Anda di halaman 1dari 13

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Seiring dengan perkembangan zaman saat ini, kebutuhan manusia juga

semakin berkembang. Hal ini disebabkan oleh keingintahuan manusia yang semakin

maju. Oleh karena itu ilmu pengetahuan pun semakin hari semakin dikembangkan

untuk memenuhi kebutuhan manusia itu sendiri.

Hal ini menyebabkan manusia bertindak semaunya meskipun sudah ada

peraturan-peraturan atau hukum yang disahkan oleh pemerintah dalam pengendalian

proses produksi kebutuhan manusia terutama kebutuhan primer, sekunder, dan tersier.

Hal ini akan menyebabkan SDA semakin lama semakin berkurang jika tidak ada

pengendaliannya dalam proses pemenuhan kebutuhan manusia. Oleh karena itu,

sebagai pemerintah yang bijak harus mengoptimalkan peraturan mengenai

lingkungan yang biasa disebut dengan manajemen lingkungan.

Manajemen Lingkungan adalah suatu kerangka kerja yang dapat

diintegrasikan ke dalam proses-proses bisnis yang ada untuk mengenal, mengukur,

mengelola dan mengontrol dampak-dampak lingkungan secara efektif, dan oleh

1
karenanya merupakan risiko-risiko lingkungan.Untuk lebih memperjelas mengenai

manajemen lingkungan, sebaiknya pembaca memahami isi dalam makalah ini agar

lebih memudahakn para pembaca dalam menangani masalah lingkungan yang terjadi

di Indonesia pada umumnya dan yang terjadi di lingkungan sehari-hari.

2
1.2 RUMUSAN MASALAH

1.2.1 Apa definisi dari manajemen lingkungan?

1.2.2 Apa saja Jenis-jenis manajemen lingkungan?

1.2.3 Apa Pengaruh Lingkungan Terhadap Manajemen?

1.2.4 Bagaimana kebijakan lingkungan?

1.3 TUJUAN

1.3.1 Untuk mengetahui Definisi Manajemen Lingkungan

1.3.2 Untuk mengetahui jenis-jenis manajemen lingkungan

1.3.3 Untuk mengetahui Pengaruh Lingkungan Terhadap Manajemen

1.3.4 Untuk mengetahui Kebijakan Lingkungan.

3
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 DEFINISI MANAJEMEN LINGKUNGAN

Untuk menjelaskan definisi manajemen lingkungan, kita lihat definisi

manajemen secara umum sebagai berikut:

Menurut Terry (1982) Manajemen adalah proses tertentu yang terdiri dari

kegiatan merencanakan, mengorganisasikan, menggerakkan sumber daya manusia

dan sumber daya lain untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Menurut Stoner & Wankel (1986), Manajemen adalah proses merencanakan,

mengorganisasikan, memimpin, mengendalikan usaha-usaha anggota organisasi

dan proses penggunaan sumber daya organisasi untuk mencapai tujuan-tujuan

organisasi yang sudah ditetapkan.Berdasarkan definisi dari beberapa ahli diatas, dapat

disimpulkan bahwa Manajemen adalah sekumpulan aktifitas yang disengaja

(merencanakan, mengorganisasikan, menggerakkan) yang terkait dengan tujuan

tertentu.

Lingkungan menurut definisi umum yaitu segala sesuatu disekitar subyek

manusia yang terkait dengan aktifitasnya. Elemen lingkungan adalah hal-hal yang

terkait dengan: tanah, udara, air, sumberdaya alam, flora, fauna, manusia, dan

hubungan antar faktor-faktor tersebut. Titik sentral isu lingkungan adalah manusia.

Jadi, Manajemen Lingkungan adalah sekumpulan aktifitas merencanakan,

4
mengorganisasikan, dan menggerakkan sumber daya manusia dan sumber daya

lain untuk mencapai tujuan kebijakan lingkungan yang telah ditetapkan.

Manajemen lingkungan adalah aspek-aspek dari keseluruhan fungsi manajemen

(termasuk perencanaan) yang menentukan dan membawa pada implementasi

kebijakan lingkungan.

2.2 JENIS-JENIS MANAJEMEN LINGKUNGAN

A.Lingkungan Internal

yaitu di dalam lingkungan pabrik / lokasi fasilitas produksi. yang

termasuk didalamnya kondisi lingkungan kerja, dampak yang diterima oleh

karyawan dalam lingkungan kerjanya, fasilitas kesehatan, APD, asuransi

pegawai, dll.

Lingkungan internal tempat manajer bekerja, mencakup budaya perusahaan,

teknologi produksi,struktur organisasi, dan fasilitas fisik.

B.Lingkungan Eksternal,

yaitu lingkungan di luar lokasi pabrik / fasilitas produksi. Yaitu segala

hal yang dapat menimbulkan dampak pada lingkungan disekitarnya,

termasuk masyarakat di sekitar lokasi pabrik, dan pihak yang mewakilinya

(Pemerintah, pelanggan, investor/pemilik). Aktifitas yang terkait yaitu

komunikasi dan hubungan dengan masyarakat, usaha-usaha penanganan

5
pembuangan limbah ke saluran umum, perhatian pada keseimbangan

ekologis dan ekosistem di sekitar pabrik, dll.

2.3 Pengaruh Lingkungan Terhadap Manajemen

 Faktor Lingkungan yang Secara Langsung Berpengaruh

terhadap Manajemen (LIngkungan Ekstern Mikro )

1. Para pesaing ( Competitors )

Dengan pemahaman akan lingkungan persaingan yang dihadapi, organisasi

dapat mengetahui posisi persaingannya sehingga mampu mengoptimalkan

operasinya.

2. Langganan ( Customers )

Langganan perusahaan dapat berupa lembaga seperti sekolah, kantor

pemerintah atau langganan perseorangan Dalam situasi persaingan yang ketat

melalui kepuasan keinginan pelangganlah perusahaan dpt menjaga

kelangsungan hidup berkembang dan mendapatkan keuntungan.

3. Penyedia ( Suppliers )

6
Setiap organisasi sangat tergantung dari sumber untuk memenuhi kebutuhan

bahan baku, bahan pembantu, energi dan peralatan yang digunakan untuk

proses produksi.

4. Lembaga-lembaga Keuangan

Organisasi tergantung pada bermacam-macam lembaga keuangan seperti

bank, perusahaan asuransi termasuk pasar modal untuk menjaga dan

memperluas kegiatannya.

5. Pasar Tenaga Kerja ( Labor Supply )

Organisasi memerlukan karyawan dengan bermacam-macam ketrampilan,

kemampuan dan pengalaman. Kemampuan menarik dan mempertahankan

karyawan yang cakap merupakan prasyarat bagi perusahaan yang sukses.

6. Perwakilan Pemerintah

Perwakilan pemerintah ini biasanya menetapkan peraturan, prosedur perijinan,

dan pembatasan lain untuk melindungi masyarakat.

7
 Faktor Lingkungan yang Secara Tidak Langsung

Berpengaruh Terhadap Manajemen ( Lingkungan Ekstern

Makro )

1.Lingkungan organisasi

adalah semua elemen di dalam maupun di luar organisasi yang dapat

mempengaruhi sebagian atau keseluruhan suatu organisasi. Terdapat dua jenis

klasifikasi lingkungan yakni lingkungan internal dan lingkungan eksternal.

Lingkungan internal yang berpengaruh langsung dalam organisasi meliputi

karyawan/pegawai organisasi dalam, serta pimpinan manajer

Contoh lingkungan eksternal yang berpengaruh langsung adalah

organisasi pesaing, pemasok komunitas lokal, konsumer dan lainnya.

Sedangkan untuk contoh lingkungan eksternal yang tidak berpengaruh

langsung adalah kondisi politik, ekonomi dan sosial

2.4 KEBIJAKAN LINGKUNGAN

Berikut adalah beberapa penjelasan dan beberapa ide tentang apa saja yang peru ada

dalam Kebijakan Lingkungan

1.Kesesuaian organisasi

8
Poin tidak benar-benar yang perlu ditulis dalam kebijakan; melainkan adalah

sesuatu yang perlu diingat sepanjang penulisan kebijakan. Kebijakan lingkungan

harus sesuai dengan dampak lingkungan dari kegiatan Anda. Jika Anda adalah

perusahaan yang sangat bergantung pada penggunaan dan pembuangan bahan kimia,

maka memiliki kebijakan lingkungan difokuskan pada limbah yang dibuat oleh kantin

Anda adalah salah.

2.Perbaikan berkesinambungan

Salah satu alasan utama untuk menerapkan sistem manajemen adalah untuk

mengidentifikasi proses dalam rangka meningkatkan sistem tersebut. Kebijakan

lingkungan diharapkan untuk menyertakan komitmen untuk konsep perbaikan

berkesinambungan dalam bagaimana proses Anda mempengaruhi lingkungan. Anda

tidak perlu untuk menyatakan bagaimana Anda akan melakukan hal ini, hanya saja

Anda berkomitmen untuk melakukannya.

3.Pencegahan pencemaran

komitmen lain yang perlu dimasukkan sebagai bagian dasar dari kebijakan ini

adalah komitmen perusahaan Anda untuk mencegah polusi. Sekali lagi, Anda tidak

perlu untuk mendokumentasikan bagaimana langkah praktisnya dalam Kebijakan,

tapi hal ini harus menjadi sesuatu yang dapat dengan mudah Anda delegasikan pada

seseorang pada audit.

4.Mematuhi persyaratan hukum dan lainnya

9
Komitmen terakhir yang diperlukan dalam kebijakan ini adalah untuk

mematuhi semua persyaratan hukum dan lainnya yang terkait dengan aspek

lingkungan Anda. Aspek lingkungan adalah cara mengidentifikasi bahwa Anda

berinteraksi dengan lingkungan dan Anda perlu untuk setuju bahwa Anda akan

bertemu hukum atau ketentuan lainnya yang berhubungan dengan ini.

5.Kerangka tujuan dan sasaran

Di sinilah Anda masuk ke informasi rinci yang berlaku untuk perusahaan Anda.

Anda akan perlu menyiapkan rencana untuk mencapai beberapa tujuan dan sasaran

yang terkait dengan meningkatkan pengaruh Anda pada lingkungan, dan ini harus

konsisten dengan kebijakan lingkungan Anda. Jika Anda menetapkan kebijakan

untuk memantau dan mengurangi dampak lingkungan Anda yang berhubungan

dengan menghilangkan bahan kimia berbahaya yang digunakan dalam penciptaan

produk Anda, maka tujuan dan target akan akhirnya harus berhubungan dengan ini.

Jangan meletakkan sesuatu ke dalam kebijakan Anda yang tidak dapat ditindaklanjuti

dengan rencana perbaikan Anda.

10
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Manajemen perlu mempertimbangkan unsur-unsur dan kekuatan lingkungan

eksternal dalam setiap kegiatan. Manajer harus mengidentifikasi, menganalisa,

mengevaluasi, mengdiagnosa dan bereaksi terhadap kekuatan lingkungan, baik

berupa kesempatan, risiko maupun ancaman yang mempunyai pengaruh pada operasi

organisasi.

Manajer perlu mengenal dan mempertimbangkan unsur-unsur kekuatan

lingkungan internal dalam setiap kegiatan. Manajer harus mengidentifikasi,

menganalisa, mengevaluasi, mengdiagnosa dan bereaksi terhadap kekuatan

lingkungan, baik berupa kesempatan, risiko maupun ancaman yang mempunyai

pengaruh pada operasi organisasi.

Informasi tentang lingkungan makro dapat diperoleh dari berbagai sumber

yakni ; laporan-laporan dan dari data statistik pemerintah, publikasi bisnis, journal

perdagangan, laporan bank, para manajer dll.

11
3.2 Saran

 kritik dan saran yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi

kesempurnaan makalah kami

 bagi para pembaca dan teman-teman mahasiswa lainnya,jika ingin

menambah wawasan dan ingin mengetahui lebih jauh,mak kami

mengharapkam dengan rendah hati agar lebih membaca buku-buku lainnya

yang berkaitan dengan “LINGKUNGAN MANAJEMEN”

 menjadikan makalah ini sebagai sarana yang dapat mendorong para

mahasiswa dan mahasiswi berfikir aktif dan kreatif.

12
DAFTAR PUSTAKA

 https://tammzt.wordpress.com/2012/03/18/1-pengaruh-lingkungan-terhadap-

manajemen/

 https://mj100.ilearning.me/2017/10/14/pengantar-manajemen-3/

 https://www.google.com/search?

safe=strict&ei=kM2dXZP5OPSdmgfMr7_gAw&q=+lingkungan+manajemen&oq

=+lingkungan+manajemen&gs_l=psy-

ab.3..0i71l8.3810.3810..4967...0.1..0.0.0.......0....1..gws-

wiz.vygOyMojExc&ved=0ahUKEwiTgcOPko_lAhX0juYKHczXDzwQ4dUDCA

o&uact=5

 https://environment-indonesia.com/training/sistem-manajemen-lingkungan/

 https://www.academia.edu/9242345/MANAJEMEN_LINGKUNGAN

13

Anda mungkin juga menyukai