Tanah, dan Kepadatan Tanah
5. Pengaruh air pasang
 PENYEBAB BANJIR :

FAKTOR MANUSIA :

1. Deforestasi dan Pembangunan Kawasan Permukiman

- Penyebab berkurangnya intersepsi, evaporasi, dan infiltrasi
(mengurangai daerah resapan)
- Pembangunan kawasan tanpa drainase meningkatkan
daerah kedap air, contoh kawasan kumuh
- Perubahan Kondisi DAS : Penggundulan hutan, perubahan
tata guna lahan

2. Perilaku buruk seperti membuang sampah sembarangan

- Penyebab tersumbatnya saluran air sehingga kapasitas air
berkurang
 JENIS BANJIR :

RIVER FLOOD / Banjir Sungai :

Karakteristik River Flood :

• Luapan tepian sungai secara bertahap yang disebabkan oleh
curah hujan yang tinggi selama periode waktu yang lama.
• Luas daerah yang terdampak banjir bergantung pada ukuran
sungai dan jumlah curah hujan
 JENIS BANJIR :

FLASH FLOOD / Banjir Bandang:

Karakteristik Flash Flood :

• Penyebab : Curah hujan yang tinggi / berlebihan dalam waktu
singkat (< 6 jam).
• Bisa terjadi tanpa curah hujan, misalnya tanggul / bendungan
yang jebol
 JENIS BANJIR :

COASTAL FLOOD / Banjir Pantai / Pesisir / rob :

Karakteristik Coastal Flood :

• Genangan di area daratan di
sepanjang pantai.
• Penyebab : Pasang naik yang
lebih tinggi dari rata-rata,
diperburuk oleh curah hujan
yang tinggi, dan angin yang
bertiup dari laut ke darat.
• Daerah genangan tergantung
dari topografi pantai, kondisi
gelombang, dan bathimetri
yang lebih luas dari wilayah
pesisir.
 JENIS BANJIR :

STORM SURGE / Gelombang Badai :

Karakteristik Storm Surge:

• Banjir pesisir yang ekstrim akibat kenaikan permukaan air
yang tidak normal di daerah pesisir, melebihi pasang biasa.
• Penyebab : Badai besar, gelombang, dan tekanan atmosfer
yang rendah.
• Contoh Badai Katrina (2005).
 JENIS BANJIR :

URBAN FLOOD (Banjir Perkotaan) :

Karakteristik Urban Flood :

• Penyebab : Sistem drainase di perkotaan tidak mampu
mengendalikan curah hujan yang tinggi dan ketidakmampuan
tanah menyerap air (banyak daerah kedap air).

PLUVIAL FLOOD :

Karakteristik Urban Flood :

• Banjir yang terjadi di daerah pedesaan
• Penyebab : Daerah dataran yang tidak dapat menyerap air
hujan sehingga menimbulkan genangan.