Anda di halaman 1dari 5

KELOMPOK 5

MATERI KE-1 PENGARUH PERUBAHAN IKLIM


GLOBAL TERHADAP KEHIDUPAN MANUSIA
Perubahan iklim global sebaiknya menjadi perhatian bagi seluruh pihak. Sebab,
perubahan iklim global secara langsung berdampak bagi seluruh aspek kehidupan
umat manusia.Sebagai dampaknya, kini manusia mulai merasakan beberapa
perubahan mendasar yang dapat diamati dari lingkungan hidup. Suhu bumi yang kian
memanas, menipisnya ozon, hingga bencana alam yang datang silih berganti. Semua
hal tersebut tak lain disebabkan oleh beberapa pemicu dari perubahan iklim global.
Salah satu faktor utamanya yakni pemanasan global.

Perubahan Iklim Global

Sebelum memahami tentang penyebab hingga cara pengendalian perubahan


iklim global, penting bagi kita untuk mengerti tentang definisi perubahan iklim
global. Konferensi Perubahan Iklim Dunia pada 1979 menjelaskan, iklim
merupakan sintetis kejadian cuaca selama kurun waktu tertentu yang dapat
digunakan sebagai nilai statistik keadaan pada setiap saatnya.

Sementara itu, Kementerian Lingkungan Hidup mendefinisikan perubahan


iklim global sebagai proses perubahan kondisi fisik atmosfer bumi yang
berupa suhu hingga distribusi curah hujan. Kondisi tersebut secara langsung
membawa dampak signifikan terhadap berbagai sektor kehidupan manusia.

Istilah dari perubahan iklim global dan pemanasan global seringkali dipahami
sebagai satu makna yang sama. Namun, sebenarnya pemanasan global
merupakan satu fenomena yang terjadi dalam serangkaian perubahan iklim
global.

Sebab, indikator terjadinya perubahan iklim global bukan hanya mengenai


suhu bumi saja namun juga menyangkut kondisi awan, angin, prespitasi,
hingga radiasi matahari. Sementara itu, pemanasan global merupakan suatu
fenomena yang terjadi sebagai akibat dari adanya peningkatan jumlah emisi
gas rumah kaca pada atmosfer bumi.

Penyebab Perubahan Iklim Global

Perubahan iklim global bukan hanya terjadi melalui proses pemanasan global.
Namun perubahan iklim juga dapat dipicu oleh serangkaian aktivitas manusia
yang berhubungan langsung dengan lingkungan hidup. Adapun berbagai
penyebab dari perubahan iklim global tersebut antara lain sebagai berikut,

1. Gas Rumah Kaca

penyebab pertama dari perubahan iklim adalah adanya gas rumah kaca.
Sejumlah gas seperti metana, karbon dioksida, dinitrogen oksida, hingga gas
berfluorinasi cenderung bertindak seperti rumah kaca yang mencegah panas
matahari keluar ke luar atmosfir bumi.

2. Peningkatan Penggunaan Kendaraan Bermotor

Penyebab perubahan iklim global yang kedua adalah adanya peningkatan


penggunaan bahan bakar fosil yang dihasilkan dari kendaraan bermotor.
Sebab, bahan bakar fosil cenderung mengakibatkan polusi gas kimia yang
dilepaskan ke udara.

3. Peningkatan Kegiatan yang Menghasilkan Emisi

Selain itu, beberapa kegiatan manusia secara tidak langsung juga dapat
meningkatkan proses perubahan iklim global. Sejumlah kegiatan yang
dapat menghasilkan emisi yakni seperti penebangan hutan hingga
pembakaran batu bara.
Dampak Perubahan Iklim Global

Perubahan iklim global tidak mustahil membawa banyak dampak yang negatif
terhadap bumi dan makhluk hidup. Beberapa dampaknya tersebut kini mulai
dirasakan di setiap kehidupan manusia secara perlahan. Berikut dampak
perubahan iklim global yang seharusnya mulai menjadi perhatian,

1. Memengaruhi Kualitas Air

Adanya perubahan iklim global secara tidak langsung akan memengaruhi


kualitas hingga kuantitas air bersih yang tersedia di bumi. Meski perubahan
iklim global cenderung meningkatkan intensitas hujan, namun air justru
berpotensi untuk tidak terserap ke dalam tanah dan langsung bermuara ke
laut sehingga tidak dapat dikonsumsi.

2. Memicu Kepunahan Makhluk Hidup

Dampak dari adanya perubahan iklim yang dapat terlihat adalah terjadinya
kepunahan masal berbagai spesies binatang. Sebab, habitat alami dari
berbagai binatang tersebut cenderung rusak sebagai akibat dari kegiatan
manusia.

3. Wabah Penyakit Meningkat

Selain itu, perubahan iklim global juga dapat memicu terjadinya berbagai
wabah penyakit di berbagai belahan dunia. Hal itu sebagai akibat dari paparan
sinar matahari berupa ultraviolet sehingga membuat manusia rentan untuk
terserang berbagai penyakit.

4. Cuaca Ekstrem
Dampak dari perubahan iklim global yang pasti terjadi adalah cuaca ekstrem.
Adapun indikator terjadinya cuaca ekstrem tersebut antara lain seperti
meningkatnya suhu, permukaan air laut yang semakin naik, suhu air laut yang
meningkat, pencairan gletser dan lapisan es kutub, serta peningkatan curah
hujan.

Cara Pengendalian Perubahan Iklim Global

Meski perubahan iklim merupakan suatu serangkaian fenomena yang tak


terbantahkan, namun hal tersebut dapat ditangani melalui beberapa cara.
Namun, beberapa cara tersebut tidak dapat berpengaruh secara langsung
terhadap perubahan iklim global melainkan cukup signifikan terhadap
pengendalian dampaknya. Adapun cara pengendalian terhadap perubahan
iklim global yakni sebagai berikut,

1. Pendidikan

Cara pertama untuk mengendalikan perubahan iklim global yakni dengan


mengatur jumlah populasi manusia. Hal ini dapat dilakukan melalui
pendidikan yang diterima sama rata antara pria dan wanita.

Melalui pendidikan, setiap keluarga cenderung lebih memiliki banyak


pertimbangan untuk melahirkan anak yang sehat dan cerdas. Selain itu,
pendidikan juga dapat mengendalikan manusia untuk mengatur jarak
kelahiran.

2. Hemat Energi

Cara pengendalian perubahan iklim global yang kedua adalah dengan hemat
energi. Semaksimal mungkin, kebijakan pemerintah serta peran masyarakat
harus seimbang dalam menggunakan bahan bakar secara bijak.
3. Hutan

Selain itu, proses reboisasi juga dapat berpengaruh terhadap lingkungan


hidup. Berbagai spesies hewan dapat memiliki habitatnya kembali hingga
suhu bumi yang semakin terjaga dari pemanasan global.

MATERI KE-2 LEMBAGA YANG MENYEDIAKAN DAN


MEMANFAATKAN DATA ATMOSFER

Lembaga-lembaga yang menyediakan dan memanfaatkan data atmosfer


diantaranya sebagai berikut:

1.Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG)

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sebelumya bernama


Badan Meteorologi, dan Geofisika (BMG) adalah lembaga pemerintah non-
departemen yang mempunyai tugas melaksanakan tugas pemerintah di
bidang meteorologi, klimatologi, dan geofisika Indonesia.

2.Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan)

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) adalah lembaga


pemerintah non-kementerian yang melaksanakan tugas penelitian dan
pengembangan kedirgantaraan dan pemanfaatan di Indonesia. Empat
bidang utama Lapan, yakni pengindraan jauh, teknologi dirgantara, sains
antariksa, dan kebijakan dirgantara.

Anda mungkin juga menyukai