Anda di halaman 1dari 38

MUHAMMAD & BANGSA ARAB

BUKAN KETURUNAN ISMAIL


Seiring dengan teknologi internet yang semakin maju dengan pesat, semua
orang dapat mengakses informasi apapun, bahkan yang selama berabad-
abad SENGAJA ditutupi dengan segala cara yang masih
memungkinkan.
Salah satunya adalah pesatnya teknologi di berbagai bidang, yang digunakan
dalam penyelidikan yang dilakukan oleh berbagai theologian, ilmuwan,
sejarawan, arkeolog dkk untuk membuktikan apakah sejarah tentang Islam
dengan Awloh swt, Muhammad, Quran, juga Jibril dan lokasi2 yang
diklaim Islam dll, yang tertulis dalam Tradisi Islam, mampu lolos melewati
berbagai penyelidikan tsb ?
Sedikit demi sedikit, para theologian, ilmuwan, sejarawan, arkeolog dkk,
mampu membuka tirai-tirai yang menyelimuti Islam dengan kitab Quran nya,
sosok Muhammad & Awloh swt serta lokasi2 yang diklaim Islam dalam
narasinya. Dalam topik ini, akan dibahas khusus tentang sosok “Muhammad”
yang dipercaya oleh muslim sebagai “nabi” dari Arab.

Siapakah kira-kira model-model yang dijadikan penggambaran sosok


Muhammad dalam Tradisi Islam ? Apakah keberadaannya dapat
dibuktikan dari fakta & data historis ?

Kalau tidak, sosok Muhammad hanyalah berupa kisah buatan


belaka yang dikarang-karang 200 tahun setelah pergerakan
Arab di Jazirah Arab, demi untuk menutupi lubang besar kesejarahan
keberadaannya.

Buku yang pertama mengupas tentang sosok Muhammad, berjudul “DID


MUHAMMAD EXIST ? (Apakah Muhammad benar2 ada?) ditulis
oleh Robert Spencer, volume 1 (2012) & volume ke-2 (2021) Buku e-book tsb
dapat didownload dari berbagai link, silakan browsing Youtube/Google.

Berikut adalah link dari channel Youtube yang membahas tentang “Apakah
Muhammad benar2 ada?”
1) Did Muhammad Exist? – YouTube
https://www.youtube.com/watch?v=ogt0fLkHKGs
2) DEBATE: Did Muhammad Of Islam Really Exist? | David Wood Vs Jay
Smith – Indonesian Subtitles – YouTube ( diterjemahkan dalam bahasa
Indonesia )
https://www.youtube.com/watch?v=MXicJOZasgk
3) Historical Critique Exposes The Lies About Muhammad And Islam | Jay
Smith (part 3 of 5) - YouTube ( diterjemahkan dalam bahasa Indonesia )
https://www.youtube.com/watch?v=UvcPe6DzH2Y&t=599s
4) Historical Critique Exposes The Lies About Quran | Jay Smith (part 4 of 5) -
YouTube (diterjemahkan dalam bahasa Indonesia )
https://www.youtube.com/watch?v=2gLljFkI9Xo&t=1951s
5) Penelitian Sejarawan Jay Smith Temukan Bukti Bahwa Alquran Bukan dari
Tuhan Tapi Karangan Manusia – YouTube
https://www.youtube.com/channel/UChvgx4zo2ZZnV8eXNhQFw8A
6) Sejarawan Mengatakan Narasi Islam, Mekkah, dan Muhammad Diciptakan
Khalifah, Pendongeng, dan Ulama - YouTube
https://www.youtube.com/watch?v=QW0skBTcpyM&t=98s

7) Wadoooh Penelitian Sejarawan Menunjukkan Islam dan Muhammad


Hanyalah Ciptaan Para Penguasa Arab - YouTube
https://www.youtube.com/watch?v=LWWJmxoa8Nc&t=493s
8) Wadooh! Ahli Sejarah Bilang Muhammad Tidak Pernah Ada di Abad ke-7
dan Itu Bukanlah Nama Pribadi - YouTube
https://www.youtube.com/watch?v=UToAFIMTsZg&t=900s
9) Robert Spencer interviewed on 'Did Muhammad Exist?' - YouTube
https://www.youtube.com/watch?v=bDeXrbqHeDk
10) DID MUHAMMAD EXIST? (Revised ed.) - OUT NOW! - YouTube
https://www.youtube.com/watch?v=Vtrr7jqaVgw&t=58s
11) Robert Spencer vs. David Wood: Did Muhammad Exist? - YouTube
https://www.youtube.com/watch?v=kXf7uP9lhE8
12) A&I 8 Historical Muhammad - YouTube (Dan Gibson - arkeolog)
https://www.youtube.com/watch?v=9idgZjiqlYg
13) Kota Suci - YouTube (Dan Gibson-arkeolog) Suara & terjemahan bahasa
Indonesia
https://www.youtube.com/watch?v=fYo_M1jU50U&list=PL5cSUdKu-
I6vNgPfMNzcFZDzKLJmLOHZN
14) Kabah: Kenapa berbentuk Kubus? - Oleh Dan Gibson Terjemahan
Indonesia - YouTube
https://www.youtube.com/watch?v=RlUR5ShZ3-M
15) 4. Jay Smith: Muhammad - A Historical Critique - YouTube
https://www.youtube.com/watch?v=UUsk39rrONE&t=57s
16) DID MUHAMMAD EXIST? “Nope”, here’s why! (#1) – YouTube
https://www.youtube.com/watch?v=zTJ2QR9ayyw
17) The Dome of the Rock refers to JESUS, not Muhammad! - YouTube
https://www.youtube.com/watch?v=Rl25urZTWYA
18) Muslim Meninggalkan Islam Setelah Sadar Ismael Bukan Anak Yg
Dikorbankan Abraham | Christian Prince - YouTube
https://www.youtube.com/watch?v=0AQ59Um-DlY&t=3933s
Tulisan berikut ini akan membahas tentang keabsahan klaim muslim bahwa
Muhammad adalah keturunan dari Abraham. Dalam tulisan ini banyak
digunakan SUMBER-SUMBER ISLAM sendiri yang ternyata justru
MERAGUKAN KLAIM BAHWA MUHAMMAD ADALAH KETURUNAN
ABRAHAM.

I. KLAIM MUSLIM
Muslim mengklaim bahwa Muhammad adalah keturunan dari Ismail.
Sumber :
The Choice, tulisan Ahmed Deedat (sudah mati tahun 2005, setelah sekarat,
lumpuh & bisu selama 9 tahun karena selama dakwahnya, selalu menghujat
ke TUHAN an YESUS )
Bab 1-1-3 :
Dengan cara yang sama, Muhammad berasal dari saudara bangsa Israel,
karena dia adalah keturunan anak Ismail putra Ibrahim.
Secara lebih spesifik Ahmed Deedat merujuk kepada KEDAR, anak Ismail.
Sumber :
The Choice – Combat Kit :
“…. desa-desa yang didiami Kedar” (Injil - Yesaya 42: 11).
“Arab dan semua pemuka Kedar…. ” (Injil - Yehezkiel 27: 21)

Ensiklopedi Injil Standar Internasional mengutip yang berikut ini dari A.


S. Fulton:
” … Dari rumpun Ismail, Kedar adalah yang paling penting, dan oleh karena itu
pada masa berikutnya, nama tersebut diaplikasikan untuk semua suku-suku
liar padang pasir. Melalui Kedar (dalam bhs Arab adalah Keidar) geneolog
muslim menelusuri nenek moyang Muhammad dari Ismail.”

II. PERMASALAHAN
Permasalahan mendasar :
1). Ada 2 pendapat yang berbeda tentang, dari anak Ismail yang manakah,
klaim keturunan ini dibuat, apakah dari Nabit atau dari Kedar ?
Kita lihat dulu silsilah Muhammad yang diambil dari :
http://media.isnet.org/islam/Silsilah/Muhammad02.html (sebelah kiri)
http://www.ahle-sunnat.org.uk/PLINAGE3.html (sebelah kanan)

Kedua sumber :
• menyebut nama yang SAMA untuk nama di bawah / SESUDAH Adnan,
• nama yang BERBEDA untuk nama diatas / SEBELUM Adnan, berikut
Nabit dan Kedar.
Kiri Kanan
00 Ibrahim vs 00 Prophet Ibrahim (Alaihi Salaam)
01 Isma’eel vs 01 Prophet Ismail (Alaihi Salaam)
02 Nabit vs 02 Qaidar (Kedar)
03 Yashjub vs 03 Nabt
04 Tayrah vs 04 Al Yasa
05 Nahur vs ?????
06 Muqawwam vs 05 Al Muqawwam
????? vs 06 Yaqdud
????? vs 07 Zayd
07 Udad vs 08 Adad
08 Adnan vs 09 Adnan
===============================
09 Mu’ad
10 Nizar
11 Mudhar
12 Ilyas
13 Mudrika
14 Khuzayma
15 Kinana
16 Al Nadr (Al Quraysh)
17 Malik
18 Fihr
19 Ghalib
20 Lu’ayy
21 Ka’ab
22 Murra
23 Kilab
24 Qussayy (Real name: Zayd)
25 ‘Abdu Manaf (Real name: Al Mughira)
26 Hashim (Real name: ‘Amr) as Banu Hashim
27 ‘Abdu Al Mutallib (Real name: Shaiba)
28 ‘Abdullah
29 Muhammad
Nama yang perlu mendapat perhatian adalah Nabit, Kedar. Adnan, Mudhar
dan Quraish.

II.1. MUHAMMAD KETURUNAN NABIT ???


Nabit adalah anak ke-1 Ismail, sedang Kedar adalah anak ke 2 Ismail
Nabit = Nebayot dalam ALKITAB

Menurut pendapat Ibn Ishaq


Nama lengkapnya adalah Muhammad Ibn Ishaq Ibn Yasar. Lahir di Medinah
704 M, mati di Baghdad 767 M. Mengumpulkan kisah-kisah tentang kehidupan
Muhammad dengan sumber berasal dari ayah dan 2 pamannya.
Buku biografi tentang Muhammad yang ditinjau kembali oleh Ibn Hisham
adalah sumber tertua tentang sejarah hidupnya.
Sumber :
Sirat Ibn Ishaq
Kitab sejarah tertua, buku 1,
Muhammadiyah University Press, 2002, halaman 4 :
Muhammad adalah anak dari Abdullah, bin Abdul Muttalib, bin Hashim ……
bin Mudhar … bin Adnan ….. bin Yashjub, bin Nabit, bin Ismail, bin Ibrahim.
Menurut Ibnu Ishaq, Muhammad adalah keturunan Nabit, anak pertama Ismail
*****************************************************************************************
Alkitab - Kejadian 25 : 13 “ Inilah nama anak-anak Ismael, disebutkan
menurut urutan lahirnya: Nebayot, anak sulung Ismael, selanjutnya
d

Kedar, Adbeel, Mibsam, 25:14 Misyma, Duma, Masa, 25:15 Hadad,


e f

Tema, Yetur, Nafish dan Kedma. “


g h

https://alkitab.sabda.org/bible.php?book=kejadian&chapter=25

Kejadian 25 :
Keturunan Abraham dari Ketura
25:1 Abraham mengambil pula seorang isteri, namanya Ketura. 25:2 Perempuan
itu melahirkan baginya Zimran, Yoksan, Medan, Midian, Isybak dan
f g

Suah. 25:3 Yoksan memperanakkan Syeba dan Dedan. Keturunan Dedan ialah
h i j

orang Asyur, orang Letush dan orang Leum. 25:4 Anak-anak Midian ialah
Efa, Efer, Henokh, Abida dan Eldaa. Itulah semuanya keturunan
k

Ketura. 25:5 Abraham memberikan segala harta miliknya kepada


Ishak , 25:6 tetapi kepada anak-anaknya yang diperolehnya dari gundik-
1 l 2

gundiknya ia memberikan pemberian; kemudian ia menyuruh mereka--masih


3 m

pada waktu ia hidup--meninggalkan Ishak, anaknya, dan pergi ke sebelah


n

timur, ke Tanah Timur.


o

Abraham meninggal dan dikuburkan


25:7 Abraham mencapai umur seratus tujuh puluh lima tahun, 25:8 lalu ia
p

meninggal. Ia mati pada waktu telah putih rambutnya, tua dan suntuk
umur, maka ia dikumpulkan kepada kaum leluhurnya . 25:9 Dan anak-
q 4 r

anaknya, Ishak dan Ismael, menguburkan dia dalam gua Makhpela, di padang
s t

Efron bin Zohar, orang Het itu, padang yang letaknya di sebelah timur
u v

Mamre, 25:10 yang telah dibeli Abraham dari bani Het; di sanalah terkubur
w x
Abraham dan Sara isterinya. 25:11 Setelah Abraham mati, Allah memberkati
Ishak, anaknya itu; dan Ishak diam dekat sumur Lahai-Roi.
y z

Keturunan Ismael
25:12 Inilah keturunan Ismael, anak Abraham, yang telah dilahirkan baginya
a b

oleh Hagar, perempuan Mesir, hamba Sara itu. 25:13 Inilah nama anak-
c

anak Ismael, disebutkan menurut urutan lahirnya: Nebayot, d anak


sulung Ismael, selanjutnya Kedar, e Adbeel, Mibsam, 25:14 Misyma,
Duma, f Masa, 25:15 Hadad, Tema, g Yetur, h Nafish dan
Kedma. 25:16 Itulah anak-anak Ismael, dan itulah nama-nama mereka,
menurut kampung mereka dan menurut perkemahan mereka, dua belas orang i

raja, masing-masing dengan sukunya. 25:17 Umur Ismael ialah seratus tiga
j

puluh tujuh tahun. Sesudah itu ia meninggal. Ia mati dan dikumpulkan kepada
kaum leluhurnya . 25:18 Mereka itu mendiami daerah dari Hawila sampai
5 k l

Syur, yang letaknya di sebelah timur Mesir ke arah Asyur. Mereka menetap
m

berhadapan dengan semua saudara mereka. n

Esau dan Yakub


25:19 Inilah riwayat keturunan Ishak, anak Abraham. Abraham o

memperanakkan Ishak. 25:20 Dan Ishak berumur empat puluh tahun, ketika p

Ribka, anak Betuel, orang Aram dari Padan-Aram, saudara perempuan


q r s

Laban orang Aram itu, diambilnya menjadi isterinya. 25:21 Berdoalah Ishak
t u

kepada TUHAN untuk isterinya, sebab isterinya itu mandul; TUHAN


6 v

mengabulkan doanya, sehingga Ribka, isterinya itu, mengandung. 25:22 Tetapi


w

anak-anaknya bertolak-tolakan di dalam rahimnya dan ia berkata: "Jika


demikian halnya, mengapa aku hidup?" Dan ia pergi meminta petunjuk kepada
TUHAN. 25:23 Firman TUHAN kepadanya: "Dua bangsa ada dalam
x 7 y

kandunganmu, dan dua suku bangsa akan berpencar dari dalam rahimmu; suku
bangsa yang satu akan lebih kuat dari yang lain, dan anak yang tua akan menjadi
hamba kepada anak yang muda . " 25:24 Setelah genap harinya untuk
8 z

bersalin, memang anak kembar yang di dalam kandungannya. 25:25 Keluarlah


a b

yang pertama, warnanya merah, seluruh tubuhnya seperti jubah berbulu; sebab
c d

itu ia dinamai Esau. 25:26 Sesudah itu keluarlah adiknya; tangannya


e f

memegang tumit Esau, sebab itu ia dinamai Yakub. Ishak berumur enam puluh
g h i

tahun pada waktu mereka lahir. 25:27 Lalu bertambah besarlah kedua anak itu:
9

Esau menjadi seorang yang pandai berburu, seorang yang suka tinggal di j

padang, tetapi Yakub adalah seorang yang tenang, yang suka tinggal di
k

kemah. 25:28 Ishak sayang kepada Esau, sebab ia suka makan daging
buruan, tetapi Ribka kasih kepada Yakub. 25:29 Pada suatu kali Yakub sedang
l m

memasak sesuatu, lalu datanglah Esau dengan lelah dari padang. 25:30 Kata
n o

Esau kepada Yakub: "Berikanlah kiranya aku menghirup sedikit dari yang merah-
merah itu, karena aku lelah." Itulah sebabnya namanya disebutkan
p

Edom. 25:31 Tetapi kata Yakub: "Juallah dahulu kepadaku hak


q
kesulunganmu . " 25:32 Sahut Esau: "Sebentar lagi aku akan mati; apakah
10 r

gunanya bagiku hak kesulungan itu?" 25:33 Kata Yakub: "Bersumpahlah dahulu s

kepadaku." Maka bersumpahlah ia kepada Yakub dan dijualnyalah hak


kesulungannya kepadanya. 25:34 Lalu Yakub memberikan roti dan masakan
t

kacang merah itu kepada Esau; ia makan dan minum, lalu berdiri dan pergi.
u

Demikianlah Esau memandang ringan hak kesulungan itu.


*****************************************************************************************

II.2. MUHAMMAD KETURUNAN KEDAR ???


Pendapat ini ditulis oleh Ibn Sa’d.
Lahir di Basrah 783 M dan mati tahun 845 M. Belajar agama dari Muhammad
ibn Umar al-Waqidi. Dalam pencariannya terhadap ilmu, Ibn Sa’d belajar
hingga ke Kufa dan Madina. Otoritasnya diakui oleh ulama belakangan yaitu :
Ibn Hajar, adh-Dhahabi, al-Khatib al-Baghdadi dan Ibn Khallikan.
Sumber :
Kitab Al-Tabaqat Al-Kabir Volume I
Muhammad Ibn Sa’d
Terjemahan oleh S. Moinul Haq, M.A., PH.D dibantu oleh H.K. Ghazanfar
M.A.
Halaman 50 :
Hisham said: A narrator informed me on the authority of my father, but I had
not heard it from him, that he related the genealogy thus, Ma‘add Ibn ‘Adnan
Ibn Udad Ibn al-Hamaysa’ Ibn Salaman Ibn ‘Aws Ibn Yuz Ibn Qamwal Ibn
Ubayyi Ibn al-‘Awwam, Ibn Nashid Ibn Haza Ibn Buldas Ibn Tudlaf Ibn Tabikh
Ibn Jahim Ibn Nahish Ibn Makha Ibn ‘Ayfa Ibn ‘Abqar Ibn ‘Ubayd Ibn al-Du‘a
Ibn Hamdan Ibn Sanbar Ibn Yathriba Ibn Nahzan Ibn Yalhan Ibn Ir‘awa Ibn
‘Ayfa Ibn Dayshan Ibn ‘Isar Ibn Iqnad Ibn Ibham Ibn Muqsi Ibn Nahith Ibn Zarih
Ibn Shumayyi Ibn Mazzi Ibn ‘Aws Ibn ‘Arram IBN QAYDHAR Ibn Isma‘il Ibn
Ibrahim.
Pendapat ini yang sekarang sering dikutip oleh ulama-ulama modern.
Sumber :
Sejarah Hidup Muhammad,
Syaikh Shafiyyur Rahman al Mubarakfury
Robbani Press, 2002, halaman 46 – 47 :

Bagian yang mereka perdebatkan, antara setuju dan tidak, yaitu diatas /
SEBELUM Adnan sampai Ibrahim : adalah bin Ad bin Humaisi ….. bin
Iram bin Qidar bin Ismail bin Ibrahim
Jadi ada 2 macam pengkaitan :
1) Sejarah tertua / terawal : mengkaitkan Muhammad dengan
Nabit, anak ke-1 Ismail.
2) Sementara tulisan abad belakangan : mengkaitkan
Muhammad dengan Qidar / Kedar, anak ke-2 Ismail.

II.3. KENAPA TERJADI PERUBAHAN ???


i. Kemungkinannya karena ulama Islam kuno/awal cenderung
mengkaitkan dengan anak sulung yaitu Nabit (Alkitab : Nebayot)
yang secara tradisi umumnya menjadi anak yang mendapat hak
kesulungan.

ii. Sementara ulama Islam modern, setelah


lebih mengetahui isi
ALKITAB, ternyata mendapati bahwa :
▪ Nabit sama sekali TIDAK memegang peranan dan hampir TIDAK
disebutkan namanya.
▪ Bahkan Nabit malah dihubungkan dengan domba-domba jantan
yang akan akan dikurbankan orang Israel.

Yesaya 60:7 “Segala kambing domba Kedar akan berhimpun


e

kepadamu, domba-domba jantan Nebayot akan tersedia untuk


ibadahmu; semuanya akan dipersembahkan di atas mezbah-
Ku sebagai korban yang berkenan kepada-Ku, dan Aku akan
f g

menyemarakkan rumah keagungan-Ku.”


h

https://alkitab.sabda.org/bible.php?book=Yes&chapter=60

Yesaya 60 :
Kemuliaan Sion yang akan datang
60:1 Bangkitlah, j menjadi teranglah, sebab terangmu k datang 1 , dan
kemuliaan l TUHAN terbit atasmu. 60:2 Sebab sesungguhnya,
kegelapan m menutupi bumi, dan kekelaman n menutupi bangsa-bangsa;
tetapi terang TUHAN terbit atasmu, dan kemuliaan-Nya menjadi nyata
atasmu. 60:3 Bangsa-bangsa o berduyun-duyun datang kepada
terangmu, p dan raja-raja q kepada cahaya yang terbit bagimu. 60:4 Angkatlah
mukamu dan lihatlah ke sekeliling, mereka semua datang
berhimpun r kepadamu 2 ; anak-anakmu laki-laki datang dari jauh, s dan anak-
anakmu perempuan t digendong. u 60:5 Pada waktu itu engkau akan heran
melihat dan berseri-seri, v engkau akan tercengang dan akan berbesar w hati,
sebab kelimpahan x dari seberang laut akan beralih kepadamu, dan kekayaan
bangsa-bangsa akan datang kepadamu. 60:6 Sejumlah besar unta y akan
menutupi daerahmu, unta-unta muda dari Midian z dan Efa. a Mereka semua
akan datang dari Syeba, b akan membawa emas dan kemenyan, c serta
memberitakan perbuatan masyhur d TUHAN. 60:7 Segala kambing
domba Kedar e akan berhimpun kepadamu, domba-domba jantan
Nebayot akan tersedia untuk ibadahmu; semuanya akan
dipersembahkan di atas mezbah-Ku f sebagai korban g yang
berkenan kepada-Ku, dan Aku akan menyemarakkan
rumah h keagungan-Ku. 60:8 Siapakah mereka ini i yang melayang seperti
awan j dan seperti burung merpati ke pintu kandangnya? 60:9 Sungguh,
Akulah yang dinanti-nantikan pulau-pulau k yang jauh; kapal-kapal
Tarsis l berlayar di depan untuk membawa m anak-anakmu laki-laki dari jauh,
perak dan emasnya n dibawa serta, untuk nama o TUHAN, Allahmu, dan oleh
karena Yang Mahakudus, p Allah Israel, sebab Ia
mengagungkan q engkau. 60:10 Orang-orang asing r akan membangun
tembokmu 3 , dan raja-raja s mereka akan melayani engkau; sebab dalam
murka-Ku Aku telah menghajar engkau, namun Aku telah berkenan t untuk
mengasihani u engkau. 60:11 Pintu-pintu gerbangmu v akan terbuka
senantiasa, baik siang maupun malam tidak akan tertutup, supaya orang dapat
membawa kekayaan bangsa-bangsa w kepadamu, sedang raja-raja x mereka
ikut digiring sebagai tawanan. 60:12 Sungguh, bangsa dan kerajaan yang
tidak mau mengabdi y kepadamu akan lenyap; bangsa-bangsa itu akan
dirusakbinasakan. z 60:13 Kemuliaan Libanon, a yaitu pohon sanobar, pohon
berangan dan pohon cemara, akan dibawa bersama-sama b kepadamu, untuk
mempersemarak tempat bait kudus-Ku, c sebab Aku hendak memuliakan
tempat kaki-Ku d berjejak. 60:14 Anak-anak orang-orang yang
menindas e engkau akan datang kepadamu dan tunduk, dan semua orang yang
menista engkau akan sujud menyembah f telapak kakimu; mereka akan
menyebutkan engkau "kota g TUHAN", "Sion, h milik Yang Mahakudus, i Allah
Israel." 60:15 Sebagai ganti keadaanmu dahulu, ketika engkau
ditinggalkan, j dibenci dan tidak disinggahi k seorangpun, sekarang Aku akan
membuat engkau menjadi kebanggaan l abadi, menjadi kegirangan m turun-
temurun. 60:16 Engkau akan mengisap susu bangsa-bangsa dan akan
meminum susu n kerajaan-kerajaan maka engkau akan mengetahui, o bahwa
Akulah, TUHAN, Juruselamatmu, p dan Penebusmu, q Yang Mahakuasa, Allah
Yakub. r 60:17 Sebagai ganti tembaga Aku akan membawa emas, s dan
sebagai ganti besi Aku akan membawa perak, sebagai ganti kayu, tembaga,
dan sebagai ganti batu, besi; Aku akan memberikan damai t sejahtera dan
keadilan yang akan melindungi dan mengatur hidupmu. u 60:18 Tidak akan
ada lagi kabar tentang perbuatan kekerasan v di negerimu, tentang kebinasaan
atau keruntuhan w di daerahmu; engkau akan menyebutkan tembokmu
"Selamat x " dan pintu-pintu gerbangmu "Pujian y ". 60:19 Bagimu matahari
tidak lagi menjadi penerang 4 z pada siang hari dan cahaya bulan tidak lagi
memberi terang pada malam hari, tetapi TUHAN akan menjadi penerang
abadi bagimu dan Allahmu akan menjadi keagunganmu. a 60:20 Bagimu
akan ada matahari b yang tidak pernah terbenam dan bulan yang tidak surut,
sebab TUHAN akan menjadi penerang abadi bagimu, dan hari-hari
perkabunganmu c akan berakhir. 60:21 Pendudukmu semuanya orang-orang
benar 5 , d mereka memiliki e negeri untuk selama-lamanya; mereka sebagai
cangkokan f yang Kutanam g sendiri untuk memperlihatkan keagungan-
Ku. h 60:22 Yang paling kecil akan menjadi kaum yang besar, dan yang paling
lemah akan menjadi bangsa i yang kuat; Aku, TUHAN, akan melaksanakannya
dengan segera j pada waktunya.

Tentu saja ayat Yesaya 60:7, TIDAK mengenakkan bagi ulama


muslim, sehingga pandangan bahwa Muhammad keturunan Nabit,
TIDAK perlu lagi dipertahankan.

Nama Kedar disebutkan dalam konotasi “kegembiraan” :

https://alkitab.sabda.org/bible.php?book=Yes&chapter=42

Yesaya 42:11 “Baiklah padang gurun e menyaringkan suara


dengan kota-kotanya dan dengan desa-desa yang didiami
Kedar! f Baiklah bersorak-sorai penduduk Bukit Batu, g baiklah
mereka berseru-seru dari puncak gunung-gunung! h
Kalimat dalam Yesaya 42:11 kemudian dipergunakan ulama muslim untuk
membenarkan, bahwa Muhammad telah diramalkan dalam Alkitab melalui
Kedar, sementara “bukit batu” diklaim sebagai wilayah Mekah yang berbukit-
bukit.

Itu sebabnya silsilah Muhammad KEMUDIAN DIGANTI


dari keturunan Nabit menjadi Kedar.
Ironisnya, Kedar justru dikonotasikan sebagai musuh Israel.
https://alkitab.sabda.org/bible.php?book=Mzm&chapter=120

MAZMUR 120 :
Dikejar-kejar fitnah
120:1 Nyanyian ziarah 1 . Dalam kesesakanku z aku berseru kepada
TUHAN a dan Ia menjawab aku 2 : 120:2 "Ya TUHAN, lepaskanlah aku dari
pada bibir dusta, b dari pada lidah penipu. c " 120:3 Apakah yang diberikan
kepadamu dan apakah yang ditambahkan kepadamu, hai lidah
penipu? 120:4 Panah-panah d yang tajam dari pahlawan dan bara kayu
arar. 120:5 Celakalah aku, karena harus tinggal sebagai orang asing
di Mesekh, karena harus diam di antara kemah-kemah
Kedar! e 120:6 Cukup lama aku tinggal bersama-sama dengan
orang-orang yang membenci perdamaian. 120:7 Aku ini suka
perdamaian, tetapi apabila aku berbicara, maka mereka
menghendaki perang.

Mazmur 120 : 5 – 7
➢ Ayat 5 : CELAKALAH aku karena harus tinggal sebagai orang asing di
Mesekh, karena harus diam diantara kemah-kemah KEDAR.
➢ Ayat 6 : Cukup lama aku tinggal bersama-sama dengan orang-orang yang
MEMBENCI PERDAMAIAN.
➢ Ayat 7 : Aku ini suka perdamaian, tetapi apabila aku berbicara, maka
MEREKA MENGHENDAKI PERANG
Jadi Kedar muncul dalam konteks :
➢ CELAKA,
➢ PEPERANGAN
➢ KETIDAKDAMAIAN

Jika muslim bersikeras bahwa Kedar menubuatkan Muhammad


& bangsa Arab, maka NUBUAT ALKITAB INI SUDAH
TERPENUHI dengan PENYERANGAN2 yang dilancarkan oleh
Muhammad dan muslim sebagai pengikut2nya melalui
TERORISME di seluruh dunia.…..sampai saat ini !!!
Jika ayat ini lagi2 menjadi TIDAK MENGENAKKAN bagi muslim,
MUNGKIN di kemudian hari akan ada PERUBAHAN LAGI bahwa
Muhammad adalah keturunan dari Tema, anak ke-9 Ismail.

Perubahan akan dimungkinkan karena adanya sebuah oase di gurun


Nefud di Arab Tengah yang SENGAJA diberi nama TEMA. Jadi
Muhammad masih bisa2 saja dikaitkan dengan TEMA,…lalu ujung2nya
dengan Ismail.
https://alkitab.sabda.org/bible.php?book=kejadian&chapter=25
Kejadian 25 : 12-18

Keturunan Ismael
25:12 Inilah keturunan a Ismael, anak Abraham, b yang telah dilahirkan
baginya oleh Hagar, c perempuan Mesir, hamba Sara itu. 25:13 Inilah nama
anak-anak Ismael, disebutkan menurut urutan lahirnya: Nebayot, d anak
sulung Ismael, selanjutnya Kedar, e Adbeel, Mibsam, 25:14 Misyma,
Duma, f Masa, 25:15 Hadad, Tema, g Yetur, h Nafish dan
Kedma. 25:16 Itulah anak-anak Ismael, dan itulah nama-nama mereka,
menurut kampung mereka dan menurut perkemahan i mereka, dua belas
orang raja, j masing-masing dengan sukunya. 25:17 Umur Ismael ialah
seratus tiga puluh tujuh tahun. Sesudah itu ia meninggal. Ia mati dan
dikumpulkan kepada kaum leluhurnya 5 . k 25:18 Mereka l itu mendiami
daerah dari Hawila sampai Syur, m yang letaknya di sebelah timur Mesir ke
arah Asyur. Mereka menetap berhadapan dengan semua saudara n mereka.

III. SKEPTISISME SUMBER KUNO ISLAM


Sebetulnya garis keturunan Muhammad diatas/ SEBELUM Adnan : TIDAK
DAPAT ditentukan lagi. Banyak ulama kuno Islam yang mengakui hal
tersebut.

III.1. MENURUT IBN KATHIR


Namanya Abul Fida Ismail ibn Abi Hafs Shihabuddin Omar ibn Kathir ibn Daw
ibn Kathir. Lahir di Busra (Syria) tahun 1302 M, mati 1373 M. Mengarang kitab
tafsir yang diakui oleh muslim sebagai satu yang terbaik.
Sumber :
The Life of Muhammad
AL- SIRA AL- NABAWIYYA by IBN KATHIR , volume 1
Translated by Professor Trevor le Gassick
Paper Back Reviewed by Dr A Fareed / Dr.M Fareed
Garnet Publishing – UK, halaman 50 – 52
Tidak ada keraguan bawa Adnan adalah keturunan Ismail, anak Abraham.
Yang tidak pasti adalah tentang jumlah generasi antara Adnan hingga
Ismail menurut beberapa sumber.

Salah satu pendapat tentang jumlah generasi, yang paling ekstrim adalah ada
EMPATPULUH GENERASI, ini adalah pendapat Kristen dan Yahudi yang
mengadopsi pandangan ini dari sumber Rakhiya.
Beberapa otoritas menyatakan TIGAPULUH GENERASI, yang lain DUA
PULUH GENERASI, bahkan LIMA BELAS GENERASI, SEPULUH
GENERASI, SEMBILAN GENERASI, atau TUJUH GENERASI. Dilaporkan
bahwa estimasi paling sedikit adalah EMPAT GENERASI, menurut laporan
dari Musa bin Yakub

Jadi Ibn Kathir HANYA secara iman (tanpa bukti / fakta) berpendapat
bahwa tidak ada keraguan tentang Muhammad adalah keturunan Ismail,
hanya masalah berapa jumlah generasi antara Ismail hingga Muhammad yang
tidak jelas.
Namun keyakinan Ibn Kathir ini sebetulnya hilang dengan sendirinya
karena dia sendiri mengutipkan sumber-sumber yang menolak dan
meragukan pendapat bahwa Muhammad adalah keturunan Ismail.
Sumber :
Ibid, halaman 50–52
• Sementara menurut Malik, Malik menunjukkan ketidaksetujuannya ketika
seseorang menyatakan silsilah nenek moyangnya hingga ke Adam dan
berkata, “Kapan informasi itu sampai kepadanya?” Ketika Malik ditanya
silsilah hingga Ismail, dia menunjukkan ketidaksetujuannya, dan bertanya,
“SIAPA YANG DAPAT MEMBERIKAN INFORMASI SILSILAH ITU?”

• Dilaporkan bahwa ibn Abbas berkata, “Antara Adnan dan Ismail ada 30
generasi yang TIDAK DIKETAHUI” Ibn Abbas dilaporkan ketika mengecek
silsilah nenek moyang hingga Adnan, berkata, “Ahli silsilah telah
BERBOHONG”
• Umar ibn Khatab menyatakan, “Kami mengetahui daftar nenek moyang
hanya SAMPAI KEPADA ADNAN”
• Abu al-Aswad menyatakan bahwa dia mendengar Abu Bakar Sulayman
ibn Abu Khaytam, salah satu orang yang paling terkemuka dalam sejarah
suku Quraysh berkata, “Kami TIDAK pernah mengetahui, adanya orang
yang mengetahui garis keturunan SEBELUM ADNAN, BAIK DALAM
BENTUK SYAIR ATAU APAPUN.”

Kutipan diatas jelas yaitu :


• Daftar keturunan hanya DIKETAHUI HINGGA ADNAN
• Keturunan SEBELUM Adnan TIDAK DIKETAHUI
• Ada banyak KEBOHONGAN untuk mengkaitkan Muhammad
dengan Ismail dan Abraham dalam narasi sejarah Islam.
Pada akhirnya Ibn Kathir hanya dapat meyakini bahwa Muhammad
adalah keturunan Kedar & Ismail : hanya atas dasar IMAN, tanpa
didukung oleh bukti2 fakta sejarah.
III.2. MENURUT MUHAMMAD IBN SA’D

Ibn Sa’dpun mencatat skeptisisme yang sama.


Sumber :
Kitab Al-Tabaqat Al-Kabir Volume I
Muhammad Ibn Sa’d
Terjemahan oleh S. Moinul Haq, M.A., PH.D dibantu oleh H.K. Ghazanfar
M.A.
Halaman 50 – 53 :
… dia dari otoritas Ibn Abbas, berkata : “Sesungguhnya Muhammad, setiap
mengaitkan silsilah keturunan, TIDAK PERNAH LEBIH DARI MA’AD BIN
ADNAN BIN UDAD, kemudian Muhammad akan terdiam dan berkata : Ahli-
ahli silsilah ADALAH PEMBOHONG,
Ibn Abbas berkata : “MUHAMMAD PASTI AKAN SUDAH DIINFORMASIKAN
DAFTAR KETURUNAN (SEBELUM ADNAN OLEH AWLOH) JIKA
MUHAMMAD MEMANG SANGAT MENGINGINKANNYA.
… Sungguh silsilah keturunan Ma’add bin Adnan telah dilacak DENGAN
JALUR BERBEDA. Dalam beberapa narasi adalah Ma‘add Ibn ‘Adnan Ibn
Muqawwam, Ibn Nahur Ibn Tirah Ibn Ya‘rub Ibn Yashjub IBN NABIT Ibn Isma
‘il.
Ibn Sa’d berkata : Dan beberapa mengatakan : Ma‘add Ibn ‘Adnan Ibn Udad
’Itahab Ibn Ayyub IBN QAYDHAR Ibn Isma‘il Ibrahim.

Dan menurut otoritas Urwah : Kami TIDAK menemukan


seorangpun yang dapat mengetahui silsilah DIATAS /
SEBELUM Ma’Add ibn Adnan.
Aku mendengar Abu Bakar Ibn Sulayman Ibn Abu Hathamah berkata : Kami
TIDAK menemukan dengan pasti pengetahuan dari ilmuwan ataupun dari
sajak-sajak kuno tentang silsilah DIATAS/SEBELUM Ma’add ibn
Adnan.
III.3. MENURUT IBN JARIR AT TABARI

Lahir di Thabrastan tahun 839 M, mati di Baghdad 932 M. Seorang ahli


sejarah yang terkemuka, ahli tafsir dan seorang ulama. Kitab tafsirnya telah
menjadi rujukan bagi segala ulama tafsir. Tabari mencatat perbedaan
keturunan apakah dari Nabit atau Kedar
Sumber :
The History of Al-Tabari,
Volume VI, Muhammad At Mecca,
Diterjemahkan oleh W. Montgomery Watt dan M.V. McDonald
State University of New York Press, Albany, 1988, halaman 38

“… Aku mendengar Muhammad berkata, “‘Ma‘add ‘Adnan b. Udad b. Zand b.


Yara b. A‘raq al-Thara.’ Umm Salamah: Zand adalah al-Hamaysa‘, Yara
adalah NABIT dan A‘raq al-Thara adalah Ishmael, anak Abraham.
Adnan, menurut beberapa ahli silsilah, adalah anak dari ….. b Nahor b. Terah
b. Yarub b. NABIT b. Ismail b. Ibrahim, sementara yang lain menyatakan
‘Adnan b. Udad b. Aytahab b. Ayyub b. QAYDHAR b. Ismail b. Ibrahim
Perbedaan ini muncul karena hal ini adalah pengetahuan kuno, diambil
dari pendapat Ahli Kitab, yaitu orang Yahudi + Kristen.

Kontradiksi pendapat :
• pendapat Tabari bahwa Muhammad menyatakan silsilah hingga
Abraham, …ternyata berkontradiksi dengan :

• pendapat Ibn Sa’d yang justru menyatakan bahwa Muhammad TIDAK


PERNAH menyebutkan silsilah diatas/ sebelum Adnan.
✓ Jelas bahwa silsilah Muhammad hanya diketahui sampai Adnan saja.
✓ Jadi sebetulnya TIDAK ADA YANG TAHU garis keturunan SEBELUM
Adnan.

✓ Kalau memang TIDAK ADA YANG TAHU, bagaimana bisa


mengkaitkan Muhammad dengan Adnan dan akhirnya
dengan Ismail ???
III.4. IMAM BUKHARI
Kisah AL-BUKHARI - Perjuangan, Mimpi, Warisannya by.Rob Christian -
YouTube : Faith Freedom TV - substitle bahasa Indonesia
https://www.youtube.com/watch?v=HEHY_MRyAjE
1) Dalam salah satu hadisnya, Bukhari mencatat kejadian dimana Hagar
dan Ismail dibuang oleh Abraham ke Mekah.
Namun sangat janggal, karena dikisahkan bahwa Muhammad ternyata
TIDAK SEKALIPUN menyebut nama Hagar, melainkan menggunakan
istilah IBU ISMAIL ( ISHMAEL’S MOTHER ) atau SHE.
Ini jelas mengindikasikan bahwa Muhammad TIDAK PERNAH
MENGETAHUI NAMA HAGAR.
Sumber :
Sahih Bukhari
Volume 004, buku 055, Hadis Nomor 583.
Narated By Ibn Abbas :
The first lady to use a girdle was the MOTHER OF ISHMAEL. SHE used a
girdle so that SHE might hide her tracks from SARAH., ….. ….. ISHMAEL’S
MOTHER followed him saying, “O Abraham ! ….. SHE repeated that to him
many times, but he did not look back at her Then SHE asked him, …. SHE
said, “Then He will not neglect us,” …… SHE became thirsty …… SHE started
looking at him (i.e. Ishmael) tossing in agony; SHE left him, for SHE could not
endure looking at him,…… SHE repeated that (running between Safa and
Marwa) seven times.”
Muhammad said, “This is the source of the tradition of the walking of people
between them (i.e. Safa and Marwa). When SHE reached the Marwa (for the
last time) SHE heard a voice and asked herself to be quiet and listened
attentively. SHE heard the voice again ….
Muhammad added, “May Allah bestow mercy on ISHMAEL’S MOTHER !
……. SHE lived in that way till some people from the tribe of Jurhum ……
Muhammad added, “ISHMAEL’S MOTHER was sitting near the water. …….
Muhammad further said, “ISHMAEL’S MOTHER was pleased with the whole
situation as SHE used to love ……. The child (i.e. Ishmael) grew up and learnt
Arabic from them and (his virtues) caused them to love and admire him as he
grew up, and when he reached the age of puberty they made him marry a
woman from amongst them.
After ISHMAEL’S MOTHER had died,

2) Dalam hadis lainnya, bahkan diindikasikan bahwa orang-


orang Arab TIDAK TAHU BAHWA HAGAR ADALAH IBU ISMAIL,
hal yang mustahil terjadi jika Quraish memang benar2
keturunan Ismail.
Sumber :
Sahih Bukhari
Volume 007, Buku 062, Hadis Nomor 021.
Dikisahkan oleh Abu Huraira :
Muhammad berkata : “Abraham tidak berbohong kecuali dalam 3 kesempatan.
(Satu diantaranya adalah saat) Abraham diterima oleh seorang tiran dan Sara
sedang mendampinginya. … Sang tiran memberinya Hagar. Sara berkata,
“Awloh menyelamatkan aku dari tangan kafir dan memberiku Hagar sebagai
pelayan.”
(ABU HURAIRA) MENAMBAHKAN, “(HAGAR) ITU ADALAH IBUMU, O
BANI MA’AS-SAMA (ORANG-ORANG ARAB).
Dari kedua hadis diatas dapat disimpulkan dengan jelas bahwa :

• NAMA HAGAR TIDAK PERNAH DIKENAL OLEH MUHAMMAD


& PENGIKUTNYA.
• Itulah sebabnya Muhammad TIDAK PERNAH menyebut nama Hagar
dan itulah sebabnya juga Abu Huraira sampai merasa perlu untuk
menjelaskan kepada sahabat-sahabatnya bahwa Hagar adalah ibu
mereka.

IV. JIBRIL TURUN TANGAN


Bahkan silsilah Muhammad dari MUDHAR juga baru muncul pada abad2
BELAKANGAN saat Quran mulai DIKARANG-KARANG pada abad ke-9/10
M.
• Dan lagi-lagi, dimunculkanlah Jibril yang menyelamatkan dengan
“wahyu” Awlohnya , dengan memberitahu bahwa garis keturunan
Muhammad adalah melalui Mudhar.
• Agaknya, ini kasus sama yang melibatkan Jibril, saat Muhammad ingin
menikahi Zainab menantunya, lalu ditolong oleh Jibril dengan dibuatkan
“wahyu” Awlohnya untuk mendukung keinginan biologis Muhammad.
Sumber :
Kitab al-Tabaqat al-Kabir, Volume I,
Muhammad Ibn Sa’d
Terjemahan oleh S. Moinul Haq, M.A., PH.D dibantu oleh H.K. Ghazanfar
M.A.
halaman 4

Ma’n Ibn ‘Isa al-Ashja’i al-Qazzaz, seorang pedagang sutera


menginformasikan : dia berkata : Muawiyah Ibn Salih menginformasikan,
menurut Yahya Ibn Jabir, yang telah melihat beberapa pengikut Muhammad
dan berkata : Bani Fuhayrah mendatangi Muhammad dan berkata
kepadanya : “Muhammad adalah dari golongan kami”.
Muhammad menjawab : “Sungguh, JIBRIL TELAH MEMBERITAHUKAN
KEPADAKU BAHWA AKU TERMASUK KETURUNAN MUDHAR.”
Kisah serupa terekam juga dalam sahih Bukhari.

Sumber :
Sahih Bukhari
Volume 4, Buku 56, Nomor 698
Dikisahkan oleh Kulaib :
…… Aku BERTANYA kepadanya, “Katakan padaku kepada suku mana
Muhammad berasal, apakah dari suku Mudhar ?” Dia menjawab, “Muhammad
berasal dari suku Mudhar dan berasal dari keturunan An Nadr bin Kinana.”

Kesimpulan :
1. Bani Fuhayrah TIDAK mengetahui bahwa Muhammad atau
suku Quraish adalah dari keturunan Mudhar
2. Jika TIDAK diketahui garis keturunan dari Mudhar…,
bagaimana bisa diketahui dari dari Adnan ???…,apalagi dari
Nabit atau Kedar ???…, apalagi dari Ismail ???… dan apalagi
dari Abraham ???????
3. Garis keturunan Muhammad BARU diketahui SESUDAH
menerima “wahyu” dari Jibril.
Kesimpulan lebih detail :
• Pernyataan bahwa garis keturunan bani Quraish adalah dari Mudhar…dari
Adnan…dari Ismail…ternyata TIDAK PERNAH DIKETAHUI sebelum
nama Muhammad dimunculkan.

• Jika sebelumnya sudah diketahui, pasti Jibril TIDAK PERLU


MEMBUAT “WAHYU” tentang hal tsb, karena pasti SUDAH diketahui
oleh banyak orang.

• Dengan kata lain, garis keturunan itu DIKARANG-KARANG kemudian.


V. KOMENTAR ULAMA MODERN
• Pandangan bahwa Ismail adalah bapak bangsa Arab sebenarnya
BARU MUNCUL pada awal berkembangnya Islam.
• Pada jaman pra-Islam, TIDAK ADA yang berpendapat bahwa
Ismail adalah bapak bangsa Arab.
Beberapa sarjana Islam mengakui hal tersebut :
1) Dr. Taha Hussein, seorang profesor dari Mesir, pendapatnya dikutip dalam
buku Mizan al Islam karya Anwar Jundi :
“Dalam kasus dongeng Abraham dan Ismail membangun Kabah, cukup jelas
terbukti : dongeng ini MUNCUL BELAKANGAN disaat Islam mulai
berkembang. Islam MENJIPLAK & MENCANGKOKKAN nama2
dalam ALKITAB ini untuk kepentingan pembuatan agama Islam, agar
terkesan seperti sebuah fakta sejarah.”
Siapa Dr. Taha Hussein.
Dikutip dari :
Encyclopaedia Britannica edisi 2003
Sub Topik : Taha Hussein
Lahir Nov. 14, 1889, Maghaghah, Mesir
Mati Oct. 28, 1973, Kairo
• Figur yang menonjol dalam khasanah Mesir modern. Tahun 1902 dia
belajar di Al-Azhar, Kairo. Tahun 1908 dia masuk Universitas Kairo dan
tahun 1914 menjadi orang pertama yang meraih gelar doktor.
• Taha menjadi professor Kebudayaan Arab di Universitas Kairo, karirnya
dipenuhi dengan gejolak karena pandangan-pandangan kritisnya
yang sering membuat marah kaum Islam fanatik.
• Tahun 1926 dia menerbitkan buku On Pre-Islamic Poetry, dalam buku
ini dia menyimpulkan beberapa syair-syair yang SUDAH ADA
ratusan tahun sebelum Islam lahir, yaitu dalam periode pra-
Islam, kemudian DIJIPLAK oleh Islam menjadi ayat2 dalam Quran, dan
ini adalah PEMALSUAN oleh Muslim pada abad2 belakangan waktu
Quran mulai DIKARANG-KARANG pada abad ke-9/10M, dengan
beberapa alasan, salah satunya adalah agar Quran terlihat “kuno”
karena memuat ayat2 dari jaman “kuno” sehingga TERLIHAT seakan-
akan Quran mempunyai otoritas / pengakuan.
Salah satu syair kuno yang DIJIPLAK adalah :
Beberapa kalangan juga ragu, mengapa Quran bisa mengungguli puisi
Mu'allaqat oleh penyair Kristen Imru’al Quais (Oman, 501-544M) yang
salah satu puisinya yang indah, telah DIJIPLAK total mentah2 persis
kata per kata, menjadi suatu ayat suci dalam Quran yang diklaim wahyu
surgawi, yaitu mukizat Bulan Terbelah yang diakui sebagai mukjizat
Muhammad.

Puisi Imru Al-Qays Telah di Copy Paste - Christian Prince & Rob
Christian - YouTube
https://www.youtube.com/watch?v=WUOtGBaeghw

Juga pada puisi Maqamat oleh penyair Al Hariri dari Basra, Irak
(1030-1122M).

Padahal puisi Imru’al Quais berbicara se-akan2 dia membelah bulan, dia
berbicara tentang percintaannya dengan seorang wanita, antara suami
dengan istrinya, lalu kenapa menjadi ayat Quran yang benar2
“membelah bulan” ? Imru adalah seperti Romeo / pujaan wanita di
masanya. Silakan ketik di Youtube : “Christian Prince / Rob Christian
bulan terbelah”, untuk mengetahui lebih detail.

• Karena Taha menulis buku ini, dia lalu dinyatakan kafir.


• Taha kemudian menjabat sebagai Menteri Pendidikan ditahun 1950–1952 .
2) W Aliyudin Shareef, dalam bukunya : In Response to Robert Morey’s
Islamic Invasion, halaman 3 – 4 :

“Pada masa sebelum Islam (pra-Islam), Ismail TIDAK PERNAH


DISEBUTKAN sebagai Bapak Bangsa Arab”

VI. ASAL USUL BANGSA ARAB


1. Menurut sumber Islam, orang Arab berasal dari Qathan (Yoktan).
Sumber :
Sejarah Islam
Ahmad Al-Usairy
Akbar Media Eka Sarana, 2003, halaman 62
2. Arab Baqiyah
Mereka adalah orang-orang Arab yang hingga saat ini masih ada.
Mereka adalah bani Qathan dan bani Adnan :
• Bani Qathan adalah orang-orang Arab ARIBAH (ORANG ARAB ASLI)
dan Mereka adalah ORANG-ORANG ARAB BAGIAN SELATAN
• Bani Adnan, mereka adalah orang-orang Arab MUSTA’RIBAH, yakni
orang-orang Arab yang mengambil bahasa Arab sebagai bahasa mereka.
Mereka adalah ORANG-ORANG ARAB BAGIAN UTARA
Sumber :
Sirat Ibnu Ishaq
Ad ibn Aus ibn IRAM IBN SAM ibn Nuh dan Thamud dan Jadis dua anak dari
Abir ibn IRAM IBN SAM ibn Nuh, dan Tasm dan Imlaq dan Umayan anak-
anak Lawidh ibn Sam ibn Nuh adalah semuanya Arab. Nabit ibn Isma’il
memperanakkan Yashjub dan garis keturunannya adalah : Ta’rub-Tayrah-
Bahur-Muqawwan-Udad-‘Adnan.
Kutipan dari buku Sejarah Islam diatas memperkuat argumen bahwa
keturunan Ismail memang hidup disekitar perbatasan Sinai,
yaitu di Paran dan Baka….. BUKAN MEKAH !!!

Menyadari kelemahan diatas, maka muslim akan MENGARANG


SKENARIO lagi sebagai berikut :

Sumber :
Sejarah Islam
Ahmad Al-Usairy
Akbar Media Eka Sarana, 2003, halaman 62
Mereka adalah orang-orang Arab bagian utara. SEDANGKAN TEMPAT
TINGGAL ASLI MEREKA ADALAH MEKAH
Jadi ada satu skenario untuk mencocokkan sejarah dengan klaim Islam yaitu
: keturunan Ismail awalnya mendiami Mekah, kemudian pindah ke utara
menuju sekitar wilayah Sinai.
Satu skenario yang TIDAK ADA pembuktian arkeologinya.
Kalau memang keturunan Ismail pindah ke Utara meninggalkan Mekah, lalu
suku Quraish yang tinggal di Mekah (selatan) keturunan siapa ?

Sementara dalam Alkitab, kita bisa melihat semua hal dengan


sejelas-jelasnya dalam Kejadian 10 : 1-32
https://alkitab.sabda.org/bible.php?book=Kej&chapter=10
Daftar bangsa-bangsa keturunan Sem, Ham dan Yafet
10:1 Inilah keturunan b Sem, Ham dan Yafet 1 , c anak-anak d Nuh. Setelah air
bah itu lahirlah anak-anak lelaki bagi mereka. 10:2 Keturunan Yafet 2 ialah
Gomer, e Magog, f Madai, Yawan, g Tubal, h Mesekh i dan
Tiras. 10:3 Keturunan Gomer ialah Askenas, j Rifat dan
Togarma. k 10:4 Keturunan Yawan ialah Elisa, l Tarsis, m orang Kitim n dan
orang Dodanim. 10:5 Dari mereka inilah berpencar bangsa-bangsa daerah
pesisir. Itulah keturunan Yafet, masing-masing di tanahnya, dengan
bahasanya o sendiri, menurut kaum dan bangsa mereka. 10:6 Keturunan
Ham 3 ialah Kush, p Misraim, Put q dan Kanaan. r 10:7 Keturunan Kush ialah
Seba, s Hawila, t Sabta, Raema u dan Sabtekha; anak-anak Raema ialah
Syeba v dan Dedan. w 10:8 Kush memperanakkan Nimrod; x dialah yang
mula-mula sekali orang yang berkuasa di bumi; 10:9 ia seorang
pemburu y yang gagah perkasa z di hadapan TUHAN, sebab itu dikatakan
orang: "Seperti Nimrod, seorang pemburu yang gagah perkasa di hadapan
TUHAN." 10:10 Mula-mula kerajaannya terdiri dari Babel, a Erekh, b dan
Akad, c semuanya di tanah Sinear. d 10:11 Dari negeri itu ia pergi ke
Asyur, e lalu mendirikan Niniwe, f Rehobot-Ir, Kalah 10:12 dan Resen di
antara Niniwe dan Kalah; itulah kota besar itu. 10:13 Misraim
memperanakkan orang Ludim, orang Anamim, orang Lehabim, orang
Naftuhim, 10:14 orang Patrusim, orang Kasluhim dan orang Kaftorim; g dari
mereka inilah berasal orang Filistin. h 10:15 Kanaan i memperanakkan
Sidon, j anak sulungnya, k dan Het, l 10:16 serta orang Yebusi, m orang
Amori n dan orang Girgasi; o 10:17 orang Hewi, p orang Arki, orang
Sini, 10:18 orang Arwadi, q orang Semari dan orang Hamati; r kemudian
berseraklah kaum-kaum orang Kanaan s itu. 10:19 Daerah orang
Kanaan t adalah dari Sidon u ke arah Gerar v sampai ke Gaza, w ke arah Sodom,
Gomora, Adma dan Zeboim x sampai ke Lasa. 10:20 Itulah keturunan Ham
menurut kaum mereka, menurut bahasa mereka, menurut tanah mereka,
menurut bangsa mereka. 10:21 Lahirlah juga anak-anak bagi Sem 4 , bapa
semua anak Eber y serta abang Yafet. 10:22 Keturunan Sem ialah
Elam, z Asyur, a Arpakhsad, b Lud dan Aram. c 10:23 Keturunan Aram ialah
Us, d Hul, Geter dan Mas. 10:24 Arpakhsad memperanakkan Selah, dan Selah
memperanakkan Eber. e 10:25 Bagi Eber lahir dua anak laki-laki; nama yang
seorang ialah Peleg, sebab dalam zamannya bumi terbagi, dan nama adiknya
ialah Yoktan. 10:26 Yoktan memperanakkan Almodad, Selef, Hazar-Mawet
dan Yerah, 10:27 Hadoram, Uzal f dan Dikla, 10:28 Obal, Abimael dan
Syeba, g 10:29 Ofir, h Hawila dan Yobab; itulah semuanya keturunan
Yoktan. 10:30 Daerah kediaman mereka terbentang dari Mesa ke arah Sefar,
yaitu pegunungan di sebelah timur. 10:31 Itulah keturunan Sem, menurut
kaum mereka, menurut bahasa mereka, menurut tanah mereka, menurut
bangsa mereka. 10:32 Itulah segala kaum anak-anak i Nuh menurut
keturunan mereka, menurut bangsa mereka. Dan dari mereka itulah
berpencar bangsa-bangsa di bumi j setelah air bah itu.

Alkitab - Kejadian 10 :
➢ 10:1 Inilah keturunan b Sem, Ham dan Yafet 1 , c anak-anak d Nuh.
(Nuh memiliki 3 anak, yaitu Sem, Ham dan Yafet)
➢ 10:22 Keturunan Sem ialah Elam, z Asyur, a Arpakhsad, b Lud dan
Aram. c
(Sem memiliki 5 anak)

➢ Sesuai pendapat dari Ibn Ishaq diatas, anak Sem dari Aram (Iram) menjadi
orang Arab
➢ Qathan atau Yoktan yang menjadi bapak bangsa Arab asli, berasal dari
anak Sem yang bernama Arpakhsad
➢ 10:24 Arpakhsad memperanakkan Selah, dan Selah memperanakkan
Eber. e
➢ 10:25 Bagi Eber lahir dua anak laki-laki; nama yang seorang ialah Peleg,
sebab dalam zamannya bumi terbagi, dan nama adiknya ialah Yoktan.
➢ Sementara Abraham sendiri berasal dari keturunan Nuh – Sem –
Arpakhsad – Peleg (kakak dari Yoktan atau Qathan) – Rehu – Serug –
Nahor – Terah – Abram (Abraham)

Jika memang Muhammad dan Quraish mengaku / mengklaim


diri dari keturunan Ismail, hal ini tetap TIDAK MASUK NALAR
LOGIKA karena :
keturunan Ismail BUKANLAH bangsa Arab asli dan mereka
diklaim oleh muslim sendiri, kalau sudah meninggalkan Mekah
menuju Utara.

Itulah sebabnya, pengkaitan Quraish dengan Mudhar ternyata juga baru


terjadi pada abad2 belakangan, setelah Islam mulai berkembang.
PENGKAITAN YANG AMAT SANGAT DIPAKSAKAN ini diperlukan Islam
untuk mendapatkan klaim ke”nabi”an Muhammad dari jalur Abraham.…tapi
SEMUA NABI selalu dari jalur YAHUDI dan TIDAK PERNAH dinubuatkan
akan adanya “nabi” dari Arab, kecuali nabi2 palsu.
https://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=matius%207:15-20

Matius 7:15-20
Hal pengajaran yang sesat

7:15 "Waspadalah terhadap nabi-nabi palsu 1 yang datang w

kepadamu dengan menyamar seperti domba, tetapi


sesungguhnya mereka adalah serigala x yang buas. 7:16 Dari
buahnyalah kamu akan mengenal mereka . Dapatkah orang memetik buah
2 y

anggur dari semak duri atau buah ara dari rumput duri? 7:17 Demikianlah
z

setiap pohon yang baik menghasilkan buah yang baik, sedang pohon yang tidak
baik menghasilkan buah yang tidak baik. 7:18 Tidak mungkin pohon yang baik
itu menghasilkan buah yang tidak baik, ataupun pohon yang tidak baik itu
menghasilkan buah yang baik. 7:19 Dan setiap pohon yang tidak menghasilkan
a

buah yang baik, pasti ditebang dan dibuang ke dalam api. 7:20 Jadi dari
b

buahnyalah kamu akan mengenal mereka.

VII. KESIMPULAN
Dari uraian diatas dapat disimpulkan sbb :
1) Muhammad TIDAK MENGETAHUI nama ibu Ismail, hal yang mustahil
terjadi jika Quraish memang benar2 adalah keturunan Ismail
2) Orang Arab TIDAK MENGETAHUI nama ibu Ismail, hal yang mustahil
terjadi jika Quraish memang adalah keturunan Ismail
3) Orang Arab bahkan termasuk Quraish TIDAK MENGETAHUI bahwa
mereka keturunan Mudhar, hal yang mustahil terjadi jika Quraish memang
adalah keturunan Ismail
4) Orang Arab TIDAK MENGETAHUI garis keturunan diatas/sebelum Adnan.
5) Garis keturunan diatas/sebelum Adnan, yang mengkaitkan dengan
Abraham adalah KEBOHONGAN
6) Kebingungan Muslim bahkan makin berlanjut, anak Ismail yang manakah
yang akan diklaim oleh Islam : Nabit atau Kedar ? maklum, karena klaim
ini dibuat pada abad2 belakangan pada waktu Quran mulai dikarang-
karang, yaitu pada abad ke-9/10 M.

7) Orang Arab berasal dari keturunan Iram dan Qathan, BUKAN DARI
ISMAIL.
Kaum Ismail adalah IMIGRAN (pendatang) kedalam bangsa
Arab

Dengan demikian, cukup jelas disimpulkan bahwa :

MUHAMMAD & BANGSA ARAB


BUKAN KETURUNAN
KEDAR / NABIT – ISMAIL – IBRAHIM
===========================================================

Kutipan dari buku tentang Kubah Batu :


1. Christoph Luxenberg : The Syro-Aramaic Reading of the Koran A
Contribution to the Decoding of the Language of the Koran ( Pembacaan
Quran dengan Bahasa Syria-Aramaik Membongkar Rahasia Bahasa
Quran)

2. Karl Heinz Ohlig + Gerd Rudiger Puin : The Hidden Origins of Islam :
New Research into Its Early History ( Asal usul Islam yang terselubung -
Penyelidikan terbaru pada sejarah awal munculnya Islam )

Kubah Batu di Yerusalem umumnya diyakini sebagai bangunan


monumental Islam tertua :
a. Selesai dibangun pada tahun 694 M, sejak itu telah direnovasi &
diperbaharui berkali-kali.
b. Dinding luar telah ditambahkan di masa pemerintahan kalifah Al Makmun di
abad ke-9 M.
c. Sedangkan oramen biru yag ikonik ditambahkan pada abad ke-16 M di
bawah kekuasaan Ottoman dari Turki.
d. Namun, ketika kita masuk ke dalamnya, kita temukan inskripsi / teks di
sepanjang cincin luar kubah yang dibangun oleh Abdul Malik pada abad
ke-7M.
e. Sebagian besar inskripsi itu masih asli. Itu adalah inskripsi / teks paling
awal / pertama kalinya, yang diketahui mengandung kata “muhammad”.
f. Saat ini, sudah umum diketahui bahwa Muhammad adalah nama orang
sebagai “nabi” Islam. Bagian dari inskripsi yang mengandung kata
“muhammad” itu biasaya diterjemahkan : “Muhammad adalah hamba
Tuhan & utusan-Nya”.
g. Namun kata “muhammad” bisa juga diartikan “terpujilah”. Karena itu,
kalimatnya juga bisa diterjemahkan sebagai : “Terpujilah hamba Tuhan &
utusanNya”.
h. Bahkan, tepat sebelum kata “muhammad”, inskripsi tsb menyebutkan
bahwa Tuhan menyatakan : “Bagi-Nya lah kedaulatan & bagi-Nya lah
pujian”. Kata “pujian” dalam konteks ini memiliki AKAR KATA YANG
SAMA dengan kata “muhammad”.

Oleh karea itu ilmuwan Jerman bernama Christoph Luxenberg


berpendapat bahwa ketika membaca kata “muhammad” DALAM
KONTEKSNYA, harusnya diartikan sebagai “terpujilah”, sebuah GELAR,
bukan NAMA orang.

Tetapi jika “muhammad” BUKAN nama, tapi sebuah GELAR, lalu siapakah
“terpuji” dalam hal ini ? Untungnya, inskripsi tsb memberitahu kita secara
langsung di ayat berikutnya yang berbunyi : “Sesungguhnya Yesus Sang
Mesias, putra Maria adalah utusan Tuhan”. Bahkan, selain dari ayat pembuka
dimana Tuhan yang dipuji, tulisan inskripsi yang tersisa SEMUA BICARA
TENTANG YESUS, tentang Kristologi yang anti-Trinitas, dan mendesak umat
Kristen untuk menyangkal Trinitas, dan mengklaim bahwa Yesus hanya
manusia biasa, bukan anak Tuhan, dan hanya interpretasi anti-Trinitas lah
yang tepat tentang Yesus.

Kembali ke bagian yang mengandung kata “muhammad”. Orang Yahudi &


Kristen mungkin mengenali sesuatu yang TIDAK ASING di sini, yang mana
ayat “Terpujilah hamba Tuhan & utusan-Nya” tampaknya merupakan
permainan kata dari sebuah kutipan terkenal dari Alkitab : Mazmur 118:26,
tetapi juga muncul di Matius 21:9 ketika Yesus disambut saat memasuki
Yerusalem dengan kutipan dari Mazmur : “Diberkatilah DIA yang datang
dalam nama Tuhan”.

Kesimpulan yang bisa diambil sangat mengejutkan : Sebelum “muhammad”


diklaim muslim menjadi nama “nabi”, itu adalah GELAR UNTUK YESUS.

INSKRIPSI paling awal yang bertuliskan kata “muhammad” mengandung


pengertian yang tidak jelas / tidak pasti. Hanya dengan MEMAKSAKAN
sejarah yang dibuat belakangan, lalu disisipkan ke dalamnya, barulah ayat itu
bisa ditafsirkan sedang berbicara sosok lain selain YESUS.
Konteksnya sudah jelas bahwa inskripsi kubah itu SEMUANYA
TENTANG YESUS & HAKEKAT-NYA. Namun ada beberapa kejadian
sebelumnya terkait kata “muhammad” yang memiliki konteks yang sama
sekali berbeda, yaitu pada mata uang KOIN kuno. Silakan baca kedua buku di
atas.

Ringkasan buku hasil penelitian Dr. Jay Smith :


Quran bukan wahyu Awloh – Hanyalah karangan manusia

D.6. Muhammad
Tulisan-tulisan para penulis sejarah Armenia dari sekitar 660 M (disebut
sebelumnya) memberi kita narasi paling awal dari karir Muhammad, tulisan
yang masih ada sampai saat ini dibanding dalam bahasa apa pun, yang
menyatakan bahwa Muhammad adalah seorang pedagang yang berbicara
banyak tentang Abraham, sehingga hal ini memberikan kita bukti sejarah awal
keberadaan Muhammad (Cook 1983:73). Namun penulis sejarah ini TIDAK
mengatakan apa-apa tentang kenabian universal dari Muhammad, hanya
mengisyaratkan bahwa ia seorang ”penguasa” lokal.

Bahkan dokumen Islam awal, menurut Dr John Wansbrough, TIDAK


mengatakan apapun tentang kenabian yang diklaim bersifat universal.
Catatan Maghazi, yang Wansbrough rujuk yang memuat cerita tentang
pertempuran Muhammad dan kampanye, adalah dokumen-dokumen Islam
yang paling awal yang kita miliki (Wansbrough 1978:119).

• Mereka seharusnya memberi kita gambaran terbaik waktu itu, namun


mereka hanya menceritakan sangat sedikit tentang kehidupan Muhammad
atau ajarannya. Bahkan, TIDAK satu bagianpun dalam dokumen ini
terdapat penghormatan terhadap Muhammad sebagai “nabi” !
• Jika, menurut Quran, Muhammad dikenal terutama sebagai penutup
dari semua “nabi" (QS 33:40), maka mengapa dokumen-dokumen ini
TIDAK mencatat sama sekali tentang hal yang sangat penting
ini ?

Analisa Nevo Pada Tulisan Prasasti


Untuk mengenal siapa Muhammad dan apa yang dia lakukan, kita harus
kembali ke waktu ketika ia hidup dan melihat bukti yang ada pada saat itu dan
mungkin masih ada sampai sekarang, untuk melihat informasi apa yang bisa
memberitahu kita tentang sosok yang oleh Islam dianggap sangat penting ini.

Dr.Wansbrough, yang telah melakukan penelitian yang begitu banyak pada


tradisi awal dan Quran berpendapat bahwa, karena sumber-sumber Islam
semuanya muncul sangat terlambat dari sejak kematian Muhammad, yaitu
baru muncul 150 tahun untuk dokumen Sira-Maghazi, serta mushaf Quran
yang paling awal, mengharuskan kita untuk TIDAK menganggapnya
otoritatif / diakui.
(Wansbrough 1977:160-163; Rippin 1985:154-155).

Adalah ketika kita melihat dari sumber-sumber non-muslim maka kita


menemukan beberapa peringatan yang agak menarik siapa manusia
Muhammad ini.

Sumber non-muslim terbaik berasal dari Saudi abad ke-7M yang kita miliki
adalah yang ditunjukan oleh batu prasasti Arab yang tersebar di seluruh gurun
Siro-Yordania dan Semenanjung Arab, dan terutama padang pasir Negev.
(Nevo 1994:109).

Adalah Yehuda Nevo dari Universitas Ibrani di Yerusalem yang telah


melakukan penelitian terbesar pada batu prasasti tersebut.

Dan sumber yang akan saya rujuk ini berasal dari penelitian Yehuda Nevo
yang ia tulis dalam bukunya berjudul Towards a Pre-history of Islam, yang
diterbitkan pada tahun 1994 :

• Nevo menemukan dalam teks-teks relijius Arab, berasal dari 150 tahun
pertama berkuasanya bangsa Arab, sebuah keyakinan monoteis. Namun,
ia berpendapat bahwa kredo ini menunjukkan BUKAN kredo
Islamik, tetapi [sebuah kredo], yang dari kredo inilah, Islam itu berasal,
dengan kata lain Islam muncul dari pengembangan kredo tsb. “(Nevo
1994:109).

• Nevo juga menemukan bahwa "di semua lembaga keagamaan Arab


selama periode Sufyani [661-684 M] benar-benar TIDAK pernah
ada rujukan kepada nama Muhammad." (Nevo 1994:109).
✓ Faktanya, memang : TIDAK ada nama Muhammad, TIDAK pula
suatu petunjuk yang merujuk pada Muhammad bahwa ia
adalah “nabi” Awloh, yang tertulis pada setiap prasasti tertanggal
SEBELUM tahun 691 Masehi. Hal ini terbukti, entah tujuan utama dari
prasasti bersifat agamawi, seperti misalnya doa, atau apakah itu
digunakan sebagai prasasti peringatan, yang mana seharusnya ada
kandungan penekanan keagamaan, seperti prasasti di bendungan dekat
kota Thaif yang dibangun oleh khalifah Muawiyah dalam tahun 660M.
(Nevo 1994:109).

✓ Fakta bahwa nama Muhammad TIDAK pernah hadir pada


semua prasasti awal, terutama yang bersifat relijius, adalah bukti
signifikan. Padahal banyak catatan dari tradisi yang ditulis abad2
belakangan setelah abad ke-10 M, yaitu Sirah dan Hadits, yang
merupakan literatur Muslim awal yang kita miliki, yang dikarang hampir
seluruhnya berdasarkan kisah kehidupan Muhammad. Muhammad
adalah contoh yang harus diikuti segala tindak-tanduknya oleh
semua Muslim, yang disebut Sunnah. Lalu mengapa TIDAK
ditemukan penekanan yang sama seperti dalam tulisan-tulisan
Arab yang jauh lebih awal periodenya, yang sebenarnya lebih mendekati
jaman dimana ia hidup ?

✓ Bahkan yang lebih ganjil / aneh lagi, mengapa namanya TIDAK


disebut-sebut sama sekali ? (Nevo 1994:109-110).

• Anehnya lagi, tanggal kemunculan pertama istilah ‘Muhammad rasul


Awloh’ baru ditemukan pada koin Arab-Sassanian dari Kalid bin Abdallah
dari tahun 690 Masehi, yang ditemukan di Damaskus (Nevo 1994:110).

• Yang lebih mencolok lagi, penampilan pertama dari apa yang Nevo sebut
sebagai “Syahadat Berlapis tiga” (triple confession of faith), yang meliputi :
(1) Tauhid (bahwa Awloh adalah “suatu penyatuan”), (2) kalimat
Muhammad Rasul Awloh (bahwa Muhammad adalah utusan-Nya, dan (3)
sifat kemanusiaan Yesus (rasul Awloh wa-abduhu), ditemukan dalam
prasasti Abd al-Malik di Kubah Batu di Yerusalem, tahun 691 M (Nevo
1994:110) !

Sebelum tulisan Syahadat ini ditemukan pada 691 M, TIDAK ada fakta
yang dapat membuktikan adanya Syahadat / pengakuan iman
ini.
Harus dicatat, bahwa tahun 691 M ini pun, hanya perkiraan awal, karena
setelah penelitian lebih mendalam, ternyata tulisan “syahadat” ini
baru dibuat jauh beberapa abad kemudian, sekitar 1022 M, yang
sepertinya tulisan syahadat ini ditambahkan oleh al Zaher Li-
L'zaz ketika ia membangun kembali tembok melingkar
(ambulatories) dalam dan luar di mana di sebelah atasnya
prasasti itu terletak (Duncan 1972 : 46).
Sebagai aturan, setelah 691 M sampai 750 M dan periode itu dalam
kekuasaan dibawah dinasti Marwanid, nama Muhammad seharusnya muncul
manakala hal2 keagamaan digunakan, seperti pada koin, tonggak, dan
protokol papyrus dll, tapi TIDAK satu pun mencatat nama Muhammad.
(Nevo 1994:110).

Mungkin kita bisa berargumen bahwa bisa saja tahun2 kemunculan nama
Muhammad ini terlambat, dikarenakan fakta bahwa gagasan-gagasan agama
memang memerlukan waktu untuk bisa dijadikan prasasti Arab. Namun,
menurut Nevo, papirus bahasa Arab pertama, sebuah entaqion Mesir, yang
merupakan tanda terima pajak yang dibayar, tertulis tahun 642 M dan ditulis
dalam huruf Yunani dan Arab yang dimulai dengan kata "Basmala," namun
tidak bercorak Kristen tidak pula bercorak Islam (Nevo 1994:110).

Konten religius dalam prasasti-prasasti batu itu tidak menonjol sampai setelah
661 M. Namun, meskipun mereka membawa-bawa teks-teks relijius, mereka
TIDAK pernah menyebutkan seseorang sebagai nabi atau formula muslim
apapun (Nevo 1994:110).
"Ini berarti," menurut Nevo, "bahwa pengakuan agama resmi Arab TIDAK
pernah menyertakan nama Muhammad atau formula muslim lainnya dalam
frasa repertoar mereka saat itu, selama 60 tahun penuh dan bahkan lebih
lama dari itu, setelah kematian Muhammad.” (Nevo 1994:110 ).
Apa yang prasasti-prasasti itu indikasikan adalah bahwa ia adalah suatu
bentuk kepercayaan “monoteis”, yang dimiliki oleh suatu sekte dengan
konsep dasar dari ajaran Yahudi-Kristen, yang kemudian dikembangkan
dalam dalam gaya sastra tertentu, tapi TIDAK berisi fitur spesifik dari setiap
agama monoteisme yang telah dikenal (Nevo 1994:110,112).

Signifikansi yang lebih besar lagi, prasasti ini menunjukkan bahwa draft /
rancangan rumus “syahadat” muslim diperkenalkan, selama periode
Marwanid (setelah 684 M), itu dilakukan "hanya dalam 1 malam"
(Nevo 1994:110).

Tiba-tiba dalam 1 malam, syahadat menjadi satu-satunya bentuk


deklarasi keagamaan resmi negara, dan digunakan secara eksklusif dalam
dokumen formal dan prasasti, seperti "protokol" papirus (Nevo 1994:110).

Namun, bahkan setelah teks-teks muslim menjadi resmi, ini TIDAK serta
merta segera diterima oleh masyarakat. Selama bertahun-tahun setelah
penampilan mereka dalam deklarasi negara, orang-orang terus menyertakan
legenda non-muslim di prasasti pribadi, serta tulisan-tulisan arsip umum rutin
(Nevo 1994:114).
Nevo telah menemukan juru tulis tertentu yang TIDAK menggunakan rumus
muslim dalam korespondensi Bahasa Arab dan Yunani, meskipun ia
melakukannya di papirus "protokol" dengan membawa nama dan gelarnya
(Nevo 1994:114).

Kenyataannya, menurut Nevo, formula muslim, baru mulai digunakan dalam


inskripsi di batu tulis di Negev Tengah sekitar 30 tahun (atau satu generasi)
SESUDAH diperkenalkan oleh Abd al-Malik, di suatu masa pada masa
pemerintahan Khalifah Hisyam (antara 724 -743 M).

Bahkan, menurut Nevo, meskipun mereka bercorak muhammadan, namun


BUKAN Muslim. Nevo percaya bahwa teks Islam baru mulai
muncul pada abad ke-9/10M (sekitar 922 M), bertepatan dengan
Quran & Tradisi Islam baru mulai ditulis pertama kalinya.

Akibatnya, tampak dari inskripsi-inskripsi ini bahwa HANYA selama


dinasti Marwanid (setelah 684 M), dan TIDAK PERNAH sepanjang
hidup Muhammad, bahwa ia diangkat ke posisi seorang “nabi”, dan
bahkan kemudian, rumusan muslim yang diperkenalkan masih TIDAK SAMA
dengan apa yang ada saat ini.
Untuk diskusi lebih lanjut pada enam klasifikasi atau periode dari inskripsi batu
tulis ini, serta isinya, bisa dibaca pada artikel Nevo's (halaman 111-112).

++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++

Ringkasan buku hasil penelitian ilmuwan Jerman :


Karl Heinz Ohlig + Gerd Rudiger Puin

The Hidden Origins of Islam : New Research into Its Early


History (ASAL-USUL ISLAM YANG TERSELUBUNG - Penyelidikan
terbaru pada sejarah awal munculnya Islam )

Akhirnya ... setelah menunggu hasil penelitian ilmiah yang berlangsung lebih
dari 40 tahun , Karl Heinz Ohlig + Gerd Rudiger Puin selesai menulis buku
hasil penyelidikannya tentang asal usul Islam :

Lihat juga laporan singkat tentang penemuan manuskrip kuno di Sanaa


Yemen pada tahun 1972 dan wawancara dengan Prof. Gerd Rudiger Puin
selaku ketua restorasi manuskrip tsb :

https://www.youtube.com/watch?v=n-UISwwCgeQ

Karl Heinz Ohlig adalah professor Studi Agama & Sejarah Kristen di
Universitas Saarland, Saarbrücken - Jerman.
Gerd Rudiger Puin adalah professor Studi Interpretasi Manuskrip Kuno
(orthography) di Universitas Saarland, Saarbrücken - Jerman, yang juga ahli
dalam paleography Arab.
Paleografi adalah ilmu tentang tulisan kuno.

Alfred Hackensberger mewawancarai sang penulis, Professor Karl Heinz


Ohlig :

Menurut Karl Heinz Ohlig, istilah “muhammad” aslinya adalah sebuah


GELAR kehormatan dalam ke-KRISTEN-an, bukan sebuah nama !!!
Karl Heinz Ohlig mengambil kesimpulan bahwa : Islam pada awal sejarahnya
bukanlah suatu aliran agama yang dari awal sudah bernama Islam.

1.Tanya:
Bukumu berjudul "The Hidden Origins of Islam" Apakah yang
terselubung tentang asal-usul Islam ?

Karl-Heinz Ohlig:
Semua info yang kita ketahui tentang asal-usul Islam diambil dari literatur
biografi seorang “nabi” yang baru ditulis di abad 9 M dan 10 M. Salah satu
tulisan yakni Annals dari at-Tabari yang ditulis pada abad 10 M, yang
merupakan lanjutan sumber sejarah. Dengan begitu, Islam tidak punya data
tulisan apapun tentang sejarahnya selama lebih dari 300 tahun yaitu di awal
abad ke 6 M sd 9 M setelah “nabi” tsb mati pada 632 M.

Satu2nya sumber sejarah yg berasal dari abad tsb adalah beberapa inskripsi
/ tulisan di bangunan2 bersejarah dan uang logam. Sejarah hanya
didasarkan pada sumber2 yang ada di abad tsb, dan oleh karena itulah para
penulis buku ini melakukan penelitian ilmiah & profesional yang sangat
mendalam selama lebih dari 40 tahun, akhirnya analisa sejarah ini
mengungkapkan perjalanan sejarah Islam yang amat sangat berbeda total
dari apa yang sudah tertulis & diketahui selama ini.
2.Tanya:
Dapatkah literatur² yang baru dibuat pada abad ke 9 M & 10 M ini
dianggap akurat ? Dari sudut pandang pengamatan ilmiah, bukankah
literatur tsb dapat dipalsukan ?
Karl-Heinz Ohlig:
Tulisan literatur sejarah seperti buku² Musa, tentunya berbeda dengan
misalnya, kisah dongeng legenda Romulus & Remus, karena suatu
pemalsuan tidak dapat diakui sebagai sebuah literatur sejarah.
Dongeng² legenda yang sengaja dikaitkan dengan aliran agama atau
politik, bukanlah merupakan sebuah literatur sejarah dan memang tidak
ditujukan untuk sebuah literatur sejarah.

3.Tanya:
Kau menyatakan dalam buku hasil penelitianmu bahwa munculnya Islam
ternyata tidak serta-merta/otomatis bernama Islam sejak awal
kemunculannya. Apakah bukti yang kau miliki ?

Karl-Heinz Ohlig:
Menurut bukti literatur Kristen di bawah kekuasaan Arab di abad ke 7 sd 8
Masehi, juga keping uang logam dan tulisan Arab di waktu itu, seperti yang
terdapat di bangunan The Dome of the Rock (kubah batu) di Yerusalem yang
dibangun oleh Abdul Malik, terbukti bahwa penguasa² jazirah Arab
terdahulu ternyata adalah pengikut sebuah sekte/aliran Kristen Syria-
Persia (Kristen Arab Sassanian) yang menolak keputusan Konsili Nicaea
yang diadakan oleh Kristen Byzantium, Koptik & Orthodox yang
memosisikan Yesus sebagai Theou Uios Soter / Iesous Christos - Yesus
Kristus - Putra Tuhan - Sang Juru Selamat.

Nicaea adalah kota di mana diadakan konsili agama Kristen Byzantium – yaitu
Kristen yg kita kenal sampai sekarang ini, yaitu misalnya Katolik yang
berpusat di Vatikan & aliran2 Kristen lainnya yang mengakui Yesus sebagai
TUHAN Sang Juru Selamat.

Aliran Kristen Syria-Persia ( Kristen Arab Sassanian ) ini menganggap


Yesus hanya sebagai Putra Maryam - nabi - hamba Tuhan, tapi bukan
sebagai : Putra Tuhan secara fisik, karena Tuhan merupakan sosok tunggal
yang tidak tersambung dengan siapapun.

Aliran Kristen Syria-Persia (Kristen Arab Sassanian) ini menganggap seorang


teolog Kristen yang adalah seorang Uskup bernama John of Damascus -
Yohanes dari Damaskus (catatan: tapi bukan rasul Yohanes, hanya
persamaan nama saja) sebagai bidah/sesat, karena pemahamannya tentang
Kristianitas dalam pengajaran Yunani tidak sesuai dengan pandangan
mereka.
Saat itu tidak ada catatan literatur apapun tentang adanya sebuah agama
baru yang ada di Arab sebelum abad ke 9 M.

4.Tanya:
Apakah ini berarti bahwa Islam, baru dibuat sebagai sebuah agama yang
baru, pada abad ke 9-10 M ?

Karl-Heinz Ohlig:
Benar sekali. Pembentukan Islam sebagai sebuah agama terlihat kacau,
berubah-ubah dan seperti sebuah keputusan mendadak, setelah seseorang
tiba2 tersadar.
Ini adalah kasus di mana agama² baru seringkali muncul setelah dibuat
pengamatan terhadap konsep² tradisi agama yang sudah ada jauh di abad
sebelumnya. Konsep² tradisi agama terdahulu tersebut lalu ditafsirkan
dengan arti yang berbeda, diubah bentuknya, dan disusun ulang secara
sistimatik dengan cara yang khusus, kemudian dibuatlah sebuah agama baru.

5.Tanya:
Kau juga terlibat dalam penelitian sejarah tentang seseorang bernama
Muhammad. Apa yang bisa kau katakan tentang orang ini?

Karl-Heinz Ohlig:
Sudah dibuktikan bahwa uang logam pertama yang muncul dengan inisial
muhammad MHMT ada di Mesopotamia timur pada sekitar tahun 660 M, lalu
menyebar ke barat pada masa pemerintahan Abdul Malik yang saat itu tinggal
di Damaskus, dan uang² logam menyebar sampai Yerusalem dsk, dengan dua
bahasa dicap dengan huruf latin MHMT di tengah2nya dan kata muhammad
dalam huruf Arab melingkar di bagian pinggir.

Uang² logam ini memakai simbol² ikonik KRISTEN, misalnya selalu ada
lambang SALIB dan gambar seorang laki2 membawa SALIB di sisi lain,
sehingga kata/istilah muhammad dengan inisial MHMT atau M , sudah
jelas & sangat mudah dimengerti sebagai predikat dari YESUS karena
saat itu agama Kristen adalah agama DOMINAN di jazirah Arab tersebut.
Sama seperti pada Sanctus of the mass ( Dimuliakanlah Dia yang
Datang ).

Di sini, istilah muhammad berarti "Yang Terpuji" dan "Yang dimuliakan"


atau "Dia yang Terpuji" dan "Dia yang dimuliakan." Tulisan ini juga sama
dengan tulisan yang terdapat di bangunan The Dome of the Rock (kubah
batu) di Yerusalem, di mana GELAR (bukan nama) muhammad
ditujukan kepada Mesias, Yesus, Putra Maryam, dan Hamba Tuhan ,
sebagai tandingan dari Abdul Malik yang adalah pengikut aliran Kristen
Syria-Persia (Kristen Arab Sassanian) kepada Kristen Byzantium, Koptik,
Orthodox yang memosisikan Yesus sebagai Theou Uios Soter / Iesous
Christos - Yesus Kristus - Putra Tuhan - Sang Juru Selamat.

Hal ini sangat cocok dengan polemik dari teolog Kristen John of Damascus -
Yohanes dari Damaskus ( catatan : bukan rasul Yohanes, hanya persamaan
nama saja) yang menentang pernyataan² Kristen Syria-Persia seperti
tersebut di atas yang dianggapnya sebagai bidah/sesat.

Sumber terawal tentang sejarah ini ditemukan tahun 730 M dalam tulisan
literatur-literatur karya Uskup John of Damascus - Yohanes dari
Damaskus, berjudul “On the Heresies / Dalam kesesatan“ yang
menyebut tentang adanya “nabi” palsu bernama MAMED dengan
agama barunya yang aneh, yang menggabungkan ajaran dari kitab2 Yahudi &
Kristen yaitu Perjanjian Lama & Perjanjian Baru, sepertinya setelah bercakap-
cakap dengan seorang pengikut sekte Arian, kemudian mengubahnya dengan
doktrin2 yang konyol & sesat seperti kemauannya sendiri, lalu mengabarkan
pada pengikutnya bahwa ayat2 itu datang dari surga, kemudian
menjadikannya sebuah buku penyembahan.

Setelah itu, tampaknya referensi tentang predikat/gelar keKristenan


“muhammad” ini hilang selama beberapa abad, sedemikian rupa sehingga
pada abad ke 9-10 M dalam Quran tiba2 muncul “nabi” tanpa
nama yang kemudian dikenal sebagai “nabi” Arab.

Hanya setelah 300 tahun kemudian, sekitar abad 9-10 M, untuk


pertama kalinya, baru mulai ada catatan sejarah, tentang nabi
Arab bernama Muhammad & sebuah agama baru bernama Islam.

6.Tanya:
Jadi apakah kau mengatakan bahwa ISTILAH muhammad itu
kemungkinan berkenaan dengan GELAR untuk Yesus Kristus ?

Karl-Heinz Ohlig:
Benar sekali, bahkan jika sejarah terawal tersebut sudah diubah-ubah oleh
seorang pengkotbah. Berdasarkan bukti uang² logam Arab dan inskripsi/
tulisan di bangunan The Dome of the Rock (kubah batu) yang didirikan Abdul
Malik pada tahun 685-691 M, sudah jelas bahwa, istilah muhammad berarti
"Yang Terpuji" dan "Yang dimuliakan" atau "Dia yang Terpuji" dan "Dia
yang Dimuliakan." di mana GELAR (bukan nama) muhammad HANYA
BISA MENGACU KEPADA YESUS KRISTUS yang dianggap oleh Kristen
Arab Sassanian sebagai Sang Mesias, Putra Maryam, dan Hamba Tuhan -
karena saat itu agama Kristen adalah agama DOMINAN di jazirah Arab
tersebut.

Jadi kata/istilah “muhammad” BUKAN untuk nama orang !

7.Tanya:
Mengapa keterkaitan seperti ini tidak pernah diungkapkan sebelumnya?

Karl-Heinz Ohlig:
Penyelidikan seperti ini sangat terlarang dalam ajaran Islam, yang memang
belum melewati Abad Pencerahan. Peneliti dari negara2 barat TIDAK diberi
akses masuk untuk memperoleh sumber2 literatur Islam & situs
arkeologi di negara2 yang berkaitan dengan munculnya Islam.
Penyelidikan tentang Islam di negara barat hanya ditekankan pada philology
(ilmu tentang bahasa) tanpa menerapkan metoda professional untuk
mengetahui suatu sejarah secara ilmiah. Hanya ada sedikit sekali penelitian
tentang sejarah agama atau investigasi dari teolog Kristen pada tradisi budaya
yang sangat bermacam-macam di Timur Tengah. Karena itulah akar² dan
motif dari tradisi2 tsb tidak dikenal secara detail.

8.Tanya:
Dalam buku lanjutan dari The Hiddens Origins of Islam, yaitu "Early
Islam : A Critical Reconstruction Based on Contemporary Sources"
(Islam mula2 : Rekonstruksi penelitian berdasar sumber2 di abad itu),
kau menulis bahwa kau tidak bertujuan untuk melukai Islam. Selama ini
Muslim mengetahui hal2 tentang Islam yang benar2 berbeda
total/berlawanan dengan isi bukumu.

Karl-Heinz Ohlig:
Sejak abad ke 18 M, bahkan sampai hari ini, banyak orang Kristen
menganggap bahwa Abad Pencerahan merupakan serangan atau usaha
untuk menghancurkan Kristen. Tapi kenyataannya, Abad Pencerahan justru
memberi kesempatan pada agama Kristen untuk tetap bertahan di jaman
modern ini dan malah sangat sesuai diterapkan dalam kehidupan
masyarakat modern, karena sejarah Kristen mampu membuktikan diri
dengan fakta sejarah yang benar & akurat, serta dapat diakses/dibuktikan oleh
siapapun berdasarkan sumber2 literatur sejarah & manuskrip asli yang masih
ada & tersimpan rapi sampai di abad modern ini.
Tahap Abad Pencerahan inilah yang masih harus dijalani oleh Islam, hal ini
memang tidak dapat dihindari, jika Islam tidak mau runtuh & hilang, kecuali di
masa depan, Islam hanya akan tersisa di masyarakat yang hidup menutup
diri, yang tinggal seperti di dalam gua batu.

Review :
Buku "Early Islam : A Critical Reconstruction Based on Contemporary
Sources" (Islam mula2 : Rekonstruksi penelitian berdasar sumber2 di
abad itu) :

Buku lanjutan dari “The Hidden Origins of Islam” melanjutkan penelitian


tentang sejarah Islam. Menggunakan uang logam, inskripsi/tulisan di
bangunan2 bersejarah, analisa mendalam pada bahasa yang dipakai dalam
Quran, juga literatur Persia & Kristen dari abad 7-8 M sewaktu Islam dalam
tahap pembentukannya - 5 ahli sejarah membuat rekonstruksi pada periode
kritis ini.
Implikasi dari penemuan 5 ahli sejarah tersebut amat sangat
mencengangkan :

• Islam pada awalnya muncul sebagai sebuah sekte Kristen yang


bidah/sesat.
• Acuan prinsip teologinya adalah Kristen Syria sebelum Konsili Nicaea.
• Bahasa Aram/Aramaik, (bahasa yang digunakan oleh TuhanYesus) &
biasa dipakai di seluruh daerah di Timur-Dekat dalam beberapa abad &
merupakan bahasa yang dipakai oleh Kristen Syria, yang mana bahasa ini
memengaruhi tulisan2 Arab & kosakata yang digunakan dalam Quran.
• Akhirnya, baru pada sekitar abad 9-10 M, sekte Kristen Syria bidah ini
membentuk diri sebagai sebuah agama baru, bernama Islam.
• Quran dikembangkan & dibuat dalam jangka waktu selama lebih dari
200-300 tahun yaitu pada abad 9 M -10 M, setelah “nabi” “muhammad”
mati pada 632 M.
• Analisa penelitian sejarah yang sangat mendalam selama lebih dari 40
tahun ini, mengungkapkan perjalanan sejarah Islam yang amat sangat
berbeda total dari yang sudah tertulis & diketahui selama ini.

DV/230322

Anda mungkin juga menyukai