TK MEKARSARI
Jl. Pagersari RT 01 RW 01 Desa Penaruban Kecamatan
Weleri Kabupaten Kendal
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Satuan pendidikan atau yang biasa kita sebut sekolah adalah institusi atau
lembaga untuk belajar dan mengajar serta tempat untuk menerima dan memberi
pelajaran.
Satuan pendidikan adalah kelompok layanan pendidikan yang menyelenggarakan
pendidikan pada jalur formal, nonformal, dan informal pada setiap jenjang dan jenis
pendidikan.
Sekolah memerlukan adanya monitoring dan evaluasi guna mencapai tujuan dari
pendidikan agar prosesnya dapat terlaksana dengan baik. Monitoring dan evaluasi
merupakan bagian integral dari pengolahan pendidikan, baik di tingkat mikro (sekolah),
meso (Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, dan Dinas Pendidikan Propinsi), maupun
makro (Departemen). Hal ini didasari oleh pemikiran bahwa dengan monitoring dan
evaluasi. kita dapat mengukur tingkat kemajuan pendidikan pada tingkat sekolah,
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang di maksud dengan pengelolaan satuan pendidikan?
2. Apa saja pengertian monitoring dan evaluasi?
3. Bagaimana monitoring dan Evaluasi pengelolaan satuan pendidikan?
4. Apa saja tujuan monitoring dan evaluasi pengelolaan satuan pendidikan dan
tuntutan evaluator?
2. Standar Pengelolaan
Adanya monitoring dan evaluasi dalam mengelola sekolah diperlukan untuk
membentuk sekolah yang efektif, sehingga telah ditetapkan suatu standar. Standar
pengelolaan adalah standar nasional pendidikan yang berkaitan dengan perencanaan,
pelaksanaan, dan pengawasan kegiatan pendidikan pada tingkat satuan pendidikan,
kabupaten/kota, provinsi, atau nasional agar tercapai efisiensi dan efektivitas
penyelenggaraan pendidikan. Sehingga dalam hal ini, pengelolaan satuan pendidikan
akan menjadi tanggung jawab kepala satuan pendidikan.
Berikut adalah standar monitoring dan evaluasi yang harus dipenuhi dan
dilaksanakan oleh sekolah:
1. Aspek-aspek program pengawasan
2. Evaluasi diri,
3. Evaluasi dan pengembangan,
4. Evaluasi pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan,
5. Serta akreditasi sekolah.
Pengelolaan satuan pendidikan dilaksanakan berdasarkan standar pelayanan
minimal dengan prinsip manajemen berbasis sekolah (MBS), otonomi, akuntabel,
jaminan mutu, dan evaluasi yang transparan.
Evaluasi, pengembangan, dan pejaminan mutu dalam penerapan prinsip-prinsip
manajemen berbasis sekolah menitik beratkan pada kegiatan di bawah ini:
1. Menerapkan standar berbasis data,
2. Meningkatkan otonomi sekolah,
3. Meningkatkan prinsip manajemen peningakatan mutu,
4. Melaksanakan sistem penjaminan mutu,
5. Dan melakukan evaluasi berkelanjutan.
Untuk menciptakan pengelolaan manajemen sekolah yang baik, tentu juga harus
memperhatikan proses pendidikan yang dilakukan di sekolah. Dalam proses
pengelolaan pendidikan di sekolah juga harus memiliki standar. Standar Nasional
Pendidikan adalah kriteria minimal sistem pendidikan di seluruh wilayah hukum Negara
Kesatuan Republik Indonesia (Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Bab I Pasal
1 butir 1).
3. Komponen Sekolah yang Harus Dimonitoring
Setiap satuan pendidikan harus memiliki pedoman yang harus selalu dimonitor
yang mengatur tentang:
1. Kurikulum tingkat satuan pendidikan dan silabus
2. Kalender pendidikan/akademik, yang menunjukkan seluruh kategori aktivitas
satuan pendidikan selama satu tahun dan dirinci secara semesteran,
bulanan, dan mingguan,
3. Struktur organisasi satuan pendidikan,
4. Pembagian tugas di antara pendidik,
5. Pembagian tugas di antara tenaga kependidikan,
6. Peraturan akademik,
7. Tata tertib satuan pendidikan, yang minimal meliputi tata tertib pendidik,
tenaga kependidikan dan peserta didik, serta penggunaan dan pemeliharaan
sarana dan prasarana,
8. Kode etik hubungan antara sesama warga di dalam lingkungan satuan
pendidikan dan hubungan antara warga satuan pendidikan dengan
masyarakat
9. Serta biaya operasional satuan pendidikan.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pengelolaan sekolah didasarkan pada perencanaan program, pelaksanaan
rencana kerja, pengawasan dan evaluasi, kepemimpinan sekolah, dan sistem informasi
manajemen. Sekolah mengembangkan perencanaan program mulai dari penetapan visi,
misi, tujuan, dan rencana kerja
Dalam pengelolannya, sekolah memerlukan adanya monitoring dan evaluasi guna
mencapai tujuan dari pendidikan agar prosesnya dapat terlaksana dengan baik dan
untuk mengetahui apakah suatu sekolah mengalami kemajuan atau tidak. Monitoring
dan evaluasi, pada umumnya menghasilkan informasi yang dapat digunakan untuk
pengambilan keputusan. Oleh karena itu, monitoring dan evaluasi yang bermanfaat
adalah monitoring dan evaluasi yang menghasilkan informasi yang cepat, tepat, dan
cukup untuk pengambilan keputusan. Standar monitoring dan evaluasi yang harus
dipenuhi dan dilaksanakan oleh sekolah antara lain: aspek-aspek program pengawasan,
evaluasi diri, evaluasi dan pengembangan, evaluasi pendayagunaan pendidik dan
tenaga kependidikan, serta akreditasi sekolah.
B. Saran
Guru-guru TK MEKARSARI hendaknya mengetahui tentang bagaimana proses
pengelolaan satuan pendidikan agar dapat membentuk sekolah yang efektif. Disini,
salah satu faktor dari keefektivan sekolah adalah dengan adanya monitor dan evaluasi
yang dilakukan oleh pengawas dan kepala sekolah. Maka, bagi calon pendidik tentu
harus memahami tentang komponen atau standar yang harus dipenuhi oleh sekolah
agar dapat mencapai tujuan yang ingin dicapai.
Kepala TK MEKARSARI
Ismiyah, S.Pd.