Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Qur’an Hadist 2 pada
Fakultas Tarbiyah Jurusan Pendidikan Agama Islam
Semester 3
Kelompok 12 :
FATMA WELDAYANTI 02181099
RIZKA NAVISA 02181112
Segala puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT sebab kerena limpahan
“Doa Nabi Ibrahim kepada Allah atas Keturunannya” ini. Shalawat serta salam
tidak lupa kita kirimkan kepada junjungan Nabi besar Muhammad SAW sebagai
king of the king, king of the world yang telah menggulung tikar-tikar kejahilihan
hidayah dari sang Pencipta yaitu Allah SWT yang Maha Pemurah lagi Maha
Penyayang.
Selanjutnya dengan rendah hati kami memohon kritik dan saran dari pembaca
apabila terdapat hal yang ganjil, agar selanjutnya dapat kami revisi kembali.
Karena kami menyadari bahwa kesempurnaan hanya milik sang Pencipta yaitu
pihak yang telah mendukung serta membatu kami selama proses menyelesaikan
yang telah kami buat ini mampu memberikan manfaat kepada setiap pembacanya.
Dan bernilai ibadah disisi Allah SWT. Wallahul Muaffieq Ila Aqwamith Thariq.
Kelompok 12
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR………………………………………………...…………..i
DAFTAR ISI…………………………………………………………….………..ii
BAB I PENDAHULUAN………………………………………………………...1
A. Latar Belakang…………………………………………………………….1
B. Rumusan Masalah…………………………………………………………1
C. Tujuan Penulisan………………………………………………….……….1
BAB II PEMBAHASAN…………………………………………………..……..2
A. Simpulan…………………………………………………………………13
B. Saran ……………………………………………………………………..14
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………...15
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam shalawat yang Kita lantunkan setiap Shalat dan di luar shalat, Kita
memberi keselamatan dan kesejahteraan pada Nabi Ibrahim dan keluarganya. Ini
hadapan Allah Azza wa Jalla. Beliau diberi gelar Kholilullah (Kekasih Allah) dan
Pada kenyataan sejarah Para Rasul yang berjumlah tiga ratusan dan para Nabi
yang berjumlah seratus dua puluh empat ribu kebanyakan dari keturunan Nabi
penulis berusaha memaparkan beberapa hal keistimewaan nabi Ibrahim serta doa-
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penulisan
1
BAB II
PEMBAHASAN
1. Pengertian Doa
Secara bahasa, kata “doa” itu bermakna seruan, jadi berdoa itu artinya
Thibiy yang dikutip dari buku Do’a Ajaran Ilahi, do’a ialah menampakkan
kehinaan dan kerendahan diri dalam keadaan tiada daya dan tiada
Allah SWT.1
Do’a adalah merasa butuh kepada Allah dan membuang perasaan bahwa
dirinya memiliki tenaga atau kekuatan. Do’a adalah tanda penghambaan dan
ketundukan sebagai manusia. Dalam do’a terdapat makna pujian kepada Allah
Banyak sekali ayat al-Quran dan dan Hadits Nabi SAW yang
1
Masykhur dan Jejen Musfah, Do’a Ajaran Ilahi: Kumpulan Do’a Dalam Al-Qur’an Beserta
Tafsirnya, (Bandung: Mizan Media Utama (MMU), 2013), h. 2-3.
2
Ummu Muhammad Rasyid, Allah Mendengar Setiap Keluhan: Setiap Kesulitan Pasti Ada
Kemudahan, (Cet ke-1; Jakarta: Pustaka Azzam, 2005), h. 24-25.
3
Abu Hamid Al-Ghazali, Rahasia Dzikir dan Do’a, (Cet ke-7; Bandung: Penerbit Karisma,
1998), h. 46.
2
3
ْ َ هُ اأْل:َ ْدعُوا فَل:َا ت:ا َم:ًّ َّر ْح ٰ َمنَ ۖ أَي:وا ال:ُقُ ِل ا ْدعُوا هَّللا َ أَ ِو ا ْدع
ْ َما ُء ا ْل ُح:س
نَ ٰى ۚ َواَل:س
ٰ
َ َصاَل تِ َك َواَل ت َُخافِتْ بِ َها َوا ْبت َِغ بَيْنَ َذلِك
سبِياًل َ ِت َْج َه ْر ب
Katakanlah: "Serulah Allah atau serulah Ar-Rahman. dengan nama
yang mana saja kamu seru, Dia mempunyai Al asmaaul husna
(nama-nama yang terbaik) dan janganlah kamu mengeraskan
suaramu dalam shalatmu dan janganlah pula merendahkannyadan
carilah jalan tengah di antara kedua itu".6
Do’a adalah memohon kepada Tuhan yang Maha Kuasa melalui perantara
dan dicintai, atau menolak perkara yang dibenci dan ditakuti. Do’a adalah
salah satu ibadah yang paling mulia. 7 Allah telah memerintahkan untuk
َيَد ُْخلُون:س
َ ا َدتِي::َتَ ْكبِرُونَ عَنْ ِعب:س ْ َونِي أ::ا َل َربُّ ُك ُم ا ْد ُع::ََوق
ْ َت َِج ْب لَ ُك ْم ۚ إِنَّ الَّ ِذينَ ي:س
ََج َهنَّ َم دَا ِخ ِرين
Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan
Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang
menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka
Jahannam dalam Keadaan hina dina". (Q.S., Al-Mu’min 40: 60)8
Ini adalah bentuk kemurahan Allah dan karunia-Nya. Dia telah
4
Departemen Agama RI, Al-Qur’an dan Terjemahannya, (Bandung: CV PENERBIT J-ART,
2004), h. 29.
5
Departemen Agama RI, Al-Qur’an dan Terjemahannya, h. 158.
6
Departemen Agama RI, Al-Qur’an dan Terjemahannya, h. 294.
7
Ummu Muhammad Rasyid, Allah Mendengar Setiap Keluhan: Setiap Kesulitan Pasti Ada
Kemudahan, h. 30-31.
8
Departemen Agama RI, Al-Qur’an dan Terjemahannya, h. 475.
4
Wahai Dia yang paling membenci hamba yang tidak mau meminta kepada-
Nya! Tidak ada seorang pun berbuat demikian selain Engkau, Wahai
sallam bersabda:
َ َم ْن لَ ْم يَسْأ َ ِل هَّللا َ يَ ْغ
ضبْ َعلَ ْي ِه
“Barangsiapa yang tidak meminta pada Allah, maka Allah akan murka
padanya.” (HR. Tirmidzi no. 3373. Syaikh Al Albani mengatakan
bahwa hadits ini hasan).
Doa memiliki keistimewaan yang sangat banyak, jarang terdapat pada
a. Manfaat do’a terjadi pada waktu hidup dan sesudah mati, seperti do’a
Namun, dalam keistemawaan ini, do’a disayingi oleh dzikir yang juga
merupakan do’a.
Orang yang beribadah shalat, puasa, zakat, haji atau ibadah lainnya
menghadirkan hatinya.
d. Do’a adalah otak ibadah. Otak adalah pengatur anggota tubuh dan
lemah. Hanya orang yang butuh kepada Allah saja yang mau berdoa,
sementara yang kuat merasa tidak perlu berdoa. Namun, kalau dilihat
dalam Al-Quran, ternyata para Nabi dan Rasul senantiasa berdo’a, padahal
mereka adalah orang-orang yang cukup kuat, baik secara mental maupun
fisiknya. Bahkan, nasib mereka telah dijamin oleh Allah SWT. Oleh
karena itu, tidaklah pantas jika kita bersikap sombong, karena Allah lah
Nabi Ibrahim As adalah seorang nabi yang mendapat karunia yang sangat
besar dari Allah Swt. Semenjak kecil beliau terbebas dari kemusyrikan seperti
yang dilakukan bapak dan kaumnya. Nabi Ibrahim menjadi seorang yang hanif
(berpegang teguh dalam kebenaran dan tidak pernah meninggalkannya) dan imam
10
M. Ahmad Jadul Mawla dan M. Abu al-Fadhl Ibrahim, Qashash al-Qur’an, di terjemahkan
dari bahasa arab oleh Abdurrahman Assegaf dengan judul “Kisah-kisah al-Qur’an”, (Jakarta:
Zaman, 2009), h. 69-70.
6
Nabi Ibrahim As juga termasuk nabi yang mendapat gelar ululazmi, yakni
nabi yang diuji oleh Allah Swt dengan ujian dan tantangan yang berat. Setiap
ujian yang Allah berikan dapat dihadapi oleh nabi Ibrahim dengan penuh
keikhlasan dan kesabaran. Ada beberapa ciri keistimewaan Nabi Ibrahim yang
keyakinannya itu kepada berbagai bangsa. Ketiga, ia adalah orang yang teruji
dengan berbagai perintah dan larangan Allah. Oleh karena itu, ia dipilih sebagai
Nabi Ibrahim As selalu menyerahkan segala ujian hidupnya kepada Allah Swt,
dengan disertai doa-doa yang ia panjatkan. Sebagai contoh, ketika nabi Ibrahim
meninggalkan isteri dan anaknya (Siti Hajar dan nabi Ismail) yang sangat
dicintainya di daerah yang tandus dan tiada pepohonan, tetapi karena hal tersebut
atas perintah Allah Swt, nabi Ibrahim melakukannya dengan penuh ikhlas
menyambut seruan Allah.13 Hal ini telah Allah abadikan dalam al-Qur’an surat
telah Allah Swt abadikan di dalam al-Qur’an adalah doa-doanya. Nabi Ibrahim
selalu mengiringi segala usahanya dengan berdoa kepada Allah Swt. Oleh karena
itu, penulis ingin menjelaskan beberapa ayat Al-qur’an yang berisi doa nabi
bahwa keturunannya tersebut hanya bangsa arab dan Israel, melalui garis
Isma’il dan Ishaq. Dan ada juga yang mengatakan seluruh umat pengikut
14
Departemen Agama RI, Al-Qur’an dan Terjemahannya, h. 261.
15
Departemen Agama RI, Al-Qur’an dan Terjemahannya, h. 21.
16
Masykhur dan Jejen Musfah, Do’a Ajaran Ilahi: Kumpulan Do’a Dalam Al-Qur’an Beserta
Tafsirnya, (Bandung: Mizan Media Utama (MMU), 2013), h. 181.
8
seorang pemimpin dari kalangan anak keturunannya, bukan sekedar dari anak
Nya.18
yang bukan diperuntukkan untuk bangsa arab saja, tetapi juga untuk seluruh
umat manusia.
kedua kalinya. Motivasi Nabi Ibrahim a.s. membaca do’a tersebut karena
berhala.
hajar dan isma’il, di tengah – tengah padang pasir yang tandus dan
gersang, yaitu tanah makkah tanpa bekal dan tanpa bahan makanan.20
diabadikan dengan sa’i dalam haji, yang harus dilakukan oleh setiap
melalui kaki ismail yang mendepak-depak bumi saat kehausan itu. Lalu
bangsa Arab, bahkan umat dunia. Terbukti dengan banyak orang yang
beliau berputra Ismail dan Ishaq. Beliau berharap agar kedua anaknya,
Do’a ini merupakan contoh bagi kita, bahwa ketika berdo’a, selain
berdo’a untuk diri kita sendiri, sebaiknya juga mendo’akan anak keturunan
kita sebgaimana yang dilakukan Nabi Ibrahim a.s. Hal ini dimaksudkan
anak yang shaleh dan sabar, ini telah dikabulkan oleh Allah SWT, yakni
dengan lahirnya Isma’il. Dan kesalehan anaknya itu juga langsung dibuktikan
Tidak diragukan lagi bahwa posisi Nabi Ibrahim dalam panggung kehidupan
manusia di muka bumi dan sepanjang zaman sangatlah penting. Hal ini karena
Beliau memiliki keimanan yang terbaik sepanjang sejarah, dan ketauhidan yang
menjadi contoh bagi semua umat manusia. Sebagaimana dinyatakan Allah dalam
21
Masykhur dan Jejen Musfah, Do’a Ajaran Ilahi: Kumpulan Do’a Dalam Al-Qur’an Beserta
Tafsirnya,, h. 113-114.
22
Departemen Agama RI, Al-Qur’an dan Terjemahannya, h. 450.
11
“Sesungguhnya Telah ada suri tauladan yang baik bagimu pada Ibrahim
dan orang-orang yang bersama dengan Dia; ketika mereka Berkata kepada
kaum mereka: "Sesungguhnya kami berlepas diri daripada kamu dari
daripada apa yang kamu sembah selain Allah, kami ingkari (kekafiran)mu
dan Telah nyata antara kami dan kamu permusuhan dan kebencian buat
selama-lamanya sampai kamu beriman kepada Allah saja......” (Q.S Al-
Mumtahanah 60: 4)23
Yang paling disukai Allah dalam pribadi Ibrahim Alaihis salaam adalah
memusuhinya.
Nabi Ibrahim menolak segala bentuk penyembahan kepada selain Allah, baik
dalam bentuk benda-benda yang disembah seperti patung berhala maupun konsep
atau pandangan hidup yang salah dan dianut Kaum Jahiliyyah di masa Beliau.
disisakannya satu patung paling besar, lantas kapak yang digunakan untuk
Tentu saja hal ini membuat berang para pemuka kemusyrikan sehingga mereka
dibakar hidup-hidup. Menghadapi hukuman ini Beliau tetap sabar dan tegar, tanpa
23
Departemen Agama RI, Al-Qur’an dan Terjemahannya, h. 550.
12
menyelamatkan Nabi Ibrahim AS dari kobaran api. Untuk itu diharapkan kepada
seluruh umat muslim untuk mencontohi keteguhan iman para nabi terdahulu, baik
PENUTUP
A. Simpulan
1. Do’a adalah merasa butuh kepada Allah dan membuang perasaan bahwa
a. Manfaat do’a terjadi pada waktu hidup dan sesudah mati, seperti do’a
kondisi. Namun, dalam keistemawaan ini, do’a disayingi oleh dzikir yang
Orang yang beribadah shalat, puasa, zakat, haji atau ibadah lainnya
menghadirkan hatinya.
d. Do’a adalah otak ibadah. Otak adalah pengatur anggota tubuh dan
adalah:
13
14
B. Saran
yang bersifat membangun. Agar pada penulisan berikutnya bisa lebih baik
Al-Ghazali, Abu Hamid. Rahasia Dzikir dan Do’a. Bandung: Penerbit Karisma.
1998.
Amin, Muhammad Rusli. Jangan Abaikan Doa Ayah. Jakarta: Pustaka Al-
Mawardi. 2010.
Musfah, Masykhur dan Jejen. Do’a Ajaran Ilahi: Kumpulan Do’a Dalam Al-
15