DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS GIRIMULYO II
Jl. Goa Kiskendo Km. 08 , Sibolong, Jatimulyo, Girimulyo,
Kulon Progo,55674, Telp. 081283018615
A. PENDAHULUAN
Setiap manusia pasti mengalami proses pertumbuhan dan perkembangan dari bayi
sampai menjadi tua. Masa tua merupakan masa hidup manusia yang terakhir, dimana pada
masa ini seseorang mengalami kemunduran fisik, mental dan sosial sedikit demi sedikit
sehingga tidak dapat melakukan tugasnya sehari-hari lagi. Lanjut usia banyak menghadapi
berbagai masalah kesehatan yang perlu penanganan segera dan terintegrasi.
Berdasarkan Undang-undang No 36 tahun 2009 tentang kesehatan menyebutkan
bahwa upaya untuk meningkatkan dan memelihara kesehatan masyarakat dilaksanakan
berdasarkan prinsip non diskriminatif, pastisipatif dan berkelanjutan. Setiap upaya untuk
peningkatan derajat kesehatan masyarakat merupakan investasi bagi Pembangunan
Negara.
Kesehatan adalah keadaan sejahtera baik secara fisik, mental, sosial maupun
spiritual yang memungkinkan setiap orang untuk hidup produktif secara sosial dan ekonomi.
Upaya kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan
hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud kesehatan masyarakat yang optimal sebagai
investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara sosial dan
ekonomi.
Lanjut usia mempunyai hak yang sama dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
dan bernegara, dimana upaya peningkatan kesejahteraan lanjut usia diarahkan agar lanjut
usia tetap diberdayakan sehingga berperan dalam kegiatan pembangunan dengan
memperhatikan fungsi, ketrampilan, usia dan kondisi fisik dari lanjut usia tersebut.
Salah satu dampak keberhasilan pembangunan kesehatan adalah terjadinya
penurunan angka kelahiran, angka kesakitan dan angka kematian serta peningkatan angka
harapan hidup penduduk Indonesia. Berdasarkan data BPS tahun 2015, Umur harapan
hidup (UHH ) di Indonesia meningkat dari 68,6 th (2004) menjadi 69,8 th (2010) dan menjadi
70,8 th (2015) dan diperkirakan akan meningkat menjadi 72,2 th (2030-2035). berdasarkan
data UHH di Indonesia, DIY merupakan urutan tertinggi usia harapan hidupnya yaitu 73,64
tahun. Pada tahun 2014 Kabupaten Kulon Progo merupakan daerah di Yogyakarta dengan
AHH tertinggi yang mencapai 74,90 tahun. Semakin tinggi usia harapan hidup maka semakin
tinggi pula angka kejadian PTM nya.
Berdasarkan Hasil Riskesdas 2013, penyakit terbanyak pada lanjut usia adalah
Penyakit Tidak Menular (PTM) antara lain hipertensi, artritis, stroke, Penyakit Paru Obstruktif
Kronik (PPOK) dan Diabetes Melitus (DM). Dari data tersebut bisa dilihat bahwa penyakit
pada lanjut usia sudah bergeser ke penyakit degeneratif, sehingga perlu dilakukan upaya
promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif terhadap penyakit tersebut.
Puskesmas merupakan unit terdepan dalam pelayanan kesehatan masyarakat.
Sehubungan dengan hal tersebut, puskesmas diharapkan meningkatkan upaya promotif,
preventif dan kuratif terhadap pelayanan kesehatan lanjut usia di pelayanan tingkat dasar.
Upaya promotif dan preventif yang dilakukan meliputi penyuluhan, pencegahan, peningkatan
dan deteksi dini kesehatan pada lanjut usia.
Dalam upaya kesehatan lanjut usia selalu sejalan dan mengacu tata nilai UPTD
Puskesmas Girimulyo II yaitu:
a. Cekatan = terampil dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, mencurahkan
segala kemampuan dan sumber daya yang ada untuk mencapai hasil yang terbaik
dalam pelayanan, berusaha agar tidak dikomplain masyarakat.
b. Empati = memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan ramah dan
memperhatikan 3S (senyum, sapa, salam) dan peduli terhadap kondisi kesehatan
masyarakat serta menerima dan menghargai pengetahuan, sikap dan perilaku
masyarakat.
c. Responsif = Tanggap dalam segala situasi
d. Disiplin = Melakukan pelayanan kepada masyarakat sesuai dengan SOP yang ada, dan
mematuhi jadwal kegiatan UKM di masyarakat.
e. Akuntabel = melakukan pencatatan dan pelaporan pelaksanaan kegiatan UKM dengan
tertib, rapi dan mudah dipahami.
f. Selaras = menampilkan citra terbaik UPTD Puskesmas Girimulyo II di manapun berada
dan dihadapan siapapun/institusi manapun.
B. LATAR BELAKANG
1. Dasar Hukum
a. Undang-undang Nomor 13 tahun 1998 tentang Kesejahteraan lanjut usia
b. Undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.
c. Undang-undang nomor 29 tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran.
d. Undang-undang nomor 11 tahun 2009 tentang kesejahteraan social
e. Undang-undang nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan
f. Peraturan Pemerintah RI Nomor 43 tahun 2004 tentang pelaksanaan upaya
peningkatan kesejahteraan sosial lanjut usia
g. Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 tentang pembagian urusan pemerintah
antara pemerintah, pemerintah daerah provinsi dan pemerintah daerah
kabupaten/kota.
h. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 tahun 2014 tentang Puskesmas
i. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 67 tahun 2015 tentang Penyelenggaraan
Pelayanan Kesehatan Lanjut Usia Di Puskesmas.
2. Gambaran Umum
Sesuai dengan Visi Puskesmas Girimulyo II yaitu “Terwujudnya Pusat
Pelayanan Kesehatan Masyarakat yang Bermutu dan Berkeadilan Menuju Masyarkat
Girimulyo Sehat Mandiri” dan misi Puskesmas Girimulyo II poin kedua yaitu
“memberikan perhatian utama pada pemeliharaan kesehatan ibu dan anak serta usia
lanjut” dan kesehatan lingkungan serta pencegahan dan pengendalian penyakit” maka
program Lanjut Usia wajib dilaksanakan di Puskesmas Girimulyo II karena lanjut usia
dimasa tuanya mempunyai berbagai permasalahan tentang kesehatan.
Lanjut usia diarahkan untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan dan
kemampuannya agar tetap produktif sehingga lanjut usia bisa mencapai masa tua
bahagia dan berdaya guna dalam kehidupan keluarga dan masyarakat sesuai dengan
keberadaannya. Dalam hal ini puskesmas mempunyai peranan penting dalam
peningkatan kesehatan lanjut usia dengan memberikan pelayanan kesehatan secara
optimal di puskesmas. Kegiatan pos pelayanan terpadu (posyandu) selama ini banyak
dikenal untuk melayani kesehatan ibu dan anak. Padahal dalam pelayanan kesehatan di
puskesmas ada juga jenis posyandu lansia yang dikhususkan untuk melayani para lanjut
usia. Para lanjut usia memerlukan perhatian khusus mengingat perkembangan fisik dan
mentalnya yang rentan dengan berbagai masalah kesehatan yang dihadapi. Selain itu,
prosentase lanjut usia yang berkunjung ke puskesmas atau mengikuti kegiatan
posyandu lansia tiap bulannya juga masih rendah dikarenakan beberapa permasalahan.
Sehingga masalah-masalah kesehatan yang dialami lansia tidak semuanya terpantau
dan mendapatkan pelayanan kesehatan. Adanya kerjasama atau koordinasi lintas
program dan lintas sektoral sangat diperlukan dalam program lanjut usia. Diharapkan
dengan adanya koordinasi yang dilakukan akan meningkatkan mutu kegiatan program
lanjut usia dalam memberikan pelayanan kesehatan lanjut usia.
Berdasarkan data pelayanan kesehatan lanjut usia di Puskesmas Girimulyo II
tahun 2016 didapatkan hasil capaian pelayanan lansia 40,19%, kegiatan senam lansia
63,33%, pembinaan kelompok lansia 63,1%, Tiap desa mempunyai kelompok lansia
100%, Posyandu lansia aktif di tiap desa 100 %, dan home care lansia 4,05%.
Kegiatan pelayanan kesehatan lanjut usia yang dilaksanakan oleh puskesmas
terbagi menjadi kegiatan dalam gedung dan kegiatan luar gedung. Kegiatan dalam
gedung meliputi pemeriksaan fisik, cek laboratorium untuk indikasi penyakit tertentu, dan
pengobatan. Sedangkan kegiatan di luar gedung meliputi skrining kesehatan lanjut usia,
pembinaan posyandu lanjut usia dan kunjungan rumah lanjut usia.
C. PENGORGANISASIAN DAN TATA HUBUNGAN KERJA
1. Pengorganisasian:
Penanggungjawab UKM
Pelaksana Program
Lanjut Usia
D. TUJUAN
1. Umum
Meningkatkan derajat kesehatan lanjut usia untuk mencapai masa tua yang
bahagia dan berdaya guna bagi keluarga dan masyarakat.
2. Khusus
a. Terlaksananya kegiatan promotif, preventif tanpa mengesampingkan kuratif dan
rehabilitatif kesehatan lanjut usia di wilayah Puskesmas Girimulyo II
b. Meningkatkan kesadaran pada lanjut usia untuk membina sendiri kesehatannya.
c. Meningkatkan kemampuan dan peran serta masyarakat termasuk keluarganya
dalam menghayati dan mengatasi kesehatan lanjut usia.
d. Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan lanjut usia.
G. SASARAN
10 % lansia mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar
3 Menyusun v v v v v v v v v v v v
Rencana
Pelaksanaan Programer
Kegiatan (RPK)
bulan
3 Menyusun v
Kerangka Acuan Pelaksana
Kegiatan (KAK) Upaya
Program Lansia
4 Menyusun jadwal v
Pelaksana
kegiatan program
Upaya
lansia
5 Melakukan v v v v v v v v v v v v
Pelaksana
Pendataan
Upaya
Lansia
6 Skrining v v v v Pelaksana
Kesehatan Lansia Upaya
7 Pembinaan v v v v v v v v v v v v Pelaksana
Posyandu Lansia Upaya
8 Peningkatan v Pelaksana
Kapasitas Kader Upaya
lansia
9 Pertemuan Kader v v Pelaksana
Lansia Upaya
10 Kunjungan Lansia v v v v v v v v v Pelaksana
Risti Upaya
11 Melakukan v v v v v v v v v v v v
monitoring dan Penanggung
evaluasi jawab UKM
dan
Pelaksana
Upaya
12 Membuat v v v v v v v v v v v v Pelaksana
laporan-laporan Upaya
13 Mendokumentasi v v v v v v v v v v v v Pelaksana
kan hasil kegiatan Upaya
Ditetapkan di Girimulyo
Pada tanggal 3 Januari 2017
Penanggungjawab UKM