♥ Sel tdk hanya merupakan kantong cairan, enzim & zat kimia, akan tetapi
sel juga mengandung struktur fisik yg terorganisasi yg disebut “ Organel “
Jaringan
Epitel
Saraf
Penyambung Muskular
Organ - Organ
Otak
Jantung Paru Ginjal Hati
Pankreas
Sistem -Sistem
Persarafan Gastrointestinal
Kardivaskuler
Perkemihan Endokrin
Hematologi
Tubuh Manusia
Lanjutan
Prosentase air terhadap ean body mass pd tiap
orang kira-kira 72 % u/ dewasa, 82 % Bayi baru
lahir ( New born ). Jumlah cairan tbh total (TBW )
pada laki-laki 55-65% dari BB total, rata-rata 60 %
atau 40 liter. Pd wanita lebih kecil 45 -55 %
Perubahan pada air tubuh total sesuai usia
USIA KG BERAT BADAN ( % )
BAYI PREMATUR 80
3 BULAN 70
6 BULAN 60
1 - 2 TAHUN 59
11 - 16 TAHUN 58
DEWASA 58 – 60
DEWASA GEMUK 40 – 50
DEWASA KURUS 70 - 75
BAB II
CAIRAN TUBUH DAN FUNGSINYA
A. Fungsi Cairan Tubuh
Sebagian besar tbh kita terdiri dari air, sdgkan sebagian kecil zat lain
:lemak, protein, karbohidrat dan mineral. Pentingnya air dlm tubuh
kita dpt menyebabkan kematian jauh lebih cpt dibandingkan bila
tidak adanya makanan yg masuk. Fungsi tbh seluruhnya dijamin
o/adanya air yang bertindak sbg pelarut. Air mempunyai kapasitas
panas yg tinggi shg perubahan produksi panas yg besar dpt terjadi
dlm tubuh dgn hanya menimbulkan sedkit perubahan dlm
temperatur tbh. Beberapa bahan tertentu membutuhkan sejumlah
air untuk ekskresinya
B. Distribusi Cairan
Kebanyakan jaringan tbh mengandung lebih dari 70 % air bahkan hampir
1/3 dari tulang adalah air. Jaringan lemak yg paling sedikit
mengandung air, maka disebut “ water free tissue “. Prosentase jlh
cairan terhadap BB total orang gemuk lebih kecil dar orang kurus.
Berat tubuh tanpa lemak ( Fat Free Tissue ) disebut : ean body mass.
BEBERAPA ISTILAH - ISTILAH
1. Solvent ( Zat pelarut ) ad / caiaran yg dapat melarutkan
substansi – substansi lain dalam suatu larutan ( air )
2. Solute ( zat terlarut ) ad / substansi – substansi yg terlarut /
terdapat dalam suatu larutan
3. Cairan tubuh ad/ larutan / air (pelarut/solvent) dan solute
(elektrolit dan non elektrolit )
4. Elektrolit ad/ sebuah unsur atau senyawa kimia yg terlarut
dalam suatu larutan yg dibentuk oleh ion-ion.
5. Non elektrolit ad/ zat terlarut yg secara elektrolit bersifat
netral ( vitamin, protein, glukosa dan lipid )
6. Tekanan osmotik adalah tekanan dgn kekuatan u / menarik
air & kekuatan ini tergantung jlh melekul didalam larutan
7. Asidosis kondisi yg dikarakteristikan oleh peningkatan ion
H / menurunya ion karbonat, nilai pH turun dibawah 7,35
Lanjutan
8. Alkoliosis ad / kondisi yg dikarakteristikan o/ penurunan
ion H / peningkatan ion bikarbonat, nilai pH diatas 7,45
9. Permiabilitas membran ad/ tingkat dimana suatu
membrane melewatkan secara bebas bebrapa substansi
10. Buffer ad / substansi yg mengatur pH dgn memelihara
konsentrasi ion H yang steril
11. Isotonik ad / larutan yg osmolalitas yg sama dg plasma (
salin 0,9 atau lactate ringer )
12. Hipotonik ad / larutan dgn konsentrasi solute lebih lebih
rendah dari plasma ( salin 0,45%, salin 0,33% dekstrose
2,5 %.
13. Hipertonik ad / larutan dgn konsentrasi solute lebih tinggi
dari plasma ( dekstrose 5 % didalam salim 0,45% )
KOMPARTEMEN CAIRAN
ADA 2 YAITU :
1. CAIRAN INTRASELULAR ( CIS )
Cairan yg terkandung di dalam sel. Pada orang dewasa
kira-kira 2/3 dari cairan tubuh ad/ intraselular
2. CAIRAN EKSTRASELULAR ( CES )
Cairan yg dari luar sel
C E S DI BAGI MENJADI :
- Cairan intertisial ( CIT ) Cairan disekitar sel
- Cairan Intravaskuler (CIV ) Cairan yg terkandung di
dalam pembuluh darah. Jlh darah orang dewasa kira-kira
5 -6 liter dari jlh tsb adalah plasma, Sisanya 2-3 liter sel
darah merah ( erytrosit ) yg mentransfort oksigen dan
bekerja sbg buffer tubuh yg penting
- Cairan Transelular ( CTS ) Cairan yg terkndung didlm
rongga khusus ( cairan serebrospinal, pleural, sinovial)
BEBERAPA FUNGSI DARAH SBB :
1. Pengiriman nutrien ( glukosa dan oksigen ) ke jaringan
2. Tranport produk sisa ke ginjal dan paru – paru
3. Pengiriman anti body dansel darah darah ke tempat infeksi
4. Transpor hormon ketempat aksinya
5. Sirkulasi panas tubuh
FUN GSI CAIRAN TUBUH
• Pembentukan struktur tubuh
• Sarana transfortasi ( nutrisi,protein, & melekul-melekul
kedalam sel )
• Sebagai sarana metabolisme sel
• Membantu mengeluarkan sisa-sisa metabolisme
• Mengatur suhu tubuh
• Pelarut elektrolit & non elektrolit
Pergerakan Cairan Tbh dibagi 3 fase :
1. Plasma darah bergerak keseluruh tubuh dalam sistim
sirkulasi, nutrisi & cairan diambil dari paru-paru &
traktus gastrointestinal.
2. Cairan Intertitial & komponen – komponennya bergerak
antara kapiler darah & sel sel
3. Cairan dan substansinya bergerak dari cairan interstitial
ke dalam sel.
PEREGERAKAN & PENCAMPURAN CAIRAN DISELURUH
TUBUH
Ada 3 macam pergerakan & Pencampuran diseluruh Tbh :
1. Difusi
2. Filtrasi
3. Osmosis
PERTUKARAN CAIRAN TUBUH ADA 2 :
1. Pertukaran Exsterna : Pertukaran dimana pemasukan air (
intake ) dari luar tubuh masuk kedalam tubuh dan
pengeluaran air ( ou put ) dari dlm tubuh ke dunia luar.
Bila in take & out put ini seimbang maka dicapai suatu
keadaan yg disebut : Water Balance, Air yg berasal dari
proses metabolisme oksidatif : Water Metabolisme
Contoh : - Oksidasi 100 gr karbohidrat menghasilkan 60 gr
air
- Oksidasi 100 gr lemak menghasilkan 109 gr air
- Oksidasi 100 gr protein menghasilkan 80 gr air
Out Put Cairan dari tubuh melalui :
- Ginjal sbg urine - Saluran keringat sbg air keringat
- Paru sebagai evaporasi air - Saluran pencernaan sbg feces
- Kulit sebgai evaporasi air
Water Balance pd orang dewasa