Anda di halaman 1dari 8

TEORI TEORI

MULTIKULTURALISME

K 2
M PO Indah Mei Dwita Saragih
L O
KE
Nashwa Azzura Salshabila
Putri Maharani
Multikulturalisme Multikurturalisme secara etimologis terbentuk dari 3
kata yitu: Multi (banyak), Kultur (budaya), Isme
Adalah Ragam (aliran/paham). Yang berarti multikulturalisme adalah
aliran atau paham tentang banyak budaya yang berarti

Budaya mengarah pada keberagaman budaya. Dalam (H.A.R


Tilaar, 2004: 82) multikulturalisme mengandung
pengertian yang sangat kompleks yaitu “ multi” yang
berarti plural, “kulturalisme” berisi pengertian kultur
atau budaya.

Suatu masyarakat dikatakan masyarakat yang


multikultural ketika masyarakat tersebut dapat hidup
berdampingan dengan masyarakat lain dari berbagai
ras, etnik, agama, dan kebangsaan, mereka akan
mempertahankan, mewariskan, merayakan, dan
berbagi cara hidup, bahasa, seni, tradisi, dan perilaku
budaya mereka yang unik secara bersama-sama.
BACK TO AGENDA

Multikulturalisme diawali dengan teori melting pot


yang sering diwacanakan oleh J Hector seorang
Teori imigran asal Normandia.

Melting Teori peleburan atau melting pot ini mendefinisikan


bahwa berbagai kelompok imigran akan cenderung
“melebur atau mencair bersama." Dari berbagai
Pot bahan menjadi satu, from heterogenous to
homogenous. Disini terjadi proses asimilasi dari
masing-masing bagian
Teori Salad Bowl

Ketika komposisi etnik Amerika semakin beragam dan budaya


mereka semakin majemuk, maka teori melting pot kemudian dikritik
dan muncul teori baru yang populer dengan nama salad bowl sebagai
sebuah teori alternatif dipopulerkan oleh Horace Kallen.

Teori salad bowl adalah sebuah teori multikulturalisme yang lebih


liberal daripada melting pot, teori salad bowl menggambarkan
masyarakat yang heterogen (masyarakat hidup berdampingan tetapi
mempertahankan setidaknya beberapa karakteristik unik dari
budaya tradisional mereka).
BACK TO AGENDA

TEORI PENDEKATAN
MULTIKULTURAL

Pendekatan Kajian Kelompok Pendekatan Perspektif Ganda


Dirancang untuk membantu Memandang suatu masalah dari
siswa mempelajari pandangan berbagai kelompok yang berbeda,
kelompok tertentu secara bedasarkan pada nilai-nilai yang
mendalam. dianut oleh kelompok tersebut.
BACK TO AGENDA

TEORI PENDEKETAN
MULTIKULTURALISME
4 pendekatan yang menggabungkan materi pendidikan multikultural ke
dalam kurikulum/pembelajaran di sekolah Indonesia.
TOP
TOP GOAL
GOA
L Pendekatan Kontribusi Pendekatan Aditif

Menanamkan pada peserta didik bahwa Menambahkan materi, konsep tema,


manusia yang hidup di dunia ini sangat perspektif, atau pandangan terhadap
beragam namun tetap memiliki nilai yang kurikulum tanpa mengubah struktur,
sama. Tujuannya agar peserta didik dapat tujuan, dan karakteristik dasarnya.
mengerti bahwa ada cara yang berbeda Biasannya dilengkapi denggan modul dan
namun dan nilainya sama, sehingga mereka buku
dapat menerima perbedaan.
BACK TO AGENDA

Pendekatan Transformasi
TEORI
Dengan memandang dari perspektif lain
PENDEKETAN secara umum mengenai peristiwa etnis,

MULTIKULTURALISME sastra, musik, seni, dan pengetahuan lainnya.

Pendekatan Aksi Sosial


Peserta didik diminta untuk menerapkan
langsung tentang konsep, isu, atau masalah
yang sedang dipelajari. Tujuannya agar
peserta didik mampu untuk mengambil
keputusan, memiliki pengetahuan, nilai dan
keterampilan
Thank you
for listening!

Anda mungkin juga menyukai