Anda di halaman 1dari 2

ARTIKEL GEOGRAFI

Perubahan Iklim Global


Sebelum memahami tentang penyebab hingga cara pengendalian perubahan iklim global, penting
bagi kita untuk mengerti tentang definisi perubahan iklim global. Konferensi Perubahan Iklim Dunia pada
1979 menjelaskan, iklim merupakan sintetis kejadian cuaca selama kurun waktu tertentu yang dapat
digunakan sebagai nilai statistik keadaan pada setiap saatnya.
Sementara itu, Kementerian Lingkungan Hidup mendefinisikan perubahan iklim global sebagai proses
perubahan kondisi fisik atmosfer bumi yang berupa suhu hingga distribusi curah hujan. Kondisi tersebut
secara langsung membawa dampak signifikan terhadap berbagai sektor kehidupan manusia.
stilah dari perubahan iklim global dan pemanasan global seringkali dipahami sebagai satu makna yang
sama. Namun, sebenarnya pemanasan global merupakan satu fenomena yang terjadi dalam serangkaian
perubahan iklim global.
Sebab, indikator terjadinya perubahan iklim global bukan hanya mengenai suhu bumi saja namun juga
menyangkut kondisi awan, angin, prespitasi, hingga radiasi matahari. Sementara itu, pemanasan global
merupakan suatu fenomena yang terjadi sebagai akibat dari adanya peningkatan jumlah emisi gas rumah
kaca pada atmosfer bumi.
Penyebab Perubahan Iklim Global
Perubahan iklim global bukan hanya terjadi melalui proses pemanasan global. Namun perubahan
iklim juga dapat dipicu oleh serangkaian aktivitas manusia yang berhubungan langsung dengan
lingkungan hidup. Adapun berbagai penyebab dari perubahan iklim global tersebut antara lain sebagai
berikut,
1. Gas Rumah Kaca
Melansir dari Liputan6, penyebab pertama dari perubahan iklim adalah adanya gas rumah kaca.
Sejumlah gas seperti metana, karbon dioksida, dinitrogen oksida, hingga gas berfluorinasi cenderung
bertindak seperti rumah kaca yang mencegah panas matahari keluar ke luar atmosfir bumi.
2. Peningkatan Penggunaan Kendaraan Bermotor
Penyebab perubahan iklim global yang kedua adalah adanya peningkatan penggunaan bahan bakar
fosil yang dihasilkan dari kendaraan bermotor. Sebab, bahan bakar fosil cenderung mengakibatkan polusi
gas kimia yang dilepaskan ke udara.
3. Peningkatan Kegiatan yang Menghasilkan Emisi
Selain itu, beberapa kegiatan manusia secara tidak langsung juga dapat meningkatkan proses
perubahan iklim global. Sejumlah kegiatan yang dapat menghasilkan emisi yakni seperti penebangan
hutan hingga pembakaran batu bara.
Dampak Perubahan Iklim Global

Perubahan iklim global tidak mustahil membawa banyak dampak yang negatif terhadap bumi dan
makhluk hidup. Beberapa dampaknya tersebut kini mulai dirasakan di setiap kehidupan manusia secara
perlahan. Berikut dampak perubahan iklim global yang seharusnya mulai menjadi perhatian,
1. Memengaruhi Kualitas Air
Adanya perubahan iklim global secara tidak langsung akan memengaruhi kualitas hingga kuantitas
air bersih yang tersedia di bumi. Meski perubahan iklim global cenderung meningkatkan intensitas hujan,
namun air justru berpotensi untuk tidak terserap ke dalam tanah dan langsung bermuara ke laut sehingga
tidak dapat dikonsumsi.
2. Memicu Kepunahan Makhluk Hidup
Dampak dari adanya perubahan iklim yang dapat terlihat adalah terjadinya kepunahan masal
berbagai spesies binatang. Sebab, habitat alami dari berbagai binatang tersebut cenderung rusak sebagai
akibat dari kegiatan manusia.
3. Wabah Penyakit Meningkat
Selain itu, perubahan iklim global juga dapat memicu terjadinya berbagai wabah penyakit di
berbagai belahan dunia. Hal itu sebagai akibat dari paparan sinar matahari berupa ultraviolet sehingga
membuat manusia rentan untuk terserang berbagai penyakit.
Iklim berubah secara terus menerus karena interaksi antara komponen-komponennya dan faktor eksternal
seperti erupsi vulkanik, variasi sinar matahari, dan faktor-faktor disebabkan oleh kegiatan manusia seperti
misalnya perubahan penggunaan lahan dan penggunaan bahan bakar fosil.

Anda mungkin juga menyukai