Dosen Pengampu:
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat
dan rahmatnya berupa kesempatan dan pengetahuan sehingga penulis dapat
menyelesaikan tugas makalah dengan judul “Praktik Konsep Kebidanan Rawat Jalan
Ibu Hamil dengan Diagnosis Makrosomia”.
Makalah ini disusun guna memenuhi salah satu tugas mata kuliah Praktik
Konsep Kebidanan. Disamping itu makalah ini dimaksudkan agar penulis dapat
mengembangkan kemampuan dalam memecahkan kasus yang dialami oleh ibu hamil.
Tidak lupa pada kesempatan ini penulis juga mengucapkan terima kasih kepada :
Penulis
2
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.................................................................................................1
KATA PENGANTAR................................................................................................2
DAFTAR ISI.............................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang............................................................................................... .......5
B. Rumusan Masalah.................................................................................................5
C. Tujuan...................................................................................................................5
D. Manfaat.................................................................................................................5
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Makrosomia......................................................................................6
B. Isi Sekenario Makrosomia..................................................................................6
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
4
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas yang menjadi rumusan masalah
adalah bagaimana dari Angka Kelahiran Ibu (AKI) dan Angka Kelahiran Bayi
(AKB). Di Indonesia sendiri merupakan salah satu negara dengan AKI dan AKB
tertinggi di Asia Tenggara. Salah satu masalah yang sering dialami oleh ibu hamil
di Indonesia adalah berat badan bayi yang berlebihan atau biasa disebut makrosomia.
C. Tujuan
Berikut ini merupakan beberapa tujuan yang akan di dapatkan, diantaranya
adalah sebagai berikut ini:
1. Tujuan Umum
Untuk mendeteksi secara dini adanya penghambat pada persalinan sehingga dapat
melakukan asuhan kebidanan yang tepat dan dapat menekan angka morbiditas dan
mortalitas pada ibu dan bayi.
2. Tujuan khusus
a) Untuk mengetahui penghambat pada kehamilan dan persalinan dengan
makrosomia.
b) Untuk mengetahui penyebab makrosomia
c) Untuk mengetahui komplikasi pada kehamilan dan persalinan akibat makrosomia.
d) Untuk mengetahui tanda dan gejala pada kehamilan dan persalinan dengan
makrosomia.
e) Untuk mengetahui asuhan kebidanan yang diberikan pada ibu bersalin dengan
makrosomia.
D. Manfaat
Berikut ini merupakan manfaat yang di dapatkan adalah sebagai berikut ini:
1. Bagi Tenaga Kesehatan, agar dapat mendeteksi secara dini adanya komplikasi
persalinan dengan makrosomia sehingga dapat memberikan asuhan kebidanan yang
tepat sehingga tidak membahayakan jiwa ibu dan janin.
2. Bagi mahasiswa, agar dapat membantu bidan mendeteksi secara dini adanya
komplikasi persalinan dengan makrosomia sehingga dapat memberikan asuhan yang
sesuai dengan wewenang bidan.
5
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Makrosomia
Makrosomia merupakan kondisi dimana janin mengalami kelebihan berat
badan, pada kasus tersebut makrosomia disebabkan oleh glukosa yang berlebihan,
kurangnya berolahraga, banyaknya makan- makanan instan, dan makan dengan porsi
yang berlebihan. Akibat dari kasus tersebut makrosomia dapat menyebabkan
beberapa faktor terhadap ibu hamil juga terhadap bayi, diantaranya:
1. Besar kemungkinan akan terjadi persalinan tidak normal sehingga beresiko
terhadap ibu dan juga bayi.
2. Ibu hamil beresiko mengalami kondisi dimana pertambahan berat badan yang
berlebihan saat hamil.
3. Ibu hamil beresiko mengalami hipertensi.
4. Ibu hamil juga beresiko mengalami ruptur uteri atau dinding rahim robek saat proses
persalinan.
5. Ibu hamil juga memiliki resiko pendarahan saat mengalami persalinan.
6
Pasien : Iya ibu saya kesini sekalian mau konsultasi, kemarin saya sudah cek usg ke
dokter dan janin saya dinyatakan kelebihan berat badan. Terus sebaiknya bagaimana
bu bidan?
Bidan : Sebelumnya saya mohon izin untuk menjelaskan resikonya terlebih dahulu
ya bu. Dengan kondisi janin ibu yang dinyatakan kelebihan berat badan dapat
menyebabkan proses persalinan tidak lancar, sehingga membahayakan ibu dan janin.
Selain itu proses persalinan secara normal kemungkinan sangat kecil.
Pasien : Tapi mohon maaf bu bidan ini kehamilan pertama saya jadi saya ingin
melakukan persalinan secara normal.
Bidan : Saran dari saya lakukan olahraga intensitas ringan 10-15 menit per hari,
kurangi makanan makanan manis, makanan instan dan makan dengan porsi yang
lebih kecil. Selain itu ibu juga harus selalu cek kandungan secara rutin.
Pasien : Baik ibu terima kasih atas sarannya, saya akan mengikuti saran dari ibu dan
akan selalu cek kandungan secara rutin
Akhirnya pasien melakukan rawat jalan dengan saran dari bidan dengan cara
melakukan olahraga intensitas ringan 10-15 menit per hari kurangi, kurangi makanan
makanan manis, makanan instan dan makan dengan porsi yang lebih kecil. Selain itu
ibu juga harus selalu cek kandungan secara rutin. Sehingga pasien dapat melakukan
persalinan secara normal.
7
BAB III
PENUTUP
A. Daftar Pustaka
Yani, Indah. (27 agustus 2021). “Melahirkan Bayi Besar: Risiko dan
Mencegahnya”. www. hell osehat. com . Diakses pada selasa 29
agustus
2023.
htt ps:/ /hell osehat. com/ kehami lan/melahir kan/per sali nan/m elahir
kan -
bayi - besar /
www. alodokt er. com . (24 september 2020). “Bagaimana Cara Menurunkan
BBJ (Berat Badan Janin)”. Diakses pada 29 agustus
2023.
htt ps:/ /www. alodokt er. com/ komuni tas/t op ic/car a-menur unkan -
bbj