MADRASAH
Disusun Oleh :
TITIN (2022010101007)
Email: Titinwijayanti464@gmail.com
Instagram : @tinnssz220_
2023
KATA PENGANTAR
Pada makalah ini Penulis banyak mengambil dari berbagai sumber dan
referensi dan pengarahan dari berbagai pihak. Oleh sebab itu, dalam kesempatan ini
penulis mengucapkan terimakasih sebesar-sebesarnya kepada semua pihak yang
telah membantu dalam penyusunan makalah ini.
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna.
Kritik konstruktif dari pembaca sangat penulis harapkan untuk
penyempurnaan makalah selanjutnya. Semoga makalah ini dapat memberikan
manfaat bagi para pembaca.
DAFTAR ISI
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan mewakili aktivitas yang akan terus terjadi dan terus berputar
sesuai dengan kebutuhan manusia pada saat itu, dan Pendidikan bukanlah
ketentuan yang telah permanen, tetapi akan selalu berubah sesuai dengan zaman
dan teknologi yang di berdayakan pada saat itu. Berbagai ilmu yang mesti terus
di kembangkan dan tidak boleh di lupakan mulai dari yang baru saja dari cabang
ilmu yang mesti di pelajari bangsa bangsa dan generasi umat manusia.
Ilmu sejarah senantiasa menarik banyak orang orang biasa dan orang
orang tidak pintar juga ingin mengetahuinya, karena sebab inilah, maka perlu
disusun sebuah konsep yang mendasari ilmu sejarah tersebut, serta cara
membantu dan menularkan hal itu kepada orang yang membutuhkannya, perlu
di bidang sejarah kebudayaan Islam, yang merupakan budaya yang paling baik
di masa lali, jika di bandingkan dengan bangsa bangsa lain, seperti budaya
yunani, Persia dan romawi kuno.
Pemahaman mengenai sejarah kebudayaan Islam baik dari sisi konsep dan
komponennya menjadi prasyarat mutlak bagi guru mata pelajaran Sejarah
Kebudayaan Islam(SKI).
B. Rumusan Masalah
1. Pembelajaran SKI di Madrasah: Definisi dan Lingkup Pembahasan
2. Bagaimana Karakteristik Pembelajaran SKI ?
3. Apa saja strategi Pembelajaran SKI ?
4. Implementasi pembelajaran SKI dalam aktivitas belajar mengajar di
madrasah
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui definisi dan ruang lingkup Pembelajaran ski
2. Mengetahui karakteristik Pembelajaran SKI, dan
3. Mengetahui seperti apa pengaplikasian Pembelajaran SKI dalam
aktivitas belajar mengajar di madrasah
BAB II
PEMBAHASAN
lingkungannya sehingga terjadi perubahan perilaku ke arah yang lebih baik. Dalam
internal yang datang dari diri individu, maupun faktor eksternal yang datang dari
berhubungan dengan manusia, baik dalam aspek politik, sosial, ekonomi, budaya,
1agama dan sebagainya. Definisi lain juga menyebutkan, bahwa Sejarah adalah
suatu penalaran kritis dan usaha yang cermat untuk mencari kebenaran; suatu
pengetahuan yang mendalam tentang bagaimana dan mengapa peristiwa itu terjadi.
(Muhammad, 2020)
kearifan yang dapat digunakan untuk melatih kecerdasan, membentuk sikap, watak,
dan kepribadian peserta didik. Jadi pembelajaran SKI adalah interaksi antara guru
kepercayaan umum, dari sekelompok orang tertentu pada waktu tertentu; atau
Jadi Sejarah Kebudayaan Islam dapat diartikan sebagai studi kritis dan
pertumbuhan dan perkembangannya dari waktu ke waktu dari zaman lahirnya Islam
pelajaran pada Madrasah Ibtidaiyah, Tsanawiyah dan juga Aliyah. Mata pelajaran
ini, merupakan mata pelajaran yang termasuk dalam kategori Pendidikan Agama
Islam, atau masih dalam naungan pendidikan agama Islam Mata pelajaran sejarah
kebudayaan Islam yang terdapat pada ruang lingkup Kemenag, bukan saja hanya
masing, tetapi inti yang lebih penting adalah mengambil ibrah dari kisah tersebut.
Mata pelajaran ini disebut juga sebagai “sejarah umat Islam”. Karena, dalam mata
jenjang MI, MTs, dan MA. Sesuai kebutuhan, di bawah ini hanya mencantumkan
1. Sejarah perjuangan dakwah Nabi Muhammad SAW. sebagai rahmat bagi seluruh
alam semesta, strategi dakwah Nabi Muhammad SAW. di Mekah, strategi dakwah
2. Sejarah kemajuan peradaban Islam pada masa Khulafaur Rasyidin, masa Daulah
nilai Islam dan kearifan lokal dari berbagai suku di Indonesia, Walisanga dan
Indonesia.
1. Dakwah Nabi Muhammad saw. pada periode Makkah dan periode Madinah.
M).
4. Perkembangan Islam pada abad pertengahan/zaman kemunduran (1250 M-1800
M).
sekarang).
Tujuan dari mata pelajaran ini adalah untuk menyiapkan peserta didik dalam
memahami sejarah, agar menjadi pandangan dalam hidupnya. Hasil dari tujuan
mata pembelajaran ini, tidak terlepas dari peran Guru yang profesional.
ajaran, nilai-nilai, dan norma-norma Islam yang telah dibangun oleh Rasulullah
b) Membangun kesadaran peserta didik tentang pentingnya waktu dan tempat yang
merupakan sebuah proses dari masa lampau, masa kini, dan masa depan;
c) Melatih daya kritis peserta didik untuk memahami fakta sejarah secara benar
mengaitkannya dengan fenomena sosial, budaya, politik, ekonomi, iptek dan seni,
2016: 51)
(SKI) tidaklah berbeda dengan karakteristik mata pelajaran sejarah umum, karena
1. Sejarah terkait dengan masa lampau. Masa lampau berisi peristiwa, dan setiap
sumber-sumber sejarah yang ada. Karena itu dalam pembelajaran sejarah harus
lebih cermat, kritis, berdasarkan sumber sumber dan tidak memihak menurut
sejarah.
dengan fakta yang lain, dalam menjelaskan peristiwa sejarah yang satu dengan
peristiwa sejarah yang lain perlu mengingat prinsip sebab akibat, dimana peristiwa
yang satu diakibatkan oleh peristiwa sejarah yang lain dan peristiwa sejarah yang
harus selalu diingat siapa pelaku peristiwa sejarah, di mana dan kapan”.
sosial, budaya, politik, ekonomi, iptek dan seni, dan lain-lain, untuk
mengembangkan kebudayaan dan peradaban Islam pada masa kini dan masa yang
ditempuh oleh siswa dan guru dalam proses pembelajaran untuk mencapai tujuan
penetapan alat, media, sumber dan fasilitas pengajaran serta penetapan langkah-
telah dilakukan. Maka hal tersebut dalam perencanaan perlu beberapa persyaratan
a. Rombongan belajar
tersebut.
membimbing dan melatih peserta didik, serta melaksanakan tugas tambahan yang
Buku teks pelajaran digunakan oleh guru sesuai dengan KTSP yang digunakan di
sekolah tersebut.
d. Pengelolaan kelas Pengelolaan kelas adalah pengaturan tempat duduk oleh guru
hal-hal berikut:
a) Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses
pembelajaran.
2) Kegiatan inti
a) Eksplorasi
- Melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang
- Memfasilitasi terjadinya interaksi antar peserta didik serta antara peserta didik
lapangan.
b) Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru harus memerhatikan hal-hal berikut:
- Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-
- Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
prestasi belajar.
- Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
kelompok.
yang dihasilkan.
c) Konfirmasi
- Memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan,
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar.
- Memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi.
- Memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif
d) Kegiatan Penutup
rangkuman/kesimpulan pelajaran.
2011: h)
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Sejarah Kebudayaan Islam dapat diartikan sebagai studi kritis dan mendalam
tentang peristiwa-peristiwa yang terjadi di dalam kebudayaan Islam, pertumbuhan
dan perkembangannya dari waktu ke waktu dari zaman lahirnya Islam sampai masa
sekarang. Mata pelajaran sejarah Kebudayaan Islam merupakan salah satu mata
pelajaran pada Madrasah Ibtidaiyah, Tsanawiyah dan juga Aliyah. Mata pelajaran
ini, merupakan mata pelajaran yang termasuk dalam kategori Pendidikan Agama
Islam, atau masih dalam naungan pendidikan agama Islam Mata pelajaran sejarah
kebudayaan Islam yang terdapat pada ruang lingkup Kemenag, bukan saja hanya
menceritakan tentang sejarah yang terdapat pada jenjang pendidikan masing-
masing, tetapi inti yang lebih penting adalah mengambil ibrah dari kisah tersebut.
DAFTAR PUSTAKA