İslam pada masa pertengahan menyelusuri bagian eropa melalui 3 jalan yaitu
bagian barat yaitu afrika utara, tengah tunisia dan, timur jalur turki. İslam datang ke
eropa melalui penaklukan Semenanjung Andalusia (sekarang Spanyol) di bawah
pimpinan Tariq bin Ziyad pada tahun 93 H atau 711 M.
Melalui penaklukan penaklukan, islam dapat menguasai eropa dengan
dibuatnya pemerintahan islam yang mulai berpusat di semenanjung iberia. Sebelum
kedatangan islam, eropa masih sangat terbelakang, banyak kebijakan-kebijakan islam
yang menjadikan cordoba sebagai pusat ilmu pengetahuan dan budaya.
1. Bidang politik
Pada masa pertengahan, bidang politik Islam di Eropa mengalami
perubahan yang signifikan. Terdapat kerajaan-kerajaan Islam seperti Kekhalifahan
Umayyah dan Kekhalifahan Abbasiyah yang memiliki pengaruh politik yang luas di
wilayah tersebut. Mereka membangun institusi politik, mengadopsi hukum Islam,
dan menjalankan pemerintahan berdasarkan prinsip-prinsip Islam. Selain itu,
terdapat juga kerajaan-kerajaan Kristen yang memiliki hubungan politik dengan
dunia Islam, seperti Kekaisaran Romawi Timur (Bizantium) dan Kekaisaran Franka.
Mereka juga sering berinteraksi untuk perdagangan, diplomasi dan
pernikahan politik.Ini menciptakan lingkungan politik yang kompleks di Eropa
pada masa itu.
3. Bidang kebudayaan
Penguasa Islam Spanyol pun sangat memperhatikan pengmbangunan fisik
yang terjadi di wilayah Andalusia. Di sana telah dibangun fasilitas-fasilitas publik
untuk menunjang kemajuan peradaban, seperti perpustakaan yang jumlahnya sangat
banyak, gedung pertanian, jembatan, saluran irigasi, dan lain sebagainya.