MENUNTUT ILMU
MATA KULIAH TAFSIR DAN HADITS TARBAWI
Disusun Oleh :
EDI GUNARTO
i
KATA PENGANTAR
Penulis
ii
DAFTAR ISI
Halaman
Kata Pengantar ................................................................................................. 2
Daftar Isi .......................................................................................................... 3
BAB I PENDAHULUAN..................................................................... 4
A. Latar Belakang Masalah..................................................... 1
B. Rumusan Masalah .............................................................. 2
C. Tujuan dan Kegunaan ........................................................ 2
BAB II PEMBAHASAN........................................................................ 3
A. Terjemahan Quran Surat Al-Mujadilah Ayat 11 ........................ 3
B. Azbabun Nuzul QS Al-Mujadilah Ayat 11 .................................. 5
C. Korelasi dengan ayat sebelum dan sesudahnya ........................ 7
D. Uraian Tafsir .............................................................................. 9
BAB III PENUTUP ................................................................................ 12
iii
BAB I . PENDAHULUAN
Menuntut Ilmu merupakan hal yang sangat penting bagi setiap muslim.
diturunkan ialah mengenai ilmu dan Al-Quran itu sendiri adalah induk dari
segala ilmu yang bermanfaat. Oleh karena kedudukan ilmu yang memiliki
derajad yang tinggi, maka maka tinggi pulalah martabat para ilmuan (ulama).1
ilmu. Salah satu hadits Rasulullah itu sebagaimana yang diriwayatkan oleh
َسهَّ َل هللاُ لَهُ بِ ِه طَ ِر ْيقًا ِإلَى ْال َجنَّ ِة،َم ْن َسلَكَ طَ ِر ْيقًا يَ ْلتَ ِمسُ فِ ْي ِه ِع ْل ًما
ummat islam melaksanakan perintah tersebut. Perlu ada motivasi yang lebih
agar ummat Islam memiliki semangat yang kuat dalam menuntut ilmu, dan
yang bisa menjadi motivasi itu adalah perlunya mengetahui keutamaan orang
1
Abdul Ghani. 2000. Keutamaan Ilmu dan Para Ulama. Kuala Lumpur : Alhidayah Publisher, hal 1
1
Makalah ini akan mebahas tentang salah satu ayat yang menjadi dalil
akan keutamaan orang berilmu dan menuntut ilmu, yakni Quran surat Al-
B. Rumusan Masalah
Adapun tujuan yang ingin didapatkan dari makalah ini adalah untuk
2
BAB. II
PEMBAHASAN
Artinya
Bacaan Arti
َ ٱلَّذ
ِين orang-orang yang
2
https://tafsirweb.com/10765-quran-surat-al-mujadilah-ayat-11.html
3
قِي َل dikatakan
فِي dalam
ۡ
ِ ٱل َم ٰ َجل
ِس majlis
ُ ٱهَّلل Allah
ش ُزو ْا
ُ َفٱن maka bangunlah
ُ ٱهَّلل Allah
َ ٱلَّذ
ِين orang-orang yang
َ َوٱلَّذ
ِين dan orang-orang
ٖدَر ٰ َج ۚت
َ derajat
َ َُت ۡع َمل
ون kamu kerjakan
4
يرٞ َخ ِب Maha Mengetahui
Orang-orang tidak mau memberi tempat kepada yang baru datang itu,
itu (yang lebih dulu duduk), sedang tamu-tamu itu (para pahlawan Badr)
5
seraya berkata; "ltu perbuatan yang tidak adil, Demi Allah!" Padahal ada
orang dari semula telah duduk karena ingin mendekat dan mendengar,
tiba-tiba dia disuruh berdiri dan tempatnya disuruh duduki kepada yang
baru datang. Melihat yang demikian bersabdalah Rasulullah s.a.w.;3
"Dirahmati Allah seseorang yang melapangkan tempat buat
saudaranya."
Riyayat lain disampaikan oleh lbnu Abbas, bahwa turunnya ayat itu
berkaitan dengan Tsabit bin Qais bin Syammas yang suatu saat mendapati
majelis ilmu dalam keadaan ramai sedangkan dia dia ingin sekali duduk di
dekat Rasulullah s.a.w., karena pendengarannya kurang baik. Beberapa orang
melapangkan tempat baginya, tetapi beberapa yang lain tidak memberinya
tempat sehingga terjadi pertengkaran. Akhirnya disampaikannya kepada Nabi
s.a.w. bahwa dia ingin duduk mendekati Rasulullah karena kelemahan dalam
hal pendengarannya itu, tetapi beberapa orang tetap tidak memberinya
peluang untuk duduk. Maka kemudian turunlah ayat ini.
Menurut Hamka, lama kelamaan majelis itu menjadi semakin teratur.
Hal ini disebabkan karena masing-masing orang telah memahami bagaimana
cara hormat-menghormati dalam majelis, bagaimana memperlakukan orang
yang lebih tua, serta bagaimana memberikan perlakuan yang lebih bagi orang
yang berjasa. 4
3
Prof Dr. Hamka. Tafsir Al Azhar Jilid 9. Hal 7226-7227
4
Prof Dr. Hamka. Tafsir Al Azhar Jilid 9. Hal 7227
6
C. Korelasi QS Al-Mujadilah dengan ayat sebelum dan sesudahnya
Prof Hamka menyoroti soal sopan santun berkaitan dengan shaff sholat,
depan agar mendapatkan pahala yang besar, dengan hadir secepat mungkin ke
Pertama jika seseorang diminta untuk melapangkan majlis, yang berarti juga
harus melapangkan hati. Atau bahkan jika diminta untuk berdiri sekalipun lalu
ia tidak perlu berkecil hati. Yang sebaiknya dilakukan adalah agar dia
berlapang dada. Sebab orang yang berlapang dada itu kelak yang akan
naik. Orang yang mematuhi perintah dan rela memberikan tempat kepada
Kedua; ada fakta bahwa memang ada orang yang diangkat Allah
7
mana tipu daya ini tidak memberikan dampak yang berbahaya bagi orang yang
beriman.
menghadapi bahaya. Apalah yang akan ditakutkan oleh orang yang beriman
yang hendak dilaksanakan oleh musuh itu berhasil, maka seorang dengan
keimanannya (terutama iman terhadap takdir) tidak akan merasa takut dengan
kematian. Sebab mati dalam bertawakkal kepada Allah adalah mati yang
mulia dan mati yang jauh dari sikap ragu-ragu. Oleh sebab itu bertawakkal
merupakan aturan terhadap umat yang ingin meminta nasehat secara khusus.
5
Prof Dr. Hamka. Tafsir Al Azhar Jilid 9. Hal 7217-7222
6
Prof Dr. Hamka. Tafsir Al Azhar Jilid 9. Hal 7229-7230
8
D. Uraian Tafsir
Dalam kitab Ibnu katsir, disebutkan bahwa yang dimaksud ayat ini
adalah janganlah kamu mempunyai anggapan bahwa apabila seseorang dari
kalian memberikan kelapangan untuk tempat duduk saudaranya yang baru
tiba, atau dia disuruh bangkit dari tempat duduknya untuk saudaranya itu, hal
itu mengurangi haknya (merendahkannya). Tidak, bahkan hal itu merupakan
suatu derajat ketinggian baginya di sisi Allah, dan Allah tidak akan menyia-
nyiakan pahala itu untuknya, bahkan Dia akan memberikan balasan pahalanya
di dunia dan akhirat. Karena sesungguhnya barang siapa yang berendah diri
terhadap perintah Allah, niscaya Allah akan meninggikan kedudukannya dan
mengharumkan namanya. Karena itulah maka disebutkan oleh firman-Nya:
niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan
7
Imam Jalaludin Asy-Suyuti. Tafsir Jalalain. Bandung : Sinar Baru Algensindo, hlm 1043
9
orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha
Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (Al-Mujadilah: 11) Yaitu Maha
Mengetahui siapa yang berhak untuk mendapatkannya dan siapa yang tidak
berhak mendapatkannya.8
" ََرين
ِ ض ُع بِ ِه آخ ِ "ِإ َّن هَّللا َ يَرْ فَ ُع بِهَ َذا ْال ِكتَا
َ َب قَوْ ًما َوي
8
https://quranpustaka.com/ibnukatsir-58-almujadalah.html
10
menerangkan tentangnya secara rinci di dalam Syarah Kitabul Ilmi dari Sahih
Bukhari.9
9
https://quranpustaka.com/ibnukatsir-58-almujadalah.html, diakses tanggal 25 September 2021
10
Prof Dr. Hamka. Tafsir Al Azhar Jilid 9. Hal 7229
11
BAB III. PENUTUP
berikut :
ayat ini mengenai adab dalam bermajelis. Untuk itu bisa diambil kesimpulan
orang berilmu dan menuntut ilmu. Semoga menjadi motivasi pagi para pembaca
12
DAFTAR PUSTAKA
Abdul Ghani. 2000. Keutamaan Ilmu dan Para Ulama. Kuala Lumpur :
Alhidayah Publisher
https://tafsirweb.com/10765-quran-surat-al-mujadilah-ayat-11.html
13