PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
“PENGARUH ASPEK KETAHANAN NASIONAL
TERHADAP KEHIDUPAN BERBANGSA DAN
BERNEGARA”
1. ANAYA (2020021040)
2. SALMA ANDANI (2022031052)
3. SUCI NURHALIZAH (2022021046)
4. SHAKILAH SARASWATI (2022021038)
5. AGRIVINA ANGWEN TANSY (2022021002)
“PENGARUH ASPEK KETAHANAN NASIONAL TERHADAP
KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA”
Ketahanan Nasional adalah suatu kondisi dinamis suatu bangsa yang terdiri atas ketangguhan serta
keuletan dan kemampuan untuk mengembangkan kekuatannasional dalam menghadapi segala
macam dan bentuk ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan baik yang datang dari dalam
maupun luar, secara langsungmaupun yang tidak langsung yang mengancam dan membahayakan
integritas, identitas, kelangsungan hidup bangsa dan negara serta perjuangan dalam mewujudkan
tujuan perjuangan nasional. Contoh - contoh aspek yang mempengaruhi ketahanan nasional meliputi :
1. Bidang politik
2. Bidang sosial
3. Bidang kebudayaan
4. Bidang keagamaan
2. Komunisme
Komunisme adalah ideologi yang berkenaan dengan filosofi, politik, sosial, dan
ekonomi yang tujuan utamanya terciptanya masyarakat komunis dengan aturan
sosial ekonomi berdasarkan kepemilikan bersama alat produksi dan tidak adanya
kelas sosial, uang, dan negara.
3. Keagamaan
Ideologi keagamaan pada hakekatnya memiliki perspektif dan tujuan yang
berbeda dengan ideologi liberalisme dan komunisme. sebenarnya sangatlah
sulit untuk menentukan tipologi ideologi keagamaan karena sangat banyak
dan beraneka ragamnya wujud, gerak dan tujuan dari ideologi
tersebut. Namun secara keseluruhan terdapat suatu ciri-ciri bahwa ideologi
keagamaan senantiasa mendasarkan pemikiran, kita serta pada suatu ajaran
agama tertentu.
4. Pancasila
Pancasila pada hakekatnya merupakan suatu kesepakatan filosofis dan
kesepakatan politis dari segenap elemen bangsa Indonesia dalam mendirikan
negara. dapat juga diistilahkan bahwa Pancasila pada hakikatnya nya
merupakan suatu kontrak sosial seluruh elemen bangsa Indonesia dalam
mendirikan negara.
Ketahanan ideologi diartikan :
Bidang ekonomi merupakan suatu bidang kegiatan manusia dalam rangka mencukupi kebutuhannya di samping
alat pemuas kebutuhan yang terbatas. hal tersebut dalam ilmu ekonomi menyangkut berbagai bidang antara lain
permintaan, penawaran, produk, listrik dan jasa.
Perekonomian Indonesia di bangsa Indonesia telah memiliki sistem perekonomian sendiri yang oleh para pendiri
negara telah rencanakan, yaitu yang menekankan asas kebersamaan dan kekeluargaan, dalam arti penekanan
pada aspek kemakmuran bersama disamping kemakmuran individu dan kelompok. sistem ini secara
konstitusional telah dijamin dalam pasal 33 UUD 1945, yang menyebutkan bahwa sistem perekonomian
Indonesia disusun sebagai usaha bersama berdasarkan asas kekeluargaan.
Ketahanan ekonomi nasional merupakan suatu konsep yang berkaitan dengan banyak dimensi. Dimensi-
dimensi itu meliputi :
1. Stabilitas ekonomi.
2. Tingkat integritas ekonomi.
3. Ketahanan system ekonomi terhadap goncangan dari luar sistem ekonomi.
4. Margin of savety dari garis kemiskinan dan tingkat pertumbuhan ekonomi
5. Keunggulan kompetitif produk-produk ekonomi nasional.
6. Kemantapan ekonomi dari segi besarnya sekonomi nasional.
7. Tingkat integritas ekonomi nasional dengan ekonomi global.
FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
KETAHANAN DI BIDANG EKONOMI
1. Religius
2. Kekeluargaan
3. Hidup serba selaras
4. Kerakyatan
Wujud ketahanan sosial budaya tercermin dalam kondisi kehidupan sosial budaya bangsa yang
dijiwai kepribadian nasional, yang mengandung kemampuan membentuk dan mengembangkan
kehidupan sosial budayamanusia dan masyarakat Indonesia yang beriman dan bertakwa kepada
Tuhanyang maha esa, bersatu, cinta tanah air, berkualitas, maju dan sejahtera dalamkehidupan yang
serba selaras, serasi dan seimbang serta kemampuan menangkal penetrasi budaya asing yang tidak
sesuai dengan kebudayaan nasional.
1. Kehidupan sosial budaya bangsa dan masyarakat Indonesia yang beriman dan bertakwa kepada
Tuhan Yang Maha Esa.
2. Rukun, bersatu, cinta tanah air, maju, dan sejahtera dalam kehidupan yang serba selaras, serasi
dan seimbang serta.
3. Mampu menangkal penetrasi budaya asing yang tidak sesuai dengan kebudayaan nasional
5. PENGARUH ASPEK PERTAHANAN
DAN KEAMANAN
Bangsa dan negara Indonesia dalam memenuhi tujuannya dalam hidup bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara pertahanan dan keamanan adalah merupakan suatu kebutuhan
yang mutlak harus diwujudkan. Pertahanan dan keamanan merupakan upaya preventif
untuk menjaga dan mepertahankan kedaulatan bangsa dan negara Indonesia dari
berbagai rongrongan , tekanan, maupun gangguan balik yang dating dari dalam maupun
dari luar negeri Republik Indonesia. Menurut deklarasi Bangsa Indonesia yang tertuang
dalam Pembukuan UUD 1945, bahwa negara berkewajiban melindungi segenap bangsa
dan seluruh tumpah darah negara Indonesia
Pertahanan Keamanan Indonesia :
Kesemestaan daya upaya seluruh rakyat Indonesia sebagai satu sistem ketahanan keamanan
negara dalam mempertahankan dan mengamankan negara demi kelangsungan hidupadan
kehidupan bangsa dan negara RI. Pertahanan keamanan negara RI dilaksanakan dengan
menyusun, mengerahkan, menggerakkan seluruh potensi nasional termasuk kekuatan
masyarakat diseluruh bidang kehidupan nasional secara terintegrasi danterkoordinasi.
Penyelenggaraan ketahanan dan keamanan secara nasional merupakan salah satu fungi utama
dari pemerintahan dan negara RI dengan TNI danPolri sebagai intinya, guna menciptakan
keamanan bangsa dan negara dalamrangka mewujudkan ketahanan nasional Indonesia.
Wujud ketahanan keamanan tercermin dalam kondisi daya tangkal bangsa yang dilandasi
kesadaran bela negara seluruh rakyat yangmengandung kemampuan memelihara stabilitas
pertahanan keamanannegara(Hankamneg) yang dinamis, mengamankan pembangunan dan
hasil-hasilnyaserta kemampuan mempertahankan kedaulatan negara dan menangkal
segalabentuk ancaman. Postur kekuatan pertahanan keamanan mencakup :
1. Struktur kekuatan
2. Tingkat kemampuan
3. Gelar kekuatan
Untuk mewujudkan keberhasilan ketahanan nasional diperlukan kesadaran setiap
warga negara Indonesia, yaitu :
1. 2. 3.
TERIMAKASIH