Anda di halaman 1dari 7

PEMERINTAH KABUPATEN KULON PROGO

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS GIRIMULYO II
Jl. Goa Kiskendo Km. 08 , Sibolong, Jatimulyo, Girimulyo,
Kulon Progo,55674, Telp. 081283018615

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


PROGRAM LANJUT USIA
UPTD PUSKESMAS GIRIMULYO II
NOMOR : 002/ KAK/ BAB V/ 2017

A. PENDAHULUAN
Setiap manusia pasti mengalami proses pertumbuhan dan perkembangan dari bayi
sampai menjadi tua. Masa tua merupakan masa hidup manusia yang terakhir, dimana pada
masa ini seseorang mengalami kemunduran fisik, mental dan sosial sedikit demi sedikit
sehingga tidak dapat melakukan tugasnya sehari-hari lagi. Lanjut usia banyak menghadapi
berbagai masalah kesehatan yang perlu penanganan segera dan terintegrasi.
Berdasarkan Undang-undang No 36 tahun 2009 tentang kesehatan menyebutkan
bahwa upaya untuk meningkatkan dan memelihara kesehatan masyarakat dilaksanakan
berdasarkan prinsip non diskriminatif, pastisipatif dan berkelanjutan. Setiap upaya untuk
peningkatan derajat kesehatan masyarakat merupakan investasi bagi Pembangunan
Negara.
Kesehatan adalah keadaan sejahtera baik secara fisik, mental, sosial maupun
spiritual yang memungkinkan setiap orang untuk hidup produktif secara sosial dan ekonomi.
Upaya kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan
hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud kesehatan masyarakat yang optimal sebagai
investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara sosial dan
ekonomi.
Lanjut usia mempunyai hak yang sama dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
dan bernegara, dimana upaya peningkatan kesejahteraan lanjut usia diarahkan agar lanjut
usia tetap diberdayakan sehingga berperan dalam kegiatan pembangunan dengan
memperhatikan fungsi, ketrampilan, usia dan kondisi fisik dari lanjut usia tersebut.
Salah satu dampak keberhasilan pembangunan kesehatan adalah terjadinya
penurunan angka kelahiran, angka kesakitan dan angka kematian serta peningkatan angka
harapan hidup penduduk Indonesia. Berdasarkan data BPS tahun 2015, Umur harapan
hidup (UHH ) di Indonesia meningkat dari 68,6 th (2004) menjadi 69,8 th (2010) dan menjadi
70,8 th (2015) dan diperkirakan akan meningkat menjadi 72,2 th (2030-2035). berdasarkan
data UHH di Indonesia, DIY merupakan urutan tertinggi usia harapan hidupnya yaitu 73,64
tahun. Pada tahun 2014 Kabupaten Kulon Progo merupakan daerah di Yogyakarta dengan
AHH tertinggi yang mencapai 74,90 tahun. Semakin tinggi usia harapan hidup maka semakin
tinggi pula angka kejadian PTM nya.
Berdasarkan Hasil Riskesdas 2013, penyakit terbanyak pada lanjut usia adalah
Penyakit Tidak Menular (PTM) antara lain hipertensi, artritis, stroke, Penyakit Paru Obstruktif
Kronik (PPOK) dan Diabetes Melitus (DM). Dari data tersebut bisa dilihat bahwa penyakit
pada lanjut usia sudah bergeser ke penyakit degeneratif, sehingga perlu dilakukan upaya
promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif terhadap penyakit tersebut.
Puskesmas merupakan unit terdepan dalam pelayanan kesehatan masyarakat.
Sehubungan dengan hal tersebut, puskesmas diharapkan meningkatkan upaya promotif,
preventif dan kuratif terhadap pelayanan kesehatan lanjut usia di pelayanan tingkat dasar.
Upaya promotif dan preventif yang dilakukan meliputi penyuluhan, pencegahan, peningkatan
dan deteksi dini kesehatan pada lanjut usia.
Dalam upaya kesehatan lanjut usia selalu sejalan dan mengacu tata nilai UPTD
Puskesmas Girimulyo II yaitu:
a. Cekatan = terampil dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, mencurahkan
segala kemampuan dan sumber daya yang ada untuk mencapai hasil yang terbaik
dalam pelayanan, berusaha agar tidak dikomplain masyarakat.
b. Empati = memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan ramah dan
memperhatikan 3S (senyum, sapa, salam) dan peduli terhadap kondisi kesehatan
masyarakat serta menerima dan menghargai pengetahuan, sikap dan perilaku
masyarakat.
c. Responsif = Tanggap dalam segala situasi
d. Disiplin = Melakukan pelayanan kepada masyarakat sesuai dengan SOP yang ada, dan
mematuhi jadwal kegiatan UKM di masyarakat.
e. Akuntabel = melakukan pencatatan dan pelaporan pelaksanaan kegiatan UKM dengan
tertib, rapi dan mudah dipahami.
f. Selaras = menampilkan citra terbaik UPTD Puskesmas Girimulyo II di manapun berada
dan dihadapan siapapun/institusi manapun.

B. LATAR BELAKANG
1. Dasar Hukum
a. Undang-undang Nomor 13 tahun 1998 tentang Kesejahteraan lanjut usia
b. Undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.
c. Undang-undang nomor 29 tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran.
d. Undang-undang nomor 11 tahun 2009 tentang kesejahteraan social
e. Undang-undang nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan
f. Peraturan Pemerintah RI Nomor 43 tahun 2004 tentang pelaksanaan upaya
peningkatan kesejahteraan sosial lanjut usia
g. Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 tentang pembagian urusan pemerintah
antara pemerintah, pemerintah daerah provinsi dan pemerintah daerah
kabupaten/kota.
h. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 tahun 2014 tentang Puskesmas
i. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 67 tahun 2015 tentang Penyelenggaraan
Pelayanan Kesehatan Lanjut Usia Di Puskesmas.

2. Gambaran Umum
Sesuai dengan Visi Puskesmas Girimulyo II yaitu “Terwujudnya Pusat
Pelayanan Kesehatan Masyarakat yang Bermutu dan Berkeadilan Menuju Masyarkat
Girimulyo Sehat Mandiri” dan misi Puskesmas Girimulyo II poin kedua yaitu
“memberikan perhatian utama pada pemeliharaan kesehatan ibu dan anak serta usia
lanjut” dan kesehatan lingkungan serta pencegahan dan pengendalian penyakit” maka
program Lanjut Usia wajib dilaksanakan di Puskesmas Girimulyo II karena lanjut usia
dimasa tuanya mempunyai berbagai permasalahan tentang kesehatan.
Lanjut usia diarahkan untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan dan
kemampuannya agar tetap produktif sehingga lanjut usia bisa mencapai masa tua
bahagia dan berdaya guna dalam kehidupan keluarga dan masyarakat sesuai dengan
keberadaannya. Dalam hal ini puskesmas mempunyai peranan penting dalam
peningkatan kesehatan lanjut usia dengan memberikan pelayanan kesehatan secara
optimal di puskesmas. Kegiatan pos pelayanan terpadu (posyandu) selama ini banyak
dikenal untuk melayani kesehatan ibu dan anak. Padahal dalam pelayanan kesehatan di
puskesmas ada juga jenis posyandu lansia yang dikhususkan untuk melayani para lanjut
usia. Para lanjut usia memerlukan perhatian khusus mengingat perkembangan fisik dan
mentalnya yang rentan dengan berbagai masalah kesehatan yang dihadapi. Selain itu,
prosentase lanjut usia yang berkunjung ke puskesmas atau mengikuti kegiatan
posyandu lansia tiap bulannya juga masih rendah dikarenakan beberapa permasalahan.
Sehingga masalah-masalah kesehatan yang dialami lansia tidak semuanya terpantau
dan mendapatkan pelayanan kesehatan. Adanya kerjasama atau koordinasi lintas
program dan lintas sektoral sangat diperlukan dalam program lanjut usia. Diharapkan
dengan adanya koordinasi yang dilakukan akan meningkatkan mutu kegiatan program
lanjut usia dalam memberikan pelayanan kesehatan lanjut usia.
Berdasarkan data pelayanan kesehatan lanjut usia di Puskesmas Girimulyo II
tahun 2016 didapatkan hasil capaian pelayanan lansia 40,19%, kegiatan senam lansia
63,33%, pembinaan kelompok lansia 63,1%, Tiap desa mempunyai kelompok lansia
100%, Posyandu lansia aktif di tiap desa 100 %, dan home care lansia 4,05%.
Kegiatan pelayanan kesehatan lanjut usia yang dilaksanakan oleh puskesmas
terbagi menjadi kegiatan dalam gedung dan kegiatan luar gedung. Kegiatan dalam
gedung meliputi pemeriksaan fisik, cek laboratorium untuk indikasi penyakit tertentu, dan
pengobatan. Sedangkan kegiatan di luar gedung meliputi skrining kesehatan lanjut usia,
pembinaan posyandu lanjut usia dan kunjungan rumah lanjut usia.
C. PENGORGANISASIAN DAN TATA HUBUNGAN KERJA
1. Pengorganisasian:

Kepala UPTD Puskesmas


Girimulyo II

Penanggungjawab UKM

Pelaksana Program
Lanjut Usia

2. Tata Hubungan Kerja dan Alur Pelaporan


a. Tata hubungan kerja :
Pelaksana program lanjut usia bertugas melakukan koordinasi mulai dari
perencanaan, pelaksanaan, sampai dengan monitoring kegiatan lanjut usia.
Pelaksana program Lanjut usia bertanggungjawab terhadap Penanggungjawab
UKM. Penanggungjawab UKM melaporkan hasil monitoring dan evaluasi ke
Kepala Puskesmas.
b. Pelaporan
Pelaksana program lansia melaporkan hasil kegiatan setiap bulan ke
Penanggungjawab UKM. Penanggungjawab UKM memonitoring kegiatan setiap
bulan dan mengevaluasi kegiatan setiap tiga bulan sekali. Dari hasil monitoring
dan evaluasi kegiatan dilaporkan ke Kepala Puskesmas.

D. TUJUAN
1. Umum
Meningkatkan derajat kesehatan lanjut usia untuk mencapai masa tua yang
bahagia dan berdaya guna bagi keluarga dan masyarakat.
2. Khusus
a. Terlaksananya kegiatan promotif, preventif tanpa mengesampingkan kuratif dan
rehabilitatif kesehatan lanjut usia di wilayah Puskesmas Girimulyo II
b. Meningkatkan kesadaran pada lanjut usia untuk membina sendiri kesehatannya.
c. Meningkatkan kemampuan dan peran serta masyarakat termasuk keluarganya
dalam menghayati dan mengatasi kesehatan lanjut usia.
d. Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan lanjut usia.

E. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


Secara umum dalam pelaksanaan program mengikuti siklus Plan Do Check Action
1. Persiapan
a. Membuat rencana kegiatan
b. Menyiapkan alat untuk kegiatan yang akan dilakukan
2. Pelaksanaan
Pelayanan kesehatan lanjut usia di Puskesmas meliputi seluruh upaya
kesehatan terutama promotif,preventif tanpa mengabaikan upaya kuratif dan
rehabitatif serta pelayanan rujukan.
Kegiatan meliputi :
a. Pendataan Lanjut Usia setiap 1 tahun sekali sebagai dasar untuk menetukan
sasaran lanjut usia yang melibatkan kader dan Dukuh sebagai pelaksana
sesuai dengan dusun masing-masing.
b. Skrining Kesehatan Lanjut Usia dilakukan minimal 1 kali dalam setahun
c. Pembinaan Posyandu Lanjut Usia dilakukan oleh petugas sesuai jadwal
kegiatan posyandu.
d. Peningkatan Kapasitas Kader Lanjut Usia untuk meningkatkan ketrampilan
kepada kader lansia dalam kegiatan posyandu.
e. Pertemuan Kader Lanjut Usia untuk memberikan informasi dan mengevaluasi
hasil kegiatan posyandu lansia.
f. Kunjungan Lansia Risti .
3. Monitoring dan Evaluasi
Monitoring dan evaluasi dilakukan dengan cara pada saat pertemuan UKM
dengan membahas :
a. Apakah Pelayanan Kesehatan Lanjut Usia sesuai dengan standar
b. Apakah Kinerja Pelayanan Kesehatan Lanjut Usia sesuai dengan target yang
telah ditetapkan
4. Tindak lanjut
Tindak lanjut dari program kesehatan lanjut usia dilakukan berdasarkan hasil
monitoring dan evaluasi yang dilakukan

F. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


Kegiatan UKM Puskesmas dilaksanakan oleh penanggung jawab dan pelaksana UKM
Lanjut Usia. Program Lanjut Usia akan berhasil dengan baik dengan keterlibatan peran
lintas program dan lintas sektor sesuai dengan peran masing-masing.
No Peran Uraian Kegiatan
Lintas Program
a. Promkes Penyuluhan kesehatan lansia
b. Gizi Penyuluhan dan konsultasi gizi di
1 posyandu lansia
c. Kesling Penyuluhan kesehatan lingkungan
d. Dokter Umum Pemberian informasi tentang jenispenyakit
danpencegahan serta pengobatan
2 Lintas Sektor
a. Kepala Dusun Memberikan dukungan terhadap program
kesehatan lansia
b. Kader Lansia Pelaksana kegiatan posyandu lansia
dimasing-masing dusun

Pelaksanaan kegiatan dilakukan di luar gedung maupun di dalam gedung. Kegiatan


di dalam gedung dilakukan di ruang BPU. Kegiatan di luar gedung dilakukan bekerja sama
dengan kader kesehatan dan perangkat desa/dusun sebagai penggerak masyarakat dalam
membantu pelaksanaan, pendampingan dan pemantauan kegiatan diantaranya pendataan
lanjut usia, skrining kesehatan lanjut usia, pembinaan posyandu lanjut usia, peningkatan
kapasitas kader lanjut usia, pertemuan kader lanjut usia dan kunjungan lansia risti

G. SASARAN
10 % lansia mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar

H. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

No Jenis Kegiatan 2017 Penanggung


Jawab
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Menyusun v
Rencana Usulan Programer
Kegiatan (RUK)
2 Menyusun v Programer
Rencana
Pelaksanaan
Kegiatan (RPK)
tahuan

3 Menyusun v v v v v v v v v v v v
Rencana
Pelaksanaan Programer
Kegiatan (RPK)
bulan
3 Menyusun v
Kerangka Acuan Pelaksana
Kegiatan (KAK) Upaya
Program Lansia
4 Menyusun jadwal v
Pelaksana
kegiatan program
Upaya
lansia
5 Melakukan v v v v v v v v v v v v
Pelaksana
Pendataan
Upaya
Lansia
6 Skrining v v v v Pelaksana
Kesehatan Lansia Upaya
7 Pembinaan v v v v v v v v v v v v Pelaksana
Posyandu Lansia Upaya
8 Peningkatan v Pelaksana
Kapasitas Kader Upaya
lansia
9 Pertemuan Kader v v Pelaksana
Lansia Upaya
10 Kunjungan Lansia v v v v v v v v v Pelaksana
Risti Upaya
11 Melakukan v v v v v v v v v v v v
monitoring dan Penanggung
evaluasi jawab UKM
dan
Pelaksana
Upaya

12 Membuat v v v v v v v v v v v v Pelaksana
laporan-laporan Upaya
13 Mendokumentasi v v v v v v v v v v v v Pelaksana
kan hasil kegiatan Upaya

I. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan pelayanan kesehatan lanjut usia dilakukan
oleh penanggung jawab Programer Lansia setiap satu bulan sekali.
Pelaporan hasil evaluasi pelaksanaan kegiatan pelayanan kesehatan lanjut usia dilakukan
oleh pelaksana Kegiatan kepada Programer Lansia dan penanggung jawab UKM
Puskesmas yang selanjutnya di sampaikan kepada kepala puskesmas.

J. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Pencatatan dilakukan setiap kali melakukan kegiatan meliputi bukti-bukti kegiatan
dan hasil yang dilakukan (Form pencatatan & pelaporan posyandu lansia)
Pelaporan kegiatan berupa laporan harian dan bulanan ditulis serta disahkan oleh kepala
puskesmas dan dipergunakan sesuai keperluannya. Satu berkas laporan didokumentasikan
sebagai arsip kegiatan.
Evaluasi kegiatan dilakukan dengan membuat profil tahunan dan dibuat pada awal
tahun berikutnya.

Ditetapkan di Girimulyo
Pada tanggal 3 Januari 2017
Penanggungjawab UKM

Nanang Wahyu Santoso, S.Gz


Penata/ IIIc
NIP. 19740927 199703 1 003

Anda mungkin juga menyukai