Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

PEMERIKSAAN KEHAMILAN

OLEH

MELDA YULITA 12211292

MELVANI WINDA 12211293

MENTARI APRINEL D.P 12211294

MULIA SARI 12211295

MUTHIAH WINALYAN A. 12211296

NADIA PRATIWI 12211297

D-III KEBIDANAN

Dosen Pembimbing Akademik


SUNESNI ,SSiT M.Biomed

Dosen Pembimbing Klinik

Efniwati, Amd.Keb

STIKes MERCUBAKTIJAYA PADANG

2013/2014
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita ucapkan kehadirat Allah SWT karena berkat limpahan rahmat Nya

penulis dapat menyelesaikan tugas makalah ini dengan judul “PENTINGNYA PEMERIKSAAN

KEHAMILAN”. Dalam makalah ini penulis merangkum apa -apa saja pemeriksaan yang

dilakukan selama hamil dan kegunaannya . Penulis sangat menyadari bahwa dalam

penyusunan makalah ini penulis memiliki banyak keterbatasan ,sehingga jika pembaca

menemukan kekurangan atau kekeliruan dengan hati terbuka penulis menerima salam dan

kritik yang membangun.

Akhirnya ,penulis ucapkan selamat membaca,semoga kita dapat memanfaatkan

makalah ini bersama-sama,dengan dasar itikad yang baik untuk mengimplementasikannya

dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Padang, 1 Mai 2014

Penulis
DAFTAR ISI

Kata Pengantar

Daftar Isi

Bab I : Pendahuluan .................................................................................................. 1

Bab II : Pembahasan..................................................................................................... 3

Bab III : Penutup............................................................................................................ 26

Daftar Pustaka
BAB I

PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG

Pemeriksaan kehamilan dengan rutin merupakan suatu hal yang penting dilakukan

oleh ibu yang sedang hamil agar merka dapat mejalankan kehamilannya dengan normal dan

 janin yang dikandungnya dalam keadaan baik .Maka dari itu perlunya pengawasan dan

pendidikan yang diberikan oleh seorang petugas kesehatan kepada ibu hamil. Di dalam

pemeriksaan kehamilan petugas kesehatan mengarahkan dan memberikan informasi

tentang hal-hal yang harus dilakukan seorang ibu hamil agar janin nya tetap sehat dan

terjadi kelahiran normal bagi bayi.

Dengan memberikan asuhan antenatal care yang baik akan menjadi salah satu tiang

penyangga dalam safe motherhood dalam usaha menurunkan angka kesakitan dan

kematian ibu.Kematian ibu merupakan masalah besar bagi negara berkembang. Ini berarti

kemampuan untuk memberikan pelayanan kesehatan masih memerlukan perbaikan

kesehatan yang bersifat menyeluruh dan lebih bermutu.Resiko yang timbul dalam

kehamilan ini bersifat dinamis, karena ibu hamil yang pada mulanya normal secara tiba-tiba

dapat menjadi berisiko tinggi.

Pengawasan antenatal atau yang sering disebut pemeriksaan kehamilan ditujukan

untuk menyiapkan baik fisik maupun mental ibu di dalam masa kehamilan dan kelahiran

serta menemukan kelainan dalam kehamilan dalam waktu dini sehingga dapat diobati

secepatnya. Pemeriksaan kehamilan yang dilakukan secara teratur dapat menurunkan angka

kecacatan dan kematian baik ibu maupun janin.

Sebagian dari ibu hamil tidak pernah memeriksakan kehamilannya karena berbagai

alasan.Maka dari itu penyuluhan bagi ibu hamil sangat diperlukan untuk memberikan

pengetahuan mengenai kehamilan. Dengan pengetahuan tersebut diharapkan ibu akan

termotivasi kuat untuk menjaga diri dan kehamilannya dengan menaati nasehat yang

diberikan tenaga kesehatan. Sehingga ibu dapat melewati masa kehamilannya dengan baik

dan menghasilkan bayi yang sehat.


2. TUJUAN

2.1 Tujuan Umum

Setelah penyuluhan ini diharapkan peserta dapat memahami tentang pentingnya

pemeriksaan pada ibu hamil.

2.2 Tujuan Khusus

2.2.1 Mengetahui defenisi dari pemeriksaan kehamilan

2.2.2 Mengetahui perlunya pemeriksaan kehamilan secara berkala

2.2.3 Mengetahui manfaat pemeriksaan kehamilan

2.2.4 Mengetahui jadwal pemeriksaan kehamilan

2.2.5 Mengetahuipemeriksaaan apa saja yang dilakukan

2.2.6 Mengetahui 10 T dalam pemeriksaan kehamilan

3. MANFAAT

3.1 Bagi Mahasiswa

Makalah ini diharapkan dapat menambah ilmu pengetahuan dan wawasan

mahasiswa, sehingga dapat mengaplikasikannya dalam memberikan asuhan

kebidanan.

3.2 Bagi Petugas Kesehatan

Makalah ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi petugas kesehatan

khususnya bidan dalam memberikan asuhan kebidanan.


BAB II

ISI

1. PENGERTIAN PEMERIKSAAN KEHAMILAN

Pemeriksaan kehamilan adalah serangkaian pemeriksaan yang dilakukan secara

berkala dari awal kehamilan hingga proses persalinan untuk memonitor kesehatan ibu dan

 janin agar tercapai kehamilan yang optimal.

Pelayanan antenatal adalah pelayanan yang diberikan kepada ibu hamil secara

berkala untuk menjaga kesehatan ibu dan janinnya dalam mencapai beberapa sasaran

utama yaitu untuk mencegah dan mengatasi masalah kehamilan, untuk membantu masalah

gizi, masalah social dan untuk memberikan pendidikan penyuluhan dalam masalah

persalinan dan nifas, cara menjaga diri agar tetap sehat dalam masa hamil, membantu

wanita hamil dan keluarganya untuk mempersiapkan kelahiran bayi dan juga penyuluhan

tentang KB serta meningkatkan kesadaran mereka tentang kemungkinan adanya resti atau

komplikasi dalam kehamilan dan persalinan. Cara mengenalinya harus sedini mungkin

sehingga dapat dilakukan upaya penanggulangannya sedini mungkin juga.

2. PERLUNYA PEMERIKSAAN KEHAMILAN SECARA BERKALA

Periksa kehamilan dilakukan paling sedikit empat kali, yaitu

a. pada umur kehamilan 1-3 bulan sebanyak 1 kali

b. pada umur kehamilan 4-6 bulan sebanyak 1 kali

c. pada umur kehamilan 7-9 bulan sebanyak 2 kali

Tempat pemeriksaan ibu hamil di posyandu, puskesmas, bidan dan rumah

bersalin.Selama kehamilan ada hal-hal yang perlu dipantau, agar bila ada penyimpangan

dari keadaan normal dapat segera diberikan penanganan yang memadai. Karena itu selama

kehamilan perlu dilakukan pemeriksaan kehamilan secara berkala, yang dimulai sejak

kehamilan muda. Makin tinggi resiko kehamilan yang dipunyai oleh ibu maka makin tinggi

pula kebutuhan untuk memeriksaan kehamilan lebih sering.

Pada saat kehamilan, ibu dapat memperoleh pengetahuan mengenai kehamilannya,

serta menyampaikan keluhan yang dirasakan ibu kepada petugas tenaga kesehatan. Selain
itu pada saat ibu memeriksakan kehamilan ibu juga mendapat tablet Zat besi, imunisasi TT

dua kali selama kehamilan dan pemberian multivitamin.

3. TUJUAN PEMERIKSAAN KEHAMILAN

A. Tujuan Dari Antenatal Care

1. Memantau kemajuan kehamilan untuk memastikan kesehatan ibu

dan tumbuh kembang janin.

2. Meningkatkan dan mempertahankan kesehatan fisik, maternal dan

sosial ibu dan bayi.

3. Mengenal secara dini adanya komplikasi yang mungkin terjadi selama

hamil, termasuk riwayat penyakti secara umum, kebidanan dan

pembedahanmisalnya :

a. Hipertensi dalam kehamilan

b. Diabetes dalam kehamilan

c. Anemia

d. Janin dengan berat badan rendah

e. Kehamilan anggur

f. Plasenta previa (ari-ari menutup jalan lahir)

g. Infeksi dalam kehamilan misalnya keputihan atau infeksi

saluran kemih dll

4. Mempersiapkan persalinan cukup bulan, melahirkan dengan selamat

ibu maupun bayinya dengan trauma seminimal mungkin.

5. Mempesiapkan ibu agar masa nifas berjalan normal dan pemberian

ASI Eksklusif.

6. Mempersiapkan peran ibu dan keluarga dalam menerima kelahiran

bayi agar dapat tumbuh kembang secara normal.

7. Menurunkan angka kesakitan dan kematian ibu dan perinatal.

Menurut Depkes RI(1994) tujuan ANC adalah untuk menjaga agar ibu

hamil dapat melalui masa kehamilannya, persalinan dan nifas dengan

baik dan selamat, serta menghasilkan bayi yang sehat.

B. Tujuan khusus adalah


DAFTAR PUSTAKA

Manuaba, I.B.G. Pengantar Kuliah Obstetri.EGC .Jakarta:2007

Prawiroharjo,Sarwono. Imu Kebidanan.PT. Bina Pustaka Sarwono Prawiroharjo.Jakarta,2009

J. Lenevo,Kenneth. Obstetri Williams. EGC. Jakarta,2009

Anda mungkin juga menyukai