RASULULLAH SAW
Disusun guna memenuhi tugas
Mata Kuliah: Sirah Nabawiyah
Dosen pengampu: Zahrotur Rochmah, S.Th.I, M.Ag.
Disusun oleh:
َ س نَ ةٌ لِ َم ْن َك
ان َي ْر ُج و َ ُس َو ةٌ َح
ِ ِ ان لَ ُك م فِ ي ر س
ْ ول اللَّ ه أ َُ ْ َ لَ َق ْد َك
اللَّ هَ َو ال َْي ْو َم ا آْل ِخ َر َو ذَ َك َر اللَّ هَ َك ثِ ًير ا
‘’Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang
baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan
(kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.’’
Dalam hal ini penyusun mencoba membahas fungsi sirah nabi yang
memuat nasab dan kelahiran beliau Rasulullah Saw, supaya harapannya
dapat menjadi bekal yang baik untuk mengetahui petunjuk khoirul ‘ibad
(Rasulullah Saw).
1
B. Rumusan masalah
1. Bagaimana silsilah dan nasab Rasulullah Saw?
2. Bagaimana kelahiran Rasulullah Saw?
2
BAB II
PEMBAHASAN
1
Sirah nabawiyah, Ibnu Hisyam, 1/1-2;Rahmah lil alamin,2/11-14,52.
2
https://akurat.co/news/id-1065732-read-penjelasan-bahwa-garis-nasab-nabi-muhammad-
sampai-ke-nabi-ibrahim-as#:~:text=Lebih%20rincinya%2C%20garis%20dari%20nasab,Ibn%20Ilyas
%20bin%20Mudhar%20bin 20 september 2020.
3
Bagian ketiga; Ibrahim dan seterusnya yaitu bin Tarih (yang
namanya Azar) bin Naur bin Saru’ atau Sarugh, bin Ra’u, bin Falakh, bin
Aibar, bin Syalakh bin Arfakhsyad bin Sam, bin Nuh AS, bin Lmk, bin
Matausyalakh, bin Akhnuh Atau Idris AS, bin yard, bin Mahla’il, bin
Qainan, bin Yanisya, bin Syaits, bin Adam AS.
3
Al-Hafizh Ibnu Katsir, Sirah Nabi Muhammad, (Kuwait;Pustaka Imam Syafi’I, 2010). Hlm. 40-41.
4
Syaikh Shafiyyurahman Al-Mubarakfuri, Sirah Nbawiyah, (Jakarta timur, Pustaka Al-kautsar,
2012). Hlm 47.
5
Muhammad Fiyadh, al-Taqawim, cet 2, ( Mesir: Nahdlah Mishr, 2003 ) hlm.175
4
dalam kandungan ibunya. Ada juga yang berpendapat ayahnya wafat
beberapa bulan setelah kelahiran beliau. Akan tetapi, pendapat yang
pertama lebih masyhur.
Nabi diasuhkan di kabilah bani Sa’ad. Ibu susu yang menyusui
beliau bernama Halimah as-Sa’diyyah., sebaigaimana yang telah
diriwayatkan dengan sanad shohih. Beliau tinggal dikabilah tersebut,
selama dalam penyusuan Halimah, lebih kurang empat tahun. Kemudian,
terjadilah peristiwa pembelahan dada Rasulullah oleh malaikat (Jibril) di
kampung tersebut. Akhirnya, beliaupun dilahirkan kepada ibunya.6
Setelah itu, Rasulullah dibawa oleh ibunya ke kota Madinah untuk
mengunjungi paman-paman beliau yang tinggal disana. Ibu beliau
(Aminah) meninggal dunia di kampung Abwa, yaitu saat perjalanan
pulang ke kota Makkah. Ketika itu usia beliau baru enam tahun tiga bulan
sepuluh hari. Ada yang berpendapat usia beliau baru empat tahun.
Sepeninggal ibunya, Rasulullah diasuh oleh Ummu Aiman, budak
yang diwatriskan dari ayahnya. Sesudah itu beliau diasuh oleh kakeknya,
Abdul Muthalib. Menginjak usia delapan tahun kakeknya pun meninggal
dunia. Abdul Muthalib berpesan agar beliau dirawat oleh pamannnya, Abu
Thalib. Sebab beliau adalah sudara kandung ayah beliau, Abdullah. Maka
beliaupun diasuh oleh pamannya ini.
Abu Thalib benar-benar memelihara beliau dengan sebaik
mungkin. Bahkan Abu Thalib membela beliau saat diutus menjadi Rasul,
dengan segala kemampuan yang dimilikinya, hanya saja, sayangnya ia
masih dalam keadaan kemusrikan hingga ajal menjemputnya. Oleh karena
itu Allah memberikan keringanan iksa kepadanya, sebagaimana yang telah
disebutkan dalam hadist Shahih.7
7
As-sunanul qubra (74/52
5
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Rasulullah SAW mempunyai nasab yang baik karena beliau
masih keturunan dari Nabi Ismail bin Nabi Ibrahim. Selain itu, beliau
terlahir dari susunan nasab yang terbaik. Sabda beliau yang
artinya: :”Sesungguhnya Allah telah memilih Ismail sebagai anak
Ibrahim dan Dia telah memilih keturunan Kinanah menjadi keturunan
Ismail dan Dia telah memilih Quraisy dari keturunan Kinanah dan
Dia telah memilih Hasyim dari Quraisy, dan Dia telah memilih aku
dari keturunan Hasyim.”(H.R At-Turmuzi dari Watsilah bin al-
Asqa r.a).
6
DAFTAR PUSTAKA
https://akurat.co/news/id-1065732-read-penjelasan-bahwa-garis-nasab-nabi-muhammad-
sampai-ke-nabi-ibrahim-as 20 september 2020.