Anda di halaman 1dari 7

LAMPIRAN

Subtema 3 Lingkungan dan Manfaatnya ●●●●●●●●●●●●●●●●●●●

Organ Gerak Manusia


Pembelajaran
6
A. Menetukan Ide Pokok Paragraf
1. Pengertian paragraf
Paragraf merupakan kumpulan dari beberapa kalimat yang terdiri dari
satu ide pokok, dan beberapa kalimat penjelas, serta memiliki cara
penulisan yang sedikit menjorok ke bagian dalam atau menggunakan garis
baru yang disebut alenia.

2. Ciri-Ciri Paragraf
a. Bagian dari suatu karangan yang terdiri atas beberapa kalimat yang
mengungkapkan satuan informasi dengan ide pokok sebagai
pengendalinya.
b. Terdiri atas kalimat utama dan kalimat penjelas.
c. Kalimat penjelas berfungsi untuk menjelaskan, memperdalam,
menerangkan pikiran utama dari penulis dalam sebuah karangan.
d. Kalimat penjelas / pengembang/ pendukung tidak dapat berdiri sendiri.
e. Saling berhubungan dan membentuk sebuah gagasan atau ide baru.

3. Jenis-Jenis Paragraf
Berdasarkan letak gagasan utamanya, paragraf dapat dikelompokkan
menjadi tiga bagian, diantaranya adalah :
a. Paragraf deduktif
Paragraf yang letak gagasan utamanya terletak pada awal paragraf.
b. Paragraf campuran
Paragraf yang letak gagasan utamanya terletak pada awal dan juga akhir
paragraf.
c. Paragraf induktif
Paragraf yang letak gagasan utamanya terletak pada akhir paragraf.

4. Pengertian Ide Pokok


Setiap paragraf tersusun atas idea tau gagasan pokok di tambah
dengan kalimat-kalimat pengembang/ penjelas/ pendukung. Ide atau
gagasan pokok adalah masalah utama yang dibahas dalam suatu paragraf.
Nama lain yang dapat dipergunakan untuk menyebut istilah ide pokok
adalah pokok pikiran, pikiran pokok, gagasan utama, gagasan pokok,
gagasan utama, dan pikiran utama.
Ide pokok menjadi dasar sebuah paragraf. Ide pokok disajikan dalam
bentuk kalimat utama. Kalimat utama memuat ide pokok yang bisa
disajikan di awal paragraf, di tengah paragraf, dan di akhir paragraf.
Dengan mengetahui ide pokok suatu teks,kita akan lebih mudah
mengetahui inti atau masalah utama yang disampaikan oleh penulis dalam
suatu karangan atau teks bacaan.

5. Cara Menentukan ide Pokok Paragraf


Untuk menentukan ide pokok dalam suatu teks bacaan, langkah yang
harus di tempuh adalah sebagai berikut :
a. Membaca keseluruhan isi paragraf
b. Memahami kalimat demi kalimat
c. Menentukan letak kalimat utama
d. Mengambil kalimat utama
e. Menyimpulkan kalimat utama
f. Menyimpulkan isi paragraf atau teks

6. Cara Mengembangkan Ide Pokok ke dalam Bentuk Paragraf


Untuk dapat mengembangkan ide-ide pokok menjadi suatu paragraf
baru, terlebih dahulu kita harus memahami masing-masing ide pokok yang
tersedia. Setelah memahami ide pokok, barulah kita dapat mencari
gagasan-gagasan penjelas yang sekiranya mampu menjabarkan ide-ide
pokok tersebut. Setelah menemukan kedua jenis gagasan tersebut, kita
dapat menghubungkan seluruh gagasan tersebut menggunakan konjungsi,
kata, hingga rangkaian kata yang tepat.

7. Cara menemukan makna atau arti dari kata-kata sulit


Ketika membaca, tidak jarang kamu akan menemukan kata yang tidak
kamu ketahui maknanya. Cara mudah untuk mengetahui arti kata yang sulit
atau sukar adalah dengan mencarinya menggunakan kamus besar Bahasa
Indonesia (KBBI). Kamus ini sudah disusun sesuai dengan abjad sehingga
dapat memudahkan pembaca dalam mencari makna atau arti kata tersebut.
Langkah-langkah untuk menemukan makna kata dalam kamus atau
ensiklopedi adalah sebagai berikut :
a. Tentukan kata yang hendak kalian temukan makna atau artinya.
b. Perhatikanlah huruf awal dari kata yang hendak kalian ketahui
maknanya.
c. Kemudian carilah di kamus pada urutan huruf tersebut.
d. Perhatikanlah suku pertama pada kata yang hendak kalian temukan
maknanya.
e. Setelah kalian menemukan makna-maknanya, kalian harus tetap
memperhatikan kesesuaian makna kata dengan konteks atau isi dari
kalimat pada teks bacaan.

B. Organ Gerak Manusia


1. Gangguan pada Tulang Manusia
Gangguan pada sistem gerak manusia berupa kelainan atau penyakit
pada alat gerak seperti tulang manusia. Berikut adalah beberapa macam
gangguan pada tulang manusia :
a. Retak tulang / fraktura
b. Rakitis
c. Hidrosefalus
d. Mikrosefalus
e. Osteoporosis
f. Gangguan pada tulang belakang
Kelainan pada tulang belakang ini terdiri atas beberapa macam :
1) Kifosis, jika tulang punggung melengkung ke belakang, sehingga
penderita kelihatan bungkuk
2) Skoliosis, jika tulang belakang melengkung ke arah samping,
sehingga badan tampak melengkung ke kiri atau ke kanan.
3) Lordosis, jika tulang belakang melengkung ke depan yang
menyebabkan kepala tertarik ke belakang.

2. Gangguan pada Otot Manusia


Ada beberapa macam gangguan pada otot manusia, diantaranya adalah :
1. Tetanus
2. Terkilir
3. Kram
4. Polio
5. Kelelahan otot
6. Kaku Leher
7. Hernia abdominal
8. Astrofi
9. Distrofi

3. Gangguan pada persendian


Gangguan atau penyakit pada sistem gerak manusia yang kedua adalah
gangguan persendian dapat dibedakan menjadi beberapa macam, yaitu:
1. Dislokasi
Dislokasi adalah pergeseran kedudukan sendi karena sobek atau
tertariknya ligamen.
2. Keseleo
Keseleo adalah gangguan persendian karena tertariknya ligamen sendi
oleh gerakan tiba-tiba atau yang tidak biasa dilakukan.
3. Ankilosis
Ankilosis adalah keadaan sendi tidak dapat digerakkan.
4. Artritis
Artritis atau infeksi sendi, yaitu gangguan sendi karena pera-dangan
pada sendi. Artritis dapat dibedakan menjadi beberapa macam, yaitu:
1) Reumatoid, yaitu penyakit kronis pada jaringan penghubung sendi.
2) Ostevartritis, yaitu penyakit sendi karena menipisnya tulang rawan.
3) Gautartritis, yaitu gangguan gerak karena kegagalan metabolisme
asam urat.

4. Cara atau Upaya Menjaga Kesehatan Organ Gerak Manusia


a. Mengonsumsi makanan yang menyehatkan
b. Melakukan latihan olahraga secara teratur
c. Mengurangi aktivitas yang banyak menyebabkan kelelahan otot
d. Menghindari stress dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat
e. Usahakan agar punggung dalam posisi tegak ketika mengangkat beban
yang berat dari lantai
f. Menyeimbangkan badan ketika kita mengangkat barang yang berat
g. Posisi duduk dan berdiri selalu dalam posisi tegak, yaitu tulang leher
dan tulang belakang pada garis lurus.

5. Posisi Duduk Yang Benar


Posisi duduk juga harus diperhatikan, mengingat duduk adalah hal
yang sering dilakukan. Posisi duduk yang salah dapat mengakibatkan
gangguan atau kelainan pada tulang belakang. Gangguan yang disebabkan
oleh posisi duduk yang salah ini apabila tidak segera ditangani akan
mendatangkan efek yang panjang. Salah posisi duduk bisa menyebabkan
tubuh menjadi sakit atau punggung terasa nyeri. Apabila kamu
membiasakan diri untuk duduk di posisi membungkuk, tubuh juga jadi
tidak tegap dan postur tubuh akan berubah.
Posisi tubuh dan sikap duduk yang benar adalah posisi dan sikap
duduk yang nyaman. Pada saat duduk usahakan posisi kepala berada
segaris dengan tubuh dan menghadap ke depan. Bahu rileks dengan lengan
berada pada kedua sisi tubuh. Siku menempel pada tubuh dan membentuk
menjadi sudut 90-120 derajat. Punggung harus di topang secara penuh
dengan penopang pada saat tegak, atau sedikit bersandar. Posisi paha dan
panggul harus di topang oleh dudukan kursi dan sejajar dengan lantai,
sedangkan lutut setinggi panggul, membentuk sudut 90 derajat. Berikut
adalah beberapa cara posisi duduk yang benar agar tulang belakang sehat,
antara lain sebagai berikut :
a. Duduk dengan tegak
b. Menekuk lutut pada sudut yang benar
c. Tidak menyilangkan kaki
d. Kursi dekat dengan meja

C. Komik
1. Pengertian Komik
Komik adalah bacaan yang sangat popular. Komik merupakan bacaan
yang digemari oleh anak-anak. Namun, bukan hanya anak-anak yang
menjadi penggemar komik,orang dewasa juga menggemari bacaan tersebut
Komik diartikan sebagai suatu cerita bergambar yang sifatnya mudah
dicerna dan lucu (biasanya terdapat di majalah, surat kabar, tabloid, atau
dibuat seperti dalam bentuk buku). Secara umum, komik dapat diartikan
sebagai salah satu media yang berfungsi untuk menyampaikan informasi
atau cerita, menuangkan idea tau gagasan, mengembangkan kreativitas,
memperoleh apresiasi atau respon dari penikmat atau pembaca,
menyalurkan bakat, dan sebagainya melalui media wujud ilustrasi (goresan,
coretan, sketsa) gambar untuk mendeskripsikan suatu cerita.
Fungsi kata-kata pada komik adalah untuk menjelaskan, melengkapi,
dan memperdalam penyampaian gambar secara keseluruhan. Kata-kata
biasanya disajikan dalam bentuk gelembung-gelembung kata. Gelembung-
gelembung kata tersebut dapat berupa narasi (deskripsi, penjelasan,
penjabaran), percakapan, atau perasaan tokoh.
2. Ciri-Ciri Komik
a. Komik hadir untuk menyampaikan cerita melalui gambar.
b. Bersifat proporsional
c. Terdapat bahasa percakapan
d. Bersifat kepahlawanan
e. Penggambaran watak
f. Menyediakan humor

3. Langkah-Langkah Membuat Komik


a. Menentukan tema dan judul komik
b. Membuat sketsa (gambar awal) menggunakan bantuan peralatan yaitu
pensil untuk menuangkan ide atau gagasan dalam media gambar seperti
kertas secara garis besar.
c. Memberikan tinta untuk memberikan kesan penegasan garis pada sketsa
awal yang telah dibuat sebelumnya menggunakan tinta.
d. Memberikan warna pada sketsa gambar. Ada dua tampilan, yaitu hitam
dan putih, atau dipenuhi oleh banyak warna.
e. Membuat teks/ tulisan/ kata-kata pada komik yang ditulis dalam bentuk
balon atau gelembung kata di dekat gambar tokoh.

4. Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan Dalam Membuat Komik


a. Menentukan tema, tujuan, dan cerita
b. Karakteristik atau ciri khas atau watak atau tampilan yang dimiliki atau
menonjol dari para tokoh yang terlibat dalam cerita
c. Menggunakan dan menyajikan cerita melalui gambar secara sederhana
d. Menggunakan tulisan/ kata-kata/ kalimat/ teks dengan menggunakan
bahasa yang singkat, mudah dipahami, dan mudah diingat oleh
pembaca.
e. Gambar cerita dan tulisan harus saling berurutan dan berkaitan satu
sama lainnya

Anda mungkin juga menyukai