PENYAKIT KULIT
DENGAN KELUHAN
UMUM
PERADANGAN KULIT
GATAL
BUKAN INFEKSI
PENYEBAB….?
F/ Eksogen F/ Endogen
Bahan – bahan dari Herediter
lingkungan Abnormalitas sistem
Alergen imunologis
Iritan Keadaan kulit penderita
Kelembaban Hormonal
Olahraga Stres emosi
STADIUM KLINIS
PATHOGENESIS DAN KLINIS
MANIFESTASI KLINIS DERMATITIS STADIUM ?
PENGOBATAN TOPIKAL
Basah Kering
Basah Kering
PRINSIP PENATALAKSANAAN
PENGGOLONGAN
DERMATITIS
Sistem imun
FAKT
•A
Kadar IgE dan jumlah eosinophil darah perifer penderita
DA umumnya meningkat
• 80% anak dengan DA mengalami asma dan rhinitis
alergika
• Kromosom 5q31-33 mengandung kumpulan famli
IL3,IL4, IL13 dan GN CSF yang di ekspresikan TH2. IL4
berperan pada ekspresi DA
• Jumlah TH2 meningkat dan berperan pada penderita
Atopi
• Kadar seramid berkurang pada kulit DA mempengaruhi
kelembaban kulit (TEWL meningkat)…kekeringan kulit
MANIFESTASI KLINIS DA
KLINIS
INFANTIL, ANAK DEWASA
(2 bln – 2 th) (2 th - 10 th)
Mayor, Minor
3+/> 3+/>
•Facial palor/ facial erythema
•Pityriasis alba
•Darkening periorbita
•Dennie morgan infraorbital line
•Katarak subcapsular anterior
•Recurrent conjunctivitis
•Pruritus •Keratokonus
•Cheilitis
•Typical Morphology & distribution
•Xerosis
Facial & extensor: Infant •Ichtyosis/Hyperliner palmar/keratosis
Flexura likenification: adult pilaris
•Chronic and chronically relapsing •Perifolicular accentuation
dermatitis •Early age of onset
•Personal & family history of atopic •Elevated serum Ig E
•Ig E reactivity
•Tendency for cutaneous infection
•Tendency of non specific foot and hand
dermatitis
•Itch when sweating
•Intolerance to wool and lipid solvent
•Food hypersensitivity
•Coarse by enviromental influence/
emotional stress
•White dermografism
PEMERIKSAAN PENUNJANG DIAGNOSIS BANDING
DERMATITIS ATOPIK (DA) DERMATITIS ATOPIK
DERMATITIS
• Dermatitis Kontak Iritan (DKI)
Dermatitis Kontak Alergika (DKA)
• Dermatitis Atopik
• Lichen Simpleks Chronicus
• Dermatitis Numularis
• Napkin eczema
DERMATITIS KONTAK DERMATITIS KONTAK
• Dibedakan menjadi:
Dermatitis kontak iritan (DKI)
Dermatitis kontak alergi (DKA)
34
denaturasi keratin
DKA
Contoh kasus
DKA
MEMBEDAKAN DKI DAN DKA
Bahan iritan alergen
Penatalaksanaan
DERMATITIS
➢ KI: hindari kontak dengan bahan yang
dicurigai
➢ Terapi topikal :
- Akut: kompres larutan fisiologis / kalium
permanganat 1/10.000 selama 2-3 hari • Dermatitis Kontak Iritan (DKI)
- ub akut: krim hidrokortison 1-2,5%
Dermatitis Kontak Alergika (DKA)
- kronis: steroid poten (salep desoksimetason )
➢ Terapi sistemik: • Dermatitis Atopik
- anti histamin: utk menghilangkan rasa gatal • Lichen Simpleks Chronicus
- antibiotik: jika infeksi sekunder • Dermatitis Numularis
Penunjang: Tes tempel
- steroid sistemik: dermatitis luas dan berat
• Napkin eczema
Dermatitis Numularis
Etiologi & patogenesis
penatalaksanaan
multifaktorial Initiating f/ area tsb basah >>, Meningkatnya kerusakan barier karena gesekan
Menurunnya fungsi barier Reaktif terhadap iritan Kontak dengan urine dan feses
Enzim digestif: fecal proteolitik dan lipolitik enzim Meningkatnya ph kulit Superinfeksi dg kandida, bakteri
Manifes
Berat: erosi ,ulserasi
tasi
klinis
Ujung penis iritasi & berkrusta
www.thmemgallery.com
Napkin
dermatitis……
Diagnosis banding
Dermatitis seboroik
Tinea cruris
Dermatitis atopik
Neurodermatitis/ Lichen
DERMATITIS Simpleks Chronicus
Dermatitis Kontak Iritan (DKI)
Dermatitis Kontak Alergika (DKA)
Dermatitis Atopik
Lichen Simpleks Chronicus
Dermatitis Numularis
Napkin eczema
Lichen simplex chronikus ... Lichen simplex chronikus
Peradangan kronis pada kulit yang
sangat gatal, gambaran klinis satu
atau beberapa plak dgn likenifikasi
Sinonim: ETIOLOGI & PATOGENESIS Sering dikaitkan dengan atopi (26 – 75%)
Neurodermatitis sirkumsripta
Kronis residif
Sangat gatal
garukan berulang Faktor lingkungan: panas, berkeringat dan iritasi Terdapat peran emosional atau psikologis (bs primer atau sekunder)
Usia 30 – 50 tahun,
wanita >> laki – laki
Manifestasi klinis
•Sangat gatal garukan, gosokan berulang
•Gatal bertambah berat saat berkeringat, iritasi oleh pakaian
•Plak hiperpigmentasi, likenifikasi, skuama dan eksoriasi
•Kepala. Leher, pergelangan kaki, ekstensor ekstremitas, genetalia (skrotom, labia mayora)
Lichen simplex chronikus
(KLINIS)……
DERMATITIS STASIS
Manifestasi kronik penyakit vena, yang bermanifestasi pada kulit
Insufisiensi pembuluh darah kronis pada tungkai bawah
katup tidak berfungsi baik (incompetensi),
terjadi refluks, penumpukan darah vena
timbul keluhan gatal di kulit dan timbul kelainan kulit
EDEMA
VARISES • Mengangkat kaki lebih tinggi dari posisi jantung
HIPERPIGMENTASI
BERCAK ATROPI
untuk memperlancar aliran darah dan mencegah
PERUBAHAN WARNA KULIT penumpukan darah pada pembuluh.
DIFUS, OK DEPOSIT
HEMOSIDERIN
DALAM DERMAL (OK ERITROSIT
• Tidak berdiri atau duduk terlalu lama. ...
YANG TERDEGRADASI
Berolahraga rutin untuk memperlancar aliran darah
dan meningkatkan kekuatan otot.
PRINSIP
A. Melancarkan sirkulasi
B. Obatan-obatan
Gangguan sirkulasi di kaki bagian bawah merupakan
penyebab utama dermatitis stasis. Penanganan untuk
melancarkan sirkulasi termasuk: Kortikosteroid sebagai anti inflamasi. Obat ini akan dioleskan
Penggunaan stoking kompresi untuk meredakan di kaki dan pergelangan kaki.
pembengkakan dan melancarkan aliran darah. Antihistamin untuk mengurangi gatal
a. Pasien diminta untuk menjaga posisi kaki tetap tinggi di atas Antibiotik jika ditemukan adanya infeksi
jantung saat di rumah. Cara ini bisa dilakukan selama 15 menit
setiap 2 jam dan saat pasien tidur. C. Pelembab kulit
b. Meminta pasien banyak bergerak Petroleum jelly, tapa pengawet dan parfum
c. Menawarkan operasi untuk memperbaiki pembuluh vena.
Terima Kasih