Anda di halaman 1dari 8

GENEOLOGI SILSILAH ATAU NASAB DAN KELAHIRAN

RASULULLAH SAW
Disusun guna memenuhi tugas
Mata Kuliah: Sirah Nabawiyah
Dosen pengampu: Zahrotur Rochmah, S.Th.I, M.Ag.

Disusun oleh:

1. Ananda Putri Prihastanti ( 1830110036 )


2. Ahsan Murodin Naja ( 1830110067 )

JURUSAN ILMU AL-QURAN DAN TAFSIR


FAKULTAS USHULUDDIN
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI KUDUS
TAHUN 2020
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sejarah adalah potret kehidupan bagi umat manusia yang tak akan
using ditelan masa. suatu bangsa yang beradap pasti akan menghargai
sejarah bangsannya. Ia akan akan menjadi maju jika menghidupkan
kembali sisi positif yang cemerlang dari sejarah bangsannya dan menutup
rapat-rapat sisi negative yang kelam di dalamnya.
Begitu pula dalam menelaah sejarah bangsa lain, ia akan tetap
kritis dwngan mencontoh yang baik dan meninggalkan yang buruk.
dengan demikian, tidak mustahil ia akan muncul sebagai bangsa yang
kuat, berperadaban tinggi, dan disegani oleh bangsa-bangsa lain.
Nabi Muhammad Saw sosok manusia paling mulia yang mendapat
legitimasi dari Allah untuk memberikan grasi yang agung (Syafaat kubra)
kepada seluruh umat pada hari kiamat nanti-merupakan tokoh sentral, dan
beliau merupakan anutan umat akhir zaman, yang pengaruhnya cepat
tersebar ke seluruh penjuru dunia dalam waktu yang relative singkat,
kurang lebih 23 tahun lamanya. oleh karena itu, Allah Swt menjadikan
nabi Muhammad Saw sebagai contoh dan uswah (teladan), sebagaimana
firman-Nya:

َ ‫س نَ ةٌ لِ َم ْن َك‬
‫ان َي ْر ُج و‬ َ ‫ُس َو ةٌ َح‬
ِ ِ ‫ان لَ ُك م فِ ي ر س‬
ْ ‫ول اللَّ ه أ‬ َُ ْ َ ‫لَ َق ْد َك‬
‫اللَّ هَ َو ال َْي ْو َم ا آْل ِخ َر َو ذَ َك َر اللَّ هَ َك ثِ ًير ا‬
‘’Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang
baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan
(kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.’’
Dalam hal ini penyusun mencoba membahas fungsi sirah nabi yang
memuat nasab dan kelahiran beliau Rasulullah Saw, supaya harapannya
dapat menjadi bekal yang baik untuk mengetahui petunjuk khoirul ‘ibad
(Rasulullah Saw).

1
B. Rumusan masalah
1. Bagaimana silsilah dan nasab Rasulullah Saw?
2. Bagaimana kelahiran Rasulullah Saw?

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Nasab dan silsilah Rasulullah Saw


Nasab beliau1 Rasulullah Saw ada tiga bagian
1. Bagian yang disepakati kebenarannya oleh pakar biografi dan
nasab, yaitu sampai adnan
2. Bagian yang mereka perselisihkan, yaitu antara nasab yang
tidak diketahui secara pasti dan nasab yang harus dibicarakan,
tepatnya adnan ke atas hingga Ibrahim As.
3. Bagian yang sama sekali tidak diragukan bahwa didalamnya
ada hal-hal yang tidak benar, yaitu Ibrahim ke atas hingga
Adam.
Bagian pertama: muhammad, bin abdullah bin Abdul Muthalib
(yang namanya Syaibah), bin Hasyim (yang namanya Amru), bin Abdu
Manaf (yang namanya Al-mughiroh), bin Qusyhai (yang namanya Zaid),
bin kilab, bin Murrah, bin ka’ab, bin lu’ay, bin Ghalib, bin fihr (yang
berjuluk Quraisy dan menjadi cikal bakal nama kabilah), bin Malik, bin
Mudrikah (yang namanya Amir) bin Ilyas, bin Mudhar, Bin Nizar, bin
Ma’ad bin Adnan.2
Bagian kedua: Adnan dan seterusnya, yaitu bin Udad, Bin
Hammisa’, bin Salaman, bin Aush, bin Baus, bin Qimwal, bin Ubaid, bin
Ad-Da’a, bin Hamdan, bin, Sinbar, bin Aishar, bin Afnad, bin Arham, bin
Muqsir, bin Nahits, Bin arih, bin Sumay, bin Muzay, bin Iwadhah, bin
Aram, bin Qidar, Bin Ismail, bin Ibrahim.

1
Sirah nabawiyah, Ibnu Hisyam, 1/1-2;Rahmah lil alamin,2/11-14,52.
2
https://akurat.co/news/id-1065732-read-penjelasan-bahwa-garis-nasab-nabi-muhammad-
sampai-ke-nabi-ibrahim-as#:~:text=Lebih%20rincinya%2C%20garis%20dari%20nasab,Ibn%20Ilyas
%20bin%20Mudhar%20bin 20 september 2020.

3
Bagian ketiga; Ibrahim dan seterusnya yaitu bin Tarih (yang
namanya Azar) bin Naur bin Saru’ atau Sarugh, bin Ra’u, bin Falakh, bin
Aibar, bin Syalakh bin Arfakhsyad bin Sam, bin Nuh AS, bin Lmk, bin
Matausyalakh, bin Akhnuh Atau Idris AS, bin yard, bin Mahla’il, bin
Qainan, bin Yanisya, bin Syaits, bin Adam AS.

B. Kelahiran Rasulullah Saw


Rasulullah Saw dilahirkan3 pada hari senin, tanggal dua, bulan
Rabiul Awwal. Ada yang berpendapat pada tanggal delapan.4 Ada juga
yang berpendapat pada tanggaql sepuluh. Ada lagi yang berpendapat pada
malam ke dua belas.
Az-zubair bin Bakar menyatakan; beliau menyatakan; ‘’beliau
dilahirkan pada bulan Ramadhan’’. Namun pendapat ini masih ganjil.
Yang demikian itu diceritakan oleh as-Suhaili dalam ar-Raudh-nya.
Kelahiran Rasulullah terjadi padatahun Gajah, tepatnya 50 hari
sesudahnya. Ada yang berpendapat 58 hari sesudahnya. Ada juga yang
berpendapat 10 tahun sesudahnya. Pendapat lain mengatakan 30 tahun
setelah peristiwa tentara gajah. Ada pula yang berpendapat 40 tahun
sesudahnya.
Sejarawan al-Mas’udi menilai bahwa kelahiran Nabi Muhammad
SAW. terjadi lima puluh hari setelah kehadiran pasukan bergajah yang
kehadira mereka ketika itu bertepatan hari senin, 13 Muharrom dan
mendekat ke Mekkah 17 Muharrom. Sehingga dengan demikian, kelahiran
Nabi saw. terjadi pada 8 R Awal.5
Adapun pendapat yang benar, beliau dilahirkan tepat pada tahun
gajah. Pendapat ini diceritakan oleh Ibrahim bin al-Mundir al-Khuaimi,
guru Imam Al-bukhari dan khalifah bin Khayyath, serta ulama lainya
secara ijma. Ayah nabi Muhammad Saw meninggal ketika beliau masih

3
Al-Hafizh Ibnu Katsir, Sirah Nabi Muhammad, (Kuwait;Pustaka Imam Syafi’I, 2010). Hlm. 40-41.
4
Syaikh Shafiyyurahman Al-Mubarakfuri, Sirah Nbawiyah, (Jakarta timur, Pustaka Al-kautsar,
2012). Hlm 47.
5
Muhammad Fiyadh, al-Taqawim, cet 2, ( Mesir: Nahdlah Mishr, 2003 ) hlm.175

4
dalam kandungan ibunya. Ada juga yang berpendapat ayahnya wafat
beberapa bulan setelah kelahiran beliau. Akan tetapi, pendapat yang
pertama lebih masyhur.
Nabi diasuhkan di kabilah bani Sa’ad. Ibu susu yang menyusui
beliau bernama Halimah as-Sa’diyyah., sebaigaimana yang telah
diriwayatkan dengan sanad shohih. Beliau tinggal dikabilah tersebut,
selama dalam penyusuan Halimah, lebih kurang empat tahun. Kemudian,
terjadilah peristiwa pembelahan dada Rasulullah oleh malaikat (Jibril) di
kampung tersebut. Akhirnya, beliaupun dilahirkan kepada ibunya.6
Setelah itu, Rasulullah dibawa oleh ibunya ke kota Madinah untuk
mengunjungi paman-paman beliau yang tinggal disana. Ibu beliau
(Aminah) meninggal dunia di kampung Abwa, yaitu saat perjalanan
pulang ke kota Makkah. Ketika itu usia beliau baru enam tahun tiga bulan
sepuluh hari. Ada yang berpendapat usia beliau baru empat tahun.
Sepeninggal ibunya, Rasulullah diasuh oleh Ummu Aiman, budak
yang diwatriskan dari ayahnya. Sesudah itu beliau diasuh oleh kakeknya,
Abdul Muthalib. Menginjak usia delapan tahun kakeknya pun meninggal
dunia. Abdul Muthalib berpesan agar beliau dirawat oleh pamannnya, Abu
Thalib. Sebab beliau adalah sudara kandung ayah beliau, Abdullah. Maka
beliaupun diasuh oleh pamannya ini.
Abu Thalib benar-benar memelihara beliau dengan sebaik
mungkin. Bahkan Abu Thalib membela beliau saat diutus menjadi Rasul,
dengan segala kemampuan yang dimilikinya, hanya saja, sayangnya ia
masih dalam keadaan kemusrikan hingga ajal menjemputnya. Oleh karena
itu Allah memberikan keringanan iksa kepadanya, sebagaimana yang telah
disebutkan dalam hadist Shahih.7

7
As-sunanul qubra (74/52

5
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Rasulullah SAW mempunyai nasab yang baik karena beliau
masih keturunan dari Nabi Ismail bin Nabi Ibrahim. Selain itu, beliau
terlahir dari susunan nasab yang terbaik. Sabda beliau yang
artinya: :”Sesungguhnya Allah telah memilih Ismail sebagai anak
Ibrahim dan Dia telah memilih keturunan Kinanah menjadi keturunan
Ismail dan Dia telah memilih Quraisy dari keturunan Kinanah dan
Dia telah memilih Hasyim dari Quraisy, dan Dia telah memilih aku
dari keturunan Hasyim.”(H.R At-Turmuzi dari Watsilah bin al-
Asqa r.a).

Perjalanan yang dilalui nasab Rasulullah SAW sebelum beliau


lahir, baik oleh kakeknya dan juga ayahnya merupakan hal yang harus
kita ketahui. Dari mulai peristiwa penggalian sumur zamzam sampai
peristiwa Tahun Gajah.

6
DAFTAR PUSTAKA

AlKhateeb.Firas, Sejarah Islam yang hilang, Yogyakarta : Penerbit Bentang, 2014

Fiyadh.Muhammad, Al-Taqawim, Mesir : Nahdlah Misr, 2003

Ibnu katsir. Al-Hafih, fashalSirah Nabawiyah, Kuwait: Daar Ghiras, 2010.

Shafiyyurrahman Al-Mubarakfuri. Syeikh, Sirah nabwawiyah, Jakarta timur:


Pustaka Al-Kautsar, 2012.

https://akurat.co/news/id-1065732-read-penjelasan-bahwa-garis-nasab-nabi-muhammad-
sampai-ke-nabi-ibrahim-as 20 september 2020.

Anda mungkin juga menyukai